S.Ked. dr. I Made Kusuma Wijaya .
Unknown Affiliation

Published : 60 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA BASKET ., Gd Jefri Prastya Herbawa; ., Drs.I Putu Panca Adi, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7974

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe NHT. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan bentuk guru sebagai peneliti, yang dilaksanakan dalam dua siklus, terdiri dari tahap perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian siswa kelas X 5 SMA Negeri 1 Seririt, berjumlah 27 orang terdiri dari 18 orang putra dan 9 orang putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar pada siklus I secara klasikal 6,9% (cukup aktif) dan hasil belajar pada siklus I mencapai 70,37% (cukup baik). Pada siklus II, aktivitas belajar secara klasikal 8,78% (aktif) dan hasil belajar mencapai 88,89% (sangat baik). Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas X 5 SMA Negeri 1 Seririt tahun pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, karena terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Kata-kata Kunci: kooperatif, aktivitas, hasil belajar, bola basket. Kata Kunci : kooperatif, aktivitas, hasil belajar, bola basket. This study aimed at improving the activity and learning outcome of passing basketball through the implementation of cooperative learning model NHT type student of X 5 SMA Negeri 1 Seririt in the academic year 2015/2016. This study is a classroom action research means that the teacher is the researcher it was conducted in two cycles consists of stages of planning, action, observation/evaluation and reflection. The subjects of the research 27 students of X 5 SMA Negeri 1 Seririt, consisting 18 boys and 9 girls. Data were analyzed using the descriptive statistics. The result of analysis the first cycle classically was 6,9% (active enough) and the learnig outcomes achieved 70,37% (good enouht). The activity of the second cycle classically was 8,78% (active) and the learning outcomes was at 88,89% (very good). Based on the results of data analysis and discussion, it can be concluded that the activity and learning outcomes of passing basketball is increased through the implementation of cooperative learning model NHT type student of X 5 SMA Negeri 1 Seririt in the academic year 2015/2016. The teachers of Penjasorkes are recommended to implement of cooperative learning model NHT type, because can increase to improve the activity and learning outcomes. Keywords: cooperative, activity, learning outcomes, basketball. keyword : cooperative, activity, learning outcomes, basketball
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR BOLA BASKET ., Bayu Cahya Buana Putra; ., I Gst Lanang Agung Parwata,S.Pd, M.Kes; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.366 KB) | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11475

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe (GI) pada siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Dilaksanakan dalam dua siklus. Subyek penelitian adalah siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya berjumlah 36 orang siswa, terdiri dari 18 orang putra dan 18 orang putri. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata aktivitas belajar passing bola basket secara klasikal pada observasi awal 6,3 (cukup aktif), meningkat pada siklus I menjadi 6,43 (cukup aktif), dan meningkat pada siklus II menjadi 7,71 (aktif). Sedangkan hasil belajar secara klasikal pada observasi awal passing bola basket 17 ( Sangat Kurang Aktif ), dan meningkat pada siklus I menjadi 71,41 (cukup), dan meningkat pada siklus II menjadi 84,5 (baik). Hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya tahun pelajaran 2013/2014. Di sarankan kepada guru penjasorkes untuk menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe (GI) karena terbukti efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.Kata Kunci : GI, aktivitas dan hasil belajar, passing bola basket. This study aims to improve the learning outcomes of the activity and the basic techniques of basketball passing through the implementation of cooperative learning model (GI) in the eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya. This study is the teacher action research as a researcher. Conducted in two cycles. Subjects were eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya totaled 36 students, consisting of 18 sons and 18 daughters. Based on the results, the average of the learning activity in the classical basketball passing the initial observation 6.3 (quite active), increased in the first cycle to 6.43 (quite active), and increases in cycle II to 7.71 (active). While in the classical learning outcomes at the beginning of the observation basketball passing 17 (Very Less Active), and increased in the first cycle to 71.41 (enough), and increases in cycle II to 84.5 (good). The results of the data analysis and discussion of the results concluded that the activity and learning the basic techniques of passing basketballs increased through the implementation of GI cooperative learning model to the eighth grade students X IPA IV SMA Negeri 1 Melaya academic year 2013/2014. In PE suggest to teachers to implement cooperative learning model (GI) as proven effective to increase the activity and learning results. keyword : GI, activities and learning outcomes, passing a basketball.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF GI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PASSING BOLA BASKET ., I Wayan Edi Mahendra; ., I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7599

