HERAWATI, DIANA
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGASUHAN ANAK OLEH PENGASUH SATUAN PELAYANAN PERLINDUNGAN SOSIAL ANAK BANDUNG Herawati, Diana; Yuliani, Dwi; Wardhani, Dayne Trikora
Jurnal Ilmiah Perlindungan & Pemberdayaan Sosial, Vol 1 No 2 (2019): LINDAYASOS
Publisher : Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31595/lindayasos.v1i2.217

Abstract

Pengasuhan anak dilakukan dengan upaya penerapan disiplin, monitoring, reward atau hadiah, rutinitas sehari-hari dan pre-arming. Penelitian ini dilakukan penelitian di panti Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung, yang bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang: 1) karakteristik informan pengasuh, 2) penerapan disiplin oleh pengasuh di panti, 3) penerapan monitoring, 4) penerapan reward atau hadiah, 5) penerapan rutinitas sehari-hari, 6) penerapan pre-arming, 7) harapan pengasuh Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengambilan informasi dalam penelitian ini yaitu, dengan menggunakan teknik pengumpulan data dengan berhubungan bersama pengasuh. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini adalah 1) teknik wawancara mendalam, 2) teknik observasi partisipatif, 3) teknik studi dokumentasi. Selanjutnya hasil penelitian dianalisis menggunakan uji keabsahan data dengan menggunakan cara memperpanjang waktu pengamatan, triangulasi, menggunakan bahan referensi dan membercheck. Hasil penelitian menunjukan bahwa, pengasuhan anak oleh pengasuh Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung telah dilakukan sesuai dengan penerapan pengasuhan yaitu penerapan disiplin, monitoring, reward atau hadiah, rutinitas sehari-hari, dan pre-arming. Dalam penerapan pengasuhan di panti Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak masih terdapat kekurangan dalam melaksanakan penerapan pengasuhannya. Kekurangan dalam penerapan pengasuhan ini disebabkan karena kurang pahamnya pengasuh mengenai anak dan keterampilan yang dimiliki, sehingga pelayanan kepada anak kurang. Program yang diusulkan Peningkatan Kualitas Pengasuhan Anak di Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung di panti anak Satuan Pelayanan Perlindungan Sosial Anak Bandung.
Analisis Perspektif Islam dan Kesehatan Mengenai Penggunaan Pil Penunda Haid untuk Menyempurnakan Ibadah Herawati, Diana; Azzahra, Dinda Nazwa; Farhah, Hanisyah Dian; Hadi, Jesica Cetleya; Rosadi, Nurrita Catharina; Ramadhani, Zakiyyah Putri; Supriyadi, Tedi; Faozi, Akhmad
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 5 No 1 (2025): JUPIN Februari 2025
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.1066

Abstract

Penggunaan pil penunda haid dalam konteks ibadah dalam perspektif Islam merupakan topik yang kompleks dan memerlukan pemahaman mendalam mengenai hukum Islam serta dampak kesehatan dari penggunaan pil tersebut membuat beberapa wanita memilih untuk menggunakan pil penunda haid agar dapat melaksanakan ibadah tanpa terhalang oleh menstruasi. Namun, terdapat perdebatan di kalangan ulama mengenai penggunaan pil ini, terutama terkait dengan efek samping yang mungkin ditimbulkan, seperti perubahan siklus menstruasi dan potensi dampak negatif lainnya. Berdasarkan masalah tersebut maka penelitian ini ditujukan untuk mengkaji perbedaan pandangan para ulama dan tenaga kesehatan mengenai penggunaan pil penunda haid. Penelitian ini menggunakan desain studi kasus dengan metode fenomenologi. Hasil yang didapatkan dalam penelitian ini bahwasannya dalam perspektif Islam, hukum asal penggunaan pil penunda haid adalah makruh karena dianggap menyalahi kodrat atau takdir yang ditetapkan bagi seorang wanita. Sehingga penelitian ini penting dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan mengenai urgensi penggunaan pil penunda haid agar lebih memperhatikan dampak dari penggunaan pil tersebut.