M.Si Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd .
Unknown Affiliation

Published : 96 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH MODEL BRAIN BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA GRAFIS TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD NEGERI GUGUS LETDA KAJENG ., Ni Kadek Meriani; ., Drs. I Wayan Darsana,M.Ed; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3102

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model Brain Based Learning berbantuan media grafis dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Negeri Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Desain. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas V SD Negeri Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara yang terdiri dari 359 siswa. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar IPS yang berupa nilai kognitif. Nilai kognitif yang dikumpulkan menggunakan tes hasil belajar dalam pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model Brain Based Learning berbantuan media grafis dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil uji-t didapat thitung = 3,407 dan ttabel pada taraf signifikansi 5% = 2,000. Berdasarkan kriteria pengujian thitung > ttabel (3,407 > 2,000) maka H0 ditolak dan Ha diterima. Rata-rata hasil belajar IPS siswa kelas V yang dibelajarkan menggunakan model Brain Based Learning berbantuan media grafis lebih dari siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional (75,142 > 65,5). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model Brain Based Learning berbantuan media grafis berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar IPS Siswa kelas V SD Negeri Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara.Kata Kunci : Model Brain Based Learning, hasil belajar IPS, media grafis, pembelajaran konvensional This study purposed to determine the significant differences in social learning outcomes between students taught by using brain based learning model graphic media assisted with students that studied by using conventional learning on fifth grade of elementary students in Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara. This study was a quasi experimental with the study design used was Nonequivalent Control Group Design. The population in this study is all of fifth grade of elementary students in Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara which consisted of 359 students. Sample was taken by using random sampling technique. The data collected was the result of social learning, which is the cognitive value. Cognitive scores that collected was by using the result of test in regular multiple choice. The data was analyzed by using t-test. The result of study shows that there are significant differences in social learning output between students taught by using brain based learning model graphic media assisted with students taught by using conventional learning. Based on the t-test results obtained tvalue = 3,407, at a significance level of 5% ttable = 2,00 is obtained. Based on the testing criteria tvalue > ttable (3,407 > 2,000) so H0 denied and Ha be accepted. On the average the social learning outcomes of fifth grade students taught by using brain based learning model graphic media assisted is more than students taught by using conventional learning (75,142 > 65,5). It can be concluded that brain based learning model graphic media assisted significantly influences toward social learning outcomes on fifth grade of elementary students in Gugus Letda Kajeng Denpasar Utara.keyword : Brain Based Learning Model, social learning outcomes, graphic media, conventional learning
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CONCEPT SENTENCE BERBANTUAN GAMBAR BERSERI TERHADAP KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS V SDN 22 DAUH PURI ., Ni Luh Sumerti; ., Drs. I Ketut Adnyana Putra,M.Pd; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.1920

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan keterampilan menulis pada pelajaran bahasa Indonesia antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Concept Sentence berbantuan gambar berseri dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional pada kelas V SDN 22 Dauh Puri Denpasar tahun pelajaran 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN 22 Dauh Puri tahun pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 163 siswa. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Analisis data dalam penelitian ini dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan menulis antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Concept Sentence berbantuan gambar berseri dengan siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional (thitung = 2,70 > ttabel = 2,000). