Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

PERSEBARAN TOURISM SPOT DI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI BERBASIS WEBMAP Aulia, Romy; Parini, Parini; Apridonal, Yori
JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH Vol 4, No 1 (2021): February 2021
Publisher : JOURNAL OF SCIENCE AND SOCIAL RESEARCH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jssr.v4i1.482

Abstract

Indonesia sebagai negara kepulauan yang wilayahnya sangat luas mempunyai banyak potensi yang bisa dikembangkan, salah satunya adalah sektor pariwisata. Sektor pariwisata bisa di eksplorasi oleh setiap daerah sehingga bisa dijadikan sebagai tambahan pemasukan bagi keuangan daerah tersebut. Kabupaten Kepulauan Mentawai adalah salah satu kabupaten di Republik Indonesia, lebih tepatnya terletak di Provinsi Sumatera Barat. Di Kabupaten Kepulauan Mentawai terdapat banyak objek wisata yang sangat indah. Namun banyak diantara objek wisata tersebut yang belum diketahui oleh masyarakat luas karena kurangnya informasi dan promosi. Seiring dengan perkembanagan teknologi, munculah Sistem Informasi Geografi yang bisa menyimpan data dan menunjukan informasi mengenai lokasi suatu tempat. Untuk itu dibuatlah webgis atau webmap tentang persebaran tourism spot di Kabupaten Kepulauan Mentawai agar dapat membantu pendataan dan memberikan informasi kepada para stackholder dan masyarakat terkait informasi persebaran tourism spot di Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Perancangan Sistem Aplikasi Persediaan Barang Pada UD. Karya bersama menggunakan Algoritma FIFO (First In First Out) Handoko, Riki; Parini, Parini
J-Com (Journal of Computer) Vol 2, No 1 (2022): MARET 2022
Publisher : LPPM STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/j-com.v2i1.1575

Abstract

Abstrak: FIFO is an acronym for First In, First Out, an abstraction that deals with how to organize and manipulate data relative to time and priority. The FIFO (First In First Out) method is a method where the goods that were first entered will be issued first, while the goods that were last entered will be issued at a later date. So the first inventory recording is to record the goods/inventory that first entered UD. Karya Bersama is a business in the field of photocopying that is intended for all circles which provides photocopying, volume, and stationery services. The problem that exists is in making inventory reports of UD. Karya Bersama still uses manual methods and is not computerized so that there are reports of inventories that are inefficient, inaccurate and take a long time, this encourages to change the inventory system due to the impact experienced in the future results of reports that are not precise and efficient. The impact resulting from a computerized system can make it easier and faster to process data and get information quickly and efficiently. Kata kunci: First In First Out, UD. Joint Work, Inventory. Abstract: FIFO adalah akronim untuk First In, First Out (pertama masuk, pertama keluar) sebuah abstraksi yang berhubungan dengan cara mengatur dan memanupulasi data relative terhadap waktu dan prioritas. Metode FIFO (First In First Out) merupakan metode dimana barang yang pertama kali masuk akan dikeluarkan terlebih dahulu sedangkan untuk barang yang terakhir kali masuk akan dikeluarkan di kemudian hari. Jadi pencatatan persediaan yang dilakukan pertama kali adalah mencatat barang/persediaan yang pertama kali masuk UD. Karya Bersama merupakan usaha dalam bidang fotocopy yang di peruntukkan untuk segala kalangan dimana menyediakan jasa fotocopy, jilid, dan ATK. Masalah yang ada yaitu dalam pembuatan laporan persediaan barang UD. Karya Bersama masih menggunakan cara manual dan tidak terkomputerisasi sehingga terdapat laporan persediaan barang yang tidak efisien, tidak tepat dan memakan waktu yang lama, hal ini mendorong untuk merubah sistem persediaan barang dikarenakan dampak yang dialami kedepanya hasil laporan yang tidak tepat dan efisien. Dampak yang dihasilkan dari sistem yang sudah terkomputerisasi dapat lebih mempermudah dan mempercepat dalam proses pengolahan data dan mendapatkan informasi dengan cepat dan efisien.            Keywords: First In First Out , UD. Karya Bersama, Persediaan Barang.
Pemilihan Lahan Pertanian Padi Menggunakan Metode Topsis Hutahaean, Jeperson; Marpaung, Nasrun; Parini, Parini
Jurnal Teknologi Ilmu Komputer Vol. 3 No. 2: Juni 2025
Publisher : PT. Bangun Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56854/jtik.v3i2.376

