S.Ked. dr. I Made Kusuma Wijaya .
Unknown Affiliation

Published : 60 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., Harry Fitriyanto Rahman; ., Prof. Dr. I Nyoman Kanca, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe student teams achiviement division (STAD) terhadap hasil belajar teknik dasar passing (chest pass dan bounce pass) bola basket. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen sungguhan dengan menggunakan rancangan penelitian the randomize pretest posttest control group the same subject design. Populasi penelitian adalah siswa kelas X SMK TI Bali Global Singaraja tahun pelajaran 2016/2017 berjumlah 69 orang yang terdistribusi ke dalam tiga kelas yaitu kelas X Akutansi, X TKJ, X Multimedia. Pengundian kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dilakukan dengan simple random sampling berdasarkan kelas dan diperoleh kelas X Akutansi sebagai kelompok eksperimen dan X TKJ sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes essay, observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan Uji-t dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Pada kelompok eksperimen diperoleh nilai rata-rata 82.919 dengan standar deviasi 7.4623. Sedangkan pada kelompok kontrol diperoleh nilai rata-rata 78.114 dengan standar deviasi 7.8874. Angka signifikansi yang diperoleh melalui Uji t adalah 0.42 dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh positif terhadap hasil belajar teknik dasar passing bola basket (chest pass dan bounce pass) pada siswa kelas X SMK TI Bali Global Singaraja tahun pelajaran 2016/2017. Dengan demikian disarankan kepada guru PJOK dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena terbukti berpengaruh sangat signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa.Kata Kunci : Kooperatif, STAD, hasil belajar, bola basket. This study aims to determine the effect of assembling cooperative learning model student teams achiviement division (STAD) to the learning outcomes of basic techniques of passing (chest pass dan bounce pass) basketball. This study was a true-experimental research study using the randomize pretest posttest control group the same subject design. The research population was students of class X SMK TI Bali Global Singaraja academic year 2016/2017 amounted to 69 persons distributed into three classes: class X Akutansi, X TKJ, X Multimedia. The draw of the experimental group and the control group was performed with simple random sampling based on class and obtained class X Akutansi as eksperiment group and X TKJ as control group. Data were collected through essay tests, observation and performance tests. Data analysis using t-test with SPSS 16.0 for Windows. In the group experiment in gain value average 82.919 with a standard deviation 7.4623. While in the group control in gain value average 78.114 with a standard deviation 7.8874. the number signifikan obtainedby means of Uji t is 0.42 Concluded that the assembling cooperative learning model STAD has significant effect on the raising learning outcomes of basic techniques of passing basketball in students of class XI SMK TI Bali Global Singaraja academic year 2016/2017. Thus, it is suggested for the PJOK teachers to be able to implement cooperative learning model STAD type since it has strong significant influence toward the improvement of student’s learning achievement.keyword : Cooperative, STAD, learning outcome, basketball.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA VOLI ., I Gede Budiarsana; ., Prof. Dr. I Nyoman Kanca, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing (passing bawah dan passing atas) bola voli melalui Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 1 Sawan tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus setiap siklus terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi atau evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 1 Sawan, berjumlah 20 orang dengan rincian 8 orang siswa putra dan 12 orang siswa putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data pada siklus I aktivitas belajar passing (passing bawah dan passing atas) bola voli secara klasikal sebesar 6,82 (Cukup Aktif) meningkat menjadi 7,47 (Aktif) pada siklus II. Persentase hasil belajar passing bola voli secara klasikal pada siklus I sebesar 76,57% (Baik), meningkat menjadi 81,77% (Baik) pada siklus II. Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing (passing bawah dan passing atas) bola voli pada siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 1 Sawan Tahun Pelajaran 2013/2014 meningkat melalui Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Kata Kunci : Model Pembelajaran kooperatif, aktivitas, hasil belajar,passing bola voli. This study aims to improve the activity and results of learning basic techniques passing (passing down and passing up) volleyball model implementation through STAD cooperative learning in class XI IPA 1 SMAN 1 Sawan year 2013/2014. This research is a classroom action research was conducted in two cycles each cycle consisting of an action plan, action, observation or evaluation and reflection. The subjects were students of class XI IPA 1 SMAN 1 Sawan , about 20 people with details of 8 boys and 12 female student. Data were analyzed using statistical analysis on the data analysis deskriptif. First result cycle learning activity passing (passing down and passing up) of volleyball in classical 6,82 (Active enough) increased to 7.85 (active) in the second cycle . Percentage of learning outcomes in the classical volleyball passing on the first cycle of 76.57% (Good) , increased to 81.77% (Good) on II. Be based cycle data analysis and discussion, it can be concluded that the activity of the basic techniques and learning outcomes passing (passing down and passing up) volleyball in grade XI IPA 1 SMAN 1 Sawan year lessons 2013/2014 increased by implementation of STAD cooperative learning model.keyword : Cooperative Learning Model, activities, learning outcomes, passing volleyball.
