Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Social Studies Education Responding to the Challenges of the 21st Century: A Critique of Learning Practices in Elementary Education Hati, Silvia Tabah
Jurnal Basicedu Vol. 5 No. 6 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1718

Abstract

21st Century Education is inseparable from technology and information. Technology and Information are the most important components and have always been the needs of the increasingly rapid era, especially in the environment of elementary school children (SD / MI). Writing this article aims to see the relevance of social studies learning in SD/MI with 21st Century skills and find out what skills are acquired through social studies learning in SD/MI. So that they are able to master the skills needed in the 21st century. This research is a conceptual (empirical) study that is library research. This was done, because the researcher used a synthetic analysis of various Sinta accredited articles and books related to social studies education in the 21st century. The results of the study illustrate that social studies learning in SD/MI is still in line with the needs and demands of the 21st century. /MI has 4 capabilities. First, social skills. Second, communication skills. Third, networking or collaboration skills. Fourth, communication skills. The 21st century itself provides demands for skills that must develop in the social studies learning process. So that in the social studies teaching process innovation is needed in various models and learning methods
Penerapan Budaya Baayun Mulud pada Masyarakat Suku Banjar dalam Membentuk Pendidikan Karakter pada Anak Novianti, Lia; Ananda, Rusydi; Hati, Silvia Tabah
Jurnal Dirosah Islamiyah Vol 6 No 1 (2024): Jurnal Dirosah Islamiyah
Publisher : Sekolah Pascasarjana Institut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/jdi.v6i1.5089

Abstract

This study aims to find out 1) the application of the baayun mulud culture to the Banjar people in shaping character education for children in Kota Rantang Village, 2) the supporting factors in forming character education for children through the baayun mulud culture 3) the inhibiting factors in forming character education for children through the baayun mulud culture in Kota Rantang Village, Hamparan Perak District. The type of research used in this research is descriptive qualitative research. The results of this study indicate that 1) The results of the study indicate that the application of the baayun mulud culture in shaping children's character education in Kota Rantang Village can form religious, honest, tolerant, disciplined and responsible characters in children through the baayun mulud tradition, 2) Supporting factors namely the recitation of prayers, al-barzanji and marhaban prayers which are played to the child during the baby boy. Listening to the chanting of prayers and praise that benefits his memory when he grows up and is supported by parental education. Meanwhile 3) Inhibiting factors are lack of belief in tradition, economic factors as for parents who do not have the costs to attend the baayun mulud event, busy parents, and parenting styles.
Social Studies Education Responding to the Challenges of the 21st Century: A Critique of Learning Practices in Elementary Education Hati, Silvia Tabah
Jurnal Basicedu Vol. 5 No. 6 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v5i6.1718

Abstract

21st Century Education is inseparable from technology and information. Technology and Information are the most important components and have always been the needs of the increasingly rapid era, especially in the environment of elementary school children (SD / MI). Writing this article aims to see the relevance of social studies learning in SD/MI with 21st Century skills and find out what skills are acquired through social studies learning in SD/MI. So that they are able to master the skills needed in the 21st century. This research is a conceptual (empirical) study that is library research. This was done, because the researcher used a synthetic analysis of various Sinta accredited articles and books related to social studies education in the 21st century. The results of the study illustrate that social studies learning in SD/MI is still in line with the needs and demands of the 21st century. /MI has 4 capabilities. First, social skills. Second, communication skills. Third, networking or collaboration skills. Fourth, communication skills. The 21st century itself provides demands for skills that must develop in the social studies learning process. So that in the social studies teaching process innovation is needed in various models and learning methods
POLA PENGASUHAN ANAK MELALUI INTERAKSI SOSIAL ANAK DI PANTI ASUHAN TUNAS MURNI KABUPATEN ACEH TENGGARA Roslaini, Milda; Chaniago, Nasrul Syakur; Hati, Silvia Tabah
Analysis Vol 2 No 2 (2024)
Publisher : CV Edu Tech Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengasuhan anak merupakan sistem pemeliharaan, pendidikan, serta perlindungan anak dalam tumbuh kembang anak. Pengasuhan adalah cara untuk dapat melindungi, membina, merawat, membimbing dan terpenuhinya kebutuhan dasar anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola pengasuhan anak melalui interaksi sosial anak di Panti Asuhan Tunas Murni Kabupaten Aceh Tenggara dan untuk mengetahui lingkungan di dalam panti asuhan untuk membentuk pola pengasuhan anak Panti Asuhan Tunas Murni Kab. Aceh Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi atau pengamatan langsung, wawancara, serta studi dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka peneliti memperoleh data bahwa: (1) kebutuhan fisik, mental, sosial, dan spiritual anak-anak di panti tersebut terpenuhi melalui pendidikan, kesehatan, agama, sosial, pelatihan keterampilan, seni budaya, pembinaan fisik, dan penanganan masalah sosial. (2) Lingkungan panti yang mendukung dan interaksi sosial yang baik berperan penting dalam membentuk pola asuh yang efektif, yang berdampak positif pada perkembangan dan kedewasaan anak-anak. Pola asuh yang disesuaikan dengan kepribadian anak membantu mereka tumbuh menjadi individu yang positif dan matang.
Implementasi Budikdamber (Budidaya Ikan Dalam Ember) Dengan Aquaponik dan Pembuatan Pupuk Organik Untuk Mengembangkan UMKM Desa Perupuk, Batubara Hati, Silvia Tabah; Gajah, Azizah Sabrina; Zhafira, Tengku Aiena; Lubis, Azalia Eninda Putri; Nadila, Nadila
Jurnal Akuntansi Hukum danĀ Edukasi Vol 1, No 2 (2024): November 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jahe.v1i2.3693