Abstract

Metode TOPSIS digunakan dalam penelitian ini untuk memilih lahan pertanian yang paling sesuai untuk berbagai kriteria seperti harga, kesuburan tanah, ketersediaan air, aksesibilitas dan iklim. Data ini diperoleh dari survei lapangan, analisis laboratorium tanah dan data sekunder dari badan pertanian lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode TOPSIS efektif dalam menemukan lahan yang memenuhi kriteria pertanian optimal. Proses penilaian melibatkan pengumpulan data kualitatif dan kuantitatif, yang kemudian diolah menggunakan metode TOPSIS untuk menentukan peringkat lahan berdasarkan kedekatannya dengan solusi ideal. Metode ini juga menyediakan pendekatan pengambilan keputusan sistematis dan obyektif yang membantu petani dan pemangku kepentingan lainnya.
DATA STRUCTURE MODELING IN THE BEST TEACHER RATING SYSTEM USING TOPSIS ALGORITHM Parini, Parini; Febby Madonna Yuma
JURTEKSI (jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol. 11 No. 3 (2025): Juni 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v11i3.4019

Abstract

Abstract: Teacher performance appraisal is a very important aspect in improving the quality of education today, but often occurs during the assessment process of subjectivity constraints and lack of a structured system, in this study aims to build a data structure modeling and facilitate the school MAS Islamiyah Hessa Air Genting in the assessment to determine the best teacher transparently and measurably by using the Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) algorithm. The TOPSIS method was chosen because it is able to provide ranking results based on the closeness of alternatives to the ideal solution. In this modeling, assessment criteria data such as pedagogical, professional, personality, social competencies, as well as other indicators such as teacher discipline and achievement are modeled structurally in a relational database. The results show that the designed data structure is able to support the decision-making process efficiently and objectively. Keywords: data structure; decision support system; teacher assessment; topsis; ranking. Abstrak: Penilaian kinerja guru merupakan aspek yang sangat penting dalam peningkatan mutu pendidikan saat ini, namun sering terjadi saat proses penilaian kendala subjektivitas dan kurangnya sistem yang terstruktur, dalam penelitian ini bertujuan untuk membangun pemodelan struktur data serta mempermudah pihak sekolah MAS Islamiyah Hessa Air Genting dalam penilaian untuk menentukan guru terbaik secara transparan dan terukur dengan menggunakan algoritma Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS). Metode TOPSIS dipilih karena mampu memberikan hasil perankingan berdasarkan kedekatan alternatif terhadap solusi ideal. Dalam pemodelan ini, data kriteria penilaian seperti kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian, sosial, serta indikator lain seperti kedisiplinan dan prestasi guru dimodelkan secara terstruktur dalam basis data relasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur data yang dirancang mampu mendukung proses pengambilan keputusan secara efisien dan objektif. Kata kunci: struktur data; topsis; penilaian guru; sistem pendukung keputusan; perangkingan
PENERAPAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE UNTUK MENINGKATAN DAYA TARIK DAN PROMOSI AGROWISATA DESA HESSA AIR GENTING parini, Parini; Andrew, Andrew Ramadhani; Iin, Iin Almeina Lubis; Anjani, Anjani
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 8 No. 3 (2025): Juli 2025
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v8i3.3954

