Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Pengaruh Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah dan Iklim Kerja Terhadap Kinerja Guru Meynita; Happy Fitria; Nurkhalis
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 4 No. 3 (2020): December 2020
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.153 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v4i3.866

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemampuan manajerial kepala sekolah dan iklim kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri Se-Kecamatan Prabumulih Timur. Penelitian ini merupakan penelitian survei dengan pendekatan kuantitatif. Subyek penelitian adalah kepala sekolah dan guru sebanyak 117 orang. Teknik pengumpulan data dari penelitian ini adalah angket, dokumentasi dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa; 1) ada pengaruh pengaruh kemampuan manajerial kepala sekolah terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-Kecamatan Prabumulih Timur sebesar 41,6% sisanya 58,4% dipengaruhi oleh faktor lain yang bukan menjadi variabel dalam penelitian ini; 2) ada pengaruh Iklim kerja terhadap kinerja, besarnya sebesar 56,0% sisanya 44,0% dipengaruhi oleh faktor lain yang bukan menjadi variabel dalam penelitian ini, dan 3) ada pengaruh kemampuan manajerial kepala sekolah dan iklim kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru sebesar 40,6%.
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Pegawai Puji Astuti; Happy Fitria; Yessi Fitrianti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 4 No. 3 (2020): December 2020
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (230.508 KB) | DOI: 10.31004/jptam.v4i3.867

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai SMK Negeri 3 Sekayu. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanlatori dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan subyek penelitian sebanyak 75 orang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian ex post facto. Uji instrumen pada penelitian ini menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas dengan menggunakan bantuan aplikasi program software SPSS versi 23 dengan metode Cronbach’s Alpha agar analisis data lebih mudah dan praktis. Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa; 1) kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh terhadap kinerja pegawai di SMK Negeri 3 Sekayu sebesar 25,2 %; 2) motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai di SMK Negeri 3 Sekayu sebesar 37,6%, dan 3) kepemimpinan kepala sekolah dan motivasi kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai di SMK Negeri 3 Sekayu sebesar 50,2%.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI DI SMA NEGERI 1 0 PALEMBANG Happy Fitria
Jurnal Dosen Universitas PGRI Palembang PROSIDING DOSEN UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG EDISI 17
Publisher : Jurnal Dosen Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakModel pembelajaran kooperatif tipe Explicit Instruction adalah suatu model pembelajaran yang bersifat teacher center. Model pembelajaran tersebut ditujukan pula untuk membantu siswa mempelajari keterampilan dasar dan memperoleh informasi yang dapat diajarkan selangkah demi selangkah. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pengembangan model pembelajaran kooperatif tipe Explicit Instruction terhadap hasil belajar geografi siswa kelas X diSMA Negeri 1 0 Palembang. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran kooperatif tipe explisit instruction efektif dan dapat digunakan untuk meningkatkan hasil belajar pada mata pelajaran geografi di SMA Negeri 10 PalembangKata Kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Explicit Instruction dan HasilBelajar.
PENGEMBANGAN STRATEGI PROBLEM BASED LEARNING PADA MATA KULIAH STRATEGI BELAJAR MENGAJAR Happy Fitria
Jurnal Dosen Universitas PGRI Palembang PROSIDING DOSEN UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG EDISI 17
Publisher : Jurnal Dosen Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan mengembangkan sebuah strategi problem based learning untuk digunakan pada mata kuliah strategi belajar mengajar. Responden penelitian ini adalah mahasiswa semester IV kelas IV.E Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Universitas PGRI Palembang. Untuk melihat keefektifannya, peneliti melakukan uji pakar dan uji coba ke lapangan dengan indikator sikap dan hasil belajar mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan prototype strategi problem based learning yang kedua merupakan desain yang potensial efektif digunakan pada saat pembelajaran, dan hasil belajar mahasiswa masuk dalam kategori Sangat Baik, sehingga dapat disimpulkan bahwa strategi problem based learning yang peneliti kembangkan valid dan praktis pada saat pembelajaran strategi belajar mengajar.Kata Kunci : Pengembangan, Strategi Problem Based Learning, Strategi Belajar
PERGESERAN NILAI: TINJAUAN PSIKOLOGIS SEBAGAI AKIBAT PENERAPAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM PEMBELAJARAN Nila Dameria; Happy Fitria
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG 2019: SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN 03 MEI 2019
Publisher : PROSIDING SEMINAR NASIONAL PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.579 KB)

