Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

STRATEGI KOMUNIKASI KOMUNITAS GUBUAK KOPI DALAM MELESTARIKAN BUDAYA MASYARAKAT PERTANIAN DI KOTA SOLOK Irvan, Mohammad; Yohana, Nova
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol. 7: Edisi II Juli - Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research is to know the communication strategy of Community Gubuak Kopi in preserving the culture of agricultural communities in Solok City. This research uses qualitative descriptive research methods. Data collection techniques used in this research are interviews, observations, and documentation. The subjects involved in this study was determined based on technique purposive, comprising the chairman of the Community Gubuak Kopi, secretary of community Gubuak Kopi, Treasurer Community Gubuak Coffee, and the board of production in the Community Gubuak coffee. Technical analysis of data conducted using data analysis Model Miles (1994) and Faisal (2003) Using Data validity inspection technique is the extension of participation and triangulation of the source.Community of Gubuak Kopi is a non-profit group culture studies based on research and development of art and media knowledge in Solok City, West Sumatera province. Community of Gubuak Kopi has a purpose to produce and distribute knowledge of media literacy through creative activities, organizing, and between professionals (artists, writers, and researchers) and citizens in participatory. In addition, community Gubuak Kopi also developed local media and filing systems, as well as establishing an alternative space for the development of cultural awareness in Solok City, and West Sumatra province in general.The results of the research show that community Gubuak Kopi uses  communication strategy with strategic communication model, that is through a communicators strategy, where the community Gubuak Kopi in conveying information consists of a young generation who has knowledge of how media art works or understands about artistry that is a method of not product end results. The message is about preserving the culture of agricultural communities that are around the community, the importance of media literacy in the midst of society, and the use of media for cultural activities and in archiving culture Own. Furthermore, the methods used in conveying information are by repetition methods (repetition), into, and educative. The media used is through printed media (books, journals and comics), electronic media (online media) such as websites, social media and digital media YouTube, and also media groups such as workshop activities and exhibitions. Community target Audience Gubuak Kopi is a local community in the city of Solok as a primary audience and public/wide as a secondary audience. Keyword: Culture, Preserving, Gubuak Kopi Community, Strategy of Communication
Pesan Dakwah Berbahasa Madura Musleh oleh Adnan Perspektif Jum'ah Amin 'Abdul Aziz Nurfanisa, Febri Ana; Aziza, Nurul; Yusrin, Yusrin; Husnan, Moch; Irvan, Mohammad; Aziz, Moh Ali; Yaqin, Ainul
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 6 No 1 (2023): Juni 2023
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v6i1.119

Abstract

Penelitian ini akan memaparkan isi pesan dakwah dalam konteks Bahasa Madura. Mayoritas pendakwah Bahasa Madura menyelipkan humoris dalam pesan dakwahnya, tapi, dakwah yang dibawakan tetaplah monoton. Sebagaimana, ditemui secara langsung mau pun via youtube, tidak sedikit pendakwah yang hanya menjual humorisnya saja, dan mitra dakwah tidak dapat mengambil isi pesan yang terkadung. Hal ini berdasarkan pendangan orang banyak. Penulis menemukan adanya satu pendakwah berceramah menggunakan Bahasa Madura. Pendakwah ini selalu meningkatkan topik materi, dan diwarnai dengan jenaka. Pendakwah tersebut adalah Musleh Adnan. Penyajian ini akan disajikan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Ceramah Musleh Adnan akan dianalisa menggunakan teori prinsip Jum’ah Amin Abdul Aziz. Hasil dari penelitian ini ditemukan sembilan prinsip dakwah Jum’ah Amin Abdul Aziz dari sepuluh teori prinsipnya. Saran dari penelitian ini yaitu, penulis berharap kepada para pendakwah agar lebih meningkatkan topik materi dakwah yang dikemas dengan humoris harus tetap sesuai dengan prinsip dakwah Jum’ah Amin Abdul Aziz, karena, prinsip dakwah ini dapat meningkatkan kompetensi para pendakwah di Indonesia.
The Problematics of Iran's Retaliatory Attack on Israel: Evaluation of the Principles of Necessity and Proportionality Based on Article 51 of the UN Charter. Irvan, Mohammad; Sutrisno, Andri; Ode, Afrizal
Constitutional Law Review Vol. 3 No. 2 (2024)
Publisher : IAIN Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30863/clr.v3i2.5606

