Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Tanaman Obat Keluarga Sebagai Peningkatan Imun Selama Pandemi Darwis, Andi Muflihah; Nirwana, Andi; Burhamzah, Rahmita; Patimang, Yulita Chrismensi
AL-GHIDZA Volume 1, Nomor 2, 2021
Publisher : Al GIZZAI: PUBLIC HEALTH NUTRITION JOURNAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/algizzai.v1i2.21939

Abstract

Ada berbagai tanaman obat keluarga yang dapat menjadi suplemen untuk meningkatkan kekebalan tubuh, namun masyarakat masih memiliki pengetahuan yang kurang tentang informasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan masyarakat terhadap penggunaan tanaman obat keluarga yang memiliki manfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dalam menghadapi pandemi Covid-19. Metode: Penelitian ini menggunakan Pre-Experimental Design yaitu studi kasus one-shot dengan menggunakan Buku Pedoman Tanaman Obat Keluarga dalam bahasa daerah. Populasi penelitian adalah semua pemuda yang tinggal di wilayah Tondon, Toraja Utara. Sebanyak 30 responden menjadi sampel dalam penelitian ini yang diambil secara random sampling. Data dianalisis dengan uji Wilcoxon. Hasil : Pengetahuan tanaman obat meningkat dari 50% menjadi 80%, pengetahuan jamu dari 93,3% menjadi 100%, pendapat responden mengenai efektivitas pemanfaatan tumbuhan obat meningkat dari 90% menjadi 100% dan kepercayaan masyarakat tentang pengaruh tumbuhan obat dan ramuan herbal terhadap peningkatan kekebalan tubuh meningkat dari 70% menjadi 96,7%. Berdasarkan hasil uji Wilcoxon, Asymp. Tanda tangan. (2-tailed) nilai 0,012 (<0,05) yang berarti ada pengaruh sosialisasi terhadap peningkatan pengetahuan responden. Kesimpulan: Sosialisasi Buku Pedoman Tanaman Obat Keluarga dalam bahasa daerah secara signifikan meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap penggunaan tanaman obat keluarga sebagai Suplemen peningkat daya tahan tubuh selama pandemi Covid-19.
KEJADIAN CEDERA PADA KARYAWAN INDUSTRI PERCETAKAN DI KOTA MAKASSAR A Muflihah Darwis; M Furqaan Naiem; Ade Wira Lisrianti; Rizky Maharja; Noviponiharwani Noviponoiharwani; Muhammad Rum Rahim; Magfirah Ramadhani
Jurnal Kesehatan Masyarakat Maritim Vol. 3 No. 1: Maret 2020
Publisher : Public Health Faculty, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30597/jkmm.v3i1.10281

Abstract

Pertumbuhan jumlah industri percetakan dibarengi dengan makin tingginya angka kejadian cedera akibat kecelakaan kerja. Meningkatnya jumlah kecelakaan kerja menyebabkan kecelakaan kerja menjadi masalah serius karena kebutuhan kegiatan pencetakan akan meningkat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pola terjadinya cedera akibat kecelakaan kerja pada pekerja di industri percetakan di Makassar. Sampel berjumlah 146 responden dengan kriteria hanya karyawan yang bertindak sebagai operator percetakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cedera dialami oleh 106 karyawan (72,6%) dengan menghasilkan 269 kejadian (92,8%) cedera. Jenis cedera tertinggi yaitu luka teriris sebanyak 34,9%. Bagian tubuh yang menjadi letak cedera tertinggi yaitu pada jari tangan sebanyak 61,5%. Alat pemotong merupakan penyebab cedera tertinggi dari kategori peralatan sebanyak 27,7%, Thinner merupakan penyebab cedera tertinggi dari kategori bahan sebanyak 12,4%, dan Lantai merupakan penyebab cedera tertinggi dari kategori bangunan sebanyak 15,7%. Ceroboh merupakan penyebab cedera tertinggi dari aspek perilaku karyawan yaitu sebanyak 52,8%.
KEJADIAN KECELAKAAN KERJA DI INDUSTRI PERCETAKAN KOTA MAKASSAR A. Muflihah Darwis; Noviponiharwani Noviponiharwani; Ade Wira Lisrianti Latief; Magfirah Ramadhani; A. Nirwana
Jurnal Kesehatan Masyarakat Maritim Vol. 3 No. 2: Juni 2020
Publisher : Public Health Faculty, Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30597/jkmm.v3i2.10430

Abstract

Kecelakaan kerja di industri percetakan merupakan masalah yang serius mengingat kebutuhan akan kegiatan percetakan akan terus meningkat. Mengidentifikasi kejadian kecelakaan kerja merupakan bagian dari kegiatan investigasi kecelakaan kerja. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kejadian kecelakaan kerja pada pekerja di industri percetakan di Makassar. Sampel berjumlah 146 responden dengan kriteria hanya karyawan yang bertindak sebagai operator percetakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecelakaan kerja dialami oleh 106 karyawan (72.6%) dengan frekuensi kecelakaan kerja yang dialami terdiri atas 1 kali,2 kali,3 kali,4 kali,5 kali,6 kali, dan 10 kali. Kejadian kecelakaan kerja mayoritas terjadi pada laki-laki yaitu 218 kejadian (75.2%). Lokasi kecelakaan kerja yang paling dominan terjadi kecelakaan kerja yaitu di ruang kerja operator yaitu sebanyak 278 kejadian (95.9%). Waktu kejadian kecelakaan tertinggi yaitu pada pukul 12.00-16.00 sebanyak 111 kejadian (38.3%). Jenis pekerjaan yang paling tinggi dikerjakan oleh operator pada saat mengalami kecelakaan yaitu pra cetak sebanyak 181 kejadian (62.4%). Kejadian kecelakaan tertinggi yaitu 39.3% adalah kelompok umur 20-24 tahun.
Evaluasi Program Penyuluhan Imunisasi di Kelurahan Anrong Appaka Kecamatan Pangkajene Darwis, Andi Muflihah
LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PT. Mediatama Zayna Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59734/lajpm.v1i1.5

