Utami, Febi Puji
Unknown Affiliation

Published : 13 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Pengaruh Senam Lansia Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di Wilayah Kp. Dukuh II dan Dukuh III Kramat Jati Jakarta Timur Fatimah, Sundari; Utami, Febi Puji
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v13i2.433

Abstract

Terdapat beberapa macam penyakit yang biasa menimpa para lansia antara lain hipertensi, jatung koroner, stroke, dan lain sebagainya. Prevalensi kejadian hipertensi sangat tinggi pada lansia, yaitu 60%-80% pada usia diatas 65 tahun. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis Pengaruh Senam Lansia Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di Wilayah KP. Dukuh II dan Dukuh III Kramat Jati Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode quasy eksperiment. Responden dalam penelitian ini adalah lansia yang mengalami hipertensi, dengan Teknik sampling Total Population. Hasil penelitian dianalisis dengan Uji T sampel berpasangan dan menunjukkan (1) Tekanan darah responden sebelum dilakukan senam lansia yaitu nilai mean sistolik 165,00 mmHg dan mean diastolik 111,25 mmHg, (2) Tekanan darah responden sesudah dilakukan senam lansia yaitu nilai mean sistolik 146,25 mmHg dan mean diastolik 98,13 mmHg, (3) Ada pengaruh senam lansia terhadap perubahan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi dengan selisih sistolik 18,750 mmHg dan selisih diastolik 13,125 mmHg. Kesimpulan bahwa kelompok intervensi yang diberikan senam lansia mengalami penurunan hipertensi dibandingkan kelompok kontrol yang tidak diberikan senam lansia. Diharapkan hasil penelitian dapat digunakan sebagai informasi kepada lansia agar dapat melakukan senam lansia secara rutin untuk membantu mengontrol tekanan darah.Kata Kunci: Senam Lansia, Hipertensi, Tekanan Darah, Lansia. 
Pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i2.1922

Abstract

Peminatan akseptor KB terhadap penggunaan KB IUDmasih terhitung rendah di bandingkan dengan alat kontrasepsi jenis pil dan suntik.  Bidan menjadi salah satu konselor KB yang terdepanuntuk menjelaskan, serta membantu dalam pemilihan alat kontrasepsi yang tepatuntukakseptorKB. Tujuan : Untuk menganalisis pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre-experimental one group pretest-posttest design. Bertempat di PMB Bidan B pada bulan Agustus-Oktober 2021. Sampel dihitung menggunakan teknik Accidental Sampling sebanyak 84 orang. Analisis yang digunakan analisa univariat dan analisa bivariat menggunakan T-Test Indpendent. Jumlah responden berdasarkan pengetahuan sebelum diberikan konseling sebesar 88.1% memiliki pengetahuan kurang, sebesar 11.9% memiliki pengetahuan cukup. Responden berdasarkan pengatahuan setelah diberikan konseling sebesar 64.3% berpengetahuan baik, sebesar 35.7% berpengetahuan cukup. Jumlah responden berdasarkan minat sebelum diberikan konseling sebesar 61.9% tidak berminat dan 38.1% responden berminat. Responden berdasarkan minat setelah diberikan konseling sebesar 95.2% minat menjadi akseptor KB IUD, dan 4.8% tidak berminat. Rata-rata pengetahuan responden berdasarkan hasil pre dan post test dengan P Value 0.000 maka disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden pada pre test dan post test. Berdasar atas hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konseling bidan memiliki pengaruh secara signifikan  terhadap pengetahuan dan minat menjadi akseptor KB IUD. Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian dengan mengukur efektifitas pemakaian KB IUD.  Kata Kunci : Konseling,Pengetahuan,minat,IUD,danakseptor.
PENGARUH PEMBERDAYAAN IBU TERHADAP PENGETAHUAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF MELALUI PENDEKATAN MODELLING Utami, Febi Puji; Dharmayanti, Ni Deni
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i1.2044