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe Concept Sentence berbantuan gambar berseri berpengaruh terhadap keterampilan menulis pada pelajaran bahasa Indonesia siswa kelas V SDN 22 Dauh Puri Denpasar. Kata Kunci : Concept Sentence, gambar berseri, keterampilan menulis The objective of this research was to define the significant differences of the students’ writing skills in Indonesian Subject among those who studied through cooperative learning model (type concept sentence assisted by serial pictures) with those who studied through conventional learning on fifth grade students SDN 22 Dauh Puri Denpasar in academic years 2013/2014. This research was a quasi experimental research with non-equivalence control group design. The population of this research were 163 students of fifth grade students SDN 22 Dauh Puri Denpasar in academic years 2013/2014. The determination of group sample was based on random sampling technique. The data were analyzed by t-test. The result indicated that there was significant differences on writing skills of students who studied through cooperative learning model (type concept sentence assisted by serial pictures) with students who studied through conventional learning (tvalue = 2.70 > ttable = 2.000). Academically it defined that cooperative learning model (type concept sentence assisted by serial pictures) affecting the writing skills in Indonesian Subject on students SDN 22 Dauh Puri Denpasar. keyword : Concept Sentence, Serial Pictures, Writing Skill
PENGARUH SCIENTIFIC APPROACH DITINJAU DARI JENIS PERTANYAAN GURU TERHADAP HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU SISWA KELAS IV GUGUS TUANKU IMAM BONJOL TAHUN AJARAN 2014/2015 ., Putu Eka Andriyani; ., Drs. I Wayan Darsana,M.Ed; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5003

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar pengetahuan matematika antara kelompok yang dibelajarkan dengan scientific approach menggunakan pertanyaan terbuka dan kelompok yang dibelajarkan dengan scientific approach menggunakan pertanyaan tertutup tema cita?citaku siswa kelas IV Gugus Tuanku Imam Bonjol tahun ajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian pra eksperimen. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas IV semester genap di Gugus Tuanku Imam Bonjol tahun ajaran 2014/2015 yang terdiri dari 12 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik random sampling. Sampel penelitian ini yaitu IVA SD Negeri 7 Dauh Puri sebagai kelompok A dan IVB SD Negeri 2 Pemecutan sebagai kelompok B. Data hasil belajar matematika siswa dikumpulkan dengan tes berbentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji?t). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar pengetahuan matematika antara kelompok yang dibelajarkan dengan scientific approach menggunakan pertanyaan terbuka dan kelompok yang dibelajarkan dengan scientific approach menggunakan pertanyaan tertutup. Dilihat dari hasil uji?t diperoleh thitung = 3,427 > ttabel = 1,980 (db = 79 pada taraf signifikansi 5%). Pada nilai rata?rata gain score kelompok yang dibelajarkan melalui scientific approach menggunakan pertanyaan terbuka yaitu 12,05 lebih dari rata?rata gain score kelompok yang dibelajarkan dengan scientific approach menggunakan pertanyaan tertutup yaitu 7,56, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan scientific approach ditinjau dari jenis pertanyaan guru berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV tahun pelajaran 2014/2015 di Gugus Tuanku Imam Bonjol Kecamatan Denpasar Barat.Kata Kunci : scientific approach, pertanyaan terbuka, pertanyaan tertutup, hasil belajar matematika This research is aimed to determine significant difference in learning outcome on mathematics between the students that learned through a scientific approach using open-ended questions and the students that learned through a scientific approach using closed questions on the theme is Cita?citaku fourth grade in Gugus Tuanku Imam Bonjol, Denpasar Barat academic year 2014/2015. This research is pre?experimental research. The population of this research is the students at second semester of the fourth grade in Gugus Tuanku Imam Bonjol, Denpasar Barat academic year 2014/2015 consist of 12 classes. The samples was choosing by random sampling. The samples are the students of IVA SDN 7 Dauh Puri as group A and IVB SDN 2 Pemecutan as group B. The data of the students? mathematic learning outcome were collected by multiple choice tests. The collected data were analyzed using descriptive statistics and inferential statistics (t?test). The results of this research show that there is significant difference in learning outcome on mathematics between the students that learned through a scientific approach using open-ended questions and the students that learned through a scientific approach using