Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Deskripsi Morfologi Cacing Nipah Hitam (Namalycastis cf. terrestris) Asal Perairan Mangrove Sungai Kakap Kalimantan Barat Chintia, Windy; Junardi, Junardi; Setyawati, Tri Rima
Jurnal Protobiont Vol 9, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/protobiont.v9i3.47475

Abstract

The black nypa worm (Namalycastis cf. terrestris) has not been widely used as an object of research, but its habitat in mangrove waters has been converted into agricultural land and tourist attractions. The purpose of the study was to obtain data on the distinguishing morphological characteristics of the black nypa worm Namalycastis sp. with other Namalycastis worms in the same habitat. Sampling was carried out 12 times for 3 months with a total sample of 68 worms consisting of 8 male individuals, 58 female individuals, and 2 juvenile individuals. The morphological characters measured included color, body length and weight, parapodia type and setae type which were then analyzed by t-test. Black nypa worm N. cf. terrestris is blackish green with a body length of 15,2-57 cm and a weight of 1,18-16,25 g. The prostomium has a pair of palps and the peristomium is equipped with 4 pairs of peristomial features and a pair of jaws. Parapodia of sub-biramous type without notopods. Setae N. cf. terrestris is golden brown with black acicular. Notopodial setae consist of sesquigomph spiniger, supra-neuroacicular setae consist of sesquigomph spiniger and heterogomph falsiger, and sub-neuroacicular setae which are heterogomph spiniger and heterogomph types. Black nypa worms are distinguished from other worms in the same genus and habitat only by body color.
Edukasi Pedoman Gizi Seimbang (PGS) Melalui Media Sosial dapat Meningkatkan Kadar Hemoglobin dan Pengetahuan pada Remaja Putri Sopiyandi, Sopiyandi; Sari, Endah Mayang; Chintia, Windy
Pontianak Nutrition Journal (PNJ) Vol 6, No 2 (2023): September 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30602/pnj.v6i2.1233

Abstract

Kekurangan zat gizi mikro masih merupakan masalah di negara berkembang, salah satunya adalah anemia. Kurangnya pengetahuan tentang gizi merupakan faktor yang mempengaruhi keadaan gizi seseorang yang selanjutnya akan mengurangi kemampuan seseorang untuk menerapkan informasi gizi dalam kehidupan sehari-hari. Aplikasi chat WhatsApp merupakan aplikasi mobile terpopuler dengan pengguna terbanyak di Indonesia yaitu sekitar 35,8 juta pengguna yang dapat digunakan sebagai media edukasi mengenai Pedoman Gizi Seimbang (PGS) bagi remaja putri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh WhatsApp sebagai media Komunikasi, Informasi dan Edukasi Pedoman Gizi Seimbang terhadap peningkatan kadar hemoglobin dan pengetahuan pada remaja putri di Kabupaten Kubu Raya. Penelitian menggunakan metode quasi eksperimental study dilakukan di SMA N 1 Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya sebagai kelompok intervensi dan SMA N 1 Sei Kakap Kabupaten Kubu Raya sebagai kelompok kontrol dengan jumlah sampel 23 sampel untuk setiap kelompok yang diambil secara simple random sampling. Paparan yang diberikan kepada kelompok intervensi adalah edukasi Pedoman Gizi Seimbang melalui aplikasi WhatsApp pada smartphone selama satu bulan. Hasil penelitian diperoleh bahwa Tidak ada perbedaan peningkatan pengetahuan pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol, namun ada perbedaan peningkatan hemoglobin pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol.
Potret Pengetahuan dan Prestasi Belajar Anak Stunting dan Tidak Stunting pada Siswa Sekolah Dasar Chintia, Windy; Sari, Endah Mayang; Kardinasari, Emmy; Yanti, Eka Safitri
JURNAL KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES RI PANGKALPINANG Vol 13, No 1 (2025): JKP JUNI 2025
Publisher : Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32922/jkp.v13i1.1136

Abstract

Latar belakang: Stunting merupakan kondisi kekurangan gizi kronis yang terjadi sejak awal kehidupan, terutama pada masa pertumbuhan dan perkembangan anak. Kondisi ini ditunjukkan dengan nilai z-score tinggi badan menurut umur (TB/U) kurang dari -2 standar deviasi (SD) berdasarkan standar pertumbuhan yang ditetapkan oleh WHO. Berdasarkan Keputusan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, terdapat 69 desa dengan kategori stunting kronis, dengan prevalensi mencapai 30%.Tujuan: untuk melihat potret tingkat pengetahuan dan prestasi belajar anak stunting dan tidak stunting pada siswa sekolah dasar.Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan rancangan penelitian observasional yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2022 sampai dengan Januari 2023 di SD Negeri 20 Pangkalpinang.Hasil: Tingkat pengetahuan anak stunting termasuk kategori kurang, sedangkan empat anak non-stunting termasuk kategori baik. Prestasi belajar keduanya rata-rata berada pada kategori baik. Prestasi belajar anak stunting dan tidak stunting semuanya termasuk ke dalam kategori baik, namun skor tingkat pengetahuan anak stunting lebih rendah 13,25 dibandingkan dengan anak yang tidak stunting.Kesimpulan: Walaupun stunting dapat memengaruhi perkembangan kognitif dan pengetahuan, namun tidak selalu mempengaruhi potensi akademis anak. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk melihat faktor-faktor lain yang berkontribusi terhadap hasil belajar pada anak yang mengalami stunting dan untuk mengembangkan intervensi yang ditargetkan untuk mendukung perkembangan lebih efektif. Kata kunci: Pengetahuan; Prestasi Belajar; Stunting