Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kegiatan Edukasi Kesehatan Tentang Dampak Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental di Masa Pandemi Pada Kelompok Pengrajin Purun Al-Firdaus, Desa Palam, Kota Banjarbaru Ariza, A. Firsa; Hidayah, Nurul; Saputera, Yandi; Rezeki, Yuliarti; Angriani, Maya Rezeki; Nurhayati, Nurhayati; Analisa, Analisa; Wulandari, Dyah Sri
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 1 No 1 (2023): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.627 KB) | DOI: 10.63004/mcm.v1i1.122

Abstract

Pendahuluan. Sosialisasi tentang pentingnya menjaga kesehatan mental pada masa pandemi COVID-19 bertujuan untuk menjaga diri agar dapat menjalani keseharian dengan lebih nyaman dan tidak tertekan namun tetap waspada. Masa pandemi tentunya memberi dampak terhadap pengrajin purun Al Firdaus dimana penghasilan mereka mengalami penurunan sehingga dapat memicu stress ditambah dengan isu-isu yang menyebar di media sosial terkait pandemi. Permasalahannya adalah dari hasil wawancara singkat dengan 10 orang ibu anggota kelompok pengrajin purun Al Firdaus, 90% diantaranya kurang memahami tentang gangguan mental akibat sosial media, cara pencegahannya, cara menjaga kesehatan mental selama pandemi, dan mengapa penting menjaga kesehatan mental.Tujuan. Memberikan informasi tentang dampak media sosial terhadap kesehatan mental kepada para pengrajin purun Al Firdaus.Metode. Kegiatan pemberian edukasi kesehatan dilakukan dengan metode ceramah kepada 15 orang pengrajin purun Al Firdaus yang dilanjutkan dengan diskusi. Disamping itu, kegiatan disisipkan dengan pendampingan dalam pembuatan laporan keuangan secara digital.Hasil. Hasil dari kegiatan ini adalah pengrajin purun Al Firdaus antusias dan mengetahui dampak media sosial terhadap kesehatan mental. Disamping itu, penanggung jawab keuangan kelompok pengrajin purun Al Firdaus juga mengetahui bagaimana melakukan digitalisasi pelaporan keuangan.Simpulan. Kegiatan edukasi kesehatan ini memberikan pengetahuan kepada pengrajin purun Al Firdaus terkait dampat media sosial terhadap kesehatan mental.
Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK di Bantaran Sungai Desa Paku Alam Berbasis Produk Jahe Lokal Wulandari, Dyah Sri; Rahmadani, Rahmadani; Irawan, Angga
Majalah Cendekia Mengabdi Vol 1 No 4 (2023): Majalah Cendekia Mengabdi
Publisher : CV. Wadah Publikasi Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63004/mcm.v1i4.315

Abstract

Pendahuluan: Masyarakat Desa Paku Alam Kabupaten Banjar mayoritas tinggal di bantaran sungai Martapura dengan mata pencaharian sebagai petani, hasil pertanian yang banyak dihasilkan di wilayah tersebut salah satunya adalah tanaman jahe, masalah yang ada di desa paku alam yaitu masyarakat telah diberi pelatihan tentang kewirausahaan namun hingga kini tidak ada masyarakat yang memulai usaha dan tingginya angka penyakit hipertensi yang diderita masyarakat, urgensi dari pengabdian ini adalah kurangnya minat untuk mengembangkan usaha serta kurangnya pengetahuan tentang bahaya penyakit hipertensi.Tujuan: Dari masalah yang ada maka pengabdian ini bertujuan untuk mendapatkan kader yang dapat memotivasi masyarakat sehingga membawa perubahan yang lebih baik demi terciptanya peningkatan derajat ekonomi dan kesehatan masyarakat di desa paku alam dengan memanfaatkan hasil alam yaitu jahe dan menghadirkan teknologi yang lebih mudah untuk diaplikasikan di masyarakat dengan mitra ibu-ibu PKK.Metode: Pelatihan dan Edukasi.Hasil: Hasil dari program ini yaitu seluruh kader telah mengetahui dan mampu mempraktikkan pengetahuan dan keterampilan yang di dapat, dari pelatihan yang dilaksanakan ada berbagai produk yang dihasilkan yaitu serbuk jahe atau bahasa daerah setempat yaitu tipakan (bahasa banjar) dijadikan serbuk jahe dengan menggunakan mesin sehingga pengolahannya lebih cepat dan efesien dan diberikan nama tipakan banua karena jahe nya berasal dari daerah setempat, selain serbuk jahe yang bisa dikonsumsi, produk olahan lain pada program ini yaitu kue kering berbahan serbuk jahe yang diberi nama tipakan cookiesSimpulan: Dengan pelatihan dan produk yang diciptakan dapat manfaatkan oleh masyarakat desa paku alam sebagai produk unggulan daerah setempat.
Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Bantaran Sungai Lulut melalui Pengolahan Hasil Pangan Lokal Belimbing Wuluh dan Pemasarannya Nurhayati, Nurhayati; Angriani, Maya Rezeki; Wulandari, Dyah Sri; Zuyyina, Zuyyina
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 9 No 1 (2024): Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat
Publisher : Universitas Mathla'ul Anwar Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30653/jppm.v9i1.632

