Gito Supriadi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Optimalisasi Penguatan Agama Melalui Regenerasi Dan Kader Di Desa Tewang Kadamba Pransinartha Pransinartha; Ervantia Restulita L. Sigai; Gito Supriadi; Dicky Wahyudi; Fikri Shaumazzaki Siddiq; Eka Nalaratih; Niluh Puspita Sari; Andani Nainggolan; Kristina Ida Wati Pasaribu; Multi Sentosa Nusan; Tiara Theresa; Ketut Artiani; Eka Nurmawati; Gusvi Ainur Ridho Isnor
NUSANTARA Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 4 (2023): November : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/nusantara.v3i4.1762

Abstract

Tewang Kadamba Village is a village located in Katingan Regency, Central Kalimantan Province. In this village, there are various ethnic groups and the dominant language is the Dayak Kaharingan and there are also three religions namely Hinduism, Islam and Christianity where the dominant religion is Islam and Hindu Kaharingan. Seen from a religious perspective, even though there are differences they still maintain, appreciate, respect, and tolerate these differences. There is one problem or problem regarding religious knowledge and enthusiasm for worship in Tewang Kadamba Village. In this regard, the purpose of this study is to find out and describe religious understanding and how people acquire religious knowledge and strengthen religion through regeneration and cadres. The method used is PAR. The results of community service are good understanding of religion and ways to acquire religious knowledge through school education and activities in places of worship. Then related to strengthening religion through regeneration and cadres is a good idea for empowering the people of Tewang Kadamba Village.
Inisiasi Budidaya Cabai Guna Pemberdayaan Ekonomi Warga Desa Maliku Baru Darno, Linda Rofikoh; Mahmud, Mahmud; Mariyah, Mariyah; Risma Yana; Sariah Mawarni; Anggraeni Rara Wati; Nika, Nika; Gito Supriadi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia (JPMI) Vol. 2 No. 1 (2024): Oktober
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jpmi.v2i1.2508

Abstract

Desa Maliku Baru, Kabupaten Pulang Pisau, menghadapi paradoks sebagai desa maju namun menempati peringkat kedua desa terkumuh di kabupaten, khususnya di permukiman padat penduduk pesisir Sungai Kahayan. Permasalahan utama meliputi pengelolaan sampah yang buruk dan tingginya angka kemiskinan dengan karakteristik keluarga yang memiliki banyak anak. Program pengabdian ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga melalui inisiasi budidaya Cabai skala rumah tangga. Metode pelaksanaan melibatkan praktik langsung budidaya Cabai bersama ibu-ibu PKK dan distribusi bibit. Strategi implementasi difokuskan pada RT 2A sebagai wilayah percontohan dengan pembagian dua pot Cabai per-rumah tangga. Hasil kegiatan menunjukkan antusiasme warga dalam mengembangkan budidaya Cabai sebagai upaya mengurangi pengeluaran rumah tangga sehari-hari