Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

USULAN PERBAIKAN KECELAKAAN KERJA PADA UMKM ROTI BAKAR AZHARI DENGAN MENGGUNAKAN METODE JSA DAN FTA Zulfiandito, Marchimal; Apsari, Ayudyah Eka
JURNAL ILMIAH RESEARCH AND DEVELOPMENT STUDENT Vol. 2 No. 2 (2024): Juni
Publisher : CV. ALIM'SPUBLISHING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59024/jis.v2i2.776

Abstract

Salah satu UMKM bernama Roti Bakar Azhari yang berlokasi di Rejowinangun, kotagede, Kota Yogyakarta, pabrik ini membuat roti tawar yang kemudian dijual kepada pedagang kaki lima, seperti penjual roti bakar. Dapat di pastikan bahwa setiap karyawan diwajibkan untuk mematuhi peraturan K3 yang berlaku di perusahaan, salah satunya adalah mematuhi peraturan memakai APD (Alat Pelindung Diri) selama proses produksi. Pekerja kadang-kadang melanggar protokol kerja dan menyebabkan insiden kecelakaan di lingkungan kerja.. Dalam proses produksi ditemukan beberapa jenis kecelakaan kerja yang diantaranya seperti terkena percikan minyak panas, terkena panas oven, dan tangan tersayat pisau pemotong yang tentunya akan berdampak pada pekerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor yang menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja pada UMKM Roti Bakar Azhari yang di peroleh melalui metode Job Safety Analysis (JSA) kemudian menganalisa potensi bahaya yang di temukan dan mencocokan nya dengan beberapa faktor kecelakaan pekerja yang di dapat melalui metode Fault Tree Analysis (FTA) kemudian mengusulkan strategi pengendalian untuk mengurangi kecelakaan kerja.
Pemanfaatan Lahan Kosong di Lingkungan Desa Srebegan Sebagai Apotik Hidup Untuk Menjaga Kesehatan Masyarakat Pasca Penyebaran Covid-19 Prahesti, Rahma Dwi; Kemen, Karina; Fatonah, Siti; Khusnul, Anik; Apsari, Ayudyah Eka; Nugraheni, Diyah Dwi
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi Vol. 2, No. 1: January 2023
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.adipati.2023.v2i1.3901

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten ini diharapkan dapat memberi pengaruh positif bagi masyarakat serta menambah atau menumbuh kembangkan kesadaran masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan pasca pandemic covid-19 melalui program pembuatan apotek hidup.Apotek hidup merupakan suatu tempat yang berisikan berbagai tanaman obat yang ditanam di dalamnya yang bermanfaat untuk keperluan sehari-hari dan pengobatan. Disebut tanaman obat karena tanaman ini mengandung berbagai manfaat khasiat yang berguna bagi pengobatan suatu penyakit. Peran kesehatan dalam hal ini merupakan salah satu faktor yang sangat mempengaruhi perubahan perilaku masyarakat untuk memanfaatkan apotek hidup. Pemanfaatan pekarangan rumah dengan hijauan tanaman dalam bentuk taman merupakan prinsip hidup yang telah membudaya bagi masyarakat untuk kembali ke alam (back to nature).Tujuan diadakannya apotek hidup di desa Srebegan Ini adalah untuk mengedukasi mengenai manfaat tanaman sebagai apotek hidup guna mewujudkan masyarakat yang sehat dimulai dari diri sendiri dan keluarga.
Measuring User Experience Using Cognitive Walkthrough in the JKN Mobile Applicatio Apsari, Ayudyah Eka; Aminuddin, Rezki Amelia
Jurnal Ergonomi Indonesia (The Indonesian Journal of Ergonomic) Vol 10 No 01 (2024): Volume 10 No 01 Tahun 2024
Publisher : Program Studi Magister Ergonomi Fisiologi Kerja Pascasarjana Universitas Udayana Denpasar Bekerjasama dengan Perhimpunan Ergonomi Indonesia (PEI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The JKN mobile application is an application owned by BPJS Kesehatan, through this application participants can get primary and tertiary health services. Based on a preliminary study of 30 BPJS Kesehatan participants in Makassar City, it is known that 37% of users do not know about the JKN mobile application, 33% of users prefer to come directly to the nearest BPJS Kesehatan service office and 30% of users have difficulty using the JKN mobile application. The lack of participants using the JKN mobile application has an impact on the tight queues for services at the BPJS Kesehatan office and at health facilities. Thus, this study aims to test the reusability of the JKN mobile application by using a cognitive walkthrough and an analysis of the level of user experience using the User Experience Questionnaire (UEQ). Measurement of usability with cognitive walkthrough showed that the average respondent completed all tasks in 312.4 seconds. The success rate of completing the task was achieved 100% by 40% of respondents and the task that was completed correctly by the respondent was 29%. The measurement of user experience with UEQ is 1.26 based on the positive impression given by the JKN mobile application after being used by respondents. The different test results were obtained from the non-parametric statistical t test, which showed that there was no difference in the usability assessment and the JKN mobile user experience. The overall user experience is above average, so there is still a need to improve the JKN mobile interface.
Mitigasi Risiko Rantai Pasok Berbasis House of risk di PT. Mandiri Jogja Internasional Akbar, Muhammad Rasyid Akbar; Apsari, Ayudyah Eka
JURMATIS (Jurnal Manajemen Teknologi dan Teknik Industri) Vol. 6 No. 2 (2024): August
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jurmatis.v6i2.5681