Abstract

ABSTRACTBackground: Exclusive breastfeeding is emphasized by the World Health Organization (WHO) and the United Nations Children's Fund (UNICEF) as the optimal way to provide sufficient nutrition and protection against diseases for infants during the first six months of life. Despite its clear benefits, the prevalence of exclusive breastfeeding remains low in many countries, including Indonesia. One of the factors influencing the practice of exclusive breastfeeding is maternal knowledge about its importance and implementation methods.Methods: This study employed a quasi-experimental pre-post with a control group design. The modeling approach was utilized to empower mothers through health education. The intervention was conducted through health education using the modeling approach in the Working Area of Keramat Jati Community Health Center. The total sample size was 80 mothers, 40 in the intervention group and 40 in the control group. Data collection was done through questionnaires and observation sheets.Results: The analysis revealed significant differences in the knowledge change between the intervention and control groups after the intervention. The intervention group showed an increase in knowledge by 75.6%, while the control group showed only a 75.0% increase. Additionally, there was a significant difference in the status of infant breastfeeding between the two groups after the intervention, with 97.5% of infants in the intervention group receiving exclusive breastfeeding compared to only 70.7% in the control group. The Research Conducted in December 2021Conclusion and Recommendation: Empowering mothers through modelling approach in health education is an effective strategy in enhancing maternal knowledge about exclusive breastfeeding and influencing the status of infant breastfeeding. A holistic and sustainable approach is needed to achieve success in increasing the practice of exclusive breastfeeding.Keywords: Exclusive Breastfeeding, Maternal Knowledge, Modelling Approach, Health Education, Empowerment 
Hubungan Pemberdayaan Suami dan Keluarga dengan Kepatuhan Melaksanakan ANC Pada Ibu Hamil di Puskesmas Pasar Rebo Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i2.2045

Abstract

Background : Pregnancy is a very meaningful experience for women. Examination and supervision of pregnant women really needs to be carried out regularly. This aims to prepare the mother and child as optimally as possible physically and mentally during pregnancy, childbirth and postpartum so that a healthy mother and child are obtained. For pregnant women who have never been pregnant or given birth before (primigravida), pregnancy or childbirth is something foreign to them. This is because it is something new he has experienced. Family support, especially husbands, greatly influences antenatal care (ANC) visits for primigravida mothers. Family support is able to motivate primigravida mothers to visit antenatal care. Antenatal care is a pregnancy examination carried out on pregnant women during their pregnancy to prevent complications during pregnancy and to prepare for a healthy birth.Objective : This study aims to determine whether there is a relationship between husband and family empowerment and compliance with antenatal care (ANC) for pregnant women in the Pasar Rebo Health Center working area.Methods: This research used an analytical research design with a cross sectional approach which was carried out at the Air Salobar Community Health Center with a sample size of  32 respondents. Data collection was carried out using questionnaires and observation sheets. From the Chi Square statistical test.Results: The results of this study indicate that there is a significant relationship between husband's support and compliance with ANC visits (p = 0.003).Conclusions and suggestions: The conclusion of this research is that there is a significant relationship between family support and compliance with ANC visits for pregnant women at the Pasar Rebo Health Center. This research is expected to provide information and understanding to pregnant women, husbands and community health center midwives about the relationship between family support and compliance with antenatal care (ANC) in pregnant women.Recommendation: In further research, it is hoped that research can be developed even better Keywords:  Family Support, Compliance in Antenatal Care Visit
Pengaruh pemberian dimsum boster (brokoli, sapi, dan teri) terhadap status gizi kurang pada balita stunting Jamil, Maria Ulfah; Daryanti, Eneng; Utami, Febi Puji; Agustina, Pani; Amalia, Novianti Rizki
Jurnal Asuhan Kebidanan Vol 5 No 1 (2024): Journal of Midwifery Care
Publisher : Lembaga Penelitian Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan Garawangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34305/jmc.v5i1.1407