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING SEPAK BOLA ., Made Agus Rumaket u; ., Prof. Dr. I Wayan Rai, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Division terhadap hasil belajar teknik dasar passing sepak bola . Penelitian ini adalah penelitian eksperimen sunguhan dengan menggunakan rancangan penelitian the randomized pretest- posttest control group the same subject design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 banjar tahun pelajaran 2016/2017 yang berdistribusi ke dalam 12 kelas.Sampel penelitian ditentukan dengan teknik simple random sampling.Sampel penelitian ini adalah kelas VII B dan Kelas VII D. Pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar dengan melalui observasi, tes objektif, dan unjuk kerja.Data dianalisis menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan hasil belajar passing sepak bola antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan rata-rata gain score0,29 dan standar deviasi 0,83. Sedangkan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional dengan rata-rata gain score0,15 dan standar deviasi 0,70. Angka signifikansi yang diperoleh melalui uji-t adalah p=0,000.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD berpengaruh signifikan terhadap peningkatan hasil belajar teknik dasar passing sepak bola pada siswa.Dan model pembelajaran ini dapat dijadikan salah satu alternatif pembelajaran yang dapat diterapkan di kelas.Kata Kunci : STAD, hasil belajar teknik dasar passing sepak bola This research aimed to determine the effect of implementing cooperative learning model student team achievement division (STAD) to the learning outcomes of basic techniques of passing football. This research was a true-experimental researching the randomized pretest-posttest control group the same subject design. The population wasstudents of class VII SMPNegeri 1 Banjar academic year 2016/2017 yhat distributed twelve classes. Sampling technique used was simple random sampling. The sample used in this class VII B and clas VII D. Data were collected through essay tests, observation and performance tests.Data analysis using t-test. The result of research shows the difference learning outcome football passing between students who following learning model cooperative type STAD with average on gain score 0,29 and standard deviation 0,83.While studentswho following learning model conventional with average on gain score 0,15 and standard deviation 0,70. Significance obtained through t-test was p=0,000. Based on the above exposure, implementation of learning model cooperative type STAD effect significantly to the result of learning basic techniques passing football. And this learning model can found one alternative learning that can be implementing in the class.keyword : :*STAD, learning outcome techniques passing football*
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING SEPAKBOLA ., I Putu Pande Somiantara; ., I Gst Lanang Agung Parwata,S.Pd, M.Kes; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar teknik dasar passing (passing kaki bagian dalam dan passing kaki bagian luar) sepakbola. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen sungguhan dengan menggunakan rancangan penelitian the randomized pretest-posttest control group the same subjec design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Singaraja tahun pelajaran 2016/2017 yang terdistribusi ke dalam 10 kelas. Sampel ditentukan dengan teknik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes hasil belajar dengan melalui observasi, tes essay, dan unjuk kerja. Data dianalisis menggunakan uji nonparametric (uji Mann-Whitney U) dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar passing sepakbola antara siswa yang mengikuti model pembelajaran kooperatif tipe NHT dengan nilai rata-rata gain score 0,38 dengan standar deviasi 0,18. Sedangkan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional dengan nilai rata-rata gain score 0,15 dengan standar deviasi 2,12. Signifikansi pada tes normalitas adalah 0,194 (kelompok eksperimen) dan 0,200 (kelompok control). Signifikansi pada tes homogenitas adalah 0,002. Angka signifikansi yang diperoleh melalui uji nonparametric (uji Mann-Whitney U) adalah p=0.000. Disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT berpengaruh signifikan terhadap peningkatan hasil belajar teknik dasar passing sepakbola pada siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Singaraja tahun pelajaran 2016/2017. Dengan demikian disarankan kepada guru PJOK dapat menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT karena terbukti berpengaruh sangat signifikan terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Kata Kunci : Kooperatif, NHT, hasil belajar, sepakbola. This study aims to determine the effect of assembling cooperative learning model numbered head together (NHT) to the learning outcomes of basic techniques of passing (using the foot inner and outer leg) football. This study was a true-experimental research study using the randomize pretest posttest control group the same subject design. The research population was students of class VIII SMP Negeri 4 Sukasada academic year 2016/2017 which is distributed into 10 classes. sample is determined by simple random sampling