closed questions. Judging from the results of the t?test obtained that tcount = 3.427 and ttable (db = 79 at the significance level of 5%) = 1,980. This means that tcount> ttable, while the results of the calculation on the average gain score group that learned through a scientific approach using open-ended questions is 12,05 greater than the average gain score group that learned through a scientific approach using closed questions is 7,56, so it can be concluded that the application of a scientific approach using an open?ended questions affect in learning outcome of mathematics in the fourth grade of academic year 2014/2015 in Gugus Tuanku Imam Bonjol, Denpasar Barat.keyword : scientific approach, open?ended questions, closed questions, learning outcome of mathematics
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TELAAH YURISPRUDENSIAL BERBANTUAN MEDIA KONKRET TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V DI SD GUGUS VI SINGAKERTA ., I Dewa Gede Eka Putra; ., Drs. I Komang Ngurah Wiyasa, M.Kes.; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.1968

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Telaah Yurisprudensial (Jurisprudential Inquiry Model) Berbantuan Media Konkret dengan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada mata pelajaran IPS siswa kelas V di SD Gugus VI Singakerta Tahun Ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini tergolong penelitian quasy experiment atau eksperimen semu dengan desain Nonequivalent Control Group. Sampel dari penelitian ini adalah SD N 3 Singakerta dan SD N 4 Singakerta, yaitu kelas V di SD Negeri 3 Singakerta (kelas eksperimen) dan siswa kelas V di SD Negeri 4 Singakerta (kelas kontrol). Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan metode tes. Data yang didapatkan dari metode tes dianalisis menggunakan metode analisis kuantitatif dengan uji-t. Hasil penelitian dengan uji-t menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Telaah Yurisprudensial (Jurisprudential Inquiry Model) Berbantuan Media Konkret dengan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional di kelas V SD Gugus VI Singakerta Tahun Ajaran 2013/2014. Melalui perhitungan dengan uji-t diperoleh thitung= 3,25, sedangkan ttabel pada taraf signifikansi 5% dengan dk= (30+33)-2= 61 adalah 2,00, sehingga thitung ≥ ttabel (3,25 ≥ 2.00) dengan perolehan nilai rata-rata hasil belajar kelas eksperimen lebih dari pada kelas kontrol yaitu sebesar 82,02 > 72,67. Sehingga disimpulkan bahwa, terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran Telaah Yurisprudensial (Jurisprudensial Inquiry Model) Berbantuan Media Konkret terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di SD Gugus VI Singakerta Tahun ajaran 2013/2014Kata Kunci : model pembelajaran Telaah Yurisprudensial, media konkret, hasil belajar IPS This study aimed to determine significant difference learning outcomes between students who learned by Jurisprudential Inquiry Model assisted Concrete Media and students who learned with conventional learning in social studies elementary school fifth grade students Singakerta Cluster VI 2013/2014. The research used a quasi-experimental with a nonequivalent control group design. The population used throughout Elementary School fifth grade students in Cluster VI Singakerta. Determination of the sample was determined by random sampling technique and fifth grade elementary school students number 3 Singakerta as the experimental group and fifth grade elementary school students number 4 Singakerta as a control group. The data collection technique used is tests. The data were analyzed using t-test. These results indicate there are significant differences of social studies learning outcomes between students who learned by Jurisprudential Inquiry Model assisted Concrete Media and the students who learned by conventional learning in fifth grade elementary school students in Cluster VI Singakerta 2013/2014. Through the calculation of the t-test obtained tvelue = 3.25, while tcv at 5% significance level with df = (30 +33) -2 = 61 is 2.00, so tvelue ≥ tcv (3.25 ≥ 2:00) with the average of the experimental class learning outcomes more than the control class in the amount of 82.02> 72.67. This means the application of a Jurisprudential Inquiry Model assisted by Concrete Media affect the learning outcome of social studies fifth grade elementary school students in Cluster VI Singakerta 2013/2014 keyword : Assessing learning model jurisprudential, concrete media, social studies results
Pengaruh Pendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Pengetahuan IPA Tema Tempat Tinggalku Ditinjau Dari Cara Bertanya Guru Pada Siswa Kelas IV Di SD Gugus Dewi Sartika ., Kadek Dedi Lesmana; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si; ., Drs. I Ketut Ardana,M.Pd.