Abstract

Imunisasi adalah suatu upaya untuk menimbulkan atau meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit. Setiap bayi wajib diberikan imunisasi pada usia 0-9 bulan. Pada tahun 2015, didapatkan sebanyak 19.4 juta bayi di seluruh dunia yang tidak mendapatkan layanan imunisasi rutin dan lengkap, terlebih lagi dari separuh bayi tersebut tinggal di 10 negara, termasuk Indonesia. Berdasarkan pengumpulan yang telah kami lakukan di Kelurahan Anrong Appaka Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep didapatkan hasil, bahwa lebih dari 20% anak yang tidak mendapatkan imunisasi sesuai usia. Dari indikator yang telah di tentukan bahwa apabila presentasi cakupan imunisasi melebihi 20% maka hal tersebut menjadi masalah. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan metode ceramah dengan sasaran berupa orang tua yang memiliki balita dam tinggal di wilayah kerja pustu Kelurahan Anrong Appaka, Kecamatan Pangkajene, kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Penelitian ini merupakan penetilian kuantitatif dengan menggunakan metode pre-experimental design tipe group pre test - post test. Terdapat 15 responden yang merupakan ibu yang memiliki balita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengetahuan responden sebelum dilakukannya penyuluhan dengan pengetahuan responden setelah dilakukan penyuluhan (a = 0,05, p = 0,00). Tetapi terjadi penurunan setalah enam bulan dilakukan penyuluhan.
Evaluasi Edukasi Pencegahan Anemia pada Remaja Putri di MTS DDI Padang Lampe Siti Annisa Ramadhany; A. Muflihah Darwis; Nur Fadila Safitri; Febry Wijaya; Nabilah Saffanah Utami; Nur Ummu Utami S.; David Chesar Srihadi Pamungkas; Arwiny Budiarti. A
LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2025): LITERA ABDI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : PT. Mediatama Zayna Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59734/lajpm.v2i1.28

Abstract

Anemia merupakan suatu keadaan kadar hemoglobin dalam tubuh kurang dari normal. Hemoglobin menjadi parameter yang digunakan untuk menentukan prevalensi anemia. Kadar hemoglobin dalam tubuh berbeda sesuai dengan jenis kelamin dan usia. Pada umumnya remaja putri rentan terhadap anemia karena kurangnya asupan gizi, aktivitas fisik, dan menstruasi. Data yang diperoleh pada PBL I yaitu masih terdapat 48,3% remaja putri yang tidak mengkonsumsi TTD dan 93,3% yang kurang dari 4 kali seminggu konsumsi TTD di MTs DDI PadangLampe, Kecamatan Ma’rang, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. Berdasarkan hasil analisis data pre dan post-test yang diberikan, didapatkan bahwa rata-rata skor pengetahuan responden sebelum dan sesudah penyuluhan meningkat. Adapun hasil evaluasi setelah enam bulan dilakukan penyuluhan menunjukkan skor pengetahuan juga mengalarni peningkatan yang signifikan dan didapatkan bahwa terdapat 35 buku saku TTD (94,6%) yang masih ada dan terisi secara aktif.
Implementasi Program “Kelas Mimpi Global” Untuk Meningkatkan Kompetensi Global Siswa SDN 1 Wette’e Cakra Tri Sastrawiguna; A. Muflihah Darwis
Jurnal Adijaya Multidisplin Vol 3 No 04 (2025): Jurnal Adijaya Multidisiplin (JAM)
Publisher : PT Naureen Digital Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kompetensi global adalah keterampilan penting yang perlu dimiliki siswa sekolah dasar untuk menghadapi tantangan abad ke-21. Penelitian ini bertujuan mengukur tingkat kompetensi global siswa SDN 1 Wette’e sebelum dan sesudah pelaksanaan program Kelas Mimpi Global. Penelitian menggunakan desain one-group pre-test post-test dengan 31 siswa sebagai responden. Instrumen penilaian diadaptasi dari kerangka kompetensi global PISA (2018) yang mencakup empat dimensi: (1) memeriksa isu lokal, global, dan antarbudaya; (2) memahami dan menghargai perspektif orang lain; (3) berinteraksi secara terbuka, tepat, dan efektif lintas budaya; dan (4) mengambil tindakan untuk kesejahteraan bersama dan pembangunan berkelanjutan. Analisis deskriptif menunjukkan penurunan persentase siswa kategori Rendah dari 41,9% menjadi 22,6%, serta peningkatan pada kategori Baik dan Sangat Baik. Rata-rata skor total meningkat 2,87 poin, dengan peningkatan signifikan pada dimensi Global Issues (0,21 poin) dan Perspectives (0,63 poin), sementara dimensi Interactions dan Action meningkat namun tidak signifikan. Hasil ini menunjukkan program efektif meningkatkan kesadaran global, khususnya pemahaman perspektif orang lain, meski perlu penguatan untuk interaksi lintas budaya dan aksi kolektif.