Abstract

Abstract: The development of the agrotourism sector has enormous potential to support the village economy and introduce local potential to the wider community. However, many agrotourism operators, especially village-owned enterprises (BUMDES) and agrotourism managers, still face obstacles in promoting and conveying information in an interesting and educational manner. This Community Service Activity (PkM) aims to apply Artificial Intelligence (AI) technology in a specially designed digital education platform to enhance the appeal and effectiveness of agrotourism promotions. Key features developed include an educational chatbot, AI-based virtual tours, a content recommendation system, and visitor data analysis. The activity was carried out through stages including identifying partner needs, digital literacy training, prototype development, and guidance on using social media platforms such as Facebook, Instagram, Twitter, and YouTube. The results of the activity demonstrate that the application of Artificial Intelligence (AI) can enhance creativity, promotional efficiency, and public interest in local agrotourism. Thus, the synergy between technology and local potential emerges as a highly effective strategy for advancing sustainable agriculture-based tourism. Keywords: Artificial Intelligence; digital education; agrotourism; promotion; tourist village Abstrak: Pengembangan sektor agrowisata memiliki potensi yang sangat besar dalam mendukung perekonomian desa serta memperkenalkan potensi lokal kepada masyarakat luas. Namun, masih banyak pelaku agrowisata khususnya BUMDES dan Pengelola agrowisata menghadapi kendala dalam promosi dan penyampaian informasi yang menarik dan edukatif. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk menerapkan teknologi Artificial Intelligence (AI) dalam sebuah platform edukasi digital yang dirancang khusus untuk meningkatkan daya tarik dan efektivitas promosi pada agrowisata. Beberapa fitur utama yang dikembangkan meliputi chatbot edukatif, tur virtual berbasis AI, sistem rekomendasi konten, dan analisis data pengunjung. Kegiatan ini dilaksanakan melalui tahapan identifikasi kebutuhan mitra, pelatihan literasi digital, pengembangan prototipe, dan pendampingan penggunaan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter dan Youtobe. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penerapan Artificial Intellegent (AI) dapat meningkatkan Kreaktivitas, efisiensi promosi, serta minat masyarakat terhadap agrowisata lokal. Dengan demikian, sinergi antara teknologi dan potensi lokal menjadi strategi yang sangat efektif dalam memajukan pariwisata berbasis pertanian secara berkelanjutan. Kata kunci: Artificial Intelligence; edukasi digital; agrowisata; promosi; desa wisata
BPJS PATIENT SATISFACTION SERVICE QUALITY USING THE SERVQUAL METHOD Amanda, Putri; Pilliang, Rizaldi; Parini, Parini
JURTEKSI (jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol. 10 No. 3 (2024): Juni 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v10i3.3119

