Chadaryanti, Diyah
Unknown Affiliation

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perilaku Pencegahan Transmisi Covid-19 di Kelurahan Halim Perdana Kusuma Chadaryanti, Diyah; Muhafilah, Ilah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v13i2.534

Abstract

Dunia sedang menghadapi wabah Pandemi yang di sebabkan virus  jenis baru ditetapkan oleh WHO yakni  Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus – 2 (SARS-CoV – 2)  sebutan penyakit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). CDC ( Center for Disease Control and Prevention) menyatakan, pasien yang terindikasi COVID-19 menunjukkan gejala ISPA, Ringan sampai berat.Sudah banyak warga dunia dilaporkan dan terkonfirmasi positif Coronavirus COVID19 termasuk di Indonesia. Pemerintah sudah konsen terhadap pencegahan penyebaran COVID-19 meluas, seperti menggunakan masker jika terpaksa keluar rumah, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan transmisi Covid-19, warga RT 02/05 Kelurahan Halim Perdanakusuma. Populasi penelitian adalah warga RT 02/05 Kelurahan Halim Perdanakusuma. Sementara sampel dalam penelitian ini berjumlah 51 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel sikap berhubungan dengan perilaku pencegahan Transmisi Covid-19, dengan nilai Pv. 0,039  dan OR sebesar .4,190. Sementara variabel  pengetahuan diperoleh hasil tidak berhubungan dengan perilaku pencegahan Transmisi Covid-19 dengan nilai P sebesar 0,40. Perlu adanya kesadaran setiap orang untuk berperilaku mencegah transmisi covid-19. Edukasi terkait bahaya penularan covid-19 harus tetap dilakukan secara masif, Secara tidak lansung memunculkan sikap positif  setiap orang untuk berperilaku mencegah penularan covid-19.Kata Kunci : Perilaku Pencegahan, Tranmisi COVID -19  ,Pengetahun dan Sikap 
Pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i2.1922

Abstract

Peminatan akseptor KB terhadap penggunaan KB IUDmasih terhitung rendah di bandingkan dengan alat kontrasepsi jenis pil dan suntik.  Bidan menjadi salah satu konselor KB yang terdepanuntuk menjelaskan, serta membantu dalam pemilihan alat kontrasepsi yang tepatuntukakseptorKB. Tujuan : Untuk menganalisis pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre-experimental one group pretest-posttest design. Bertempat di PMB Bidan B pada bulan Agustus-Oktober 2021. Sampel dihitung menggunakan teknik Accidental Sampling sebanyak 84 orang. Analisis yang digunakan analisa univariat dan analisa bivariat menggunakan T-Test Indpendent. Jumlah responden berdasarkan pengetahuan sebelum diberikan konseling sebesar 88.1% memiliki pengetahuan kurang, sebesar 11.9% memiliki pengetahuan cukup. Responden berdasarkan pengatahuan setelah diberikan konseling sebesar 64.3% berpengetahuan baik, sebesar 35.7% berpengetahuan cukup. Jumlah responden berdasarkan minat sebelum diberikan konseling sebesar 61.9% tidak berminat dan 38.1% responden berminat. Responden berdasarkan minat setelah diberikan konseling sebesar 95.2% minat menjadi akseptor KB IUD, dan 4.8% tidak berminat. Rata-rata pengetahuan responden berdasarkan hasil pre dan post test dengan P Value 0.000 maka disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden pada pre test dan post test. Berdasar atas hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konseling bidan memiliki pengaruh secara signifikan  terhadap pengetahuan dan minat menjadi akseptor KB IUD. Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian dengan mengukur efektifitas pemakaian KB IUD.  Kata Kunci : Konseling,Pengetahuan,minat,IUD,danakseptor.
Hubungan Pemberdayaan Suami dan Keluarga dengan Kepatuhan Melaksanakan ANC Pada Ibu Hamil di Puskesmas Pasar Rebo Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i2.2045

