Kualitas pendidikan dasar sangat ditentukan oleh kemampuan pedagogik guru dalam mengelola pembelajaran secara efektif, terutama di wilayah terpencil yang menghadapi keterbatasan geografis dan sumber daya. Peran kepala sekolah sebagai supervisor akademik menjadi krusial dalam membina kompetensi tersebut melalui pendekatan yang kontekstual dan terstruktur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh supervisi akademik kepala sekolah terhadap kompetensi pedagogik guru di sekolah dasar terpencil. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain korelasional, melibatkan 60 guru dari 10 SD terpencil di Kabupaten Lombok Utara. Instrumen berupa angket skala Likert diuji validitas dan reliabilitasnya, serta dianalisis dengan korelasi Pearson dan regresi linear sederhana. Hasil menunjukkan adanya hubungan kuat dan signifikan antara supervisi akademik dan kompetensi pedagogik (r = 0,680; p < 0,05), dengan kontribusi pengaruh sebesar 46,2% (R² = 0,462). Supervisi yang dilakukan secara sistematis berdampak positif pada aspek perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Penelitian ini menyimpulkan bahwa supervisi akademik kepala sekolah merupakan faktor kunci dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru di daerah 3T. Temuan ini memperkuat dasar empiris bagi pengembangan kebijakan supervisi berbasis konteks lokal dan pemerataan mutu pendidikan nasional. Abstract The quality of basic education is significantly influenced by teachers' pedagogical competence, particularly in remote areas that face geographic and resource limitations. The role of principals as academic supervisors is critical in developing such competencies through contextual and structured approaches. This study aims to examine the influence of principals' academic supervision on the pedagogical competence of elementary school teachers in remote areas. A quantitative correlational design was employed, involving 60 teachers from 10 remote elementary schools in North Lombok Regency. Data were collected using a validated Likert-scale questionnaire and analyzed using Pearson correlation and simple linear regression. Results indicate a strong and statistically significant relationship between academic supervision and pedagogical competence (r = 0.680; p < 0.05), with a contribution of 46.2% (R² = 0.462). Systematic supervision has a positive impact on teachers' planning, implementation, and evaluation of learning. This study concludes that academic supervision by school principals is a key factor in enhancing teacher pedagogical competence in 3T (frontier, outermost, disadvantaged) regions. The findings offer empirical support for the development of locally contextualized supervision policies and equitable quality education.