Abstract

Abstract: Gambir Baru Kisaran Community Health Center is the only one in the Gambir Baru range. Data on visits by BPJS Health participants to the Gambir Baru Kisaran Community Health Center in 2023 from January – December there are 3,048 BPJS participants. If the puskesmas services provided to the community are very good for BPJS patients, more and more BPJS participants will utilize health services and share information with the community about the benefits of BPJS Health serving General Polyclinics, Dental Polyclinics, Pharmacy Installations, Nutritionists, Outpatient and Maternity Care. Based on future problems such as the length of service time at the patient reception counter that patients receive is longer than the estimated time in the clinic SOP, namely 10 minutes, clinic staff must behave 5S (Smile, Greet, Regards, Polite and Polite) when serving patients, the process of taking medicines takes a long time after the patient has completed a health examination, the health center must provide services according to the wishes and understand the needs of patients, medical personnel and other staff, and can help if there are problems with patients, medical personnel take appropriate action and quickly, so it is necessary to carry out an evaluation as an effort to improve the quality of clinical services. he results of calculating the reality answers and expectations of patients/respondents at the Gambir Baru Health Center to 16 questions, the results of the decision recommendations are that 4 attributes must be improved and 12 more attributes must be maintained from 201 respondents-patients/patients at the Gambir Health Center.Keywords: bpjs patient satisfaction; servqual method; web-based. Abstrak:. Puskesmas Gambir Baru Kisaran adalah satu satunya yang berada di gambir baru kisaran. Data kunjungan peserta BPJS Kesehatan di Puskesmas Gambir Baru Kisaran Tahun 2023 dari bulan Januari – Desember ada 3.048 peserta BPJS. Jika pelayanan puskesmas yang diberikan pada masyarakat sangat baik tehadap pasien BPJS, maka akan semakin banyak peserta BPJS yang memanfaatkan pelayanan kesehatan dan berbagi informasi kepada masyarakat tentang manfaat dari BPJS Kesehatan melayani Poli Umum, Poli Gigi, Instalasi Farmasi, Ahli Gizi, Rawat Jalan dan Bersalin. Berdasarkan permasalahan di masa yang akan datang seperti lama waktu layanan di loket penerimaan pasien yang diterima pasien lebih lama dari waktu estimasi yang ada pada SOP klinik yaitu 10 menit, petugas klinik harus berprilaku 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan dan Santun) pada saat melayani pasien, proses pengambilan obat yang memakan waktu lama setelah pasien selesai melakukan pemeriksaan kesehatan, pihak puskesmas harus memberikan pelayanan sesuai dengan keinginan dan memahami kebutuhan pasien, tenaga medis dan petugas lainnya, serta dapat membantu jika ada permasalahan pasien, tenaga medis melakukan tindakan secara tepat dan cepat, sehingga perlu dilakukan evaluasi sebagai upaya peningkatan kualitas layanan klinik. Hasil dari perhitungan jawaban realita dan harapan pasien/responden Puskesmas Gambir Baru terhadap 16 pertanyaan, hasil rekomendasi keputusan adalah 4 atribut harus ditingkatkan dan 12 atribut lagi harus dipertahankan dari 201 responden- pasien/pasien di Puskesmas Gambir.               Kata kunci: berbasis web; kepuasan pasien bpjs; metode servqual.
Pelatihan Desain Grafis Untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Di Era Digital Parini, Parini; Lubis, Iin Almeina; Ramadhani, Andrew; Suhendra, Aidil Adi
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 6 No. 3 (2023): Juli 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v6i3.2641

Abstract

The use of graphic design in business in the digital era has great potential. Therefore, it is important to organize training on making graphic designs using simple and easy applications. The problems faced by the students of SMK Karya Utama Tanjungbalai are experiencing a lack of interest in learning because they focus too much on the process of determining the design and background. In addition, students are also less aware that graphic design can be a business opportunity in this digital era. For example, graphic design for making logos, online stores/olshops can increase their attractiveness and selling points, as well as food sales posters and others. One alternative to this design is using the Canva application, a tool that supports the learning process visually and helps train visual literacy skills students quickly and easily. The purpose of this service is for students to quickly and easily master using the Canva application for designing, while improving their business skills in the digital era. This service is carried out with the observation stage, followed by direct training/practice using the Canva application and directions to improve the quality of graphic design. The results of this dedication are that students can improve their skills in using the Canva application and can be applied in the business world in the digital era. Keywords: graphic design; canva application; digital.  Abstrak: Penggunaan desain grafis dalam bisnis di era digital memiliki potensi besar. Oleh karena itu, penting untuk menyelenggarakan pelatihan tentang pembuatan desain grafis dengan menggunakan aplikasi yang sederhana dan mudah. Permasalahan yang dihadapi siswa/i SMK Karya Utama Tanjungbalai mengalami kurangnya minat belajar karena terlalu banyak fokus pada proses menentukan desain dan background. Selain itu, siswa juga kurang menyadari bahwa desain grafis dapat menjadi peluang bisnis di era digital ini. Misalnya, desain grafis untuk pembuatan logo, toko online/olshop dapat meningkatkan daya tarik dan nilai jualnya, begitu juga poster penjualan makanan dan lainnya, Salah satu alternatifnya design ini menggunakan aplikasi Canva, alat yang mendukung proses pembelajaran secara visual dan membantu melatih kemampuan literasi visual siswa dengan cepat dan mudah. Tujuan pengabdian ini agar siswa dapat dengan cepat dan mudah menguasai penggunaan aplikasi Canva untuk mendesain, sekaligus meningkatkan keterampilan berbisnis di era digital. Pengabdian ini dilaksanakan dengan tahapan observasi, dilanjutkan dengan pelatihan/praktek langsung dengan menggunakan aplikasi canva dan pengarahan untuk meningkatkan kualitas desain grafis. Hasil dari pengabdian ini harapannya siswa/i dapat meningkatkan  keterampilan siswa/i dalam menggunakan aplikasi canva dan dapat diterapkan dalam dunia bisnis di era digital Kata kunci: desain grafis; aplikasi canva; digital
Perancangan Sistem Aplikasi Persediaan Barang Pada UD. Karya bersama menggunakan Algoritma FIFO (First In First Out) Handoko, Riki; Parini, Parini
J-Com (Journal of Computer) Vol. 2 No. 1 (2022): MARET 2022
Publisher : STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/j-com.v2i1.1575

