Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

ANALISIS LORA DALAM KOMUNIKASI NODEMCU DI LINGKUNGAN POLITEKNIK NEGERI MALANG: LORA ANALYSIS IN NODEMCU COMMUNICATION IN THE MALANG STATE POLYTECHNIC CAMPUS Noprianto; Hendrawan, Muhammad Afif; Ratsanjani, M. Hasyim
Jurnal Sistem Informasi dan Bisnis Cerdas Vol. 15 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.744 KB) | DOI: 10.33005/sibc.v15i2.9

Abstract

Proses monitoring keadaan lingkungan menggunakan teknologi IoT menjadi teknologi yang berkembang pada saat ini, setiap perubahan lingkungan dapat dipantau secara real time sehingga dapat diambil tindakan-tindakan dengan cepat ketika terjadi perubahan yang tidak normal. Untuk melakukan monitoring dibutuhkan sebuah media komunikasi dalam melakukan pengiriman data, media komunikasi nirkabel yang sering digunakan seperti Bluetooth, Wifi, dan LoRA. Akan tetapi tidak semua media komunikasi cocok di daerah pedesaan, hutan, atau bahkan lepas pantai. Ketika ada kebutuhan untuk mendeteksi sejak dini ketika terjadi kebakaran hutan atau mengetahui keadaan pasang surut pantai, kondisi hutan dan pantai yang luas akan mengalami masalah ketika harus menggunakan Bluetooth atau Wifi karena memiliki keterbatasan jangkauan untuk melakukan pertukaran data. LoRa menawarkan media komunikasi yang dapat diterapkan daerah dengan kondisi alam yang luas karena kemampuan dalam mengirimkan data yang jauh sampai 20 - 30 Km dengan kondisi line of sight, pada penelitian ini melakukan pengujian untuk mengetahui jangkauan LoRa dalam mengirimkan data di area dalam gedung yaitu Politeknik Negeri Malang. Dari beberapa lantai yang digunakan dalam melakukan percobaan pengiriman data, dari lantai 4 sampai lantai 7 dapat mengirimkan data (serialisasi - deserialisasi) dengan posisi LoRa penerima di lantai 6.
Analisis Klasterisasi Patok Jalan Berbasis Geospasial Menggunakan K-Means dan Evaluasi Davies-Bouldin Dien, Habibie Ed; Ratsanjani, M. Hasyim; Saputra, Agung Adi; Noprianto; Ririd, Ariadi Retno Tri Hayati; Nugraha, Bagas Satya Dian
Jurnal Pekommas Vol 9 No 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Multi Media “MMTC” Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56873/jpkm.v9i2.5471

Abstract

Geographic Information System (GIS) has become a very important tool for spatial analysis and decision making in various fields. In this paper, the analysis process of grouping Kilometer Hectometer (KM/HM) road milestones use the K-Means method in the context of GIS. The KM/HM road milestones are road equipment made of concrete or signboards equipped with texts containing information about the distance and the name of the city to be traveled by road users. The length of the road that has such a long distance will make it difficult to maintain and to manage the road milestones that are scattered throughout the road. Currently, the process of mapping the location of the road milestones is still being carried out using the conventional method, in which the survey officer records the data on paper and measures it with the vehicle's odometer. However, this method often causes data loss, errors in determining the location, and lacks photographic evidence as a reference for assessing the condition of the road milestones. The role of GIS for survey officers is to map the road milestones and to visualize the road milestone data. The main objective is to gain meaningful insights from the spatial distribution of these road milestones, which will assist in better navigation and infrastructure planning. The K-Means method separates clusters from KM/HM road milestones which are identified based on geographical proximity. To assess the quality of these clusters, the evaluation is conducted using the Davies-Bouldin index (DBI) which provides a quantitative measure of inter-group similarity and within-group dissimilarity. For officers, it can be useful to find location points for the road milestones that have high damage conditions to prioritize to be repaired first. Based on the test results using DBI, it produces a value close to zero, which is equal to 0.1656, indicating that the clusters formed have very good quality.
Optimalisasi Seleksi Siswa Teladan: Perpaduan AHP dan TOPSIS dalam Sistem Pendukung Keputusan Ratsanjani, M. Hasyim; Devi, Fitri Mutiara; Zuraida, Vit; Sukmana, Septian Enggar
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 2 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i2.14241

Abstract

Program pemilihan siswa teladan di suatu sekolah umumnya memiliki tujuan untuk mencetak lulusan berprestasi dan memilih perwakilan siswa untuk mengikuti suatu kompetisi tingkat lokal maupun nasional. Akan tetapi seringkali pemilihan siswa teladan tersebut dihadapkan pada tantangan subjektivitas. Penilaian yang terlalu bergantung pada persepsi pribadi dan kurangnya kriteria yang dapat menghasilkan keputusan yang tidak adil dan akurat. Untuk mengatasi masalah ini, penelitian ini mengusulkan sebuah solusi inovatif berupa suatu sistem pendukung keputusan yang memanfaatkan data dan metode kuantitatif untuk membuat proses pemilihan menjadi lebih objektif dan transparan. Dengan menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP), sistem ini mampu menentukan bobot pentingnya setiap kriteria penilaian, seperti prestasi akademik, keaktifan, kedisiplinan, keberanian, serta perilaku. Kemudian, metode Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) digunakan untuk merangking siswa berdasarkan kriteria-kriteria tersebut. Dengan adanya sistem ini, diharapkan proses pemilihan siswa teladan di sekolah dapat menjadi lebih efisien, akurat, dan bebas dari bias personal. Selain itu, sistem ini juga dapat memberikan motivasi yang lebih besar bagi siswa untuk berprestasi di berbagai bidang. Hasil pengujian User Acceptance Test(UAT) menunjukkan bahwa sistem ini telah berhasil memenuhi harapan pengguna sebesar 87% dalam hal objektivitas . Hal ini berarti, keputusan yang dihasilkan oleh sistem lebih dapat diandalkan dan mencerminkan penilaian yang lebih adil.
Implementasi Analisa Kemiripan Teks Untuk Penentuan Dinas Pada Keluhan Warga di Pemerintahan Daerah Rahmad, Cahya; Ratsanjani, M. Hasyim; Putra, Yudistira Eka
Teknologi Informasi : Teori, Konsep, dan Implementasi : Jurnal Ilmiah Vol 11 No 2 (2020): JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI: Teori, Konsep dan Implementasi Vol 11 No 2 Tahun 202
Publisher : LPPM STIMATA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36382/jti-tki.v11i2.494