Abstract

Shifting values in terms of the psychological side is an important review in the current situation. The development of technology, especially the internet, has many impacts on learning, especially on the individual side of students. The purpose of this research is to see what shifts in values or characters are implicated from the application of the internet in the learning process. The method used in this study is the quality method, with secondary data sources that are processed from literature. The results of this study are there is a shift in value when viewed from the psychological aspects due to the application of internet technology in learning. In the psychological review of education which becomes the main scope are contextual teaching and learning, process of teaching and learning, outcomes of teaching and learning. Educational psychology focuses on the situation and conditions of learning, the learning process and the results achieved from the learning process through the learning situations created. The condition of learning by applying internet technology provides space for students to obtain extensive information about whatever they want to know. With ease, students get any information that makes the desire to be serious in learning is not so optimal. In the psychological side of the value it means that it is being eroded by the application of a new technology.
INOVASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF DI SMPN 1 INDRALAYA SELATAN) Zuliana Linggo Geni; Edi Harapan; Happy Fitria
CAHAYA PENDIDIKAN Vol 6, No 2 (2020): JCP (Jurnal Cahaya Pendidikan) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (499.617 KB) | DOI: 10.33373/chypend.v6i2.2391

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan menyelidiki dan mendeskripsikan inovasi manajemen perpustakaan di SMP Negeri 1 Indralaya Selatan dengan sub fokus inovasi dalam: perencanaan pengadaan koleksi perpustakaan, pengadaan koleksi perpustakaan, pengklasifikasian koleksi perpustakaan, pelayanan perpustakaan serta  evaluasi dan pengawasan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah kepala sekolah, kepala perpustakaan, pengelola perpustakaan, guru dan siswa. Teknik pengumpulan data digunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Data di deskripsikan  dengan menggunakan langkah-langkah: reduksi data, display data dan verifikasi. Hasil dari penelitian menunjukkan terdapat   inovasi dalam perencanaan, pengadaan, pengklasifikasian,  pelayanan, dan evaluasi dan pengawasan.Kata Kunci: Inovasi, Manajemen, perpustakaan.
Pengaruh Motivasi Kerja dan Kepemimpinan Situasional Kepala Sekolah terhadap Kinerja Guru Asmawati Asmawati; Happy Fitria; Nurkhalis Nurkhalis
CAHAYA PENDIDIKAN Vol 7, No 1 (2021): JCP (Jurnal Cahaya Pendidikan) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Publisher : Universitas Riau Kepulauan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.713 KB) | DOI: 10.33373/chypend.v7i1.2821

Abstract

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja guru, (2) pengaruh kepemimpinan situasional kepala sekolah terhadap kinerja guru, dan (3) pengaruh motivasi kerja dan kepemimpinan situasional kepala sekolah terhadap kinerja guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi korelasioanal dengan populasi pada SMP Negeri di Kecamatan  Lubai Kabupaten Muara Enim sebanya 83 orang, dan sampel diambil secara keseluruhan  sebanyak  83 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Ada pengaruh positif yang siqnifikan antara motivasi kerja dengan kinerja guru SMP Negeri di Kecamatan Lubai Kabupaten Muara Enim (2) motivasi kerja berpengaruh secara positif terhadap kinerja guru dengan kontribusi sebesar 52.4%; (3) kepemimpinan situasional kepala sekolah dan motivasi kerja secara bersama sama berpengaruh secara positif terhadap kinerja guru dengan kontribusi sebesar   43,1%, dan selebihnya kinerja guru ditentukan oleh faktor-faktor lain diluar penelitian.
Pengaruh Kepemimpinan Dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Di Universitas PGRI Palembang Priyasmimana; Happy Fitria; Yessi Fitriani
Jurnal Media Wahana Ekonomika Vol. 20 No. 1 (2023): Jurnal Media Wahana Ekonomika, April 2023
Publisher : Universitas PGRI Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31851/jmwe.v20i1.11223