Abstract

PT. Mandiri Jogja Internasional, a manufacturer of leather bags, shoes and wallets, is facing challenges in supply chain and production management. However, there is a need to explore more human and environmental contributions and integrate preventive measures in holistic production management. This study aims to identify, prioritize and prevent supply chain risks. The research procedure uses the House OF Risk (HOR) model in two phases to prioritize and address risk agents based on ARP values and calculate Total Effectiveness with related calculations to determine rosk mitigation priorities. The HOR 1 study states the process of activities and risks in the supply chain of various events, such as material calculation errors, machine breakdowns, and raw material scarcity. The HOR 2 study with findings includes preventive measures, communication strategies, inventory management, production evaluation, ergonomics, supplier sourcing, and equipment maintenance. This study establishes risk priorities, designs effective countermeasures, and encourages the integration of new technologies in production risk management
Edukasi 5S Untuk Mengurangi Inefisiensi Waktu Proses Pada Sentra Industri Batik, Bayat, Jawa Tengah Apsari, Ayudyah Eka; Nugraheni, Diyah Dwi; Ismaili, Abul Fida
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 5, No 02 (2024): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v5i02.3528

Abstract

Kondisi perusahaan batik yang masih jauh dari kata nyaman mengharuskan perusahaan untuk mengkondisikan stasiun kerja sesuai dengan kebutuhan. Buruknya kondisi ini dapat mengakibatkan kecelakaan kerja yang dapat membahayakan pekerja. Diperlukan adanya pengaturan untuk meminimalisir adanya potensi kecelakaan kerja. Pengaturan ini bertujuan meningkatkan performa kerja seperti menambah kecepatan kerja, akurasi, keselamatan kerja, mengurangi pemborosan tempat dan waktu. 5S sebagai salah satu metode yang digunakan untuk bisa mempermudah problem yang ada saat ini di sentra industri batik Bayat. Metode ini digunakan mengingat skala UMKM yang masih tergolong kecil, namun membutuhkan adanya pembenahan untuk meningkatkan kinerja dari keseluruhan proses yang ada. 5S sebagai metode yang sederhaana dapat diterapkan oleh perusahaan kecil maupun perusahaan besar sekalipun. Program 5S diharapkan menghilangkan pemborosan yang ada dapat diminimalkan sehingga terjadi peningkatan produktifitas dan efektivitas dari perusahaan. Kendala yang masih dirasakan saat ini, masih belum adanya pencatatan pengadaan barang secara terperinci. Hal ini menjadikan industri rumahan di daerah Bayat ini belum bisa memaksimalkan sumber daya yang ada untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Konsep 5S yang sederhana sering terabaikan. Industri tanpa 5S tak akan mampu berprestasi secara layak. 5S merupakan budaya tentang bagaimana seseorang memperlakukan tempat kerja secara benar. Tempat kerja yang tertata rapi, bersih, dan tertib memudahkan pekerjaan perorangan.
ANALISIS PERANCANGAN PERBAIKAN KUALITAS LAYANAN DAN BEBAN KERJA REPARASI APPAREL SEPATU MENGGUNAKAN METODE SERVAQUAL (SERVICE QUALITY) DAN WLA (WORK LOAD ANALYSIS) Wicaksono, Unggul Bayu; Apsari, Ayudyah Eka
JURNAL ILMIAH RESEARCH STUDENT Vol. 2 No. 1 (2025): Maret
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jirs.v2i1.3648