Abstract

Background : Pregnancy is a very meaningful experience for women. Examination and supervision of pregnant women really needs to be carried out regularly. This aims to prepare the mother and child as optimally as possible physically and mentally during pregnancy, childbirth and postpartum so that a healthy mother and child are obtained. For pregnant women who have never been pregnant or given birth before (primigravida), pregnancy or childbirth is something foreign to them. This is because it is something new he has experienced. Family support, especially husbands, greatly influences antenatal care (ANC) visits for primigravida mothers. Family support is able to motivate primigravida mothers to visit antenatal care. Antenatal care is a pregnancy examination carried out on pregnant women during their pregnancy to prevent complications during pregnancy and to prepare for a healthy birth.Objective : This study aims to determine whether there is a relationship between husband and family empowerment and compliance with antenatal care (ANC) for pregnant women in the Pasar Rebo Health Center working area.Methods: This research used an analytical research design with a cross sectional approach which was carried out at the Air Salobar Community Health Center with a sample size of  32 respondents. Data collection was carried out using questionnaires and observation sheets. From the Chi Square statistical test.Results: The results of this study indicate that there is a significant relationship between husband's support and compliance with ANC visits (p = 0.003).Conclusions and suggestions: The conclusion of this research is that there is a significant relationship between family support and compliance with ANC visits for pregnant women at the Pasar Rebo Health Center. This research is expected to provide information and understanding to pregnant women, husbands and community health center midwives about the relationship between family support and compliance with antenatal care (ANC) in pregnant women.Recommendation: In further research, it is hoped that research can be developed even better Keywords:  Family Support, Compliance in Antenatal Care Visit
PENGARUH PROMOSI KESEHATAN MENGGUNAKAN VIDEO EDUKASI TERHADAP PENINGKATAN PENGATAHUAN IBU TENTANG IUD Chadaryanti, Diyah; Susilawati, Dewi
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i1.2048

Abstract

Background: IUD is one of the non-hormonal contraceptive methods and is considered an ideal long-term contraceptive method for spacing pregnancies. The advantages of using IUD include requiring only one insertion for a long period of time at a low cost, being safe as it does not have systemic effects on the body, not affecting breastfeeding, and allowing for quick return of fertility after removal. One of the factors contributing to the low usage of IUD contraception is the low level of knowledge among Women of Reproductive Age (WRA) regarding IUD contraception.Objective: The objective of this study is to determine the effectiveness of IUD contraception education through animated video media in increasing knowledge and attitudes among mothers of Childbearing Age (CBA).Research Methodology: The research method employed in this study is a Pre-Experimental Design using the One-Group Pretest-Posttest Design. The study was conducted at Pusyandu Susukan, East Jakarta, with a sample size of 45 individuals in Desember 2021. The health promotion media provided was in the form of a video about IUD.Results: The analysis revealed a significant difference in the level of knowledge among women of childbearing age before and after receiving health promotion, with a p-value of 0.000 (p < 0.05). It is recommended that women of childbearing age increase their knowledge about IUD contraception by attending health education sessions conducted by healthcare providers and seeking information about IUD contraception at nearby healthcare facilities. The Research Conducted on Desember 2021Conclusion and Recommendations: IUD contraception education through animated video media is effective in improving knowledge and attitudes among mothers of Childbearing Age (CBA). It is hoped that the community in Pucung Village, Pekalongan Regency, will continue their information dissemination activities through both individual and group health education sessions. Keywords: Health Promotion, IUD, Knowledge, Women of Reproductive Age 
Pengetahuan Tentang HIV/AIDS Dengan Sikap Voluntarry Councelling and Testing (VCT) pada Ibu Rumah Tangga Susilawati, Dewi; Chadaryanti, Diyah
JURNAL ILKES : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol 15 No 1 (2024): Jurnal Ilkes (Jurnal Ilmu Kesehatan)
Publisher : STIKES Karya Husada Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35966/ilkes.v15i1.351

Abstract

Ibu rumah tangga menjadi salah satu kelompok yang beresiko tertular HIV/AIDS. Berdasarkan laporan eksekutif perkembangan HIV/AIDS dan penyakit infeksi menular seksual (PIMS) triwulan III tahun 2022 jumlah AIDS pada ibu rumah tangga sebanyak 18.848 orang. Penurunan layanan tes HIV menyebabkan penyebaran HIV/AIDS sulit dikendalikan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang HIV/AIDS dengan sikap VCT pada ibu rumah tangga. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penleitian yaitu ibu rumah tangga yang berjumlah 75 orang, adapun sampel dalam penelitian berjumlah 60 orang yang dikumpulkan menggunakan kuisioner dengan teknik Accidental Sampling. Hasil analisis statistik dengan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pvalue = 0,035 dan nilai OR didapat 3,677. Disimpulkan ada hubungan antara pengetahuan HIV/AIDS dengan sikap VCT. Ibu rumah tangga yang memiliki pengetahuan kurang tentang HIV/AIDS beresiko 3,677 kali memiliki sikap negatif pada VCT.
Pemanfaatan Buku KIA Dan Pengetahuan Ibu Hamil Mengenai Tanda Bahaya Kehamilan Chadaryanti, Diyah; Harahap, Erwinsyah Hasyim
Jurnal Kesehatan Masyarakat Perkotaan Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Kesehatan Masyarakat Perkotaan
Publisher : LPPM Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jkmp.v4i1.2071