Abstract

Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber daya alam yang beragam termasuk tanaman. Salah satu tanaman tersebut adalah belimbing wuluh yang banyak ditemukan di halaman rumah atau di pinggir jalan. Tanaman ini tidak memerlukan teknik khusus dalam perawatan atau budidayanya. Belimbing wuluh termasuk tanaman yang berbuah banyak sepanjang tahun, dan bersifat perishable sehingga cepat mengalami kerusakan setelah dipetik atau dipanen. Mengacu kepada analisis situasi, ditemukan beberapa permasalahan yang ada di masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga, yang meliputi ekonomi dan potensi dari masyarakat. Permasalahan-permasalahan tersebut kemudian diseleksi menurut skala prioritas dan disesuaikan dengan kemampuan masyarakat serta tingkat kepentingan untuk kebutuhan masyarakat. Strategi dalam memulai bisnis hingga menghasilkan produk dan packaging yang menarik serta berkhasiat bagi kesehatan dengan menggunakan bahan-bahan alami. Solusi kegiatan ini diharapkan dapat membantu para ibu-ibu yang tergabung dalam kelompok pengajian untuk lebih mengenal pentingnya memanfaatkan dan mempromosikan hasil pangan local serta bagaimana cara membuat, mengelola, dan memasarkan olahan dari bahan hasil pangan local tersebut agar lebih tepat sasaran dengan memanfaatkan digital marketing. Indonesia is a country that has diverse natural resources including plants. One of these plants is starfruit which is often found in home gardens or on the side of the road. This plant does not require special techniques in care or cultivation. Carambola wuluh is a plant that bears a lot of fruit throughout the year and is perishable, so it quickly deteriorates after being picked or harvested. Referring to the situation analysis, several problems were found in the community, especially housewives, which included the economy and the potential of the community. These problems are then selected according to the priority scale and adjusted to the ability of the community and the level of importance for the needs of the community. Strategies in starting a business to produce products and packaging that are attractive and beneficial for health by using natural ingredients. The solution to this activity is expected to be able to help mothers who are members of the study group to become more familiar with the importance of utilizing and promoting local food products and how to make, manage, and market preparations from these local food products so that they are more on target by utilizing digital marketing.
DESAIN ALAT PENGUNTIP BRONDOLAN KELAPA SAWIT DENGAN MEKANISME MANUAL MENGGUNAKAN METODE DFM (DESIGN FOR MANUFACTURE) Wulandari, Dyah Sri; Maulana, Yassyir; Trianiza, Ice; Noor, Irawan; Ramadhan, Muhammad Ashri
Journal of Industrial Engineering and Operation Management (JIEOM) Vol 7, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/jieom.v7i2.17567