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5107

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar pengetahuan IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan menguji, siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan memotivasi, dan siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelitian Randomized Control-Group Pretes-Posttes Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus Dewi Sartika. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel penelitian adalah random sampling. Data berupa hasil belajar pengetahuan IPA tema Tempat Tinggalku dikumpulkan dengan metode tes dalam bentuk pilihan ganda yang kemudian dianalisis menggunakan ANAVA satu jalur. Berdasarkan uji hipotesis menggunakan ANAVA satu jalur diperoleh Fhitung = 3,29 dan Ftabel pada taraf signifikansi 5% = 3,07. Dengan kriteria pengujian Fhitung>Ftabel (3,29>3,07) maka H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan, hal tersebut terlihat dari rata-rata hasil belajar pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan memotivasi lebih tinggi dari hasil belajar pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan menguji (78,18>73,93) dan siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik konvensional (78,18>72,27). Sedangkan rata-rata hasil belajar pengetahuan IPA siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan menguji lebih tinggi dari siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik konvensional (73,93>72,27). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan saintifik ditinjau dari cara bertanya guru berpengaruh terhadap hasil belajar pengetahuan IPA tema Tempat Tinggalku pada siswa kelas IV SD Gugus Dewi Sartika Kecamatan Denpasar Timur.Kata Kunci : pendekatan saintifik, cara bertanya guru, hasil belajar pengetahuan IPA This study aimed at determine significant differences of science knowledge’s learning outcomes between student learned scientific approach using examine questions, student learned scientific approach using motivating question, and student learned conventional scientific approach. This study was a quasi experimental research with Randomized Control-Group Pretes-Posttes Design. The population of this study was the 4th grade students of SD Gugus Dewi Sartika. Techniques used in the study sampling is random sampling. Data in the form of science knowledge’s learning outcomes of theme Tempat Tinggalku collected by test method in the form of multiple choice and then analyzed using one way ANOVA. Based on the hypothesis test using one way ANOVA obtained Fcount = 3.29 and Ftable at 5% significance level = 3.07. With the testing criteria of Fcount>Ftable (3,29>3,07) then H0 is rejected and Ha accepted. The results showed that there are significant differences, it is seen from the mean of science knowledge’s learning outcomes student learned scientific approach using motivating questions higher then science knowledge’s learning outcomes student learned scientific approach using examine questions (78,18>73,93) and student learned conventional scientific approach (78,18>72,27). While the mean of science knowledge’s learning outcomes student learned scientific approach using examine questions higher then student learned conventional scientific approach (73,93>72,27). It can be concluded that the scientific approach based how the teacher asks had a effect to science knowledge’s learning outcomes theme Tempat Tinggalku student 4th grade in SD Gugus Dewi Sartika.keyword : scientific approach, how the teacher ask, science knowledge’s learning outcomes
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SD GUGUS III KECAMATAN GIANYAR ., Anak Agung Vera Juniantari; ., Drs. I Made Suara, M.Pd; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3130

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Berbantuan Multimedia dan siswa yang mengikuti dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar tahun ajaran 2013/2014. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian Non Equvalent Control Group Design. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 232 orang. Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling yang diacak adalah kelas. Dari hasil pengundian yang diperoleh siswa kelas V SD Negeri 2 Bitera sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 33 orang siswa dan siswa kelas V SDNegeri 3 Babakan sebagai kelas kontrol yang berjumlah 32 orang siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode tes jenis objekktif bentuk pilihan ganda. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thit = 4,17> ttab = 1,671 pada taraf signifikansi 5%. Sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPS antara siswa yang siswa yang dibelajarkan dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Berbantuan Multimedia dan siswa yang mengikuti dengan pembelajaran konvensional, dan berdasarkan nilai rata-rata kelompok eksperimen = 77,06> = 68,28 pada kelompok kontrol. Maka, disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together berbantuan Multimedia berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V di Gugus III Kecamatan Gianyar.Kata Kunci : Model Pembelajaran Kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together), Pembelajaran Konvensional, Multimedia, Hasil Belajar IPS. This study aimed to determine the significant differences of social science learning outcomes between students who learned by NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia with students who learned by the conventional learning at fifth grade elementary school students at SD Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year. This research was a quasi-experimental study with Non- Equivalent Control Group Design.The population of this research were all students of fifth grade elementary school at SD