Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

The Effectiveness of Effleurage Massage Accompanied with Consumption of Young Coconut Water (Cocos Nucifera L) to Relieve Pain Intensity in Women First Stage of Labor at the Madani Clinic, Manado City Juwita, Noormah; Istiqamah, Istiqamah
PROMOTOR Vol. 7 No. 3 (2024): JUNI
Publisher : Universitas Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v7i3.703

Abstract

Childbirth is a process in which repeated contractions occur, which can cause Pain in the mother in labor. The Pain felt during labor can cause anxiety and fear, which will affect the birthing process. This research aims to determine the effectiveness of a combination of effleurage massage and consumption of young coconut water (Cocos Nucifera L) to reduce the intensity of Pain in mothers in the first stage of labor at the Madani Clinic, Manado City. The research design used was Quasi-Experimental. The population studied was all mothers giving birth in the Madani Clinic Working Area, Manado City. A sample of 13 people was obtained using the accidental sampling technique. The research instrument used was a questionnaire sheet. The research results were then analyzed using Man Whitney. The results of the analysis showed that there was no significant effect between the group given the combination intervention and the control group. Based on the research results, it is hoped that the research area will be able to include clinical midwives in acupressure therapy training, especially for women giving birth, so that it can relieve pain and increase comfort for women giving birth.
Systematic Review: Impact of Prenatal Exercise on Anxiety Levels and Childbirth Readiness: Systematic Review: Dampak Senam Hamil Terhadap Tingkat Kecemasan dan Kesiapan Persalinan Purwitasari Handayani, Titi; Juwita, Noormah; Sari Dewi, Ratna; Mariati, Nelly; Anisa, Noor
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 17 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v17i1.2597

Abstract

Kehamilan merupakan tahap penting dalam kehidupan seorang perempuan yang sering kali disertai dengan kecemasan, terutama menjelang persalinan. Kecemasan yang tidak dikelola dengan baik dapat berdampak negatif pada kondisi fisik dan mental ibu hamil, serta meningkatkan risiko komplikasi persalinan. Salah satu metode non-farmakologis yang dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesiapan persalinan adalah senam hamil. Penelitian ini menggunakan metode systematic review untuk mengevaluasi dampak senam hamil terhadap kecemasan dan kesiapan persalinan dengan menganalisis studi yang relevan dari tahun 2020 hingga 2024. Hasil analisis menunjukkan bahwa senam hamil, termasuk prenatal yoga dan senam tera, berkontribusi dalam menurunkan tingkat kecemasan melalui mekanisme fisiologis, seperti peningkatan produksi endorfin dan pengurangan kadar kortisol. Selain itu, senam hamil juga meningkatkan kesiapan mental dan fisik ibu hamil dengan memperbaiki kualitas tidur, meningkatkan rasa percaya diri, serta memberikan dukungan sosial. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar senam hamil diintegrasikan ke dalam program perawatan antenatal sebagai strategi efektif dalam mempersiapkan ibu menghadapi persalinan secara optimal.
SAHABAT “Sadar Hidup Sehat Bebas Stunting” pada Anak dan Ibu Hamil Juwita, Noormah; Napu, Mohamad Novaldi; Elisabet, Silvia Gabriela; Fataruba, Fajira Modimbala Murni; Fataruba, Riyanti; Buhang , Mohammad Rikal
Jurnal SOLMA Vol. 14 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v14i2.18782

Abstract

Background: Stunting is currently one of the problems in the world, including Indonesia. This condition is caused by chronic malnutrition and affects children's growth and development. Through this activity, students share their knowledge with the Paku Selatan village community. Methods: This activity was carried out using the following methods: 1). Preparation stage, 2). Implementation stage, 3). Evaluation stage. Results: With the cooperation of the community, cadres and government, this counseling went well and received a good response from the local community who participated in the activity. Conclusions: At the time of community service activities went well. After this socialization program was held, it was obtained to increase knowledge to the Paku Selatan village community about the causes of stunting in children and also interventions that can be carried out in an effort to handle nutrition in preventing stunting.
Meningkatkan Kualitas Hidup Dasar Melalui Pemeriksaan Umum Dan Laboratorium Dasar Juwita, Noormah; Atikah, Sri; Supriati, Hamidah Sri; Saranaung, Dian; Lope, Ence; Pudehokang, Erlinda; Saputri, Erni; Samade, Febri; Bahadar, Jubeda; Merta, Sawitri; Dacosta, Trihana
Jurnal SOLMA Vol. 13 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/solma.v13i2.15196