Abstract

Latar Belakang: Angka Kematian Ibu (AKI) yang tinggi masih menjadi masalah serius di Indonesia, terutama di Provinsi Jawa Barat. Salah satu faktor penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan ibu hamil tentang tanda-tanda bahaya kehamilan. Untuk mengatasi hal ini, pemerintah telah memperkenalkan Program Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku KIA) sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan ibu hamil tentang kesehatan kehamilan.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara pemanfaatan Buku KIA dengan pengetahuan ibu hamil tentang tanda-tanda bahaya kehamilan di wilayah kerja Puskesmas Ciracas.Metodologi Penelitian: Studi ini dilakukan dengan pendekatan desain analitik dan rancangan cross-sectional pada bulan Desember 2022. Populasi studi mencakup seluruh ibu hamil yang terdaftar di Puskesmas Ciracas, dengan jumlah responden sebanyak 38 ibu hamil. Data primer diperoleh melalui pengisian kuesioner, dan analisis data dilakukan menggunakan analisis univariat dan bivariat.Hasil: Mayoritas ibu hamil memiliki usia 20-35 tahun dan pendidikan tingkat SMA. Pemanfaatan Buku KIA mayoritas baik, tetapi pengetahuan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan masih kurang memadai. Analisis bivariat menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pemanfaatan Buku KIA dengan pengetahuan ibu hamil tentang tanda-tanda bahaya kehamilan.Kesimpulan dan Saran: Temuan ini menunjukkan bahwa Buku KIA memiliki peran penting dalam meningkatkan pengetahuan ibu hamil tentang kesehatan kehamilan. Namun, masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk meningkatkan efektivitas dan cakupan program ini. Perlu dilakukan edukasi yang lebih intensif kepada ibu hamil tentang pentingnya memanfaatkan Buku KIA secara optimal. Selain itu, peran petugas kesehatan dalam memberikan informasi yang tepat dan edukasi kepada ibu hamil juga perlu ditingkatkan
Determinants of Intrauterine Device (IUD) Contraceptive Use Decision Among Acceptors at Pauh Public Health Center, Padang City, 2023 Chadaryanti, Diyah; Zulaika; Widjayanti , Trisna B
Jurnal Kesehatan Masyarakat Perkotaan Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Kesehatan Masyarakat Perkotaan
Publisher : LPPM Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jkmp.v5i1.2729

Abstract

Introduction: The population of Indonesia increases significantly every year, based on BPS data (2022), in 2022 the population of Indonesia increased to 275.8 million people from 2021 which had reached 272.7 million people. Indonesia's increasing population growth is a serious challenge in national development, especially related to controlling the birth rate. One of the main strategies implemented is the Family Planning (KB) program. New participants in the family planning (KB) program tend to choose the injection contraceptive method over other types, resulting in an increase in the use of the injection method. On the other hand, the use of long-term contraceptive methods (MKJP), including Intrauterine Contraceptive Devices (IUDs), shows a downward trend over time (Ministry of Health of the Republic of Indonesia, 2021). The purpose of this study was to identify factors that influence decisions in the use of IUD contraception in the Pauh Health Center work area. Methods: This study used a quantitative approach with a cross-sectional design, involving 99 respondents selected through purposive sampling. Data were collected using a standardized questionnaire and analyzed using the Chi-Square statistical test. Results: Determinants of mothers' decisions to use IUDs significantly influence maternal knowledge (P Value 0.014), maternal attitudes (P Value = 0.000). support from husbands (P Value = 0.08). Family planning service facilities (P Value = 0.000). The conclusion is that the determinants of decisions to use IUDs are significantly influenced by knowledge, attitudes, husband's support and health service facilities.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Perilaku Pencegahan Transmisi Covid-19 di Kelurahan Halim Perdana Kusuma Chadaryanti, Diyah; Muhafilah, Ilah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v13i2.534