Abstract

Latar Belakang: Salah satu target SDGs (Sustainable Development Goals) adalah sistem kesehatan nasional pada tahun 2030, seluruh negara berupaya untuk menurunkan angka kematian balita sebesar 25/1.000 kelahiran hidup. Selain itu pada target gizi masyarakat tahun 2030, seluruh negara berupaya untuk mengakhiri segala bentuk malnutrisi, termasuk mencapai target Internasional 2025 yang bertujuan untuk menurunkan stunting dan wasting pada balita dan mengatasi kebutuhan gizi remaja perempuan, wanita hamil dan menyusui, serta lansia.Metode: Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen, menggunakan rancangan one group pretest and post-test. dan pengumpulan data menggunakan pengukuran dengan prosedur Antropometri. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah balita stunting dengan status gizi kurang sebanyak 24 orang. Uji  statistik  yang  digunakan  adalah  Uji Unpaired  sampel  t-test.Hasil: Analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat pengaruh status gizi kurang pada balita stunting sebelum dan sesudah pemberian dimsum boster  (p-value 0,000 < 0,005).Kesimpulan: Adanya pengaruh pemberian dimsum boster (brokoli, daging sapi, dan ikan teri) terhadap status gizi kurang pada balita stunting di Wilayah Puskesmas Kawalu Kota Tasikmalaya.
Perancangan dan Optimalisasi Alat Digital TFU Sebagai Inovasi Diagnostik Usia Kehamilan dan Taksiran Berat Badan Janin lili Ruhyana; Utami, Febi Puji; Husniawati, Neli; Muhafilah, Ilah; Muktar
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 16 No 2 (2024): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v16i2.2382

Abstract

Judul Penelitan: Perancangan dan Optimalisasi Alat Digitalisasi TFU Sebagai Inovasi Diagnostik Usia Kehamilan dan Taksiran Berat Badan Janin. Latar Belakang: Tinggi Fundus Uteri (TFU) merupakan salah satu parameter yang dapat digunakan dalam menilai perkembangan janin selama kehamilan. Pengukuran TFU yang akurat dan praktis sangat dibutuhkan untuk membantu tenaga medis dalam memantau kondisi kehamilan. Pengukuran secara manual sering kali memerlukan waktu dan berpotensi menimbulkan perbedaan hasil. Dengan pengembangan alat digitalisasi TFU berbasis arduino pada penelitian ini bisa memberikan solusi praktis yang memungkinkan pengukuran TFU lebih cepat, akurat, dan mudah. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk untuk merancang dan mengembangkan prototipe alat diagnostik TFU untuk estimasi Taksiran Berat Janin (TBJ), Tasiran Usia Kehamilan (TUK) berdasarkan hasil pengukuran Tinggi Funus Uteri (TFU) pada trimester II dan trimester III. Tinjauan Pustaka: Penelitian terkait telah dilakukan pada pengembangan alat pemantauan kehamilan berbasis digital, namun umumnya masih berfokus pada parameter seperti detak jantung janin. Sedangkan dalam penelitian ini dikembangkan alat digitalisasi untuk pengukuran TFU yang dilengkapi dengan estimasi Taksiran Berat Janin (TBJ) dan Taksiran Usia Kehamilan (TUK) berdasarkan hasil pembacaan sensor untuk pengkuran Tinggi Fundus Uteri (TFU) yang ditampikan dalam satu tampilan LCD Oled. Metode Penelitian: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah R&D (Riset and Development) dengan pengembangan alat berbasis arduino dengan tahapan-tahapan mulai dari analisis masalah, studi literatur, desain dan perancangan alat baik hardware maupun software, pabrikasi prtototipe alat, pengujian alat, analisis hasil pengujian. Instrumen Alat: Alat yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya Arduino Nano, Rotarry Encoder KY 40, LCD Oled 128x64, Modul Charger, Batterai Littium, Push Bottom, Buzzer, Sitch On/Off. Prosedur Pelaksanaan: Merancang skema perangkat keras (hardware) yang meliputi integrasi komponen Rotarry Encoder, Arduino Nano, LCD Oled, dan tombol menu, reset. Membuat program secara software untuk mengintegrasikan pembacaran sensor rotarry encoder sebagai perangkat input yang diproses oleh arduino nano dan ditampilkan dalam LCD Oled hasil perhitungan Taksiran Berat Janin (TBJ), Taksiran Usia Kehamilan (TUK) berdasarkan hasil pembacaan rotarry encoder. Menguji kinerja alat dengan cara membandingkan data hasil perhitungan berdasarkan data pembacaan yang ditampilkan pada LCD Oled dan hasil uji lapangan pengukuran jarak menggunakan alat ukur. Hasil yang diharapkan: Alat TFU ini diharapkan dapat memberikan hasil pengukuran yang akurat mengenai Tinggi Fundus Uteri (TFU) dan membantu dalam hasil Taksiran Berat Janin (TBJ) dan Taksiran Usia Kehamilan (TUK) berdasarkan hasil ukur Tinggi Fundus Uteri (TFU). Alat ini dirancang dapat mempermudah tenaga medis dalam melakukan pemeriksaan ibu hamil dengan tampilan informasi yang jelas. Kesimpulan: Prototipe ini bekerja sesuai dengan sistem yang dibuat, hasil uji coba lapangan ada selisih pembacaan jarak yang diukur berdasarkan hasil pembacaan sensor. Saran: Untuk tingkat akurasi hasil pembacaan gunakan senor yang tingkat pembacaan dan akurasi yang baik.
Development of Geographic Information System (GIS) Distribution of Triple Elimination Implementation in Pregnant Women at Kramatjati Health Center: Pengembangan Geographic Information System (GIS) Distribusi Pelaksanaan Triple Eliminasi Pada Ibu Hamil di Puskesmas Kramatjati Utami, Febi Puji; Ibrahim, Rohayati; Susilawati, Dewi
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 17 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v17i1.2264