Abstract

This research analyses the legitimacy of the Islamic Republic of Iran's retaliatory strike against Israel on 1 April 2024 in the context of Article 51 of the United Nations Charter, focusing on the application of the principles of necessity and proportionality in international law. The research method used is descriptive-analytical with a normative approach, where international legal norms and the doctrine of self-defence are analysed to assess the validity of Iran's actions. The results of the analysis show that the claim of self-defence by Iran raises doubts, especially in relation to the principle of necessity, given the 11-day time lag between Israel's initial attack and Iran's retaliation, which may not fully meet the immediacy standard. In addition, the scale of Iran's counter-attack, which involved over 300 drones and missiles, appears disproportionate to the threat faced, raising questions regarding compliance with the principle of proportionality. The implications of these findings point to the need for further affirmation of international legal standards regarding self-defence and an enhanced role for the UN Security Council in overseeing such actions to maintain international peace and security.
Perkembangan Kurikulum Sebagai Bentuk Evolusi Sosial: Studi Teori Herbert Spencer dalam Pendidikan Zahra, Siti; Irvan, Mohammad; Deristian, Zaidan Andra; Wijaya, Saif Harits; Hufad, Achmad; Achdiani, Yani
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 6 No. 1 (2025): (JUNI 2025) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jpjsre.v6i1.11385

Abstract

Penelitian ini mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka di perguruan tinggi Indonesia, dengan fokus utama pada dampak kurikulum terhadap metode pembelajaran, adaptasi mahasiswa, dan kesiapan tenaga pengajar dalam mengimplementasikan kurikulum baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam beradaptasi dengan Kurikulum Merdeka, serta kesiapan dan pemahaman dosen dalam menjalankan kurikulum tersebut, dan dampaknya terhadap pengalaman serta keterampilan mahasiswa. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan wawancara sebagai instrumen utama. Sampel penelitian melibatkan 7 narasumber, yaitu mahasiswa semester 2 yang sudah mengalami Kurikulum Merdeka, mahasiswa semester 4 yang masih mengikuti kurikulum sebelumnya, serta dosen yang terlibat langsung dalam proses pengajaran. Pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu memilih individu yang masih aktif sebagai bagian dari civitas akademika. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan studi kasus dan pendekatan analisis konstruktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas dalam pembelajaran, implementasinya belum sepenuhnya menghasilkan perubahan yang signifikan dalam pengalaman belajar mahasiswa. Faktor utama yang menghambat adaptasi mahasiswa adalah kesulitan dalam beralih ke metode pembelajaran yang lebih mandiri dan pemanfaatan teknologi dalam pendidikan. Selain itu, evaluasi yang kurang mencerminkan pemahaman mahasiswa secara nyata juga menjadi kendala. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan Kurikulum Merdeka sangat bergantung pada kesiapan tenaga pengajar dalam memahami dan mengimplementasikan kurikulum tersebut dengan efektif, serta pada konsistensi kebijakan pendidikan yang harus dijaga untuk menciptakan stabilitas dalam sistem pendidikan di Indonesia.
Perkembangan Kurikulum Sebagai Bentuk Evolusi Sosial: Studi Teori Herbert Spencer dalam Pendidikan Zahra, Siti; Irvan, Mohammad; Deristian, Zaidan Andra; Wijaya, Saif Harits; Hufad, Achmad; Achdiani, Yani
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 6 No. 1 (2025): (JUNI 2025) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jpjsre.v6i1.11385