Abstract

ABSTRAK   Penelitian dilaksanakan di Universitas PGRI Palembang dengan metode penelitian analisis deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, untuk mengetahui apakah ada pengaruh antara variabel bebas dengan variabel terikat melalui pengujian hipotesis.  Populasi penelitian adalah karyawan, berjumlah 134 orang dan sampel berjumlah 57 orang, dipilih berdasarkan teknik Propotional random sampling.Berdasarkan hasil pengolahan data dengan bantuan program SPSS versi 26 for window, maka diketahui bahwa nilai koefisien regresi variabel kepemimpinan (X1) diperoleh 0.574 bernilai positif, dan thitung sebesar 4.797 > ttabel 2.005 dengan tingkat signifikan sebesar 0.000 < 0.05, begitu juga pada variabel Budaya Organisasi nilai koefisien regresi budaya organisasi (X2) diperoleh 0.559 bernilai positif, dan thitung sebesar 4.310 > ttabel 2.005 dengan tingkat signifikan sebesar 0.000 < 0.05. Dan untuk hasil secara simultan (Uji F) menunjukan bahwa Fhitung sebesar 20.245 > Ftabel 3.17 dengan tingkat signifikan sebesar 0.000 < 0.05. Hasil koefisien determinasi seperti yang terdapat pada tabel 15, bahwa nilai R2 sebesar 0,429, hal ini berarti sebesar 42.9%. Dari hasil ini dapat peneliti simpulkan bahwa kinerja karyawan sebesar 42.9% dapat dijelaskan oleh variabel kepemimpinan dan budaya organisasi, sedangkan 57,1 % (100%-42.9%) dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Wahyuni (2015), mendapatkan hasil bahwa budaya organisasi mendapatkan pengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan R square dengan nilai 0,364. Tetapi penelitian peneliti mempunyai perbedaan objek dan lokasi penelitian.   Kata kunci: Kepemimpinan, Budaya Organisasi, Kinerja Karyawan       ABSTRACT   The research was conducted at the university of PGRI Palembang through the descriptive analysis with a quantitative approach to look for whether there were influences between independent and dependent variables determined by hypotheses testing. The population of the study were the 134 employees of the university. Utilizing proportional random sampling technique, 57 employees' were selected as the samples of the study. Based on the results of the data analysed with SPSS program Ver 26 for Window, it was found that regression coefficient value leadership variable (X1) was 0. 574 (positive) and t obtained was 4.797 > t table 2.005 with the significant level 0.000 < 0.05. For organizational culture variable (X2), the regression coefficient value was 0.559 (positive) and the t obtained 4.310 > t table 2.005 with the significance level 0.000 < 0.05. For simultaneous result ( F test) showed that F obtained was 20.245 > F table 3.17 with the significant level 0.000 < 0.05. The result of the coefficient of determination as stated on table 15, R2 value was 0.429, which means 42.9 %. From this result, it can be concluded that employee performance (42.9%) was influenced by leadership and organizational culture variables, while 57.1 % (100% - 42.9%) was influenced by other variables which were not investigated. This research was in line with Wahyuni (2015), revealed that organizational culture had positive influence on employees' working performance with r square value 0.364. However, this research differed in objects and location of the study.   Keywords: leadership, organizational culture, working performance
Pengaruh Kompetensi Profesional dan Motivasi Kerja Guru Terhadap Kinerja Guru Selvi Nabela; Happy Fitria; Nurkhalis Nurkhalis
ISEJ : Indonesian Science Education Journal Vol. 2 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/isej.v2i1.155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi profesional guru dan motivasi kerja guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri se-Kecamatan Prabumulih Barat. Populasi penelitian ini adalah guru pada SMP Negeri se-Kecamatan Prabumulih Barat sebanyak 106 orang yang digunakan untuk sampel. Data dikumpulkan dengan kuesioner menggunakan skala likert, dianalisis dengan menggunakan teknik korelasi dan regresi dengan menggunakan program SPSS versi 23.0 dan Manual. Penelitian ini menemukan bahwa: 1) ada pengaruh kompetensi profesional guru terhadap kinerja guru di SMP Negeri Se-Kecamatan Prabumulih Barat; 2) ada pengaruh Motivasi kerja terhadap kinerja guru di SMP Negeri Se-Kecamatan Prabumulih Barat, dan 3) ada pengaruh kompetensi profesional guru dan motivasi kerja secara bersama-sama terhadap kinerja guru di SMP Negeri Se-Kecamatan Prabumulih Barat sebesar 64,2% sisanya 35,8% dipengaruhi oleh faktor lainnya yang tidak termaksud variable variabel pada penelitian ini.
The Model of Berasanan Culture and its Implementation in Learning to Improve Students’ Motivation Sri Septiani; Muhammad Kristiawan; Happy Fitria
Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Publik Vol 9, No 1 (2019)
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.28 KB) | DOI: 10.26858/jiap.v9i1.8161

Abstract

This study aimed at finding out how the cultural model of berasanan and its implementation in civics learning, as well as knowing how the cultural model of berasanan can increase learning motivation in Secondary School class VII. A South Indralaya. The research was classroom action research (CAR) which done in two cycles. The first cycle was conducted three times and the second cycle was held twice. The subjects of this study were 29 students. The steps of each cycle include planning, action, observation, evaluation and reflection. The data were collected by using test, questionnaire, observation sheet, and documentation methods. The results of the study showed that students’ learning motivation experienced an increase in the learning process from cycle one to the second cycle. Students’ attention during the learning process, cooperation in working on group assignments, students’ participation, and courage to think showed that learning activities are increased. Negative activities of students’ learning civics were asking permission to go to the bathroom. This change showed that the interest and enthusiasm of students’ learning was increased and learning was more effective and enjoyable. Achievement of students’ learning outcomes also showed an increase, students’ learning from the first cycle of 75% increased to 86.2% in the second cycle.