Abstract

Abstrak: FIFO is an acronym for First In, First Out, an abstraction that deals with how to organize and manipulate data relative to time and priority. The FIFO (First In First Out) method is a method where the goods that were first entered will be issued first, while the goods that were last entered will be issued at a later date. So the first inventory recording is to record the goods/inventory that first entered UD. Karya Bersama is a business in the field of photocopying that is intended for all circles which provides photocopying, volume, and stationery services. The problem that exists is in making inventory reports of UD. Karya Bersama still uses manual methods and is not computerized so that there are reports of inventories that are inefficient, inaccurate and take a long time, this encourages to change the inventory system due to the impact experienced in the future results of reports that are not precise and efficient. The impact resulting from a computerized system can make it easier and faster to process data and get information quickly and efficiently. Kata kunci: First In First Out, UD. Joint Work, Inventory. Abstract: FIFO adalah akronim untuk First In, First Out (pertama masuk, pertama keluar) sebuah abstraksi yang berhubungan dengan cara mengatur dan memanupulasi data relative terhadap waktu dan prioritas. Metode FIFO (First In First Out) merupakan metode dimana barang yang pertama kali masuk akan dikeluarkan terlebih dahulu sedangkan untuk barang yang terakhir kali masuk akan dikeluarkan di kemudian hari. Jadi pencatatan persediaan yang dilakukan pertama kali adalah mencatat barang/persediaan yang pertama kali masuk UD. Karya Bersama merupakan usaha dalam bidang fotocopy yang di peruntukkan untuk segala kalangan dimana menyediakan jasa fotocopy, jilid, dan ATK. Masalah yang ada yaitu dalam pembuatan laporan persediaan barang UD. Karya Bersama masih menggunakan cara manual dan tidak terkomputerisasi sehingga terdapat laporan persediaan barang yang tidak efisien, tidak tepat dan memakan waktu yang lama, hal ini mendorong untuk merubah sistem persediaan barang dikarenakan dampak yang dialami kedepanya hasil laporan yang tidak tepat dan efisien. Dampak yang dihasilkan dari sistem yang sudah terkomputerisasi dapat lebih mempermudah dan mempercepat dalam proses pengolahan data dan mendapatkan informasi dengan cepat dan efisien.            Keywords: First In First Out , UD. Karya Bersama, Persediaan Barang.
PENGEMBANGAN APLIKASI PENDATAAN PAKET GAGAL KIRIM PADA J&T EXPRESS CP ARVINO HESSA BERBASIS WEB Murningsih, Sri; Parini, Parini
JUTSI: Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi Vol. 2 No. 3 (2022): OCTOBER 2022
Publisher : LPPM STMIK Royal Kisaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jutsi.v2i3.1894