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passsing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas X.1 SMK Kesehatan Vidya Usadha Singaraja Tahun Pelajaran 2015/2016. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas X.1 Kesehatan Vidya Usadha Singaraja, berjumlah 30 orang dengan rincian 3 siswa putra dan 27 siswa putri. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata aktivitas passing bola basket secara klasikal pada siklus I sebesar 6,33 (cukup aktif) dan meningkat pada siklus II menjadi 77 (aktif). Sedangkan analisis data hasil belajar passing bola basket pada siklus I sebesar 43,4%(tidak tuntas) dan meningkat pada siklus II menjadi 93,3%(tuntas). Hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaraan kooperatif tipe GI pada siswa kelas X.1 SMK Kesehatan Vidya Usadha Singaraja Tahun Pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes untuk mengimplementasikan model pembelajan kooperatif tipe GI karena terbukti efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. Kata Kunci : GI, aktivitas, hasil belajar, passing bola basket This research was intended to improve learning activity and learning outcomes of basketball passing basic technique through the implementation of cooperative learning model GI type on students of class X.1 SMA SMK Kesehatan Vidya Usadha Singaraja in academic year 2015/2016. This study was action research whichwas the teacher as the researher. This research was done in two cycles.this research subject was 30 students off class X.1 SMK Kesehatan Vidya Usadha Singaraja. Consisted of 3 male students and 27 female students. Data was analyzed using descriptive statistics. Based the result of the study, it was found the average score of learning activity of basketball on the cycle I clasically was 6,33 (active) and improved on the cycle II to be 77 (active). While the result of learning outcomes on cycle I was 43,3%(enough good) and improved on the cycle II to be 93,3%(very good). The result of data analysis and discussion was concluded that learning activity and learning outcomes of basketball passing basic technique improved throughthe implementation of cooperative learning model GI type on students of class X.1 SMK Kesehatan Vidya Usadha Singaraja in academic year 2015/2016. It was suggested to penjasorkes teacher to implement cooperative learning model GI type. Because it has proven effective ti improved the students learning activity and learning outcomes. keyword : GI, learning activity, learning outcomes, basketball passing
Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) Untuk meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Teknik Dasar Service Bulutangkis ., Putu Angga Gargita; ., I Ketut Budaya Astra, S.Pd, M.Or; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.8263

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar service bulutangkis melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) pada siswa kelas X Multimedia SMK TI BALI GLOBAL Singaraja Tahun Pelajaran 2015/2016. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus dan masing-masing tahapan dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas X Multimedia SMK TI BALI GLOBAL Singaraja, berjumlah 21 orang dengan rincian 12 orang putra dan 9 orang putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data observasi awal aktivitas belajar service bulutangkis secara klasikal sebesar 6,14 (cukup aktif), setelah diberi tindakan pada siklus I aktivitas belajar teknik dasar service bulutangkis secara klasikal sebesar 7,37 (aktif), dan pada siklus II sebesar 8,42 (aktif). Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 1,07. Hasil analisis data observasi awal hasil belajar service bulutangkis secara klasikal sebesar 19,05% (sangat kurang), setelah diberi tindakan pada siklus I persentase hasil belajar teknik dasar service bulu tangkis secara klasikal sebesar 71,42% (cukup baik), dan pada siklus II sebesar 95,23% (sangat baik). Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 23,81%.from the first until second cycle Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar service bulutangkis meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas X Multimedia SMK TI BALI GLOBAL Singaraja Tahun Pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes untuk dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe GI dalam proses pembelajaran penjasorkes.Kata Kunci : Pembelajaran GI, aktivitas, hasil belajar, service bulutangkis. The aim of this research is improving students’ activity and learning achievement of badminton service through the implementation of cooperative learning model, GI type for the tenth grade students of multimedia SMK TI BALI GLOBAL Singaraja in academic year 2015/2016. This research is a classroom action research which was conducted in two cycles and each step was conducted in twice meeting. The subject of this research were the 21 students in tenth grade of multimedia in SMK TI BALI GLOBAL Singaraja, 12 male and 9 female. The data were analyzed using statistic descriptive method. The results of this research for pre-observation data of analysis service learning activities in the classical badminton is 6,14 (moderately active), after giving the action in first cycle, learning activity of badminton service is about 7,37 in classical (active), and the second cycle is 8 , 42 (active). From the first cycle to the second cycle is increased to 1.07. The result of pre-observation learning activity of badminton service in classical is 19,05 % (fair),after giving the action in first cycle, the percentage of learning activity badminton service in classical is about 71,42% (good) and in second cycle is about 95,23 % (excellent) From cycle I to cycle II was increased by 23,81%. Based on the data analysis and the discussion, it could be concluded that learning activity and learning achievement of basic skill badminton service is increased through the implementation of cooperative learning model, GI type for the grade X students of Multimedia in SMK TI BALI GLOBAL Singaraja in academic year 2015/2016. It is suggested to the physical exercise teacher to implement cooperative learning model, GI type sincet it could improve the students’ activity and learning achievement.keyword : GI Learning, activities, learning outcome, badminton service.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA VOLI ., Putu Ogik Artana; ., Drs.I Putu Panca Adi, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.8254