Gugus III Gianyar District in 2013/2014 academic year with 232 students. The samples of this research were taken by random sampling technique by drew the classes. Based on drawing result obtained the fifth grade students of SD Negeri 2 Bitera as experiment group with 33 students and the fifth grade students of SD Negeri 3 Babakan as control group with 32 students. The collecting data method in this research used test method with regular multiple choice. The collected data was analyzed by descriptive statistical analysis and inferential statistical (t-test). Based on the data analysis results obtained tcount = 4.17 > ttable= 1.671 at the 5% significance level. So, could be interpretative that there was significant differences of social science learning outcomes between students who learned by NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia with students who learned by the conventional learning, and according to the average values of social studies outcomes at experiment group = 77,06> = 68,28 the average values of social studies outcomes at control group.It can be concluded that the NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model assisted by multimedia was significant determined to the social studies outcomes of fifth grade elementary school students at SD Gugus III Gianyar District.keyword : NHT (Numbered Head Together) cooperative learning model, multimedia, learning outcomes, conventional learning
PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ROLE PLAYING TERHADAP KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INDONESIA SISWA KELAS IV SDN 10 PEMECUTAN ., I Kadek Wimpiadi; ., Drs. I Nengah Suadnyana,M.Pd; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.2963

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara bahasa Indonesia siswa kelas IV SDN 10 Pemecutan. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen atau eksperimen semu dengan menggunakan desain penelitian yaitu nonequivalent control group design. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV di SDN 10 Pemecutan. Sampel yang digunakan 2 kelas yaitu kelas IVA sebagai kelompok kontrol yang berjumlah 37 siswa dan kelas IVB sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 36 siswa. Jadi total keseluruhan sampel adalah 73 siswa. Data yang terkumpul dianalisis dengan statistik menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan keterampilan berbicara bahasa Indonesia antara siswa yang mengikuti model pembelajaran role playing dengan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional di kelas IV SDN 10 Pemecutan. Hal ini ditunjukkan oleh thitung 2,41 > ttabel 2,000 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Rata-rata nilai yang diperoleh antara siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran role playing yaitu sebesar 78,31 dan siswa yang belajar melalui pembelajaran konvensional yaitu 73,58 maka Ha diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran role playing terhadap keterampilan berbicara bahasa Indonesia siswa kelas IV SDN 10 Pemecutan.Kata Kunci : model role playing, keterampilan berbicara bahasa Indonesia. Abstract Examination to direction this know influence model assembling study role playing about skill speak Indonesia language student IV class SDN 10 Pemecutan. This examination kind is experiment quasi with use to examination design that is nonequivalent control group design.Population examination is whole student class IV in SDN 10 Pemecutan. Sample only 2 class is IVA as control group to amount 37 student and IVB as experiment group to amount 36 student. So, whole total sample is 73 student. Collect analisis with examine t. Examination result that difference show can signification skill speak Indonesia language between student that follow study model role playing with student that follow konvensional study IV class SDN 10 Pemecutan. This is to show by thitung 2,41>ttabel 2,000 so Ho to reject and Ha to receive. Levels value to get between student that study to via model study konvensional is 73,58 so Ha to receive, so with that can influence assembling model study role playing about skill speak Indonesia language student IV class SDN 10 Pemecutan. keyword : model role playing, skill speak Indonesia language.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN HEURISTIK VEE BERBANTUAN MEDIA KONKRET TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD GUGUS VIII MENGWI TAHUN AJARAN 2013/2014 ., I Putu Gede Sukada; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si; ., Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3543

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Heuristik VEE berbantuan Media konkret dengan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV SD Gugus VIII Mengwi. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Gugus VIII Mengwi tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 60 orang. Sampel ditarik dengan menggunakan purposive random sampling dengan jumlah 60 orang sampel. Data dikumpulkan dengan tes pilihan ganda. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran Heuristik VEE berbantuan media konkret dengan siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran konvensional. Hal ini dilihat dari hasil analisis bahwa nilai thitung lebih besar dari ttabel yaitu 6,61 > 1,980 pada taraif signifikansi 5% dengan perolehan nilai rata-rata hasil belajar IPA kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol yaitu sebesar 74,5 > 61,70. