Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA DINAS DALAM PENEGAKAN DISIPLIN PEGAWAI NEGERI SIPIL Arrahman, Tharriq; Syamsir, Syamsir
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 5, No 4 (2021): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v5i4.2259

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui peran kepemimpinan Kepala Dinas Bina Marga, Cipta  Karya dan Tata Ruang Provinsi Sumatera barat dalam penegakan disiplin Pegawai Negeri Sipil. Latar belakang dari penelitian ini karena ditemukan beberapa permasalahan kedisiplinan pegawai seperti pegawai tidak mengindahkan peraturan disiplin yang berlaku di Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, sering tidak masuk kantor tanpa alasan dan juga tinggi nya angka kemangkiran dari pegawai negeri sipil. Penelitian ini diolah menggunakan teknik analisis kualitatif dengan metode deskriptif, untuk teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan ditemukan bahwasanya peran kepemimpinan Kepala Dinas dalam penegakan disiplin pegawainya sudah berjalan dengan baik, hal tersebut dibuktikan dengan kepribadian kepribadian Kepala Dinas yang dijadikan panutan oleh pegawai dan tidak saja menjadikan pegawai sebagai bawahan tetapi juga sebagai rekan kerja. Namun dalam penegakan disiplin pegawai ditemukan berbagai kendala yaitu adanya saling tenggang rasa antara pemimpin dengan pegawai dalam menindak kasus disiplin lingkup kecil, selanjutnya absensi kehadiran pegawai tidak menambah tunjangan pegawai dan juga dalam penginputan absensi kehadiran pegawai masih menggunakan manual. sehingga dalam aturan yang berlaku di Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yaitu Peraturan Gubernur No. 55 Tahun 2012 dapat berjalan dengan semestinya.
KEBIJAKAN SATU DATA INDONESIA: SEBUAH ANTITESIS SEMANGAT KETERBUKAAN DAN INFORMASI PUBLIK Adinegoro, Bayu; Ruhuputy, Mohammad Fuad Amin; Pambudi, Ilham; Arrahman, Tharriq
Kebijakan : Jurnal Ilmu Administrasi Vol. 16 No. 01 (2025): Volume 16 No. 1 Januari 2025
Publisher : Program Magister Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik, Pascasarjana, Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/kebijakan.v16i01.21869

Abstract

Kebijakan Open Government Indonesia sebagai salah satu bagian dari upaya reformasi birokrasi di Indonesia, menemui hambatan dan kendala dalam pelaksanaan kebijakannya, khususnya terkait program Satu Data Indonesia. Secara khusus, artikel ini membahas kebijakan program Satu Data Indonesia tersebut, dimana implikasi yang diharapkan atas implementasi teknologi informasi guna mengakselerasi pengelolaan data yang sentralistik dan teruji validitasnya justru menambah beban anggaran Pemerintah dan tumpang tindih pengelolaannya antara satu instansi dengan instansi lainnya. Hal ini menimbulkan permasalahan baru yaitu interoperabilitas data yang sulit diwujudkan sehingga pada akhirnya justru menjadi kontradiktif dengan semangat transformasi digital governansi publik untuk menyederhanakan birokrasi di Indonesia. Teori evaluasi kebijakan yang dikemukakan oleh Grindle (2017) digunakan sebagai pendekatan untuk menganalisis kebijakan Open Government Indonesia dimaksud guna mengidentifikasi hambatan serta tantangan implementasi, yang selanjutnya dipergunakan sebagai dasar dalam pertimbangan rekomendasi kebijakan. Berdasarkan hasil kajian dengan menggunakan pendekatan dimaksud, kebijakan yang diperlukan untuk percepatan implementasi Open Government Indonesia perlu ditetapkan dengan berfokus pada terobosan yang memiliki impact langsung terhadap pemanfaatan berbagi pakai data untuk mendorong semua instansi pada berbagai tingkatan Pemerintahan, baik yang bersifat koersif maupun persuasif.
Examining the Role of Value Innovation on Competitive Advantage with Corporate Sustainability as Moderating Variable (Triple Bottom Approach) Syafarudin, Afriapollo; Sihite, Mombang; Arrahman, Tharriq
Jurnal Doktor Manajemen (JDM) Vol 8, No 1 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/jdm.v8i1.32983

Abstract

This research aims to find the influence of value innovation on competitive advantage and its strengthened impact on corporate sustainability. The population in this study is building management manager who worked at office buildings in Jakarta. Research samples are based on purposive sampling method with a total of 500 data. Logistics regression analysis with MRA test with the strengthening corporate sustainability. The result showed that value innovation significantly affected competitive advantage. In addition, the results of this study also show that corporate sustainability strengthens competitive advantage.
Model Penta Helix dalam Upaya Pengembangan Desa Wisata Agro Kubu Gadang Kota Padang Panjang Arrahman, Tharriq; Suwaryono, Ixora Lundia
Jurnal Administrasi dan Kebijakan Publik Vol. 9 No. 1 (2024): April
Publisher : Laboratorium Administrasi Publik FISIP Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jakp.9.1.114-136.2024

Abstract

Tourism become a leading sector for development in Indonesia. The Development of the tourism industry is carried out comprehensively in almost all regions in Indonesia, one of the potential region is Kubu Gadang tourist village, Padang Panjang, West Sumatera. This research used theory penta helix by (Carayannis & Campbell, 2011) and tourism development theory by (Sharpley & Telfer, 2008) with output indicators including: Environmental Development, Economic and Political Development, Social-Cultural Development, Community Roles Development dan Human Resources Development. The result show that several tourism development indicators have been implemented, but there is still minimal training to Pokdarwis, and there is still no special budgeting for developing teourst villages. Because tourism development is not a main focus from Youth, Sports and Tourism Departement Padang Panjang (Disporapar). Disporapar as leading sector has establishing all collaborations with stakeholders, but there is no specific division to authority. Which means there is still an overlap in division of tasks and authority in developing this tourist village.