Abstract

Penelitian ini mengkaji implementasi Kurikulum Merdeka di perguruan tinggi Indonesia, dengan fokus utama pada dampak kurikulum terhadap metode pembelajaran, adaptasi mahasiswa, dan kesiapan tenaga pengajar dalam mengimplementasikan kurikulum baru. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggali tantangan yang dihadapi mahasiswa dalam beradaptasi dengan Kurikulum Merdeka, serta kesiapan dan pemahaman dosen dalam menjalankan kurikulum tersebut, dan dampaknya terhadap pengalaman serta keterampilan mahasiswa. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini dengan wawancara sebagai instrumen utama. Sampel penelitian melibatkan 7 narasumber, yaitu mahasiswa semester 2 yang sudah mengalami Kurikulum Merdeka, mahasiswa semester 4 yang masih mengikuti kurikulum sebelumnya, serta dosen yang terlibat langsung dalam proses pengajaran. Pemilihan responden dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling, yaitu memilih individu yang masih aktif sebagai bagian dari civitas akademika. Data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan studi kasus dan pendekatan analisis konstruktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas dalam pembelajaran, implementasinya belum sepenuhnya menghasilkan perubahan yang signifikan dalam pengalaman belajar mahasiswa. Faktor utama yang menghambat adaptasi mahasiswa adalah kesulitan dalam beralih ke metode pembelajaran yang lebih mandiri dan pemanfaatan teknologi dalam pendidikan. Selain itu, evaluasi yang kurang mencerminkan pemahaman mahasiswa secara nyata juga menjadi kendala. Penelitian ini menyimpulkan bahwa keberhasilan Kurikulum Merdeka sangat bergantung pada kesiapan tenaga pengajar dalam memahami dan mengimplementasikan kurikulum tersebut dengan efektif, serta pada konsistensi kebijakan pendidikan yang harus dijaga untuk menciptakan stabilitas dalam sistem pendidikan di Indonesia.
Pesan Dakwah Berbahasa Madura Musleh oleh Adnan Perspektif Jum'ah Amin 'Abdul Aziz Nurfanisa, Febri Ana; Aziza, Nurul; Yusrin, Yusrin; Husnan, Moch; Irvan, Mohammad; Aziz, Moh Ali; Yaqin, Ainul
Masjiduna : Junal Ilmiah Stidki Ar-Rahmah Vol 6 No 1 (2023): Juni
Publisher : Sekolah Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam (STIDKI) Ar Rahmah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52833/masjiduna.v6i1.119

Abstract

Penelitian ini akan memaparkan isi pesan dakwah dalam konteks Bahasa Madura. Mayoritas pendakwah Bahasa Madura menyelipkan humoris dalam pesan dakwahnya, tapi, dakwah yang dibawakan tetaplah monoton. Sebagaimana, ditemui secara langsung mau pun via youtube, tidak sedikit pendakwah yang hanya menjual humorisnya saja, dan mitra dakwah tidak dapat mengambil isi pesan yang terkadung. Hal ini berdasarkan pendangan orang banyak. Penulis menemukan adanya satu pendakwah berceramah menggunakan Bahasa Madura. Pendakwah ini selalu meningkatkan topik materi, dan diwarnai dengan jenaka. Pendakwah tersebut adalah Musleh Adnan. Penyajian ini akan disajikan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Ceramah Musleh Adnan akan dianalisa menggunakan teori prinsip Jum’ah Amin Abdul Aziz. Hasil dari penelitian ini ditemukan sembilan prinsip dakwah Jum’ah Amin Abdul Aziz dari sepuluh teori prinsipnya. Saran dari penelitian ini yaitu, penulis berharap kepada para pendakwah agar lebih meningkatkan topik materi dakwah yang dikemas dengan humoris harus tetap sesuai dengan prinsip dakwah Jum’ah Amin Abdul Aziz, karena, prinsip dakwah ini dapat meningkatkan kompetensi para pendakwah di Indonesia.