Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Gambaran Tarif Pelayanan Kedokteran Gigi Sebelum dan Setelah Pandemi Covid-19 Di Praktik Mandiri Dokter Gigi Kota Palembang Wijaya, Permata Syanthia; Awalia, Hema; Enizar, Sofia; Salim, Nanda Kamila; Rais, Sri Wahyuningsih
Sinnun Maxillofacial Journal Vol. 6 No. 01 (2024): April 2024
Publisher : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/smj.v6i01.142

Abstract

Pendahuluan: Pada tahun 2020 kesehatan masyarakat diresahkan dengan munculnya Covid-19. Kebutuhan akan alat dan bahan kesehatan seperti disinfektan, tambahan alat medis dan non medis lainnya dan alat pelindung diri untuk mendukung protokol pencegahan COVID-19 meningkat sebagai akibat dari beban ini. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tarif pelayanan kedokteran gigi sebelum dan setelah pandemi Covid-19 di praktik mandiri dokter gigi di Kota Palembang. Bahan dan Metode: Penelitian ini penelitian deskriptif. Sampel penelitian ini adalah praktik mandiri dokter gigi di Kota Palembang sebanyak 56 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling. Hasil: dari penelitian menunjukan adanya perubahan atau kenaikan pada tindakan pemeriksaan dan konsultasi, pemeriksaan dan medikasi sebesar 100%. Sedangkan tindakan yang mengalami kenaikan tidak terlalu tinggi adalah pada penambalan gigi dengan semen ionomer kaca, penambalan dengan resin komposit, pencegahan lubang gigi/fissure sealant, pencabutan gigi susu/anak, pencabutan gigi permanen/dewasa sebesar 66,7% dan pemasangan kawat gigi (ortodontik cekat) sebesar 60%. Sedangkan tindakan yang tetap atau tidak mengalami kenaikan adalah pembersihan karang gigi (scaling) dan kontrol kawat gigi (ortodontik cekat). Kesimpulan: Secara keseluruhan, hasil menunjukkan bahwa gambaran tarif pelayanan kedokteran gigi sebelum dan setelah pandemi Covid-19 di praktik mandiri dokter gigi Kota Palembang terdapat perubahaan kenaikan tarif.
The Effect of Deep Bite on Periodontal Status of Anterior Teeth Sulistiawati, Sulistiawati; Awalia, Hema; Zakyah, Akhyar Dyni; Putri, Julia Anjani
Journal of Indonesian Dental Association Vol 3 No 2 (2020): October
Publisher : Indonesian Dental Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Introduction: Deep bite is a malocclusion in which the vertical overlap of the mandibular incisor exceeds 4 mm when the teeth are positioned in centric occlusion. Traumatic deep bite, a condition in which deep bite has caused traumatic occlusion, can exert pressure that increases inflammation and damage to the periodontal tissue. The prolonged pressure produces injury to the gingival surface and periodontal tissues of the opposing teeth. Objective: To determine the effect of deep bite on the periodontal status of anterior teeth. Methods: A cross-sectional analytic study of 44 subjects who were divided into two groups of 22. Subjects gave informed consent and underwent an examination of periodontal status for gingival recession, probing depth, and clinical attachment loss. Dental impressions were taken for the measurement of deep bite. Data were then analyzed using univariate and multivariate analysis. Result: There were significant differences between the normal and deep bite group for the presence and severity of gingival recession, probing depth, and clinical attachment loss (p <0.05). Conclusion: There is an association between deep bite and periodontal status (gingival recession, probing depth, and clinical attachment loss) of anterior teeth.
Efektivitas Penggunaan Media Penyuluhan Dongeng Dulmuluk terhadap Tingkat Pengetahuan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD Mozartha, Martha; Awalia, Hema; Sulistiawati, Sulistiawati; Rais, Sri Wahyuningsih; K, Trisnawaty
JPM (Jurnal Pengabdian Masyarakat) Ruwa Jurai Vol. 8 No. 1 (2023): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT RUWA JURAI
Publisher : FK Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpmrj.v8i1.3168

Abstract

Pendahuluan: Data Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2018 memperlihatkan anak usia sekolah yang sudah menyikat gigi dengan benar hanya 2,1% dari 96,5% responden. Ini menunjukkan pengetahuan masyarakat tentang cara menyikat gigi masih rendah. Media penyuluhan kesehatan merupakan upaya yang digunakan untuk menyampaikan pesan dan dapat berbentuk dongeng yang menarik untuk anak-anak. Metode: Kegiatan promosi dan penyuluhan tentang kesehatan gigi danmulut menggunakan dongeng Dulmuluk pada siswa kelas V dan VI SDN 01 Prabumulih. Sebanyak 136 siswa sebagai total populasi mengisi lembar pretest sebelum penyuluhan, dan post-test setelahnya. Skor pre dan post test dianalisa secara statistik untuk menilai pengaruh penyuluhan dengan metode dongeng. Hasil: Dari total populasi 136 siswa, sebanyak 79lembar pre-test dan post-test yang terkumpul dengan lengkap. Data dianalisa dengan uji non parametrik Uji Wilcoxon, didapatkan nilai P < 0,05 yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penyuluhan dengan media dongeng Dulmuluk terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut siswa SD. Kesimpulan: Penyuluhankesehatan gigi dengan metode dongeng bermuatan lokal cukup efektif dalam meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut siswa SD.Kata kunci: dongeng; promosi kesehatan gigi; penyuluhan kesehatan gigi; siswa SD