Abstract

Background: The development of this GIS was carried out to reduce or overcome the weakness of this unattainability due to uncontrolled distribution of data on pregnant women/mapping of pregnant women who had undergone Triple Elimination examinations in the Kramatjati Community Health Center area, which has 7 sub-districts, 65 RWs and 653 RTs. With so many areas that the Kramatjati Community Health Center is responsible for, it cannot rely on manual data collection or bookkeeping alone. Objective: Designing the Development of GIS (Geographic Information System) Distribution for the Implementation of Triple Elimination of Pregnant Women at the Kramatjati Community Health Center. Research Method: This type of research uses quantitative research, using a Research and Development (R&D) research design. The research period is March 2024 at the Kramatjati Community Health Center. With a total population of 16 people. The sampling technique uses total sampling. The analysis used is univariate analysis using frequency distribution. Research Results: Based on the SUS (System Usability Scale), the SUS score was 77.3. Therefore, it can be concluded that the Acceptability Range results are declared Acceptable, Grade Scale: C, Adjective Rating is declared Excellent, and Percentiles are in the Good category. Conclusion: The results of system testing to determine the usefulness of GIS development in analyzing the distribution of Triple Elimination implementation for pregnant women at the Kramatjati Community Health Center using the (SUS) method resulted in an average score of 77.3 in the Good category. The results of the feasibility test from 16 respondents showed that 10 people (62.5%) stated that they were quite feasible. Suggestion: It is hoped that it can be developed in further research by designing and integrating it into advanced systems, or by adding variables or additional data analysis.
Pengaruh Senam Lansia Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di Wilayah Kp. Dukuh II dan Dukuh III Kramat Jati Jakarta Timur Fatimah, Sundari; Utami, Febi Puji
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v13i2.433

Abstract

Terdapat beberapa macam penyakit yang biasa menimpa para lansia antara lain hipertensi, jatung koroner, stroke, dan lain sebagainya. Prevalensi kejadian hipertensi sangat tinggi pada lansia, yaitu 60%-80% pada usia diatas 65 tahun. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis Pengaruh Senam Lansia Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi di Wilayah KP. Dukuh II dan Dukuh III Kramat Jati Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, dengan metode quasy eksperiment. Responden dalam penelitian ini adalah lansia yang mengalami hipertensi, dengan Teknik sampling Total Population. Hasil penelitian dianalisis dengan Uji T sampel berpasangan dan menunjukkan (1) Tekanan darah responden sebelum dilakukan senam lansia yaitu nilai mean sistolik 165,00 mmHg dan mean diastolik 111,25 mmHg, (2) Tekanan darah responden sesudah dilakukan senam lansia yaitu nilai mean sistolik 146,25 mmHg dan mean diastolik 98,13 mmHg, (3) Ada pengaruh senam lansia terhadap perubahan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi dengan selisih sistolik 18,750 mmHg dan selisih diastolik 13,125 mmHg. Kesimpulan bahwa kelompok intervensi yang diberikan senam lansia mengalami penurunan hipertensi dibandingkan kelompok kontrol yang tidak diberikan senam lansia. Diharapkan hasil penelitian dapat digunakan sebagai informasi kepada lansia agar dapat melakukan senam lansia secara rutin untuk membantu mengontrol tekanan darah.Kata Kunci: Senam Lansia, Hipertensi, Tekanan Darah, Lansia. 
Pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur Utami, Febi Puji; Chadaryanti, Diyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 15 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v15i2.1922

