Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sosialisasi Proses Implementasi Deep Learning dalam Pembelajaran Bahasa: Mewujudkan Pengalaman belajar yang Bermakna, Reflektif, dan Menyenangkan Mulyani, Martina; Widaningsih, Sri; Wiyati, Retno; Novianti, Alviaderi; Darmana, Feniawati
KOMUNITA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4 No 3 (2025): Agustus
Publisher : PELITA NUSA TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60004/komunita.v4i3.246

Abstract

21st-century learning demands mastery of critical thinking, creativity, communication, and collaboration skills. However, these skills are difficult to develop if the learning approach still focuses on lectures and memorization. Deep learning, which emphasizes meaningful understanding, reflection, and application in real life, is one potential strategy for bridging this gap. Unfortunately, most previous research has only examined deep learning in digital contexts, although many schools in Indonesia still have limited access to technology. The service aims to socialize the process of implementing deep learning that can be applied in classroom environments with limited access to technology, especially to describe student interactions that represent their skills in understanding, applying, and reflecting. With a socialization approach using two stages of activities, namely the process of implementing activities and evaluation, activities were carried out for grade 11 students at SMA Swadaya Karya Ciwidey, Bandung Regency. The results show that the application of deep learning-based learning encourages students to understand concepts more critically (such as distinguishing between laziness and procrastination), relate the material to authentic experiences, and develop reflective problem-solving strategies. College students also show improvements in engagement, self-awareness, and high-level thinking skills, even without the support of digital technology. This study underscores the importance of learning designs that focus on immersive learning experiences that are relevant to students' lives, even in the context of limited resources.
PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SMP TUNAS BARU CIPARAY Andrian; Darmana, Feniawati; Nuraeni, Novi
Mores: Jurnal Pendidikan Hukum, Politik, dan Kewarganegaraan Vol. 3 No. 2 (2021): Kreativitas dalam Pembelajaran PKn
Publisher : STKIP Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/mores.v3i2.47

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang Pengembangan Karakter Peserta Didik melalui Pendidikan Kewarganegaraan pada masa pandemic Covid-19, dalam pembentukan karakter disiplin peserta didik melalui pembelajaran daring di SMP Tunas Baru Ciparay Kabupaten Bandung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini menggunakan teori pendidikan karakter dari Miles dan Huberman. Fokus penulisan ini pada pengembangan karakter peserta dalam pembentukan karakter disiplin melalui pembelajaran daring, mengetahui faktor pendukung dan hambatan dari pelaksanakan pengembangan dalam membentuk karakter disiplin beserta solusinya. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Observasi digunakan sebagai studi awal, wawancara dilakukan untuk menggali informasi terkait pegembangan yang digunakan guru PKn dalam membentuk karakter peserta didik melalui pembelajaran daring, dan dokumentasi terkait proses pembelajaran secara daring. Pada hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa strategi yang dilakukan oleh guru PPKn dalam membentuk karakter disiplin peserta didik melalui pembelajaran daring, yang pertama yaitu, membuat kontrak belajar antara guru PKn dan peserta didik, memberikan pengetahuan, bercerita, memberi tauladan, memberi tugas, dan memberi penilaian pada peserta didik. Dalam pelaksanaan strategi tersebut, hambatan yang dialami guru PKn dalam membentuk karakter disiplin melalui pembelajaran daring yaitu dalam hal sarana prasarana, dan faktor sosial ekonomi peserta didik.
PENGARUH PEMBELAJARAN E-LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PPKN DI SMK BINA PUTRA Subarkah; Darmana, Feniawati; Nurcahyani, Asri
Mores: Jurnal Pendidikan Hukum, Politik, dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 1 (2022): Isu Sosial Politik
Publisher : STKIP Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/mores.v4i1.56

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi Pembelajaran E-Learning diakibatkan adanya Pandemic Virus Covid-19, salah satunya berdampak pada dunia Pendidikan. Dengan pembelajaran E-Learning mengakibatkan banyak faktor yang menghambat proses kegiatan pembelajaran khususnya pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Inovasi pembelajaran E-Learning (elektronik learning) merupakan solusi dari tantangan yang tersedia dalam sumber belajar yang variatif dalam hasil belajar siswa di SMK Bina Putra. Rumusan masalah dalam penelitian adalah; 1) Bagaimana gambaran pembelajaran E-Learning dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di SMK Bina Putra; 2) Adakah hubungan antara pembelajaran E-Learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di SMK Bina Putra; 3) Seberapa besar pengaruh pembelajaran E-Learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn di SMK Bina Putra. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran E-Learning terhadap hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel adalah dengan random sampling. Hasil penelitian adalah 1) Antara variabel independen (Pembelajaran E-Learning) dan variabel dependen (Hasil Belajar) memiliki makna berhubungan, karena hasil dari analisis uji-t diketahui t hitung 4,227 > t tabel 1,666. 2) Ada pengaruh variabel independen (Pembelajaran E-Learning) dan variabel dependen (Hasil Belajar), karena hasil F hitung 18,034 > F tabel 3,98. 3) Nilai koefisien determinasi sebesar 20,3% dan sisanya 79,7% ditentukan oleh variabel lain di luar penelitian ini.