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar Passing (passing atas passing bawah) bola voli pada siswa kelas VIII. 1 SMP Negeri 3 Banjar tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Penelitian dibagi 2 siklus. yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian siswa kelas VIII. 1 SMP Negeri 3 Banjar, jumlahnya 32 orang, 11 orang putra dan 21 orang siswa putri. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil analisis data pada siklus 1 yaitu rata-rata aktivitas belajar 6,78 (cukup aktif) dan ketuntasan hasil belajar teknik dasar passing bola voli secara klasikal 78.12% (tuntas). Sedangkan hasil analisis data siklus 2 yaitu rata-rata aktivitas belajar 8.8 (aktif) dan ketuntasan hasil belajar teknik dasar passing bola voli secara klasikal 93.75% (tuntas). Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar Passing bola voli (passing atas passing bawah) meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII. 1 SMP Negeri 3 Banjar tahun pelajaran 2015/2016. Oleh karena itu disarankan guru penjasorkes agar dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Kata Kunci : STAD, aktivitas belajar, hasil belajar, passing, bola voli. This study aims to improve the activity and learning outcomes Passing the basic techniques (passing on passing down) volleyball in the VIII. 1 SMP Negeri 3 Banjar academic year 2015/2016. This research is a class act that is teacher as researcher. research divided by 2 cycles. Which consists of a plan of action, action, evaluation, and reflection. Eighth grade students study the subject. 1 SMP Negeri 3 Banjar, the numbers 32, 11 sons and 21 daughters student. Data were analyzed using descriptive statistics. The results of data analysis in cycle 1 which is an average of 6.78 learning activities (quite active) and completeness result learn the basic techniques in classical volleyball passing 78.12% (not finished). While the results of the data analysis cycle 2 at an average of 8.8% learning activity (active) and the completeness of the results of learning basic techniques in classical volleyball passing 93.75 % (complete). Based on data analysis and discussion can be concluded that the activity and learning outcomes Passing the basic techniques of volleyball (passing on passing below) increased through the implementation of cooperative learning model STAD in class VIII. 1 SMP Negeri 3 Banjar academic year 2015/2016. It is therefore advisable penjasorkes teachers in order to implement cooperative learning model type STAD. keyword : learning activities, learning outcomes, passing, volleyball.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., I Ketut Sumertajaya; ., Prof. Dr. I Wayan Rai, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7592

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, yang terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII 9 SMP Negeri 3 Banjar tahun pelajaran 2015/2016, yang berjumlah 29 orang. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data aktivitas belajar secara klasikal didapatkan pada observasi awal 5,1 (cukup aktif) dan meningkat pada siklus I menjadi 7,75 (aktif) dan pada siklus II meningkat yaitu 8,15 (aktif). Sedangkan untuk analisis persentase ketuntasan belajar secara klasikal pada observasi awal 13,79% (tidak tuntas) pada siklus I terjadi peningkatan yaitu mencapai 79,31% (tuntas). Pada siklus II terjadi peningkatan hasil belajar yaitu mencapai 100% (tuntas). Dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIII 9 SMP Negeri 3 Banjar Tahun Pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru penjasorkes menglimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD karena dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola basket.Kata Kunci : Kata Kunci: pembelajaran kooperatif, aktivitas belajar, hasil belajar, bola basket. This research aimed to improve the activity and result of learning the basic techniques of passing a basketball through the implementation of cooperative learning model type STAD. This research was a classroom action research conducted in two cycles, which consists of a plan of action, action, observation / evaluation and reflection. The subjects were students of class VIII SMP Negeri 3 Banjar 9 in academic year 2015/2016, in total 29 students. Data were analyzed using descriptive statistical analysis. The results of the analysis of classical learning activity data obtained at the initial observation 5.1 (quite active) and increased in the first cycle to 7.75 (active) and the second cycle increased, namely 8.15 (active). As for the analysis of classical learning completeness percentage at 13.79% on initial observations (not finished) in the first cycle increased, reaching 79.31% (complete). In the second cycle increased learning outcomes which reached 100% (complete). It can be concluded that the activities and results to learn the basic techniques of passing the basketball increased through the implementation of cooperative learning model STAD in class VIII SMP Negeri 3 Banjar 9 in Academic Year 2015/2016. Recommended to teachers penjasorkes to apply STAD cooperative learning model because it can increase the activity and results of learning the basic techniques of passing the basketball.keyword : Keywords: cooperative learning, learning activities, learning outcomes, basketball.
IMPLEMENTASI KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA VOLI ., Rifky Perdana .s; ., Prof. Dr. I Nyoman Kanca, MS; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7941