Abstract

Max Cleaning adalah UMKM yang bergerak di bidang jasa pencucian dan reparasi apparel mengalami permasalahan pada kualitas pelayanan dan produktivitas yang mengakibatkan terjadinya tida tepat waktu. Untuk meningkatkan performa, Max Cleaning menggunakan metode SERVQUAL untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan metode WLA untuk mengurangi beban kerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas pelayanan berdasarkan lima dimensi SERVQUAL: tangibles, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy, serta untuk mengurangi beban kerja karyawan. Terdapat berbagai elemen kerja di unit washing dan repairing, termasuk penerimaan barang, klasifikasi material, proses cuci, reparasi, dan pengecekan kualitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun pelayanan sudah mendekati ekspektasi pelanggan, ada kekurangan pada dimensi tangibles dan responsiveness yang perlu diperbaiki. Secara keseluruhan, pelayanan UMKM ini sudah memenuhi harapan pelanggan. Namun, perhitungan beban kerja menunjukkan bahwa pekerja di unit washing dan repairing mengalami overload, dengan beban kerja yang melebihi kapasitas efisien. Oleh karena itu, disarankan untuk menambah jumlah pekerja atau melakukan redistribusi tugas untuk mengurangi beban kerja yang berlebihan dan meningkatkan efisiensi operasional.
Perancangan fasilitas kerja pada proses produksi batik kayu di sanggar peni krebet untuk meminimalisir Muscoloskeletal Disorders (MSDs) Hisyammudin, Davis Achriyandi; Apsari, Ayudyah Eka
Jurnal Teknik Industri Terintegrasi (JUTIN) Vol. 8 No. 1 (2025): January
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jutin.v8i1.40888

Abstract

The wooden batik production process at Sanggar Peni Krebet supports the preservation of local culture and economy, but workers face the risk of musculoskeletal disorders due to unergonomic working positions. Based on the NBM questionnaire on 15 workers, the highest complaints occurred in the right upper arm (100%), right wrist (100%), and waist (88%). Analysis with the RULA and REBA methods showed that the batik activity is very high risk (RULA 7, REBA 11), requiring immediate improvement, while boiling has moderate to high risk (RULA 5, REBA 9), requiring investigation. Ergonomics Facility Design (EFD) recommends redesigning the boiling stove, chair, and table to suit body posture, ergonomic working position, and a strainer with comfort grip. The tool design should improve comfort, safety, and efficiency, using lightweight and strong materials. This implementation is expected to improve safety and productivity in the batik industry.
ANALISIS RISIKO KERJA PADA PT SINAR SEMESTA DENGAN MENGGUNAKAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS (JSA) Muljoko, Muljoko; Apsari, Ayudyah Eka
Bhinneka Multidisiplin Journal Vol. 2 No. 3 (2025): Bhinneka Multidisiplin Journal
Publisher : Yayasan Education and Social Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53067/bmj.v2i3.56

