Dito Anjasmoro Ningtyas
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Strategi Komunikasi Perusahaan di DKI Jakarta untuk mencegah Cluster Covid-19 di Area Perkantoran PT. Larisa Nikko Indonesia Jakarta Timur: Strategi Komunikasi Perusahaan di DKI Jakarta untuk mencegah Cluster Covid-19 di Area Perkantoran PT. Larisa Nikko Indonesia Jakarta Timur Soni Wahyu Himawan; Fajar Shidiq; Dito Anjasmoro Ningtyas
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 2 No. 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (932.154 KB) | DOI: 10.31294/jpr.v2i2.495

Abstract

Abstrak – Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi komunikasi yang digunakan perusahaan PT. Larissa Nikko Indonesia dalam mencegah terjadinya cluster Covid-19 diarea perkantoran DKI Jakarta. Naiknya angka kasus covid-19 di Indonesia membuat beberapa pihak terkena imbasnya tak terkecuali perkantoran. Melihat dari beberapa jumlah kantor yang sudah terdampak, membuat pemerintah daerah DKI Jakarta mengeluarkan standart kebijakan baru untuk para pemilik perusahaan. Demi mencegah penyebaran covid-19 di area perkantoran. penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif menggunakan metodelogi studi pada kasus, Subjek penelitian dalam penelitian ini terdiri dari informan kunci dan informan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi. adapun hasil dari penelitian ini yang menunjukan bahwa PT. Larissa Nikko Indonesia menerapkan strategi komunikasi dengan cara mensosialisasikan berbagai peraturan untuk mencegah cluster covid-19 di DKI Jakarta diantaranya seperti sosialisasi protokol kesehatan dengan media online whatsapp, menerapkan penggunaan masker, pemberlakuan keijakan- kebijakan baru di lingkungan kerja di era new normal seperti menambah fasilitas- fasilitas yang mendukung kebijakan pemerintah yaitu menyediakan lokasi mencuci tangan dan mengimplemntasikan batas jarak antar karyawan.
Krisis Kepercayaan Publik: Fenomena #Kaburajadulu Dan Peran Humas Pemerintah Dalam Merespons Cancel Culture Irhamdhika, Gema; El Hidayah, Nur Iman; Yogi Ariska; Dito Anjasmoro Ningtyas; Sari, Acih
Jurnal Public Relations (J-PR) Vol. 6 No. 1 (2025): April 2025
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jpr.v6i1.8663

Abstract

Kepercayaan publik terhadap pemerintah mengalami tantangan serius di era digital, terutama dengan munculnya fenomena seperti #KaburAjaDulu yang mencerminkan eskapisme sekaligus kritik terhadap kebijakan yang dianggap tidak berpihak pada masyarakat. Fenomena ini diperburuk oleh budaya cancel culture, di mana pejabat atau institusi pemerintah mendapat tekanan publik akibat tindakan atau pernyataan yang kontroversial. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus untuk menganalisis pola komunikasi pemerintah dalam merespons dinamika opini publik. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan pakar komunikasi dan analisis media sosial guna memahami keterkaitan antara krisis kepercayaan dan efektivitas strategi komunikasi pemerintah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurangnya transparansi, respons lambat, dan kegagalan dalam membangun narasi yang kredibel memperparah krisis kepercayaan publik. Peran humas pemerintah menjadi semakin krusial dalam mengelola krisis komunikasi, memastikan keterbukaan informasi, serta membangun dialog yang lebih efektif dengan masyarakat. Strategi komunikasi yang adaptif, responsif, dan berbasis data diperlukan untuk meredam dampak negatif cancel culture dan membangun kembali kredibilitas pemerintah. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan peningkatan kapasitas humas pemerintah dalam mengelola komunikasi krisis, pemanfaatan teknologi analisis media sosial untuk memahami sentimen publik, serta penguatan regulasi terkait keterbukaan informasi. Dengan pendekatan komunikasi yang lebih proaktif dan berbasis transparansi, pemerintah dapat lebih efektif dalam menangani krisis kepercayaan hubungan masyarakat.
Gaya Komunikasi Kepemimpinan Situasional dalam Mengembangkan Produk Baru di Perusahaan (Studi Kasus pada PT Module Intracs Yasatama) Oki Priskila; Haikal; Dito Anjasmoro Ningtyas
Jurnal Media Penyiaran Vol. 5 No. 1 (2025): Juni 2025
Publisher : LPPM UBSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/jmp.v5i1.9654

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya komunikasi kepemimpinan situasional dalam pengembangan produk baru di PT Module Intracs Yasatama. Dalam konteks persaingan bisnis yang dinamis, kemampuan pemimpin untuk menyesuaikan gaya komunikasinya menjadi faktor penting dalam mendukung efektivitas tim dan keberhasilan inovasi produk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap Supervisor & Marketing, Manager Operasional, dan Manager Product. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan situasional dengan komunikasi yang fleksibel, konsisten, dan terbuka dapat menjadi pendorong utama keberhasilan inovasi produk, terutama dalam organisasi yang berada dalam industri teknologi dan mengalami dinamika perubahan yang cepat. Dalam konteks Indonesia, hal ini menjadi model praktik yang relevan dan dapat direplikasi untuk konteks organisasi serupa