technique. Data collection uses learning result test through observation, essay test, and performance. Data analysis using nonparametric test (Mann-Whitney U test) with SPSS 16.0 for Windows on gain score. The results showed that the results of learning football passing between students who followed the cooperative learning model of NHT type with the value of average gain score 0,38 and the standard deviation 0,18. While students who follow the conventional learning model with the value of average gain score 0,15 and the standard deviation 2,12. Significance on normality test were 0,194 (experiment group) and 0,200 (control group). Significance on homogeneity test was 0,002. Significance obtained through nonparametric test (Mann-Whitney U test) was p=0.000. Concluded that the assembling cooperative learning model NHT has significant effect on the raising learning outcomes of basic techniques of passing volleyball in students of class VIII SMP Negeri 4 Singaraja academic year 2016/2017. Thus, it is suggested for the PJOK teachers to be able to implement cooperative learning model NHT type since it has strong significant influence toward the improvement of student’s learning achievement. keyword : Cooperative, NHT, learning outcome, football.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., I Ketut Sumertajaya; ., Prof. Dr. I Wayan Rai, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7593

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII 9 SMP Negeri 3 Banjar tahun pelajaran 2015/2016, yang berjumlah 29 orang. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar secara klasikal didapatkan pada observasi awal 5,1 (cukup aktif) dan meningkat pada siklus I menjadi 7,75 (aktif) dan pada siklus II meningkat yaitu 8,15 (aktif). Sedangkan untuk analisis persentase ketuntasan belajar secara klasikal pada observasi awal 13,79% (tidak tuntas) pada siklus I terjadi peningkatan yaitu mencapai 79,31% (tuntas). Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar yaitu mencapai 100% (tuntas). Dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII 9 SMP Negeri 3 Banjar Tahun Pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes menglimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket.Kata Kunci : Kata Kunci: pembelajaran kooperatif, aktivitas belajar, hasil belajar, bola basket. This research aimed to improve the activity and result of learning the basic techniques of passing a basketball through the implementation of cooperative learning model type STAD. This research was a classroom action research conducted in two cycles, which consists of a plan of action, action, observation / evaluation and reflection. The subjects were students of class VIII SMP Negeri 3 Banjar 9 in academic year 2015/2016, in total 29 students. Data were analyzed using descriptive statistical analysis. The results of the analysis of classical learning activity data obtained at the initial observation 5.1 (quite active) and increased in the first cycle to 7.75 (active) and the second cycle increased, namely 8.15 (active). As for the analysis of classical learning completeness percentage at 13.79% on initial observations (not finished) in the first cycle increased, reaching 79.31% (complete). In the second cycle increased learning outcomes which reached 100% (complete). It can be concluded that the activities and results to learn the basic techniques of passing the basketball increased through the implementation of cooperative learning model STAD in class VIII SMP Negeri 3 Banjar 9 in Academic Year 2015/2016. Recommended to teachers penjasorkes to apply STAD cooperative learning model because it can increase the activity and results of learning the basic techniques of passing the basketball.keyword : Keywords: cooperative learning, learning activities, learning outcomes, basketball.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF GI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BERGULING SENAM LANTAI ., Putu Eka Supardita Yoga; ., I Wayan Artanayasa, S.Pd, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2367

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar berguling senam lantai melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe GI. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus, siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Gianyar berjumlah 32 orang sebagai subjek penelitian, dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data observasi awal aktivitas belajar berguling secara klasikal sebesar 6,15 (cukup aktif), meningkat 1,36 menjadi 7,51 (aktif) pada siklus I dan meningkat 0,89 menjadi 8,4 (aktif) pada siklus II. Pada hasil belajar observasi awal persentase kentuntasan sebesar 9,4%, meningkat 75% menjadi 84,4% pada siklus I dan meningkat 15,6% menjadi 100% pada siklus II. Disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar berguling senam lantai meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas VII B SMP Negeri 3 Gianyar tahun pelajaran 2013/2014. Disarankan kepada guru penjasorkes untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe GI karena dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa.Kata Kunci : Kata kunci: kooperatif GI, aktivitas, hasil belajar, berguling senam lantai. This study