Erningsih
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Peran Paud (Pendidikan Anak Usia Dini) Sebagai Agen Sosialisasi Terhadap Anak Pada Usia Golden Age Yuhellistya, Anggun; Marleni; Erningsih
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3395

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang peran PAUD sebagai agen sosialisasi terhadap anak usia golden age di Subarang Batuang, Kota Payakumbuh Kec. Payakumbuh Barat. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk untuk menganalisis peran PAUD sebagai agen sosialisasi terhadap anak usia golden age dan juga menggambarkan peran PAUD sebagai agen sosialisasi pada anak usia golden age. Teori yang telah digunakan dalam penelitian ini adalah menurut Khantz dan Kahn ia menyatakan perilaku individu dalam organisasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pemilihan informan dilakukandengan mengunakan purposive sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini mengunakan wawancara mendalam (indepti interview). Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini mengunakan interaktif yang dikembangkan oleh Milles dan Huberman yaitu: (1) Pengumpulan data, (2) Reduksi data, (3) Penyajian data dan (4) Penarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) menganalisis dan menggambarkan peran PAUD (a) membantu perkembangan motorik pada anak, (b) membantu perkembangan sosial emosi pada anak, (c) membantu perkembangan kognitif pada anak, (d) membantu perkembangan bahasa pada anak, (e) membantu perkembangan efektif pada anak.
Keterampilan Komunikasi Siswa Melalui Metode Diskusi Kelompok Di Kelas XI IPS 2 Taruna SMA N 1 Sungai Rumbai Kabupaten Ramanda, Jeli; Sri Wahyuni, Yanti; Erningsih
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3428

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan komunikasi siswa walaupun guru sudah menjelaskan materi pembelajaran baik dari awal pembelajaran maupun diakhir pembelajaran, disebabkan oleh metode pembelajaran yang digunakan membuat siswa cendrung fasif. Hal ini terjadi pada siswa di Kelas XI IPS 2 Taruna SMA N 1 Sungai Rumbai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pola keterampilan komunikasi siswa melalui metode diskusi kelompok di kelas XI IPS 2 Taruna SMA N 1 Sungai Rumbai. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori belajar sosial Albert Bandura. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Jenis data penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Informan pada penelitian ini sebanyak 18 orang. Metode pengumpulan data digunakan yaitu observasi, wawancara mendalam dan studi dokumen. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketika pembelajaran tidak menggunakan metode diskusi kelompok, maka belm terlihat adanya pola keterampilan komunikasi siswa kelas XI Taruna SMA N 1 Sungai Rumbai, sedangkan pembelajaran telah menggunakan metode diskusi kelompok, maka adanya terlihat pola keterampilan komunikasi siswa, berarti keterampilan komunikasi siswa melalui metode diskusi kelompok memperlihatkan timbulnya pola berkomunikasi siswa saat pembelajaran.
PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA BERBASIS BUDAYA LOKAL DALAM PENERAPAN P5 DI SMA N 1 SAWAHLUNTO Utami, Sonia Pricillia; Sarbaitinil; Erningsih
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 3 September 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.30432

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi bahwa Kurikulum merdeka memberikan kebebasan kepada peserta didik dengan memperhatikan muatan internal untuk pemahaman dan penguatan kompetensi peserta didik. Salah satu ciri khas dari Kurikulum Merdeka Program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, program ini memberikan solusi terhadap permasalahan dan sekaligus menerapkan nilai-nilai pancasila. Penelitian ini bertujuan, untuk menganailisis perencanaan Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Berbasis Budaya lokal di SMAN 1 Sawahlunto, mengetahui bagaimana Pelaksanaan kegiatan Kurikulum Merdeka Berbasis Budaya Lokal dalam Penerapan P5 di SMAN 1 Sawahlunto, dan menemukan kendala saat Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Berbasis Budaya Lokal Dalam Penerapan P5 di SMAN 1 Sawahlunto. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah Teori Kontruktivisme yang dikemukakan oleh Jean Piaget. Metode yang digunakan kualitatif. Informan berjumlah 12 orang terdiri dari Wakil Kurikulum, Koordinator P5, Guru Pengampu P5, dan siswa. Analisa data menggunakan Miles dan Huberman, dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil menunjukkan bahwa terdapat 2 tahap dalam Perencanan Pelaksanaan KM Berbasis Budaya Lokal (1). Pemilihan Tema (2). Penentuan Topik. Adapun 4 tahap dalam Pelaksanaan Kurikulum Merdeka Berbasis Budaya Lokal Dalam Penerapan P5 yaitu (1). Guru Memberikan Orientasi kepada peserta didik (2). Kontekstualisasi Peserta didik Dalam Pembelajaran Randai (3). Aksi Randai (4). Refleksi Tentang Randai. Kendala yang di hadapi dalam Pelaksanaan P5 (1). Guru mengalami kendala dikarnakan guru pengampu P5 ini bukan asli orang yang mengenal lebih dalam randai akan tetapi guru mapel. (2). Peserta didik mengalami kendala dalam gerakan, tarian dan cerita yang diiringi dalam randai.
IMPLEMENTASI ICE BREAKING DALAM PEMBELAJARAN SOSIOLOGI SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN KARAKTER SISWA FASE F SMAN 1 BASA AMPEK BALAI TAPAN Herlisa Nola Putri; Sarbaitinil; Erningsih
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 9 No. 03 (2024): Volume 09 No. 03 September 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is motivated by the crucial issue of low character among students. So in addressing this, the need for student character education. Along with the development of the times at this time, many students appear to have low character, coming to school late, sleeping during class hours and others. This study aims to determine how the process of applying ice breaking as an effort to develop student character through sociology learning, what characters develop in students through ice breaking. This research uses B.F Skinner's theory with a descriptive qualitative approach, this type of research is field research. The technique of selecting informants in this study is purposive sampling technique. Data collection methods in this research are participant observation, semi-structured interviews and document studies. The data analysis used in this research is the Miles and Huberman (1984) model. Based on the results of the study, it can be seen that the current condition of student character is very clearly declining, it can be seen that students lack respect for their friends, cannot solve problems peacefully, lack of active participation in class, sleep during the learning process. Ice breaking activities can develop students' character values, namely tolerance, hard work, creativity, independence, curiosity, respect for achievement, friendship/communication, peace love and responsibility.
PENERAPAN PENDEKATAN TEACHING AT THE RIGHT LEVEL (TaRL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN SOSIOLOGI KELAS XI F4 DI SMA ADABIAH 2 PADANG Azzahra, Salsabilla; Erningsih; Wibi Wijaya
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 03 September 2025 Terbit
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i04.32858

Abstract

This research was motivated by the low learning outcomes of grade XI F4 students in Sociology at Adabiah 2 High School, Padang. The purpose of this study was to improve student learning outcomes using the Teaching at the Right Level (TARL) learning approach. The research method used was Classroom Action Research (CAR) formulated by Ari Kunto, which consists of four components: (1) Planning, (2) Action, (3) Observation, (4) Reflection, using a mixed methods approach. The research data consisted of information about the results of the actions obtained from observations of teacher activities and student learning outcome tests. This research was conducted in two cycles. The results of the first cycle of research showed that the average student learning outcome score remained around 70.6, with only 39.5% completing tasks and 59.9% not completing tasks. In the second cycle, student learning outcomes increased to an average of 84.8, with 83.5% completing tasks and a decrease of 16.6% not completing tasks. This indicates an improvement in learning outcomes, as seen in the second cycle, with an increase in average student scores. This demonstrates that learning outcomes improve with the use of the TaRL approach in sociology.