Abstract

Background: Perlu adanya perhatian pada kelompok masyarakat yang berhubungan dengan pengetahuan kesehatan agar masyarakat memiliki pemikiran sejak dini untuk memahami secara jelas tanda dan gejala dengan melakukan pemeriksaan ke layanan kesehatan baik puskesmas atau ke rumah sakit. Kegiatan ini bertujuan memperluas wawasan masyarakat setempat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dengan melakukan pemeriksaan dasar, sehingga mampu menciptakan masyarakat yang sehat jasmani dan lingkungan yang bersih. Metode: Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode, yaitu: 1). Tahapan persiapan, 2). Tahapan pelaksanaan, 3). Tahapan evaluasi. Hasil: Atas kerja sama dari masyarakat, kader dan pemerintah penyuluhan ini berjalan dengan baik dan mendapat respon yang baik dari masyarakat setempat yang ikut serta dalam kegiatan. Dengan memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat yang terlibat baik secara kelompok atau individu yang di jelaskan mengenai hiperkolestrol, diabetes militus, hipertensi, gout artritis, dan kekurangan hemoglobin. Kesimpulan: Pada saat kegiatan pengabdian masyarakat dalam melakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis berlangsung dengan baik. Setelah kegiatan ini di harapkan mampu meningkatkan derajat kesehatan yang optimal.
Systematic Review: Impact of Prenatal Exercise on Anxiety Levels and Childbirth Readiness: Systematic Review: Dampak Senam Hamil Terhadap Tingkat Kecemasan dan Kesiapan Persalinan Purwitasari Handayani, Titi; Juwita, Noormah; Sari Dewi, Ratna; Mariati, Nelly; Anisa, Noor
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 17 No 1 (2025): Jurnal Ilmiah Kesehatan
Publisher : Universitas Mohammad Husni Thamrin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37012/jik.v17i1.2597

Abstract

Kehamilan merupakan tahap penting dalam kehidupan seorang perempuan yang sering kali disertai dengan kecemasan, terutama menjelang persalinan. Kecemasan yang tidak dikelola dengan baik dapat berdampak negatif pada kondisi fisik dan mental ibu hamil, serta meningkatkan risiko komplikasi persalinan. Salah satu metode non-farmakologis yang dapat membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan kesiapan persalinan adalah senam hamil. Penelitian ini menggunakan metode systematic review untuk mengevaluasi dampak senam hamil terhadap kecemasan dan kesiapan persalinan dengan menganalisis studi yang relevan dari tahun 2020 hingga 2024. Hasil analisis menunjukkan bahwa senam hamil, termasuk prenatal yoga dan senam tera, berkontribusi dalam menurunkan tingkat kecemasan melalui mekanisme fisiologis, seperti peningkatan produksi endorfin dan pengurangan kadar kortisol. Selain itu, senam hamil juga meningkatkan kesiapan mental dan fisik ibu hamil dengan memperbaiki kualitas tidur, meningkatkan rasa percaya diri, serta memberikan dukungan sosial. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar senam hamil diintegrasikan ke dalam program perawatan antenatal sebagai strategi efektif dalam mempersiapkan ibu menghadapi persalinan secara optimal.
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT YANG BERHUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF DI KLINIK CLARA PRATAMA KOTA BITUNG Karim, Rizki F. P.; Juwita, Noormah; Ati, Endang Puji
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Special Issue Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.39035

Abstract

Faktor utama penghambat ASI adalah produksi ASI yang kurang sehingga ibu berhenti menyusui bayinya. Produksi ASI tidak maksimal karena asupan nutrisi ibu yang kurang baik, menu makanan yang tidak seimbang dan mengkomsumsi makanan yang kurang teratur maka prosuksi ASI tidak mencukupi untuk bayi, nutrisi dan gizi memegang peranan penting dalam menunjang prosuksi ASI yang maksimal karena produksi ASI dipengaruhi oleh hormon proklatin yang berkaitan dengan nutrisi ibu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor penghambat yang berhubungan pemberian ASI Eksklusif di Klinik Clara Kota Bitung. Metode penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif analitis, dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan hanya sekali dalam waktu yang bersamaan. Dalam pelaksanaannya meliputi pengumpulan data, analisis dan interpretasi terhadap hasil yang telah diperoleh. Pengambilan sampel dengan teknik non-probability sampling dengan cross sectional sampling pada 35 responden sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditentukan. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dukungan keluarga dan observasi wawancara menurut HARS. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ada faktor yang berhubungan dengan penghambat pemberian ASI Eksklusif. Faktor internal adalah (pekerjaan, pendidikan, paritas dan pengetahuan) sedangkan faktor eksternal adalah (dukungan keluarga, emosional, instrumental, informasional). Dan dari faktor-faktor tersebut menunjukkan adanya hubungan dengan faktor penghambat pemberian ASI Eksklusif.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KECEMASAN PADA PRA OPERASI SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT MANEMBO-NEMBO KOTA BITUNG Dacosta, Trihana Rosmawati; Juwita, Noormah; Ati, Endang Puji
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 4 (2024): Vol. 7 No. 4 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i4.41131