Abstract

Abstract: Business competition in the service sector is known to market needs and wants to make businesses superior, such as the many facilities used have advantages that are different from other expeditions and speed up estimated delivery. J&T Express is a new company that uses IT in offering its services, in the form of picking up goods, so that customers do not come to the J&T office, by collecting data, information on the goods sent will reach the intended recipient, and customer information data will also be safe. Customers can also track package flow by using package tracking prepared by online-based J&T to know the position and flow of packages, so that delivery schedules can arrive on time. shipping data and checking postage, J&T Express has its own system called JTS for desktop applications and JMS for Web applications. Currently, J&T Express CP Arvino Hessa does not yet have data collection on packages that failed to send or were rejected by the recipient, which causes the search for packages that fail to send will take a long time because there is no information explaining whether the package sought has been taken by the sender or not. An alternative computerized system to get around the preparation of accurate data and has a guaranteed level of security Keywords: Application; J&T; Web.  Abstrak: Persaingan usaha di bidang jasa diketahui kebutuhan dan keinginan pasar menjadikan usaha menjadi unggul, Seperti banyaknya fasilitas yang di gunakan memilki keungulan berbeda dengan ekspedisi lain dan mempercepat estimasi pengiriman. J&T Express disebut perusahaan baru yang menggunakan IT dalam menawarkan jasanya, berupa jemput barang, Sehingga para pelanggan tidak  mendatangi kantor J&T, dengan melakukan pendataan informasi  barang yang dikirim akan sampai ke penerima yang di tuju, dan data informasi pelanggan juga akan aman. Pelanggan juga bisa melacak alur paket dengan menggunakan tracking paket yang di siapkan oleh pihak J&T berbasis onlie diketahui posisi dan alur paket, sehingga jadwal pengiriman dapat sampai tepat waktu. pendataan pengiriman dan pengecekan ongkos kirim, J&T Express memiliki sistem tersendiri yang diberi nama JTS untuk aplikasi dekstop dan JMS untuk aplikasi Web. saat ini J&T Express CP Arvino Hessa belum memiliki pendataan paket yang gagal kirim atau ditolak oleh penerima yang menyebabkan pencarian paket gagal kirim akan memakan waktu lama karena tidak ada informasi yang menjelaskan paket yang dicari sudah diambil oleh pengirim atau belum. Sistem terkomputerisasi alternatif untuk menyiasati penyiapan data akurat dan memiliki tingkat security yang terjamin. Kata kunci: Aplikasi; J&T; Web
Implementation of a Cloud-Based E-Learning System for Integrated Learning in Higher Education Parini, Parini; Rahmi, Sri Nur; Bili, Fransiskus Ghunu; Ayaka, Ahmya
Journal of Computer Science Advancements Vol. 2 No. 6 (2024)
Publisher : Yayasan Adra Karima Hubbi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70177/jsca.v2i6.1625

Abstract

The integration of technology in higher education has gained significant momentum, with cloud-based e-learning systems emerging as a transformative approach to support integrated and flexible learning environments. Traditional learning systems often face limitations in scalability, accessibility, and resource-sharing, prompting the need for innovative solutions. Cloud-based e-learning systems offer a centralized platform that enhances collaboration, resource management, and learning continuity. This research explores the implementation of a cloud-based e-learning system in higher education institutions, focusing on its impact on learning outcomes and system efficiency. The study employs a mixed-method approach, combining quantitative surveys and qualitative interviews. Data were collected from 300 students and 50 faculty members across three universities that recently adopted cloud-based e-learning platforms. The research assessed system usability, learner engagement, and academic performance, alongside implementation challenges and benefits. The findings reveal that cloud-based e-learning systems significantly improve accessibility, resource-sharing, and collaboration among students and educators. Survey results indicated a 40% increase in learner engagement and a 35% improvement in resource utilization. Faculty interviews highlighted reduced administrative burdens and enhanced flexibility in course delivery. However, challenges such as data security concerns and the need for technical support were noted. The study concludes that cloud-based e-learning systems are a valuable tool for modernizing higher education. Addressing implementation challenges and ensuring continuous technical support are critical for maximizing their potential. Future research should explore long-term impacts and integration with emerging technologies to further enhance learning experiences.