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Heuristik VEE berbantuan media konkret terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SD Gugus VIII Mengwi tahun ajaran 2013/2014.Kata Kunci : hasil belajar, IPA, model pembelajaran Heuristik VEE berbantuan media konkret. This research aimed at knowing the significantly different in science study between groups of students’ learning by using Heuristik VEE learning helped by concrete media with students who involved in conventional learning in grade IV of Elementary school students at SD Gugus VIII Mengwi. Type of this study was experimental research used quasi experimental design. The subjects of this research were grade IV of Elementary school students at SD Gugus VIII Mengwi. Sample were taken randomly namely, grade IV of Elementary school students at SD N 3 Mengwi as an experimental class with the number of the students of each group were 30 students and grade IV of Elementary school students at SD N 1 Mengwi as controlled class with the number of the students of each group were 30 students. The technique used in collecting the data in this research was objective test. Statistical analysis used to test the research hypothesis was test of different mean (t-test). The analysis showed that there was the significantly different in science study between the students’ learning by using Heuristik Vee learning helped by concrete media with the students who involved in conventional learning. It was be evidenced that the average score reached of experimental class was X ̅ = 74,5 > X ̅ = 61,70 in controlled class. it can be concluded that the used of generative learning helped by power point influenced the students science study in grade IV of Elementary school students at SD VIII Mengwi. Keywords:, Heuristik VEE learning , concrete media, science study keyword : Heuristik VEE learning , concrete media, science study
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK BERBASIS CONCEPT MAPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR GUGUS IV KUTA UTARA TAHUN AJARAN 2013/2014 ., Ni Made Pranyandari; ., Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 2, No 1 (2014):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v2i1.3011

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran Talking Stick berbasis Concept Mapping dengan yang dibelajarkan secara konvensional pada siswa kelas V Sekolah Dasar Gugus IV Kuta Utara Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain eksperimen semu nonequivalent control group design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V di SD Gugus IV Kuta Utara Tahun Ajaran 2013/2014, yang terdiri dari 5 sekolah dan 5 kelas dengan jumlah populasi 205 siswa. Sebanyak 70 siswa dipilih sebagai sampel penelitian yang ditentukan dengan teknik random sampling. Menentukan kelompok kontrol dan eksperimen dilakukan dengan cara pengundian, yaitu siswa kelas V SD No. 1 Kerobokan Kelod sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 35 orang siswa dan siswa kelas V SD No. 2 Kerobokan Kelod sebagai kelompok kontrol yang berjumlah 35 orang siswa. Data hasil belajar IPA siswa, dikumpulkan melalui tes hasil belajar IPA dengan menggunakan metode tes objektif bentuk pilihan ganda. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan metode analisis statistik uji-t.Berdasarkan hasil analisis data diperoleh rata-rata kelompok eksperimen X ̅1 = 87,86 > X ̅2 = 74,44 kelompok kontrol. Lebih lanjut, melalui uji hipotesis diperoleh thitung = 7,18 sedangkan dengan taraf signifikansi 5% dengan dk = 68 diperoleh ttabel =2,000 sehingga thitung = 7,18 > ttabel (α=0,05,60) = 2,000, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan melalui model pembelajaran talking stick berbasis concept mapping dengan siswa yang dibelajarkan melalui pembelajaran konvensional siswa kelas V Sekolah Dasar Gugus IV Kecamatan Kuta Utara Tahun Ajaran 2013/2014. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran talking stick berbasis concept mapping berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V Sekolah Dasar Gugus IV Kecamatan Kuta Utara Tahun Ajaran 2013/2014.Kata Kunci : Kata kunci: Talking Stick berbasis concept mapping, hasil belajar IPA. The aim of this study was to determine significant differences students science achievement between students who learned by Talking Stick learning model based Concept Mapping and students who learned by conventional model in cluster V elementary school students of grade five at Kuta Utara in academic year 2013/2014. This study was a quasi-experimental with nonequivalent control group design. Populations of this study are students in cluster V elementary school of grade five at Kuta Utara in academic year 2013/2014, which consists of 5 schools and 5 classes where sum of populations are 205 students. A total of 70 students were selected as a sample was determined by random sampling technique. Control and experiment groups were determined by drawing, such that 35 students of SD No 1 Kerobokan as experiment group and 35 students of SD No 2 Kerobokan as control group. Student science achievement’s data, were collected by giving objective test method. The collecting data were analyzed by using t-test.Based on the analyze of data obtained average experiment group X ̅1 = 87,86 > X ̅2 = 74,44 control group. Furthermore, by hypothesis testing obtained t = 7.18 , while significance level is 5%, dk = 70 and ttabel= 2.000, such that obtained thitung = 7,18 > ttabel (α=0,05,68) = 2,000, then Ho was rejected and Ha was accepted. This means that there was significant difference between students science achievement between students who learned by Talking Stick learning model based Concept Mapping and students who learned by conventional model in cluster V elementary school students of grade five at Kuta Utara in 2013/2014. Then, it can concluded that Talking Stick learning model based concept mapping had a affects to the students science achievement in cluster V elementary school students of grade five at Kuta Utara in academic year 2013/2014.keyword : Keywords : Talking Stick -based concept mapping , students science achievement.
PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK TERHADAP HASIL BELAJAR PENGETAHUAN MATEMATIKA TEMA CITA-CITAKU DITINJAU DARI KARAKTERISTIK PERTANYAAN GURU PADA SISWA KELAS IV SD GUGUS I GUSTI NGURAH RAI KECAMATAN DENPASAR TIMUR TAHUN AJARAN 2014/2015 ., Ni Made Putri Arini; ., Drs. I Wayan Darsana,M.Ed; ., Dr. I Wayan Rinda Suardika,S.Pd, M.Si
MIMBAR PGSD Undiksha Vol 3, No 1 (2015):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jjpgsd.v3i1.5138

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan hasil belajar pengetahuan Matematika tema Cita-citaku siswa yang dibalajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban tertunda dengan siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban segera pada siswa kelas IV SD Gugus I Gst. Ngurah Rai Kecamatan Denpasar Timur. Ini merupakan penelitian pre experimental dengan rancangan penelitian The Static Group Pretest-Postest Design. Populasi penelitian ini siswa kelas IV SD Gugus I Gst. Ngurah Rai Kecamatan Denpasar Timur. Sampel diambil dengan teknik random sampling didapatkan SDN 1 Penatih sebagai kelas pertanyaan jawaban segera dan SDN 6 Penatih sebagai kelas pertanyaan jawaban tertunda. Data yang dikumpulkan adalah hasil belajar pengetahuan matematika. Nilai pengetahuan dikumpulkan menggunakan tes hasil belajar bentuk pilihan ganda biasa. Data dianalisis dengan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar pengetahuan Matematika tema Cita-citaku siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban tertunda dengan siswa yang dibelajarkan melalui pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban segera. Berdasarkan hasil uji-t didapat thitung = 2.75 dan ttabel pada taraf signifikan 5% = 2.04. Berdasarkan kriteria pengujian thitung > ttabel (2.75>2.04) maka H0 ditolak dan Ha diterima. Rerata hasil belajar pengetahuan Matematika yang diperoleh antara siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban tertunda lebih tinggi dari siswa yang dibelajarkan dengan pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban segera (71.89>58). Berdasarkan pengujian dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik menggunakan pertanyaan jawaban tertunda berpengaruh terhadap hasil belajar pengetahuan Matematika tema Cita-citaku siswa kelas IV SD Gugus I Gst. Ngurah Rai Kecamatan Denpasar Timur tahun ajaran 2014/2015.Kata Kunci : pendekatan saintifik, pertanyaan jawaban tertunda, pertanyaan jawaban segera, hasil belajar pengetahuan This study aims to determine significant differences Mathematics learning outcomes theme Cita-citaku students that learned through scientific approach using a delayed answer questions with students that learned through scientific approaches used immediately answer questions on the fourth grade students of SD Gugus I Gst Ngurah Rai at East Denpasar subdistrict. This is a pre-experimental research with the study design The Static group pretest-posttest design. The fourth grade student of SD Gugus I Gst. Ngurah Rai at East Denpasar subdistrict will be the population of this research. Samples were taken by random sampling