Abstract

PT Sinar Semesta is a company operating in the field of metal casting and machining. In its daily production activities, workers frequently come into contact with hazardous materials that pose potential risks such as fire, workplace accidents, and environmental pollution. Therefore, the implementation of the Job Safety Analysis (JSA) method becomes a crucial step in identifying potential hazards and formulating appropriate preventive measures. JSA serves as a tool to identify risks present in the work environment and as a reference for determining suitable control measures to minimize the likelihood of accidents. Based on the hazard identification results, 13 work activities were found to fall into the high-risk category. Among these, the induction and casting/molding processes were classified as having the highest risk levels, with a strong potential to trigger workplace accidents if not properly managed. From this analysis, it can be concluded that the application of JSA plays a significant role in reducing accident risks, particularly in metal casting operations. To enhance the effectiveness of risk prevention, the company must prioritize risk control strategies—such as requiring all workers to use Personal Protective Equipment (PPE). Furthermore, it is essential to strengthen the supervision of safety procedure implementation and ensure that adequate PPE facilities are available at every stage of the production process. These efforts aim to create a safer work environment while supporting efficient and risk-free production continuity.
REVITALISASI SARANA PENDUKUNG EKOWISATA GUNUNG GIYANTI MAGELANG SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN PARIWISATA BERBASIS KOLABORASI Arumbinang Wajdi, Bina; Ismaili, Abul Fida; Istikomah, Hulfa; Fitriyani, Ety; Apsari, Ayudyah Eka
Abdi Teknoyasa Vol. 6 No. 1 (2025): Vol 6, No 1 Juli 2025
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/abditeknoyasa.v6i1.10698

Abstract

Pariwisata memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, pelestarian lingkungan, serta pemberdayaan masyarakat. Namun, banyak destinasi wisata alam di daerah pedesaan belum dikelola secara maksimal akibat keterbatasan infrastruktur dan minimnya perawatan fasilitas pendukung. Salah satunya adalah kawasan Wisata Gunung Giyanti di Desa Balesari, Magelang, yang meskipun memiliki potensi alam luar biasa, belum mampu menarik kunjungan secara optimal karena kondisi fasilitas yang tidak representatif, seperti pendopo dan saung yang rusak dan kurang layak pakai. Sebagai respons terhadap permasalahan tersebut, perlu dilakukan revitalisasi area wisata. Kegiatan meliputi pembersihan kawasan, renovasi pendopo, serta pembangunan ulang empat saung untuk kebutuhan istirahat dan ibadah. Revitalisasi dilakukan dengan mengganti kayu yang lapuk, memasang atap baru, dan melapisi material kayu dengan pelitur untuk meningkatkan daya tahan. Hasilnya, fasilitas wisata kini lebih aman, nyaman, dan menarik bagi pengunjung, sekaligus memberi ruang baru bagi aktivitas sosial dan ekonomi warga. Kegiatan ini menjadi model nyata kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam mendukung pengembangan pariwisata berkelanjutan yang berbasis potensi lokal.
Design Sistem Kerja Untuk Mengurangi Beban Kerja Fisik dan Mental Pada pekerja Bagian Peleburan Logam Dengan Menggunakan Metode Participatory Ergonomic: Studi Pada PT. Sutra Sulung Makmur Metal Castindo Nadhim, Muhammad Abi; Apsari, Ayudyah Eka
ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 3 No. 3: Februari 2024
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jim.v3i3.3097

Abstract

PT. Putra Sulung Makmur Metal Castindo merupakan sebuah perusahaan yang bergerak pada bidang pengecoran logam yang terletak di Kabupaten Klaten. Pada stasiun produksi terdiri dari bagian press dan pembuatan cetakan, peleburan dan penuangan logam kedalam cetakan, finishing dan shout blasting, serta pengecatan dan quality control. Adanya beban kerja tinggi pada penelitian sebelumnya yang dilakukan dengan menggunakan metode Work sampling dan NASA-TLX pada karyawan bagian peleburan logam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengurangi beban kerja dengan menggunakan metode participatory ergonomic. Dalam participatory ergonomic terdapat focus group discussion yang bertujuan untuk menemukan sumber masalah dan mencari solusi bersama. Dalam penelitian ini didapatkan hasil berkurangnya beban kerja, pemilihan dan penggunaan alat pelindung telinga sesuai standar, penggunaan pakai an kerja dan pelindunng tangan sesuai dengan fungsinya, perubahan layout tempat kerja, pemasangan poster K3. Usulan perbaikan tersebut telah disetujui oleh tim ergonomi dan diharapkan beban kerja yang tidak terlalu tinggi tetap terjaga.