Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pelayanan Prima dalam Meningkatkan Kepuasan Mahasiswa terhadap Layanan Pembelajaran di Universitas Mandiri Siti Maryam, Neneng
Jurnal Ilmiah Manajemen dan Kewirausahaan (JUMANAGE) Vol 3 No 1 (2024): Volume 3 Nomor 1 Januari 2024
Publisher : LPPM Universitas Dinamika Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33998/jumanage.2024.3.1.1528

Abstract

Untuk meningkatkan kepuasan mahasiswa dalam layanan pembelajaran, lingkungan perguruan tinggi baik negeri maupun swasta dituntut dapat memberikan pelayanan prima. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pelayanan prima yang diberikan oleh Universitas Mandiri dalam layanan pembelajaran sehingga dapat meningkatkan kepuasan mahasiswa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan penelitian lapangan. Adapun yang menjadi informan terdiri dari 1 orang ketua prodi, 3 orang dosen, 6 orang mahasiswa, dan 1 orang staf akademik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan prima yang diberikan Universitas Mandiri kepada mahasiswa dalam layanan pembelajaran belum optimal karena adanya unsur pelayanan prima yang tidak terpenuhi yaitu kurangnya sarana dan prasarana dalam mendukung proses pembelajarana. Kesimpulan dari hasil penelitian bahwa ketersediaan sarana yaitu internet, AC dan infocus, prasarana yaitu ruang kelas merupakan faktor yang mendukung kepuasan mahasiswa dalam pembelajaran.
Inovasi Digital dalam Layanan Pembelajaran Menggunakan E-Learning di Universitas Mandiri Siti Maryam, Neneng
Jurnal Soshum Insentif Vol 8 No 1 (2025): Jurnal Soshum Insentif
Publisher : Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36787/jsi.v8i1.1507

Abstract

Seiring perkembangan teknologi yang kian masif dan maju, telah menghadirkan inovasi digital yang membuka cakrawala baru dalam bidang pendidikan, yaitu dengan adanya sistem pembelajaran secara daring menggunakan e-learning. Permasalahan yang terjadi, ada beberapa mata kuliah yang kurang efektif menggunakan e-learning sehingga mata kuliah tersebut kurang dipahami oleh mahasiswa. Tujuan penelitian untuk mengetahui dampak inovasi digital dalam layanan pembelajaran menggunakan e-learning di Universitas Mandiri. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan metode kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan secara umum penggunaan e-learning di Universitas Mandiri memberikan dampak positif karena kemudahan dalam mengakses materi, tugas dan ujian, serta mengisi Kartu Rencana Studi (KRS). Diharapkan penelitian ini menjadi bahan pertimbangan untuk evaluasi layanan pembelajaran daring sehingga dapat menjadi dasar bagi pengembangan inovasi pembelajaran yang lebih baik. Kata kunci: digital, e-learning, inovasi, layanan, LMS, pembelajaran
Sosialisasi Peran Perangkat Desa Sebagai Penghubung Informasi dan Pelayanan Publik: Pengabdian Masyarakat Wargadinata, Betty; Budhiarti Supyan, Ina; Azhar; Siti Maryam, Neneng
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 3 (Januari 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i3.393

Abstract

Perangkat desa berperan sebagai penghubung informasi dan pelayanan publik, namun masih menghadapi kendala dalam komunikasi dan transparansi akibat keterbatasan pemahaman serta akses teknologi. Untuk mengatasi hal ini dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh Generasi Muda Forum Komunikasi Dosen (GM FKD) pada 20 Maret 2025 di salah satu desa di Kabupaten Bandung Barat. Kegiatan ini diikuti oleh 30 perangkat desa, termasuk Kepala Desa, Sekretaris Desa, Ketua RT, Ketua RW, lurah, dan kader desa. Sosialisasi ini bertujuan meningkatkan kapasitas perangkat desa dalam menyampaikan kebijakan dan mengoptimalkan pelayanan publik. Metode yang digunakan adalah seminar edukatif dan diskusi interaktif. Materi mencakup peran perangkat desa, komunikasi efektif, serta pemanfaatan teknologi. Hasilnya menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai keterbukaan informasi dan strategi komunikasi. Kendala utama yang diidentifikasi adalah minimnya pemanfaatan teknologi dalam administrasi desa. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pelayanan publik dan transparansi pemerintahan desa. Tindak lanjut berupa pelatihan lebih lanjut diperlukan agar teknologi dapat diterapkan secara optimal.
Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Meningkatkan Administrasi Desa : Pengabdian Masyarakat Wahyuanto, Eko; Aulia Taufiqi, Muhammad; Azizah, Nur; Siti Maryam, Neneng
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 3 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 3 (Januari 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i3.397

Abstract

Pemanfaatan teknologi digital dalam administrasi desa menjadi langkah strategis dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan publik. Digitalisasi administrasi desa dapat mendukung berbagai program pemerintah, seperti asesmen stunting, program darurat, serta penyederhanaan alur administrasi kependudukan. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini diselenggarakan oleh Generasi Muda Forum Komunikasi Dosen (GM FKD) pada 20 Maret 2025 di salah satu desa di Kabupaten Bandung Barat, dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan perangkat desa dalam mengadopsi sistem administrasi berbasis teknologi digital. Metode pelaksanaan PKM ini mencakup seminar dan diskusi interaktif. Seminar edukatif memberikan wawasan tentang manfaat digitalisasi administrasi desa, sedangkan diskusi interaktif memungkinkan perangkat desa untuk berbagi pengalaman dan mendapatkan solusi terhadap kendala yang dihadapi dalam implementasi teknologi digital. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman peserta terhadap pentingnya administrasi berbasis digital serta kesadaran akan manfaatnya dalam mempercepat proses pelayanan publik. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan infrastruktur dan resistensi terhadap perubahan, peserta menunjukkan antusiasme dalam mempelajari dan menerapkan sistem digital. Melalui PKM ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mendukung transformasi digital di tingkat desa untuk mendukung tata kelola pemerintahan yang lebih baik.