technique obtained SDN 1 Penatih as class delayed answers questions and SDN 6 Penatih as class immediately answers questions. The data collected is the result of learning of mathematical. The value result of learning collected using achievement test multiple choice always. The Data were analyzed by t-test. The results showed there were significant differences in learning outcomes Mathematical Theme Cita-citaku students that learned through scientific approach using a delayed answer questions with students that learned through scientific approaches using answer questions immediately. Based on t-test results thitung = 2.75 and ttabel the significant level of 5% = 2.04. Based on testing criteria thitung > ttabel (2.75> 2:04) then H0 is rejected and Ha accepted. The mean result of learning mathematics gained students that learned through scientific approach using higher delayed answer questions from students that learned through scientific approaches used immediately answer questions (71.89> 58). Based on testing can be concluded that the scientific approach using a delayed answer questions affect the learning outcomes Mathematics themes Cita-citaku fourth grade students of SD Gugus I Gst Ngurah Rai at East Denpasar subdistrict in the academic year of 2014/2015. keyword : scientific approach, delayed answers questions, immediately answer questions, learning outcomes.
Co-Authors Anak Agung Ayu Nevi Yuli Yunita . Anak Agung Ayu Shinta Dewi . Anak Agung Vera Juniantari . Dewa Ayu Dwi Destri Antari . Dr. I Gede Meter,M.Pd . Drs. I Gusti Agung Oka Negara,S.Pd. M.Ke . Drs. I Wayan Darsana,M.Ed . Gusti Ayu Putu Nova Widiyantini . I Dewa Ayu Purnama Dewi . I Dewa Gede Eka Putra . I Gusti Ayu Agung Adiputri . I Gusti Ayu Putu Sri Bintang Kristina De . I Kadek Handayana . I Kadek Wimpiadi . I Ketut Adnyana Putra I Ketut Ardana I Komang Ngurah Wiyasa I Made Arnawa I Made Eri Ariawan ., I Made Eri Ariawan I Made Oka Susila ., I Made Oka Susila I Made Sucitayana . I Nengah Suadnyana I Putu Gede Sukada . I.G.A. Agung Sri Asri Ida Ayu Dwi Arantika Dewi . Ida Bagus Surya Manuaba Kadek Dedi Lesmana ., Kadek Dedi Lesmana Kadek Winda Pratiwi . Komang Ayu Purnamawati . Komang Ayu Tri Astiti ., Komang Ayu Tri Astiti Luh Gede Putri Ayu Widiadnyani . Luhde Sepdania Wati ., Luhde Sepdania Wati M.For. DB.KT.NGR. Semara Putra,S.Pd. . M.Pd Drs. I Made Suara . M.Pd Drs. Made Putra . Mita Puspita . Ngakan Ketut Oka Miarta . Ni Gst Ayu Yenny Marta Dewi ., Ni Gst Ayu Yenny Marta Dewi Ni Kadek Dewi Andayani . Ni Kadek Meriani . Ni Luh Desi Susanti . Ni Luh Eka Sawitri ., Ni Luh Eka Sawitri Ni Luh Putu Tiyani ., Ni Luh Putu Tiyani Ni Luh Rinayanti . Ni Luh Sumerti . Ni Made Ayu Purwandari . Ni Made Pranyandari . Ni Made Putri Arini ., Ni Made Putri Arini Ni Made Yeesi . Ni Nyoman Ganing Ni Nyoman Mariani . Ni Putu Deni Ardiyanti ., Ni Putu Deni Ardiyanti Ni Putu Dita Wisna Wati . Ni Wayan Devi Ginantari . Ni Wayan Mika Safitri ., Ni Wayan Mika Safitri Ni Wayan Putri Yuliana ., Ni Wayan Putri Yuliana Ni Wayan Suniasih Pande Putu Ary Widyaningsih . Putu Eka Andriyani ., Putu Eka Andriyani