Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

The Effect of Teaching Style and Eye-Hand Coordination on Learning Outcomes in Tennis Field Groundstrokes Afri Tantri; Benny Aprial. M; Mashud Mashud
Budapest International Research and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol 5, No 2 (2022): Budapest International Research and Critics Institute May
Publisher : Budapest International Research and Critics University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33258/birci.v5i2.5235

Abstract

The purpose of this study was to find differences about the effect of reciprocal teaching style, practice style and the inclusion style, as well as the level of eye, hand and foot coordination of students on student learning outcomes of groundstrokes. The sample is students who are divided into groups who receive an exercise and reciprocal teaching style by considering the ability of eye, hand and foot coordination. This research uses 2x3 Factorial Design. The research population was 118 students, the research sample was taken based on Verduci's theory 27%, the category of high eye-hand-foot coordination group was students who included in the 27% highest score, the category of low eye-hand-foot coordination group was students who included in the lowest 27% score. Testing of eye, hand and foot coordination was carried out with a test of eye, hand and foot coordination. While the groundstroke ability is done by testing groundstrokes forehand and backhand. Based on the results of the test analysis, it was found that the overall teaching style of the group with high eye, hand and foot coordination had better results. There is an interaction between teaching style and eye, hand and foot coordination on the learning outcomes of groundstrokes.
Pengadaan Senam Jantung Sehat Virtual Melalui Zoom Meeting Pada Lansia Pensiun Telkom Medan Benny Aprial. M; Lela Santika; Devi Catur Winata; Hardodi Sihombing; Khairul Usman; Dicky Hendrawan
Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2021): Jurnal Bina Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (615.484 KB) | DOI: 10.55081/jbpkm.v1i2.261

Abstract

Olahraga merupakan salah satu bentuk aktivitas fisik yang dilakukan secara terencana dan terstruktur yang dalam pelaksanaannya melibatkan gerakan tubuh yang berulang-ulang untuk meningkatkan kebugaran jasmani dan rohani. Olahraga menjadi hal yang penting dan wajib dilakukan oleh masyarakat di tengah pandemi COVID-19 dikarenakan olahraga dapat meningkatkan system imun tubuh. Karena kegiatan olahraga dapat meningkatkan kebugaran dan meningkatkan daya tahan tubuh sehingga dapat dipastikan kekebalan menjadi kuat sebagai pertahanan dan terhindar terhadap virus penyebab COVID-19. Menjaga Jarak juga merupakan suatu himbauan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang telah mengubah cara hidup kita sehari-hari. Mulai melakukan proses belajar mengajar, bekerja, beribadah hingga senam pun harus dilakukan dirumah dengan virtual menggunakan berbagai macam aplikasi misalnya zoom meeting. Saat melakukan atau olahraga juga disarankan untuk tidak berlebihan apalagi untuk kalangan lansia yang diharusnya olahraga yang intensitasnya rendah atau low impact. Sebab, bisa mengganggu kesehatan dan menurunkan system imun tubuh. Senam jantung sehat merupakan salah satu jenis olahraga yang ditujukan untuk mencegah Covid-19 untuk meningkatkan kebugaran dan daya tahan tubuh kemudian senam jantung sehat ini juga runtin dilakukan oleh pensiunan Telkom diseluruh Indonesia pada saat sebelum covid-19 ada. Pengadaan Senam jantung sehat secara virtual menggunak zoom meeting ini diharapkan menjadi salah satu alternatif untuk menjaga kesehatan, kebugaran dan daya tahan tubuh pada lansia pensiunan Telkom medan. Kegiatan ini dilakukan dengan melakukan dengan senam jantung sehat versi II dan III dan dilakukan selama 30 menit menggunakan zoom metting dan diikuti oleh 15 lansia pensiunan Telkom medan. Sasaran dari kegiatan ini adalah lansia pensiunan Telkom medan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan antusiasme yang baik dan para pensiunan mennyarankan pengadaan senam virtual ini tetap ada saat pandemic covid-19 ini.
Implementasi Pembelajaran Penjas Melalui Daring Dimasa Pandemi Covid-19 Pada SMP Negeri 1 Sumbul Kabupaten Karo Tahun 2021 Ronal Purba; Benny Aprial. M
Jurnal Mahasiswa Bina Guna Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Mahasiswa Bina Guna
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jmbg.v2i2.1164

Abstract

Hasil penelitian ini diketahui bahwa implementasi pembelajaran PJOK pada masa pandemi COVID-19 di SMP Negeri 1 Sumbul Kabupaten Karo dijelaskan dalam beberapa indikator yaitu 100% guru tetap memberikan pembelajaran PJOK, 66,7% guru menggunakan metode pembelajaran daring, 38,9% pembelajaran PJOK sesuai dengan RPP dan 38.9% sesuai RPP namun tidak runtut, 100% menggunakan media pembelajaran whatsapp group, 94% peserta didik antusias dan berpartisipasi baik dalam pembelajaran, 100% guru bekerjasama dengan orang tua peserta didik agar proses pembelajaran PJOK tetap berlangsung, 61,1% guru mengatakan dalam implementasinya hanya sebagian pembelajaran yang sesuai RPP, 100% penilaian berdasarkan pengumpulan tugas dan ujian, 83,3% guru mengatakan penilaian pada pembelajaran daring tidak efektif, dan 50% kendala dalam pembelajaran PJOK daring yaitu kesulitan mengakses internet.
Implementasi Pembelajaran Penjas Melalui Googelform Dimasa Pandemi Covid-19 Pada SMA Negeri 1 Pantai Labu Tahun Ajaran 2020/2021 Nanda Kurnia Aditya; Benny Aprial. M
Jurnal Mahasiswa Bina Guna Vol 2 No 1 (2024): Jurnal Mahasiswa Bina Guna
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jmbg.v2i1.1169

Abstract

Hasil penelitian di atas dapat dilihat bahwa Penyelenggaraan Pembelajaran Pendidikan Jasmani Melalui Googelform Selama Pandemi Covid-19 Di SMA Negeri 1 Pantai Labu dijelaskan dalam beberapa indikator, yaitu 100% guru tetap memberikan pembelajaran PJOK, , 66,7% guru menggunakan metode pembelajaran daring, 38,9% pembelajaran PJOK sesuai dengan rencana pembelajaran dan 38,9% sesuai dengan rencana pembelajaran namun tidak koheren, 100% menggunakan media pembelajaran whatsapp group, 94% siswa antusias dan berpartisipasi dengan baik dalam pembelajaran, 100% guru bekerja sama dengan orang tua siswa sehingga proses pembelajaran PJOK terus berlanjut, 61 ,1% of teachers said that in its implementation only part of the learning was in accordance with lesson plans, 100% of the assessment was based on the collection of assignments and exams, 83.3% of teachers said that online learning was ineffective, and 50% of the obstacles in online PJOK learning were difficulties accessing the internet. Sebanyak 61 ,1% guru mengatakan bahwa dalam pelaksanaannya hanya sebagian dari pembelajaran yang sesuai dengan rencana pelajaran, 100% penilaian didasarkan pada pengumpulan tugas dan ujian, 83,3% guru mengatakan bahwa pembelajaran daring tidak efektif, dan 50% kendala dalam pembelajaran PJOK daring adalah kesulitan mengakses internet.