Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN REWARD DAN PUNISHMENT DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM SISWA DI SMKN 4 BONE Waqiah, Waqiah; Dj, Muhammad Zuhri
JURNAL AL-QAYYIMAH Vol 4, No 1 (2021): Edisi Juni
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.465 KB) | DOI: 10.30863/aqym.v4i1.1571

Abstract

Abstract               This thesis discusses how the application of reward and punishment in increasing motivation and learning achievement of Islamic religious education of students at SMK 4 Bone. This research is a qualitative research using three approaches namely the pedagogical approach, psychological approach and theological-normative approach. The data in this study were obtained through primary and secondary data namely observation and interviews directly to Islamic religious education teachers in the study site and also interviews directly to students in SMK 4 Bone by using research instruments in the form of observation guidelines, interview guidelines, documentation and analyzed with data reduction steps, data presentation and conclusion drawer.               This study aims to determine the application of reward and punishment in SMK 4 Bone, To find out the forms of the application of reward and punishment in SMK 4 Bone, and to find out the implications of the application of reward and punishment in increasing student motivation and achievement at SMK 4 Bone               Results of the research The process of applying rewards and punishments to improve student motivation and learning achievement at SMK 4 Bone, namely teachers and students make a deal that if students do their assignments well and excel will be rewarded. While students who do not do the work, disrupt the teaching and learning process, and do not obey the school rules, get punishment. As for the forms of rewards given to students such as gift giving, praise, body movements such as applause, thumbs up, etc. Whereas the Punishment given can be in the form of reprimands, additional tasks and body language / expressions (such as silence, looking away etc.).
Fostering Success: Investigating Knowledge Sharing, Leadership, Work Behavior and Performance Purnantara, I Made Hadi; Huanza, M; Pianda, Didi; Effendi, Marwan; Waqiah, Waqiah
Jurnal Informatika Ekonomi Bisnis Vol. 5, No. 3 (September 2023)
Publisher : SAFE-Network

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37034/infeb.v5i3.644

Abstract

This study examines the relationships between knowledge sharing, effective leadership, work behavior, and performance in Sekretariat Daerah Denpasar. The aim is to investigate how knowledge sharing and effective leadership influence performance, mediated by work behavior. Data was collected from 83 respondents through questionnaires, and multiple linear regression and path analysis were used for analysis. The results demonstrate significant and positive effects of knowledge sharing and effective leadership on work behavior within Sekretariat Daerah Denpasar. This emphasizes the importance of promoting a culture of knowledge sharing and developing effective leadership behaviors to enhance employee work behaviors. Furthermore, the study reveals significant and positive impacts of knowledge sharing, effective leadership, and work behavior on performance, highlighting their role in driving organizational success. Importantly, work behavior is identified as a mediating variable in the relationships between knowledge sharing, effective leadership, and performance. Positive work behaviors, including collaboration, communication, and adaptability, mediate the influence of knowledge sharing and effective leadership on performance outcomes. These findings underscore the significance of fostering positive work behaviors and creating a supportive work environment. The practical implications suggest that Sekretariat Daerah Denpasar should prioritize initiatives that enhance knowledge sharing practices, develop effective leadership skills, and foster positive work behaviors. By investing in these areas, the organization can improve employee engagement, collaboration, and productivity, ultimately leading to enhanced performance outcomes.
IMPLEMENTASI AKAD WADIAH PADA PRODUK TABUNGAN EASY WADIAH DI BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KCP SAMPANG Ramin, Moh.; Waqiah, Waqiah; Kiptiyah, Kiptiyah
Prosiding Pengabdian Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol. 1 No. 2 (2023): Prospeks
Publisher : LP2M IAI AL-KHAIRAT PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/pps.v1i2.281

Abstract

Bank Syariah Indonesia adalah salah satu Bank yang beroperasi berdasarkan prinsip syariah yang menawarkan produk penghimpunan dan penyaluran dana, salah satunya adalah produk tabungan Easy Wadiah merupakan salah satu produk yangbanyak di minati nasabah.Easy Wadiah adalah produk tabungan dalam bentuk menyimpan uang seorang nasabah dengan prinsip Wadiah Yad dhamanahdimana uang yang disimpan dapat di tarik dan disetorsetiap saat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Akad Wadiah Yad Dhamanah Pada Produk Tabungan Easy Wadiah Dalam Menarik Minat Nasabah Di Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Sampang. Dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif,dengan cara melakukan studi dokumentatif dan wawancara langsung dengan Costumer Service,dan 3 orang nasabah BSI KCP Sampang. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan, yang Pertama: bahwa implementasi akad Wadiah Pada tabungan Easy Wadiah di BSI KCP Sampang Telah diterapkan secara menyeluruh dan dilaksanakan dengan baik sesuai dengan ketentuan syariah ajaran Islam yang berpedoman pada Al-Qur’an dan Hadis, serta ketentuan Fatwa DSN No. 02/DSN-MUI/IV/2000 tentang tabungan yang menggunakan akad Wadiah Yad Dhamanah dalam implementasi produknya. Kedua: hasil analisis SWOT tabungan Easy Wadiah, memperoleh strategi yang cocok untuk diimplementasikan yaitu strategi S-O (strengths-opportunities), yang artinya strategi yang dilakukan dengan cara menggunakan seluruh kekuatan yang berasal dari dalam perusahaan untuk meraih peluang. Strategi S-O yang dapat dilakukan oleh BSI KCP Sampang diantaranya melakukan upaya peningkatan SDM di bidang pemasaran produk, meningkatkan kualitas pelayanan kepada nasabah, memberikan akses kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah dalam bertransaksi.
Peningkatan Literasi Keuangan Bagi Ibu Rumah Tangga Di Desa Bulujaran Lor Melalui Program Sosialisasi Terpadu Waqiah, Waqiah
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 5 No. 1 (2025): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v5i1.2251

Abstract

Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan ibu rumah tangga di Desa Bulujaran Lor melalui program sosialisasi terpadu. Program ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman masyarakat terhadap pengelolaan keuangan, yang berdampak pada ketidakmampuan mengatur anggaran, menabung, dan mengelola utang secara bijak. Metode yang digunakan adalah pendekatan partisipatif dan berbasis tindakan (action-based research) yang terdiri dari analisis kebutuhan, perancangan program, pelaksanaan sosialisasi, dan evaluasi. Materi edukasi meliputi perencanaan keuangan, pencatatan pengeluaran, manajemen utang, dan pengenalan investasi sederhana. Program ini juga memanfaatkan metode interaktif, seperti simulasi, permainan keuangan, dan pendampingan langsung, untuk mempermudah peserta memahami dan menerapkan materi yang diajarkan. Hasil program menunjukkan peningkatan signifikan pada seluruh indikator literasi keuangan. Pemahaman peserta tentang perencanaan keuangan meningkat dari 35% menjadi 80%, kemampuan mencatat pengeluaran dari 30% menjadi 75%, dan kebiasaan menabung dari 25% menjadi 65%. Selain itu, pemahaman risiko utang meningkat dari 20% menjadi 70%, sementara pengetahuan dasar investasi naik dari 15% menjadi 60%. Dampak program ini tidak hanya terlihat pada perubahan perilaku individu tetapi juga mendorong pembentukan kelompok literasi keuangan berbasis komunitas untuk keberlanjutan. Program ini memberikan solusi praktis dalam memberdayakan ibu rumah tangga untuk mengelola keuangan keluarga secara lebih baik. Dengan hasil yang dicapai, pendekatan ini dapat direplikasi di wilayah lain, menjadikannya kontribusi penting dalam meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia secara luas.