Abstract

Kecemasan adalah bentuk perasaan yang dialami oleh ibu hamil menjelang persalinan. Di Indonesia, sekitar 95% tenaga kesehatan tidak terlalu memperhatikan kondisi psikologis ibu menjelang persalinan namun lebih memperhatikan kondisi fisik ibu dan bayi yang dilahirkannya. Padahal kondisi psikologis ibu juga menjadi faktor penting pendukung keberhasilan persalinan. Rasa cemas dan takut yang dirasakan ibu akan berimplikasi pada rasa sakit, yang kemudian mengganggu proses persalinan sehingga ibu akan menjadi lelah dan kehilangan kekuatannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya hubungan usia, pendidikan, pengalaman operasi, dukungan keluarga, paritas dengan tingkat kecemasan pasien preoperasi sectio caesarea di Rumah Sakit Manembo-nembo Kota Bitung. Metode Penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif analitik, dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan hanya satu kali di saat yang sama. Penelitian ini menggunakan  teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 35 responden dan pengumpulan data menggunakan kuesioner dalam bentuk google form. Hasil penelitian terdapat beberapa faktor yang berhubungan dengan kecemasan diantaranya faktor usia < 30 tahun dengan tingkat kecemasan (28,5%), berpendidikan rendah (28,5%), kurang mendapatkan dukungan keluarga (25,7%), paritas (31,4%). Dalam penelitian ini ada beberapa faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan diantaranya, usia, pendidikan, pengalaman, dukungan, paritas dapat disimpulkan  bahwa tingkat kecemasan berhubungan dengan setiap pasien yang akan menjalani operasi sectio caesarea.
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PARTISIPASI PRIA DALAM PENGGUNAAN KONTRASEPSI VASEKTOMI DI KLINIK BERSALIN SHARON KECAMATAN WANEA KOTA MANADO TAHUN 2024 Lope, Ence Elvira; Juwita, Noormah; Rantiasa, I Made
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.41442

Abstract

Rendahnya partisipasi pria dalam penggunaan KB vasektomi berhubungan dengan beberapa faktor yaitu pengetahuan, pendidikan, dukungan istri, sumber informasi, jumlah anak dan sosial budaya masyarakat. Dan pola pikir masyarakat yang menganggap bahwa KB merupakan kewajiban dari wanita karena wanita yang mengalami kehamilan. Angka prevalensi pemakaian kontrasepsi vasektomi indonesia sebannyak 0,2% dan di sulawesi utara jumlah pria yang menggunakan vasektomi sebanyak 65 akseptor (0,15). Tujuan dari penelitian ini untuk mengidentifikasi dan menganalisa faktor yang berhubungan; pengetahuan, pendidikan, dukungan istri, dan sumber informasi dengan partisipasi pria dalam penggunaan kontrasepsi vasektomi di Klinik Bersalin Sharon Kecamatan  Wanea Kota Manado. Metode Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif  dengan menggunakan rancangan cross sectional. Dengan Total sampling dalam penellitian ini sebanyak 50 orang, dengan pengumpulan data menggunakan kusioner dan di analisa menggunakan uji-chi square. Hasil penelitian univariat menunjukkan bahwa suami dengan pengetahuan baik 46%, dukungan istri 25%, sumber informasi 38% dan ikut vasektomi 30%. Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa pengetahuan (p = 0,55), pendidikan (p = 0,11), dukungan istri (p = 0,00), sumber informasi (p = 0,58). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan dukungan istri dengan partisipasi pria dalam penggunaan kontrasepsi vasektomi sedangkan tidak ada hubungan antara pengetahuan, pendidikan dan sumber informasi dengan partisipasi pria dalam penggunaan kontrasepsi vasektomi di Klinik Bersalin Sharon Kecamatan  Wanea Kota Manado.
FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PELAKSANAAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) PADA IBU POSTPARTUM DI RSUD KABUPATEN KEPULAUAN TALAUD. Saranaung, Dian Siska; Juwita, Noormah; Ardiningtyas, Lisa
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 8 No. 1 (2025): Volume 8 No. 1 Tahun 2025
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v8i1.41593

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi inisiasi menyusu dini (IMD) di Kabupaten Kepulauan Talaud. Data dikumpulkan melalui metode survei dengan menggunakan kuesioner yang ditujukan kepada ibu yang baru melahirkan. Sampel penelitian terdiri dari ibu-ibu yang memenuhi kriteria tertentu, seperti tidak memiliki gangguan komunikasi dan telah melahirkan di RSUD Kabupaten Kepulauan Talaud. Penelitian ini menemukan bahwa angka pemberian ASI eksklusif di Indonesia mengalami penurunan, dengan hanya 48,6% ibu yang melakukan IMD pada tahun 2021, dibandingkan dengan 58,2% pada tahun 2019. Hasil analisis menunjukkan bahwa sikap ibu berperan penting dalam keberhasilan IMD, di mana 65,6% ibu memulai menyusui sebelum waktunya. Selain itu, penelitian ini juga mencatat bahwa IMD dapat mengurangi risiko infeksi dan kematian neonatal, dengan memberikan kekebalan pasif melalui kolostrum. Meskipun manfaat IMD sangat luas, hanya 44% ibu yang baru melahirkan pertama kali yang melakukannya, menunjukkan perlunya peningkatan kesadaran dan pendidikan tentang pentingnya IMD. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam upaya meningkatkan angka IMD dan ASI eksklusif di Indonesia, serta mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) dalam mengurangi angka kematian bayi hingga 12/1.000 kelahiran hidup. Dengan demikian, hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi kebijakan kesehatan dan program-program yang mendukung ibu dan bayi di Indonesia.