Abstract

Penguntipan brondolan kelap sawit secara manual memakan waktu yang relatif lama serta membuat para pekerja merasa lebih lelah karena harus terus membungkuk selama proses penguntipan yang mengakibatkan produktivitas kerja dan hasil panen menurun, hal ini dapat diatasi dengan menggunakan alat brondolan, masalah yang ditemui dilapangan adalah alat brondolan yang telah ada dan digunakan oleh berbagai industri kelapa sawit di Kalimantan Selatan dirasa masih belum maksimal dari segi kemudahan penggunaan, ukuran, bentuk dan biaya, oleh karena itu melalui penelitian ini dilakukan pembaharuan desain alat brondolan kelapa sawit dengan metode DFM (Design for Manufacture). Hasilnya setelah dilakukan analisis menggunakan metode DFM (Design for Manufacture), alat brondolan yang didesain dan dibuat memiliki keunggulan tidak lagi menggunakan sistem lempar namun menggunakan metode menguntip yang akan meningkatkan proses pengambilan brondolan sawit. Alat ini didesain dengan mengedepankan keringkasan dalam hal penggunaan dan easy assemble, agar mudah melakukan penggantian part yang mengalami kerusakan. Biaya produksi alat penguntip brondolan kelapa sawit lebih hemat dari pada alat penguntip brondolan kelapa sawit sebelumnya.Kata Kunci:  Alat penguntip Brondolan, Kelapa Sawit, Design for Manufacture
Pengaruh Tagline “Gratis Ongkir” Marketplace Shopee terhadap Keputusan Pembelian Mahasiswa Andini, Maulida Putri; Ariza, A Firsa; Wulandari, Dyah Sri
Economic and Education Journal (Ecoducation) Vol. 5 No. 2 (2023): Economic and Education Journal (Ecoducation)
Publisher : Pendidikan Ekonomi, Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era digital saat ini, perkembangan teknologi internet berperan sangat penting dalam melakukan komunikasi maupun mencari informasi, searah dengan fenomena tersebut mengakibatkan munculnya berbagai e-commerce salah satunya Shopee, merupakan e-commerce dengan kunjungan situs terbanyak di Indonesia. Shopee telah memperluas lini bisnisnya dengan startegi iklan Tagline “Gratis Ongkir”. Peran tagline dalam sebuah iklan merupakan sesuatu yang ditanamkan kedalam benak konsumen. Alasan utama pelanggan meninggalkan keranjang belanja mereka adalah tingginya biaya pengiriman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Tagline “Gratis Ongkir” terhadap keputusan pembelian pada Pada Mahasiswa di Universitas Sari Mulia. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, pengambilan sampel menggunakan teknik nonprobability sampling dengan rumus slovin sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 104 responden. Hasil analisis regresi sederhana dengan perolehan nilai signifikan sebesar 0.000 < 0,05 dan hasil uji regresi secara parsial (uji t) diperoleh nilai uji t hitung lebih besar dari t tabel yaitu 4.396 > 1.659, Artinya variabel Tagline “Gratis Ongkir” Marketplace Shopee berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel Keputusan Pembelian pada mahasiswa Universitas Sari Mulia. Jadi dapat disimpulkan bahwa Tagline “Gratis Ongkir” dapat mempengaruhi keputusan pembelian pada mahasiswa Universitas Sari Mulia.
Transformasi Digital dan Strategi Ketahanan Pasca Pandemi pada UMKM di Kota Banjarmasin Wulandari, Dyah Sri; Prasetya, Muhammad Riko Anshori
Economic and Education Journal (Ecoducation) Vol. 5 No. 2 (2023): Economic and Education Journal (Ecoducation)
Publisher : Pendidikan Ekonomi, Universitas Insan Budi Utomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas transformasi digital terhadap omset penjualan antara UMKM yang telah menerapkan pemasaran digital dengan UMKM yang masih menggunakan pemasaran tradisional, serta mengetahui strategi ketahanan pada masa pandemi dan pasca pandemi. Menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan sumber data sekunder dan primer serta dianalisis menggunakan analisis SWOT, lokasi penelitian di Kota Banjarmasin. Hasilnya Transformasi Digital efektif terhadap peningkatan omset penjualan dan dapat menjadi kekuatan UMKM untuk mengembangkan usahanya, untuk UMKM yang masih menerapkan pemasaran secara tradisional maka diharapkan terus berupaya mengatasi berbagai kendala yang dihadapi dalam betransformasi ke pemasaran digital demi berkembangnya usaha yang dijalankan. Untuk strategi ketahanan strategi yang digunakan adalah strategi Kekuatan dan Peluang SO (Strength-Opportunity) untuk dapat bertahan baik dalam masa pandemi maupun pasca pandemi, strategi SO yang dirumuskan adalah mengoptimalkan penggunaan market place, sosial media, Flatfrom digital dan lain sebagainya dalam pemasaran produk, berinovasi agar produk yang ditawarkan mampu bersaing, dan dukungan Pemerintah Kota Banjarmasin agar dapat membantu UMKM dalam kemudahan informasi mengenai izin usaha, perizinan ekspor-impor, P-IRT, sertifikasi produk halal, serta kemudahan mendapatkan bahan baku. Kebaruan pada penelitian ini adalah mengenai transformasi digital dengan menambah strategi kemampuan bertahan pada dua situasi yaitu saat pandemi dan pasca pandemi, dengan dibuatnya 2 situasi tersebut sehingga dapat menambah referensi para UMKM dalam menentuakan strategi yang tepat sesuai situasi dan objek penelitian dikhususkan untuk UMKM yang bergerak pada usaha kuliner atau makanan.
PEMBERDAYAAN IBU-IBU PKK DESA BABIRIK BERBASIS HASIL PERTANIAN DAN PETERNAKAN Wulandari, Dyah Sri; Adawiyah, Robiyatul; Maulana, Yassyir; Fatimah, Siti; Maslina, Maslina
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 4 (2025): Volume 6 No 4 Tahun 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v6i4.49271

Abstract

Program Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan di Desa Babirik, Kecamatan Beruntung Baru, Kabupaten Banjar, bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan pengetahuan masyarakat, khususnya ibu-ibu PKK, dalam mengolah hasil pertanian dan peternakan menjadi produk bernilai tambah. Melalui serangkaian pelatihan pembuatan beras vacuum dan abon bebek, pembekalan strategi pemasaran, serta pendampingan pengurusan perizinan usaha, program ini berhasil meningkatkan keterampilan teknis, wawasan kewirausahaan, dan kesadaran akan pentingnya legalitas usaha bagi pelaku UMKM. Hasil pelaksanaan program menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan kemampuan masyarakat dalam pengolahan produk lokal, terbentuknya produk unggulan desa berupa beras vakum dan abon bebek, serta tumbuhnya semangat berwirausaha. Dengan adanya produk unggulan tersebut, Desa Babirik memiliki potensi untuk memperluas pasar, meningkatkan daya saing, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan.