Sulistyarini, Wahyu Dewi
Unknown Affiliation

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Penguatan Ketrampilan Literasi dalam Mewujudkan Iklim Inklusivitas melalui Buku Cerita dan Sosiodrama Sulistyarini, Wahyu Dewi; Aidillah, Muhammad Rafli; Sulistyorini, Candra; Raudah, Siti
Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8 No 2 (2024): Amaliah Jurnal: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPI UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Dalam mewujudkan iklim inklusifitas perlu adanya pendidikan karakter bagi anak untuk meningkatkn rasa kepedulian, kerjasama, menghargai perbedaan dan empati terhadap sesamanya. Dengan adanya Pendidikan inklusif, memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada semua peserta didik yang mempunyai kelainan fisik, emosional, mental dan social atau meiliki kecerdasan dan atau bakat Istimewa untuk memperoleh Pendidikan yang bermutu sesuai kebutuhan dan kemampuannya. Tujuan: meningkatkan ketrampilan literasi dalam mewujudkan iklim inklusivitas di Sekolah Dasar melalui buku cerita dan sosiodrama. Metode: Program ini dijalankan melalui 6 tahapan yaitu; 1) sosialisasi, 2) penyusunan naskah dan alur cerita anak dan sosiodrama, 3) persiapan dan Latihan drama, 4) intervensi membaca buku cerita anak dan penampilan sosiodrama, 5) pendampingan dan evaluasi dan ke 6) keberlanjutan program. Hasil: dua buku yang disusun adalah Ulur Ular Nagana dan Siti terbang Tinggi dan terdapat perbedaan signifikan pada pengetahuan (p 0.008), sikap ((p 0.009) dan perilaku (p 0.004) setelah dilakukan pembacaan buku cerita dan sosiodrama bersama. Simpulan: Program ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada anak-anak sekolah dasar tentang nilai-nilai inklusivitas, seperti toleransi, kesetaraan, dan empati. Pendekatan kreatif melalui buku cerita dan sosiodrama memperkaya pengalaman belajar anak-anak, meningkatkan kemampuan sosial, komunikasi, dan kerjasama.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DAN AKSES POSYANDU DENGAN KUNJUNGAN LANSIA KEPOSYANDU UNIT PELAYANAN TERPADU PUSKESMAS KUJAU KECAMATAN BETAYAU Sulistyarini, Wahyu Dewi; Kholifah, Siti; Sukmawati, Sukmawati
Jurnal Keperawatan Wiyata Vol. 5 No. 2 (2024): Volume 5 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawatan ITKes Wiyata Husada Samarida

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35728/jkw.v5i2.1404

Abstract

Latar Belakang : Posyandu pelayanan terpadu untuk lanjut usia disuatu wilayah tertentu yang sudah disepakati, yang digerakkan oleh masyarakat dimana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk Mengidentifikasi dukungan keluarga dan akses ke posyandu dengan kunjungan lansia di posyandu. Metode :Penelitian cross sectional dengan jumlah sampel melibatkan 87 responden dengan teknik simple random sampling. Variabel independen adalah dukungan keluarga dan akses ke posyandu. Variabel dependen adalah kunjungan lansia. Pengumpulan data dengan instrumen demografi, kuesioner kuesioner dukungan keluarga selanjutnya dianalisis dengan spearman rho whitney dengan ? =?0,05. Hasil : Hasil penelitian menemukan bahwa responden hampir setengahnya dukungan keluarga dalam kategori sedang kunjungan lansia kurang aktif atau 24.1% dan aktif 34.5% (p value= 0.025:r=0.069) dan hampir setengahnya akses ke posyandu dalam kategori mudah kunjungan lansia kurang aktif atau 30% dan aktif 34.4% (p value= 0.036; r=0.019). Kesimpulan:. Dukungan keluarga berhubungan dengan kunjungan lansia ke posyandu dengan kekuatan hubungan lemah namun positif yang artinya semakin tinggi dukungan keluraga maka akan semakin aktif kunjungan lansia ke posyandu. Akses ke posyandu berhubungan dengan kunjungan lansia ke posyandu dengan kekuatan hubungan lemah namun positif yang artinya semakin mudah akses ke posyandu maka akan semakin aktif kunjungan lansia ke posyandu. Diperlukan upaya untuk meningkatkan kunjungan lansia ke posyandu sehingga meningkatkan derajat kesehatan lansia.
Analisa diskriptif peran kader malaria terhadap penemuan dini kasus malaria di wilayah pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan daerah endemis Kelurahan Sotek: Descriptive analysis the role of malaria cadres on early discovery of malaria cases in the area of National Capital City (IKN) development and endemic areas of Sotek Village Mudma'inah; Sulistyarini, Wahyu Dewi
Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing) Vol. 11 No. 1 (2025): JiKep | Februari 2025
Publisher : UPPM STIKES Pemkab Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33023/jikep.v11i1.2302

Abstract

Malaria disebabkan oleh parasit Plasmodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Anopheles betina, masih menjadi masalah kesehatan signifikan di Kabupaten Penajam Paser Utara, khususnya di daerah endemis Kelurahan Sotek. Keberadaan kader diperlukan karena wilayah endemis yang jauh dari sarana prasarana kesehatan dan kegiatan survey migrasi.  Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran kader malaria di wilayah Pembangunan IKN dan Kelurahan Sotek serta menganalisis kontribusi mereka dalam pengendalian penyakit. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan sampel total dari 40 kader malaria di daerah tersebut. Variabel penelitian adalah peran kader malaria, yang dianalisis secara univariat dengan distribusi frekuensi. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar kegiatan kader dilaksanakan secara optimal, meskipun ada satu kegiatan, yaitu pemberian obat malaria, yang belum sepenuhnya optimal. Secara keseluruhan, peran kader malaria di wilayah Pembangunan IKN dan Kelurahan Sotek adalah baik dan optimal. Untuk selanjutnya dapat direncanakan pelaksanaan pelatihan kader malaria terutama tata cara pemberian obat anti malaria dan penatalaksanaannya pada wilayah Pembangunan IKN.
Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Infeksi Saluran Pernapasan Akut Dengan Perilaku Pencegahan Infeksi Pernapasan Akut Agustina, Fitri; Sulistyarini, Wahyu Dewi
MNJ (Mahakam Nursing Journal) Vol 3 No 4 (2024): Nov 2024
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35963/mnj.v3i4.245

Abstract

Background: Acute Respiratory Infection (ARI) is one of the health problems that often occurs in toddlers, especially in developing countries. ARI can cause high morbidity and mortality in children under the age of five. Good maternal knowledge about ARI will increase good ARI prevention behaviour. Purpose: This study aimed to determine the relationship between maternal knowledge about Acute Respiratory Infection and ARI prevention behaviour in toddlers Method: This study used a descriptive-analytical design with a cross-sectional design involving 120 respondents selected by non-probability sampling with accidental sampling techniques. Data were collected through a questionnaire that had been tested for validity previously. Data analysis was conducted using univariate and bivariate methods and the chi-square test. Results: good knowledge about ARI and good ARI prevention behaviour in their toddlers. Up to 80% of respondents had good knowledge about ARI, and 75% had good knowledge about ARI prevention behaviour. Bivariate analysis showed a significant relationship between maternal knowledge about ARI and toddler ARI prevention behaviour (p <0.000). This finding showed the importance of adequate knowledge in improving ARI prevention behaviour in toddlers. Conclusion: This indicates a significant relationship between knowledge and ARI prevention behaviour in toddlers at UPT Sotek Health Center
Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang Infeksi Saluran Pernapasan Akut Dengan Perilaku Pencegahan Infeksi Pernapasan Akut Agustina, Fitri; Sulistyarini, Wahyu Dewi
MNJ (Mahakam Nursing Journal) Vol 3 No 4 (2024): Nov 2024
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35963/mnj.v3i4.245

Abstract

Background: Acute Respiratory Infection (ARI) is one of the health problems that often occurs in toddlers, especially in developing countries. ARI can cause high morbidity and mortality in children under the age of five. Good maternal knowledge about ARI will increase good ARI prevention behaviour. Purpose: This study aimed to determine the relationship between maternal knowledge about Acute Respiratory Infection and ARI prevention behaviour in toddlers Method: This study used a descriptive-analytical design with a cross-sectional design involving 120 respondents selected by non-probability sampling with accidental sampling techniques. Data were collected through a questionnaire that had been tested for validity previously. Data analysis was conducted using univariate and bivariate methods and the chi-square test. Results: good knowledge about ARI and good ARI prevention behaviour in their toddlers. Up to 80% of respondents had good knowledge about ARI, and 75% had good knowledge about ARI prevention behaviour. Bivariate analysis showed a significant relationship between maternal knowledge about ARI and toddler ARI prevention behaviour (p <0.000). This finding showed the importance of adequate knowledge in improving ARI prevention behaviour in toddlers. Conclusion: This indicates a significant relationship between knowledge and ARI prevention behaviour in toddlers at UPT Sotek Health Center
HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN KECEMASAN PADA PASIEN HIV DI PUSKESMAS TEMINDUNG KOTA SAMARINDA sulistyarini, wahyu dewi; Pratiwi, Rika Heriati
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 14, No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v14i2.2185

Abstract

Latar Belakang: Menjalani diagnosis HIV dapat menjadi pengalaman yang menegangkan bagi orang yang hidup dengan HIV. Ketika seseorang terdiagnosa HIV, akan mengalami kondisi kecemasan, rasa bersalah, dan depresi, akibat lebih lanjut bisa berakibat bunuh diri. Mekanisme koping merupakan suatu usaha individu untuk melakukan atau mengatasi perubahan yang dihadapi atau beban yang diterima meskipun dalam situasi mengancam. Tujuan: untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan kecemasan. Metode: penelitian ini berjenis deskriftif analitik, teknik pengambilan sampel Consecutive Sampling dengan populasi sebanyak 131 dan hasil hitung sampel didapatkan jumlah sampel sebanyak 100 responden menggunakan kuesioner mekanisme koping The Brief Cove dan kuesioner kecemasan ZAS dengan pendekatan cross sectional (potong lintang). Hasil: Dari hasil uji bivariat chi square didapatkan cont correction asymp sign (2-sided) adalah sebesar 0,045 atau < 0,05 yang berarti terdapat hubungan antara mekanisme koping dengan kecemasan pada pasien HIV di Puskesmas Temindung Kota Samarinda. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara mekanisme koping dengan kecemasan pada pasien HIV di Puskesmas Temindung Kota Samarinda. Kata Kunci: Mekanisme Koping, Kecemasan, Cemas, HIV, Puskesmas 1,2Institut Teknologi Kesehatan dan Sains Wiyata Husada Samarinda