Abstract

Dunia sedang menghadapi wabah Pandemi yang di sebabkan virus  jenis baru ditetapkan oleh WHO yakni  Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus – 2 (SARS-CoV – 2)  sebutan penyakit Corona Virus Disease 2019 (COVID-19). CDC ( Center for Disease Control and Prevention) menyatakan, pasien yang terindikasi COVID-19 menunjukkan gejala ISPA, Ringan sampai berat.Sudah banyak warga dunia dilaporkan dan terkonfirmasi positif Coronavirus COVID19 termasuk di Indonesia. Pemerintah sudah konsen terhadap pencegahan penyebaran COVID-19 meluas, seperti menggunakan masker jika terpaksa keluar rumah, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan transmisi Covid-19, warga RT 02/05 Kelurahan Halim Perdanakusuma. Populasi penelitian adalah warga RT 02/05 Kelurahan Halim Perdanakusuma. Sementara sampel dalam penelitian ini berjumlah 51 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel sikap berhubungan dengan perilaku pencegahan Transmisi Covid-19, dengan nilai Pv. 0,039  dan OR sebesar .4,190. Sementara variabel  pengetahuan diperoleh hasil tidak berhubungan dengan perilaku pencegahan Transmisi Covid-19 dengan nilai P sebesar 0,40. Perlu adanya kesadaran setiap orang untuk berperilaku mencegah transmisi covid-19. Edukasi terkait bahaya penularan covid-19 harus tetap dilakukan secara masif, Secara tidak lansung memunculkan sikap positif  setiap orang untuk berperilaku mencegah penularan covid-19.Kata Kunci : Perilaku Pencegahan, Tranmisi COVID -19  ,Pengetahun dan Sikap 
Pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i2.1922

Abstract

Peminatan akseptor KB terhadap penggunaan KB IUDmasih terhitung rendah di bandingkan dengan alat kontrasepsi jenis pil dan suntik.  Bidan menjadi salah satu konselor KB yang terdepanuntuk menjelaskan, serta membantu dalam pemilihan alat kontrasepsi yang tepatuntukakseptorKB. Tujuan : Untuk menganalisis pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre-experimental one group pretest-posttest design. Bertempat di PMB Bidan B pada bulan Agustus-Oktober 2021. Sampel dihitung menggunakan teknik Accidental Sampling sebanyak 84 orang. Analisis yang digunakan analisa univariat dan analisa bivariat menggunakan T-Test Indpendent. Jumlah responden berdasarkan pengetahuan sebelum diberikan konseling sebesar 88.1% memiliki pengetahuan kurang, sebesar 11.9% memiliki pengetahuan cukup. Responden berdasarkan pengatahuan setelah diberikan konseling sebesar 64.3% berpengetahuan baik, sebesar 35.7% berpengetahuan cukup. Jumlah responden berdasarkan minat sebelum diberikan konseling sebesar 61.9% tidak berminat dan 38.1% responden berminat. Responden berdasarkan minat setelah diberikan konseling sebesar 95.2% minat menjadi akseptor KB IUD, dan 4.8% tidak berminat. Rata-rata pengetahuan responden berdasarkan hasil pre dan post test dengan P Value 0.000 maka disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden pada pre test dan post test. Berdasar atas hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konseling bidan memiliki pengaruh secara signifikan  terhadap pengetahuan dan minat menjadi akseptor KB IUD. Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian dengan mengukur efektifitas pemakaian KB IUD.  Kata Kunci : Konseling,Pengetahuan,minat,IUD,danakseptor.
Hubungan Pemberdayaan Suami dan Keluarga dengan Kepatuhan Melaksanakan ANC Pada Ibu Hamil di Puskesmas Pasar Rebo Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i2.2045

Abstract

Background : Pregnancy is a very meaningful experience for women. Examination and supervision of pregnant women really needs to be carried out regularly. This aims to prepare the mother and child as optimally as possible physically and mentally during pregnancy, childbirth and postpartum so that a healthy mother and child are obtained. For pregnant women who have never been pregnant or given birth before (primigravida), pregnancy or childbirth is something foreign to them. This is because it is something new he has experienced. Family support, especially husbands, greatly influences antenatal care (ANC) visits for primigravida mothers. Family support is able to motivate primigravida mothers to visit antenatal care. Antenatal care is a pregnancy examination carried out on pregnant women during their pregnancy to prevent complications during pregnancy and to prepare for a healthy birth.Objective : This study aims to determine whether there is a relationship between husband and family empowerment and compliance with antenatal care (ANC) for pregnant women in the Pasar Rebo Health Center working area.Methods: This research used an analytical research design with a cross sectional approach which was carried out at the Air Salobar Community Health Center with a sample size of  32 respondents. Data collection was carried out using questionnaires and observation sheets. From the Chi Square statistical test.Results: The results of this study indicate that there is a significant relationship between husband's support and compliance with ANC visits (p = 0.003).Conclusions and suggestions: The conclusion of this research is that there is a significant relationship between family support and compliance with ANC visits for pregnant women at the Pasar Rebo Health Center. This research is expected to provide information and understanding to pregnant women, husbands and community health center midwives about the relationship between family support and compliance with antenatal care (ANC) in pregnant women.Recommendation: In further research, it is hoped that research can be developed even better Keywords:  Family Support, Compliance in Antenatal Care Visit