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola voli melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan bentuk guru sebagai peneliti yang dilaksanakan dalam dua siklus, terdiri dari tahap rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subjek penelitian yaitu siswa kelas VII-3 SMP Laboratorium UNDIKSHA Singraja yang berjumlah 33 orang siswa (18 orang putra dan 15 orang putri). Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif.Berdasarkan hasil analisis data rata-rata aktivitas belajar secara klasikal pada siklus I sebesar 7,62 (aktif), dan meningkat pada siklus II menjadi 8,58 (aktif). Sedangkan persentase ketuntasan hasil belajar siswa secara klasikal pada siklus I sebesar 45,45% (belum tuntas), dan meningkat pada siklus II menjadi 100% (tuntas).Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar passing bola voli meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VII-3 SMP Laboratorium UNDIKSHA Singaraja tahun pelajaran 2015/2016. Disarankan kepada guru Penjasorkes agar dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, karena terbukti dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing bola voli. . Kata Kunci : kooperatif STAD, aktivitas belajar, hasil belajar, passing bola voli. This study aims to improve the activity and results of learning the basic techniques of volleyball passing through the implementation of cooperative learning model type STAD. This research is a class act with a form teacher as researcher, conducted in two cycles, comprising the step plan of action, action, observation / evaluation and reflection. The research subject is class VII-3 SMP Laboratorium UNDIKSHA Singaraja numbering 33 people, (18 man and 15 woman student). Data were analyzed using descriptive statistical analysis. Based on the analysis the average activity in the classical study in the first cycle of 7.62 (active), and increased in the second cycle becomes 8.58 (active). While completeness of student learning outcomes in the classical style in the first cycle of 45.45% (very less), and increased in the second cycle into 100% (very good). Based on the analysis of data and discussion is concluded that the activity and learning outcomes passing volleyball improved through the implementation of cooperative learning model STAD in class VII-3 SMP Laboratorium UNDIKSHA Singaraja the academic year 2015/2016. It is the recommended to physical education to teachers in order to implement cooperative learning model STAD, as shown to increase the activity and results of learning the basic techniques of passing a volleyball. keyword : cooperative STAD, learning activities, learning outcomes, passing volleyball.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP HASIL BELAJAR PASSING BOLA BASKET ., Ketut Arya Chandra Subakti; ., Drs.I Putu Panca Adi, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 5, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v5i2.11282

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar teknik dasar passing bola basket. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen sesungguhan (true experimental) dengan menggunakan rancangan penelitian the randomized pretests-postest control group the same subject design. Sampel penelitian adalah siswa kelas VIII SMP 4 Singaraja Tahun Pelajaran 2016/2017 berjumlah 80 orang yang terdistribusi ke dalam dua kelas yaitu kelas VIII B2 dan VIII B3,. Pengundian kelompok dilakukan dengan teknik sample random sampling, terpilih kelas VIII B2 sebagai kelompok eksperimen dan kelas VIII B3 sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan melalui tes obyektif, observasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan Uji Independent Samples Test dengan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Berdasarkan uji Independent Samples Test angka signifikansi yang diperoleh adalah 0,000
IMPLEMENTASI KOOPERATIF TIPE TGT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK DASAR PASSING BOLA BASKET ., Kd Agus Hendrik Wirawan; ., Drs.I Putu Panca Adi, M.Pd.; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 4, No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v4i2.7600