Abstract

Peminatan akseptor KB terhadap penggunaan KB IUDmasih terhitung rendah di bandingkan dengan alat kontrasepsi jenis pil dan suntik.  Bidan menjadi salah satu konselor KB yang terdepanuntuk menjelaskan, serta membantu dalam pemilihan alat kontrasepsi yang tepatuntukakseptorKB. Tujuan : Untuk menganalisis pengaruh Konseling Bidan Terhadap Tingkat Pengetahuan dan Minat Menjadi Akseptor KB IUD di Praktik Mandiri Bidan Jakarta Timur. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian pre-experimental one group pretest-posttest design. Bertempat di PMB Bidan B pada bulan Agustus-Oktober 2021. Sampel dihitung menggunakan teknik Accidental Sampling sebanyak 84 orang. Analisis yang digunakan analisa univariat dan analisa bivariat menggunakan T-Test Indpendent. Jumlah responden berdasarkan pengetahuan sebelum diberikan konseling sebesar 88.1% memiliki pengetahuan kurang, sebesar 11.9% memiliki pengetahuan cukup. Responden berdasarkan pengatahuan setelah diberikan konseling sebesar 64.3% berpengetahuan baik, sebesar 35.7% berpengetahuan cukup. Jumlah responden berdasarkan minat sebelum diberikan konseling sebesar 61.9% tidak berminat dan 38.1% responden berminat. Responden berdasarkan minat setelah diberikan konseling sebesar 95.2% minat menjadi akseptor KB IUD, dan 4.8% tidak berminat. Rata-rata pengetahuan responden berdasarkan hasil pre dan post test dengan P Value 0.000 maka disimpulkan adanya perbedaan yang signifikan antara pengetahuan responden pada pre test dan post test. Berdasar atas hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa konseling bidan memiliki pengaruh secara signifikan  terhadap pengetahuan dan minat menjadi akseptor KB IUD. Pada penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian dengan mengukur efektifitas pemakaian KB IUD.  Kata Kunci : Konseling,Pengetahuan,minat,IUD,danakseptor.
PENGARUH PEMBERDAYAAN IBU TERHADAP PENGETAHUAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF MELALUI PENDEKATAN MODELLING Utami, Febi Puji; Dharmayanti, Ni Deni
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v14i1.2044

Abstract

ABSTRACTBackground: Exclusive breastfeeding is emphasized by the World Health Organization (WHO) and the United Nations Children's Fund (UNICEF) as the optimal way to provide sufficient nutrition and protection against diseases for infants during the first six months of life. Despite its clear benefits, the prevalence of exclusive breastfeeding remains low in many countries, including Indonesia. One of the factors influencing the practice of exclusive breastfeeding is maternal knowledge about its importance and implementation methods.Methods: This study employed a quasi-experimental pre-post with a control group design. The modeling approach was utilized to empower mothers through health education. The intervention was conducted through health education using the modeling approach in the Working Area of Keramat Jati Community Health Center. The total sample size was 80 mothers, 40 in the intervention group and 40 in the control group. Data collection was done through questionnaires and observation sheets.Results: The analysis revealed significant differences in the knowledge change between the intervention and control groups after the intervention. The intervention group showed an increase in knowledge by 75.6%, while the control group showed only a 75.0% increase. Additionally, there was a significant difference in the status of infant breastfeeding between the two groups after the intervention, with 97.5% of infants in the intervention group receiving exclusive breastfeeding compared to only 70.7% in the control group. The Research Conducted in December 2021Conclusion and Recommendation: Empowering mothers through modelling approach in health education is an effective strategy in enhancing maternal knowledge about exclusive breastfeeding and influencing the status of infant breastfeeding. A holistic and sustainable approach is needed to achieve success in increasing the practice of exclusive breastfeeding.Keywords: Exclusive Breastfeeding, Maternal Knowledge, Modelling Approach, Health Education, EmpowermentÂ