Abstract

Tujuan dari kegiatan masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi serta keterampilan tentang budikdamber dan pupuk organik kepada kelompok masyarakat di desa Perupuk, Batubara. Dengan melakukan kegiatan ini, masyarakat di desa Perupuk dapat menjadi lebih produktif karena budikdamber menghasilkan ikan dan sayur-sayuran seperti kangkung, bayam Brazil, selada, dan sebagainya. Kualitas dan komposisi pupuk organik bervariasi tergantung pada bahan dasar dan proses pembuatannya. Penyuluhan budikdamber dan pupuk organik menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sekitar di desa Perupuk, Batubara. Terdapat 30 peserta dari warga desa Perupuk yang hadir dalam penyuluhan dengan judul "Ekonomi Kreatif dan Mandiri Bagi Masyarakat Desa Perupuk Melalui Budikdamber dan Pupuk Organik".
Etika Penggunaan Teknologi dalam Masyarakat Multikultural Mujahidah, Aisyah Qonita; Hati, Silvia Tabah
MUDABBIR Journal Research and Education Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Vol. 5 No. 2 Juni-Desember 2025
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/mudabbir.v5i2.1249

Abstract

Teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia modern. Dalam masyarakat multikultural, di mana keberagaman budaya, agama, dan nilai hidup berdampingan, penggunaan teknologi membawa tantangan dan peluang yang unik. Etika penggunaan teknologi dalam konteks ini menjadi sangat penting agar teknologi dapat dimanfaatkan secara adil, bertanggung jawab, dan mendukung keharmonisan sosial. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif yakni mengkaji literatur, yang dijelaskan secara deskripsi. Adapun hasil temuan dalam penelitian ini ialah Etika penggunaan teknologi dalam masyarakat multikultural adalah isu penting yang harus mendapat perhatian dari berbagai pihak, mulai dari individu, pendidik, pengembang teknologi, hingga pemerintah. Penggunaan teknologi yang etis tidak hanya mengedepankan kecanggihan dan inovasi, tetapi juga harus menghormati keberagaman budaya dan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan.
Memupuk Kreativitas Serta Persatuan Melalui Lomba Puisi Di Desa Naman Kabupaten Karo Hati, Silvia Tabah; Hafizah, Iin; Dewi, Septiana
PEMA Vol. 5 No. 3 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/pema.v5i3.1691

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memupuk kreativitas dan persatuan masyarakat Desa Naman, Kabupaten Karo, melalui lomba puisi. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap seni dan budaya, serta mempromosikan persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat. Melalui lomba puisi, masyarakat Desa Naman dapat mengembangkan kemampuan kreatif dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya seni dan budaya dalam kehidupan sehari-hari. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan dengan metode pelatihan dan pendampingan untuk membantu peserta mengembangkan kemampuan menulis puisi. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan masyarakat Desa Naman dalam proses perencanaan dan pelaksanaan, sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan seni dan budaya. Hasil dari pengabdian masyarakat ini menunjukkan bahwa lomba puisi dapat menjadi sarana yang efektif untuk memupuk kreativitas dan persatuan masyarakat. Peserta lomba puisi menunjukkan peningkatan kemampuan menulis puisi dan kesadaran akan pentingnya seni dan budaya dalam kehidupan sehari-hari.
Edukasi Pemilih Milenial Pada Ajang Pemilihan Umum dalam Membentuk Perubahan Tatanan Sosial Masyarakat di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan Hati, Silvia Tabah; Wardi, Syah
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol. 6 No. 1 (2024): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini menganalisis peran vital pemilih milenial, khususnya mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan, dalam membentuk perubahan tatanan sosial masyarakat. Melalui studi kasus mendalam, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana partisipasi politik dan pengaruh media sosial membentuk pandangan serta tindakan mereka terhadap perubahan sosial. Metode penelitian melibatkan survei, wawancara, dan analisis konten media sosial untuk menyelidiki persepsi, sikap, dan tingkat keterlibatan mahasiswa sebagai pemilih milenial. Hasilnya memberikan pemahaman mendalam tentang sejauh mana pemilih milenial, khususnya di lingkungan akademis, berperan dalam menginisiasi dan merespons perubahan tatanan sosial. Artikel ini tidak hanya memberikan gambaran tentang dinamika politik di kalangan mahasiswa, tetapi juga menyoroti dampak penggunaan media sosial sebagai alat utama dalam menyebarkan ide, informasi, dan kampanye politik. Kesimpulan dari penelitian ini dapat memberikan wawasan bagi pemangku kepentingan, lembaga pendidikan, dan masyarakat umum mengenai potensi perubahan yang dapat dilakukan oleh pemilih milenial, terutama di lingkungan perguruan tinggi. Kata kunci: Pemilihan Umum, Milenial, Media Sosial