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing chest pass dan bounce pass bola basket pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Sawan tahun pelajaran 2015/2016. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Pelaksanaan penelitian dalam 2 siklus. Terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Sawan, jumlahnya 33 orang, 15 orang putri dan 18 orang siswa putra. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Hasil analisis data pada siklus 1 yaitu rata-rata aktivitas belajar 7,56 (cukup aktif) dan ketuntasan hasil belajar teknik dasar passing bola basket secara klasikal 84,84% (tuntas). Sedangkan hasil analisis data siklus 2 yaitu rata-rata aktivitas belajar 8,37 (aktif) dan ketuntasan hasil belajar teknik dasar passing bola basket secara klasikal 100% (tuntas). Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar teknik dasar passing chest pass dan bounce pass bola basket meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe TGT pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Sawan tahun pelajaran 2015/2016. Oleh karena itu disarankan guru penjasorkes agar dapat mengimplementasikan model pembelajaran kooperatif tipe TGT. Kata Kunci : TGT, aktivitas belajar, hasil belajar, passing, bola basket. This study aims to improve the activity and results of learning the basic techniques of passing a chest pass and bounce a basketball on a pass class VIII B of SMP Negeri 1 Sawan in the academic year 2015/2016. This research is a class act that is teacher as researcher. Implementation of the research in two cycles. Consist of a plan of action, action, evaluation, and reflection. The research subject class VIII B of SMP Negeri 1 Sawan, the numbers 33, 15 daughters and 18 male students. Data were analyzed using descriptive statistics. The results of data analysis in cycle 1 with an average of 7,56 learning activities (quite active) and completeness result learn the basic techniques of passing a basketball in classical 84.84% (complete). While the results of the data analysis cycle 2 at an average of 8,37 learning activity (active) and the completeness of the results of learning the basic techniques of passing a basketball in the classical 100% (complete). Based on data analysis and discussion can be concluded that the activities and results of learning the basic techniques of passing a chest pass and bounce a basketball pass increased through the implementation of cooperative learning model TGT students of class VIII B of SMP Negeri 1 Sawan in the academic year 2015/2016. It is therefore advisable penjasorkes teachers in order to implement the model of cooperative learning TGT. keyword : TGT, learning activities, learning outcomes, passing, basketball.
PENERAPAN KOOPERATIF TIPE NHT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR LEMPAR LEMBING ., Ni Wayan Murni Nilasari; ., I Gst Lanang Agung Parwata,S.Pd, M.Kes; ., dr. I Made Kusuma Wijaya, S.Ked.
Jurnal Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjp.v2i1.2373

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar teknik dasar lempar lembing melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas XI IPB SMA Negeri 1 Kubutambahan.Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yaitu guru sebagai peneliti. Dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari tahapan perencanaan, tindakan, observasi/evaluasi dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas XI IPB SMA Negeri 1 Kubutambahan berjumlah 27 orang, terdiri dari 14 orang putra dan 13 orang putri. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan aktivitas belajar teknik dasar lempar lembing pada observasi awal 4,51 (kurang aktif) setelah diberi tindakan pada siklus I aktivitas belajar meningkat sebesar 2,03 menjadi 6,54 (cukup aktif) dan mengalami peningkatan sebesar 2,2 menjadi 8,74 (aktif) pada siklus II. Sedangkan ketuntasan hasil belajar teknik dasar lempar lembing dari observasi awal sebesar 29,63% (sangat kurang baik) setelah diberikan tindakan pada siklus I hasil belajar meningkat sebesar 44,45% menjadi 74,08% (cukup baik) dan meningkat sebesar 22,22% menjadi 96,30 (sangat baik) pada siklus II. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa teknik dasar lempar lembing meningkat melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT pada siswa kelas XI IPB SMA Negeri 1 Kubutambahan tahun pelajaran 2013/2014. Disarankan kepada guru penjasorkes dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT, karena terbukti efektif untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar.Kata Kunci : Kata-kata Kunci: Kooperatif NHT, aktivitas, hasil belajar, lempar lembing. This study aims to improve the activity and learning basic techniques javelin through the implementation of cooperative learning model NHT in class XI student of SMA Negeri 1 Bogor Agricultural Kubutambahan.Penelitian this is that the teacher action research as a researcher. Conducted in two cycles consisting of stages of planning, action, observation / evaluation and reflection. Subjects were students of class XI IPB SMAN 1 Kubutambahan numbered 27, consisting of 14 sons and 13 daughters. Data were analyzed using descriptive statistics. Based on the results of this study, the activity of learning the basic techniques of throwing the javelin at the initial observation 4.51 (less active) after a given action in the first cycle of learning activity increased by 2.03 becomes 6.54 (quite active) and an increase of 2.2 to 8.74 (active) in the second cycle. While results completeness learn the basic techniques of observation beginning javelin at 29.63% (very poor) after a given action in the first cycle of learning outcomes increased by 44.45% to 74.08% (pretty good) and increased by 22.22 % to 96.30 (very good) in the second cycle. Based on the analysis of data and discussion concluded that the activities and outcomes of student learning basic techniques javelin increased through the implementation of cooperative learning model NHT in class XI student of SMA Negeri 1 Bogor Agricultural Kubutambahan academic year 2013/2014. Penjasorkes recommended to teachers using cooperative learning model NHT, as proven effective for improving the activity and learning outcomes.keyword : Key words: Cooperative NHT , activities , learning outcomes , javelin