Abstract

Pengaduan disampaikan oleh pelapor kepada pengelola pengaduan pelayanan publik atas pelaksanaan pelayanan yang tidak sesuai standar pelayanan, atau pengabaian kewajiban dan/atau pelanggaran larangan yang dilakukan oleh penyelenggara. Untuk memudahkan pengelolaan pengaduan secara nasional, Pemerintah Pusat telah meluncurkan website layanan pengaduan online bernama LAPOR dan untuk beberapa kota besar lainnya juga meluncurkan website serupa. Dari 264 juta penduduk Indonesia per hari, terdapat sekitar 300-570 pengaduan per hari yang disampaikan melalui website tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk membuat website pengaduan warga menggunakan text mining yang mengimplementasikan analisis kemiripan teks untuk penentuan layanan. Pada penelitian ini digunakan metode text mining berupa text preprocessing dan pembobotan TF-IDF serta untuk analisis kemiripannya menggunakan metode Cosine Samemility. Hasil penelitian menghasilkan akurasi sebesar 75% dengan menggunakan pendekatan kesamaan pengaduan dengan pengaduan dan 80% dengan menggunakan pendekatan kesamaan rata-rata tiap departemen.
Analysis of LoRa with LoRaWAN Technology Indoors in Polytechnic of Malang Environment Noprianto, Noprianto; Dien, Habibie Ed; Ratsanjani, M. Hasyim; Hendrawan, Muhammad Afif
Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi Vol 13, No 2 (2024): Sistemasi: Jurnal Sistem Informasi
Publisher : Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32520/stmsi.v13i2.3884

Abstract

Technology is one of the fields heavily influenced by rapid developments, undergoing significant changes each year. One of the technologies affected is data transmission. Data transmission faces its own challenges, and each region encounters different constraints in their connections, such as the distance of data delivery. In this regard, expanding the data delivery range is crucial to optimize connections and system performance. The use of LoRaWAN for sensor monitoring in IoT devices is designed to transmit data over a wide area with low power consumption and long-term usability, thus overcoming these issues. Data collection in this study utilizes the technique of measuring RSSI (Received Signal Strength Indicator), SNR (Signal-to-Noise Ratio), and LoRa's time interval, considering distance and location parameters at Politeknik Negeri Malang and its surrounding areas. Locations chosen include each floor of the Civil Engineering building to obtain data parameters like RSSI, SNR, and time intervals, which improve when the distance between the transmitting LoRa node and the LoRa gateway gets closer. After conducting tests, it was found that using a 35 dBi antenna outperforms a 10 dBi antenna in data transmission. This was evidenced by the RSSI values approaching 0 from floor 8 to 1 in the Civil Engineering building of Politeknik Negeri Malang. Additionally, the use of a 35 dBi antenna resulted in a 50% faster data transmission compared to the 10 dBi antenna. LoRaWAN technology, particularly The Things Network, can be employed to manage LoRa. However, similar technologies like Chripstack can also be used to manage LoRaWAN more flexibly on the local network
Cyber Threat Detection and Automated Response Using Wazuh and Telegram API Ariyanto, Yuri; Syaifudin, Yan Watequlis; Ratsanjani, M. Hasyim; Muladawila, Ali Ridho; Fatmawati, Triana; Saputra, Pramana Yoga; Setiadi , Chandrasena
MATRIK : Jurnal Manajemen, Teknik Informatika dan Rekayasa Komputer Vol. 25 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Bumigora

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30812/matrik.v25i1.5610

Abstract

Cyber threats are becoming more widespread, notably those that use SSH to brute-force their way in or engage in Distributed Denial of Service attacks. These attacks can make networked systems very hard to reach, keep their data safe, and protect their privacy, especially for small and medium-sized organizations that can’t afford pricey professional security solutions. This research aims to develop an automated, cost-effective, and scalable cyber threat detection and response system for small and medium-sized organizations unable to afford commercial-grade security solutions. The methodology follows the structured Prepare, Plan, Design, Implement, Operate, Optimize lifecycle, leveraging open-source technologies, primarily the Wazuh Security Information and Event Management platform, augmented with custom detection rules and a Random Forest-based classification module to distinguish Normal, Brute Force, and Distributed Denial of Service traffic patterns. Experimental results demonstrate a Mean Time to Detect of 4.7 seconds for Brute Force and 7.3 seconds for Distributed Denial of Service, with a Mean Time to Respond of 8.2 seconds and under 10 seconds, respectively. The system achieved 98.4% detection accuracy and a 1.5% false positive rate across 100 controlled tests using THC Hydra and slowhttptest. Integration of Wazuh dashboard analytics with real-time Telegram alerts enhances situational awareness and enables prompt, automated incident response, validating open-source frameworks as viable defenses in resource-constrained environments.