aims to improve the activity and learning outcomes of rolling gymnastics floor through the implementation cooperative learning GI type. Classroom action research was conducted in two cycles. Students of class VII B SMP Negeri 3 Gianyar are 32 people as research subjects were analyzed using descriptive statistical analysis. Initial observation data analysis results of rolled in classical learning activity was 6.15 (sufficiently active). It was increased from 1.36 to 7.51 (active) in the first cycle and increased from 0.89 to 8.4 (active) in the second cycle. At the initial of the learning outcomes observed, the percentage of completeness was 9.4%. It was increase about 75% to 84.4% in the first cycle and increased about 15.6% to 100% in the second cycle. It was concluded that the activity of the basic techniques and learning outcomes of gymnastics floor rolled up through the implementation of cooperative learning GI type at the students of VII B class in SMP Negeri 3 Gianyar at 2013/2014 Academic year. Suggested for physical education teachers (sport) to use cooperative learning GI type, because it can increase the activity and student learning outcomes.keyword : Keyword: Cooperative GI, activity, learning outcomes, rolled gymnastics floor.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BOLA BASKET ., Bayu Cahya Buana Putra; ., I Gst Lanang Agung Parwata,S.Pd, M.Kes; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11475

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (GI) pada siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Dilaksanakan dalam dua siklus. Subyek penelitian adalah siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya berjumlah 36 orang siswa, terdiri dari 18 orang putra dan 18 orang putri. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata aktivitas belajar passing bola basket secara klasikal pada observasi awal 6,3 (cukup aktif), meningkat pada siklus I menjadi 6,43 (cukup aktif), dan meningkat pada siklus II menjadi 7,71 (aktif). Sedangkan hasil belajar secara klasikal pada observasi awal passing bola basket 17 ( Sangat Kurang Aktif ), dan meningkat pada siklus I menjadi 71,41 (cukup), dan meningkat pada siklus II menjadi 84,5 (baik). Hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya tahun pelajaran 2013/2014. Di sarankan kepada guru penjasorkes untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe (GI) karena terbukti efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.Kata Kunci : GI, aktivitas dan hasil belajar, passing bola basket. This study aims to improve the learning outcomes of the activity and the basic techniques of basketball passing through the implementation of cooperative learning model (GI) in the eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya. This study is the teacher action research as a researcher. Conducted in two cycles. Subjects were eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya totaled 36 students, consisting of 18 sons and 18 daughters. Based on the results, the average of the learning activity in the classical basketball passing the initial observation 6.3 (quite active), increased in the first cycle to 6.43 (quite active), and increases in cycle II to 7.71 (active). While in the classical learning outcomes at the beginning of the observation basketball passing 17 (Very Less Active), and increased in the first cycle to 71.41 (enough), and increases in cycle II to 84.5 (good). The results of the data analysis and discussion of the results concluded that the activity and learning the basic techniques of passing basketballs increased through the implementation of GI cooperative learning model to the eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya academic year 2013/2014. In PE suggest to teachers to implement cooperative learning model (GI) as proven effective to increase the activity and learning results. keyword : GI, activities and learning outcomes, passing a basketball.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., Gede Reza Sunarya Juliadipa; ., I Putu Darmayasa, S.Pd, M.For; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 3 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i3.8616

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing (chest pass dan bounce pass) bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan bentuk guru sebagai peneliti, yang dilaksanakan dalam dua siklus, terdiri dari tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian meliputi siswa kelas IX A SMP Negeri 1 Seririt yang berjumlah 32 orang terdiri dari 15 orang putra dan 17 orang putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar pada siklus I secara klasikal 7,38 (aktif) dan ketuntasan hasil belajar pada siklus I mencapai 53% (belum tuntas). Pada siklus II, aktivitas belajar secara klasikal 8,11 (aktif) dan ketuntasan hasil belajar mencapai 90,6% (tuntas). Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing (chest pass dan bounce pass) bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas IX A SMP Negeri 1 Seririt tahun pelajaran 2016/2017. Disarankan kepada guru penjasorkes dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, karena terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.Kata Kunci : Model pembelajaran, kooperatif, STAD, aktivitas, hasil belajar, bola basket. This study aims to improve the activity and learning outcomes basic techniques of passing (chest pass and bounce pass) basketball through the implementation of cooperative learning model STAD. This research is a form of class action with the teacher as researcher, who conducted in two cycles, comprising the steps of action planning, action, observation/evaluation and reflection. Subjects of study include class IX A SMP Negeri 1 Seririt which numbered 32 people consisting of 15 sons and 17 daughters. Data were analyzed using descriptive statistical analysis. The results of the data analysis of learning activities in the first cycle in the classical 7.38 (active) and learning outcomes in the first cycle reaches 53% (not complete). In the second cycle, the classical learning activity 8.11 (active) and learning outcomes reached 90,6% (complete). Based on the results of the data analysis and discussion concluded that the activities and learning outcomes passing (chest pass and bounce pass) basketball increased through the implementation of cooperative learning model STAD in class IX A SMP Negeri 1 Seririt academic year 2016/2017. It is recommended to teachers penjasorkes can implement cooperative learning model STAD, as shown to increase the activity and learning outcomeskeyword : learning models, cooperative, STAD, activities, learning outcomes, basketball.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION (STAD) TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA VOLI ., Muhammad Soleh Albidin; ., Drs. I Made Danu Budhiarta,M Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11328

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement division (STAD) terhadap hasil belajar passing bawah dan passing atas bola voli. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan menggunakan rancangan penelitian the non-randomized control group pretests-postest design. Populasi penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 3 Sawan Tahun Pelajaran 2016/2017 yang terdiri dari delapan kelas. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling. Penentuan kelas penelitian dilakukan dengan pengundian, terpilih kelas VII A2 sebagai kelompok eksperimen dan kelas VII A8 sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes obyektif, observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan Uji Independent Samples Test dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Pada kelompok eksperimen diperoleh nilai rata-rata 0,339, sedangkan pada kelompok kontrol diperoleh nilai rata-rata 0,140. Berdasarkan uji Independent Samples Test angka signifikansi yang diperoleh adalah sig0,000
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., Kadek Mas Meliani; ., Drs.I Putu Panca Adi, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7590

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII 11 SMP Negeri 3 Banjar tahun pelajaran 2015/2016, yang berjumlah 29 orang. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar secara klasikal didapatkan pada observasi awal 5,1 (cukup aktif) dan meningkat pada siklus I menjadi 7,75 (aktif) dan pada siklus II meningkat yaitu 8,12 (aktif). Sedangkan untuk analisis persentase ketuntasan belajar secara klasikal pada observasi awal 17,24% (tidak tuntas) pada siklus I terjadi peningkatan yaitu mencapai 82,75% (tuntas). Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar yaitu mencapai 100% (tuntas). Dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII 11 SMP Negeri 3 Banjar Tahun Pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes menglimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket.Kata Kunci : pembelajaran kooperatif, aktivitas belajar, hasil belajar, bola basket. This research aimed to improve the activity and result of learning the basic techniques of passing a basketball through the implementation of cooperative learning model type STAD. This research was a classroom action research conducted in two cycles, which consists of a plan of action, action, observation / evaluation and reflection. The subjects were students of class VIII SMP Negeri 3 Banjar 11 in academic year 2015/2016, in total 29 students. Data were analyzed using descriptive statistical analysis. The results of the analysis of classical learning activity data obtained at the initial observation 5.1 (quite active) and increased in the first cycle to 7.75 (active) and the second cycle increased, namely 8.12 (active). As for the analysis of classical learning completeness percentage at 17,24% on initial observations (not finished) in the first cycle increased, reaching 82,75% (complete). In the second cycle increased learning outcomes which reached 100% (complete). It can be concluded that the activities and results to learn the basic techniques of passing the basketball increased through the implementation of cooperative learning model STAD in class VIII SMP Negeri 3 Banjar 11 in Academic Year 2015/2016. Recommended to teachers penjasorkes to apply STAD cooperative learning model because it can increase the activity and results of learning the basic techniques of passing the basketball.keyword : cooperative learning, learning activities, learning outcomes, basketball.