Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Upaya Peningkatan Pengetahuan dan Pencegahan Penyakit Jantung Koroner pada Anggota Pwri Kalimantan Tengah Ahmad, Farah Fauziyah Radhiyatulqalbi; Komara, Nisa Kartika; Balyas, Abi Bakring; Kahanjak, Donna Novina; Sitompul, Sanggap Indra; Nurkalbi, Nuni Rismayanti
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 8, No 3 (2025): Volume 8 No 3 (2025)
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v8i3.18303

Abstract

ABSTRAK Populasi lansia yang terus meningkat di Indonesia berisiko tinggi terkena penyakit degeneratif, termasuk penyakit jantung koroner (PJK). Di Kalimantan Tengah, prevalensi hipertensi pada lansia cukup tinggi, namun pengetahuan mengenai pencegahan PJK masih rendah. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan anggota Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kalimantan Tengah mengenai PJK dan mendukung deteksi dini faktor risikonya melalui pemeriksaan kesehatan. Kegiatan ini melibatkan penyuluhan interaktif dan pemeriksaan kesehatan bagi 49 anggota PWRI, mencakup pengukuran tekanan darah, kadar gula darah sewaktu, dan kolesterol total. Pengetahuan peserta dievaluasi melalui pre-test dan post-test. Skor pengetahuan peserta meningkat signifikan, dari rata-rata pre-test 59,57 menjadi 79,28 pada post-test. Pemeriksaan kesehatan menunjukkan bahwa 38,8% peserta berada pada kategori pre-hipertensi dan 40,8% mengalami hipertensi, 16,3% memiliki kadar gula darah tinggi, serta 22,4% memiliki kadar kolesterol di atas normal. Penyuluhan interaktif berhasil meningkatkan pemahaman lansia tentang PJK dan pentingnya pengendalian faktor risiko. Program serupa disarankan diadakan secara berkala untuk memastikan lansia memiliki akses berkelanjutan pada informasi dan layanan kesehatan preventif terkait PJK. Kata Kunci: Penyakit Jantung Koroner, Lansia, Hipertensi, Pemeriksaan Kesehatan  ABSTRACT The growing elderly population in Indonesia faces a high risk of degenerative diseases, including coronary heart disease (CHD). In Central Kalimantan, the prevalence of hypertension among the elderly is considerable, yet knowledge regarding CHD prevention remains low. This community service program aimed to increase the knowledge of elderly members of the Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) in Central Kalimantan about CHD and to support early detection of its risk factors through health screenings. The activities involved interactive counseling and health screenings for 49 PWRI members, including measurements of blood pressure, random blood sugar, and total cholesterol. Participants' knowledge was evaluated using pre- and post-tests. There was a significant increase in participants' knowledge scores, from an average of 59.57 on the pre-test to 79.28 on the post-test. Health screenings revealed that 38.8% of participants were in the pre-hypertension category, 40.8% had hypertension, 16.3% had elevated blood sugar levels, and 22.4% had high cholesterol levels. Interactive counseling effectively increased participants’ understanding of CHD and the importance of managing risk factors. Similar programs should be held regularly to ensure that the elderly have consistent access to preventive health information and services related to CHD.  Keywords: Coronary Heart Disease, Elderly, Hypertension, Health Screening
Hubungan Antara Pola Pernapasan Dengan Tekanan Darah, Denyut Nadi, Dan Saturasi Oksigen Pada Lansia Ahmad, Farah Fauziyah Radhiyatulqalbi; Komara, Nisa Kartika; Kahanjak, Donna Novina; Balyas, Abi Bakring; Simarmata, Eviriana Rosmauli Harapan; Nurkalbi, Nuni Rismayanti
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 12, No 7 (2025): Volume 12 Nomor 7
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v12i7.20996

Abstract

Pola pernapasan merupakan salah satu komponen fisiologis penting yang dapat memengaruhi parameter kardiovaskular dan respirasi, terutama pada populasi lansia yang mengalami penurunan fungsi organ akibat proses penuaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pola pernapasan dengan tekanan darah, denyut nadi, dan saturasi oksigen pada lansia. Desain penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional yang melibatkan 58 lansia aktif di Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Palangka Raya. Data pola pernapasan diperoleh melalui Nijmegen Questionnaire, sedangkan tekanan darah diukur menggunakan tensimeter, denyut nadi dan saturasi oksigen diukur menggunakan pulse oximeter. Analisis data menggunakan uji Fisher Exact untuk melihat hubungan pola pernapasan dengan tekanan darah, uji Pearson untuk korelasi dengan denyut nadi, dan uji Spearman untuk korelasi dengan saturasi oksigen. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pola pernapasan dan tekanan darah (p = 0,00), serta korelasi negatif yang signifikan antara pola pernapasan dan saturasi oksigen (r = -0,318; p = 0,015), namun tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara pola pernapasan dan denyut nadi (r = 0,009; p = 0,949). Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa pola pernapasan berhubungan dengan status tekanan darah dan saturasi oksigen pada lansia, tetapi tidak menunjukkan keterkaitan yang bermakna dengan denyut nadi dalam konteks populasi dan kondisi pengukuran pada studi ini.