Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PERBANDINGAN ALGORITMA K-NN DAN DECISION TREE DALAM SISTEM PENGUKUR KESEGARAN DAGING SAPI BERBASIS ATMEGA328P Firdaus, Jeffry Atur
Journal of Data Analytics, Information, and Computer Science Vol. 2 No. 1 (2025): Januari
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jdaics.v2i1.1763

Abstract

Produksi daging sapi potong di Indonesia pada tahun 2024 mencapai angka yang cukup tinggi, yaitu 416,7 ribu ton. Dengan produksi daging sapi yang tinggi ini, diperlukan sebuah metode yang dapat memastikan kualitas daging yang akurat supaya memastikan kualitas daging sapi yang tetap terjaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi masalah dalam penilaian kesegaran daging sapi yang sering dilakukan secara manual. Metode manual memiliki akurasi yang rendah karena rentan terhadap bias kognitif. Penelitian ini mengusulkan penggunaan algoritma Decision Tree sebagai alternatif untuk algoritma K-Nearest Neighbors (K-NN) dalam mendeteksi kesegaran daging sapi berdasarkan analisis warna RGB dan konsentrasi gas amonia (NH3). Penelitian ini diimplementasikan pada mikrokontroler Arduino Nano ATMega328p untuk mengolah data dan melakukan klasifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa algoritma Decision Tree dapat menghemat konsumsi energi secara signifikan, dengan penggunaan daya hanya 1,2 μJ dibandingkan dengan 1110 μJ pada K-NN. Selain itu akurasi juga meningkat dari 85% (K-NN) menjadi 96% (Decision Tree).
Edukasi petugas rekam medis tentang evaluasi flowchart peminjaman dan pengembalian rekam medis bagi sistem informasi manajemen klinik Anugrahanti, Wisoedhanie Widi; Maulana, Moh.; Firdaus, Jeffry Atur
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 2 (2025): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i2.29298

Abstract

AbstrakKlinik Jaya Kusuma Husada yang berlokasi di Kepanjen Kabupaten Malang sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang sedang melaksanakan pengembangan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Klinik telah berproses dalam perancangan bagan alur bagi aktifitas peminjaman dan pengembalian rekam medis. Bagan alur yang telah tersusun tersebut selanjutnya akan diterapkan dalam sebuah prosedur baku standar operasional prosedur pada penerapan SIM klinik elektronik. Diperlukan pemahaman petugas rekam medis terkait bagan alur yang telah dirancang sekaligus umpan balik bagi efektifitas bagan alur yang telah tersusun tersebut. Tujuan kegiatan untuk meningkatkan pemahaman petugas rekam medis tentang bagan alur sekaligus peningkatan keterampilan petugas rekam medis dalam melakukan identifikasi efektifitas bagan alur yang telah tersusun. Metode yang digunakan ceramah tentang konsep bagan alur peminjaman dan pengembalian rekam medis sekaligus demonstrasi dan praktik secara langsung dalam penyusunan instrumen evaluasi efektifitas bagan alur. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 3 (tiga) kali pertemuan pada tanggal 10 dan 18 Desember 2024 dan 8 Januari 2025 dengan peserta yang terlibat adalah petugas rekam medis di klinik sejumlah 3 (tiga) orang. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui kegiatan pre-test dan post-test dengan instrumen kuesioner untuk pemahaman dan checklist untuk keterampilan yang diperoleh. Hasil kegiatan menunjukkan rata-rata skor pemahaman pre-test 22,22 dan rata-rata skor post-test 86,67 dengan capaian peningkatan pemahaman petugas rekam medis tinggi sebesar 82,83%. Rata-rata skor keterampilan pre-test 45,83 dan rata-rata post-test 95,83 dengan capaian peningkatan keterampilan penyusunan instrumen evaluasi tinggi sebesar 91,67%. Peningkatan pemahaman dan keterampilan petugas rekam medis memberikan daya ungkit kedepannya bagi efektifitas bagan alur yang terimplementasi dalam dokumen SOP peminjaman dan pengembalian rekam medis. Disarankan bagi klinik untuk menindaklanjuti hasil evaluasi efektifitas bagan alur dalam sebuah prosedur baku peminjaman dan pengembalian rekam medis. Kata kunci: bagan alur; evaluasi; peminjaman; pengembalian; rekam medis. Abstract Jaya Kusuma Husada Clinic located in Kepanjen, Malnag Regency as one ogf the health service facilities that is currently implementing the development of the clinical management information System has been in the process of designing a flowchart for the activity of borrowing and returning medical records. The flowchart that has been prepared will then be applied in a standard operating procedure for the implementation of electronic clinical. An understanding of the medical records officers regarding the flowchart that has been designed as well as feedback on the effectiveness of the flowchart that has been prepared is required. The purpose of the activity to improve the understanding od medical record officers about flowchart as well as improve the skills of medical record officers in identifying the effectiveness of the flowcharts that have been prepared. The method used is a lecture on the concept od a flowchart for borrowing and returning medical records as weel as a demonstration and direct practice in preparing an evaluation instrument for the effectiveness of the flowchart. This activity was carried out in 3 (three) meetings on December 10 and 18, 2024 and January 8,2025 with the participants involved being 3 (three) medical record officers at the clinic.The evaluation of the activity was carried out through pre-test and post-test activities with a questionnaire instrument for understanding and a checklist for the skills acquired. This result of the activity showed an average pre-test understandaing score of 22,22 and average post-test score of 86,67 with a high increase in the understanding of medical record officers of 82,83%. The average pre-test skill score was 45,83 and an average post-test score of 95,83 with a high increase in the skills of compling evaluation instruments of 91,67%. The increase in the understanding and skills of medical record officers provides leverage in the future for the effectiveness of the flowchart implemented in the SOP document for borrowing and returning medical records. It is recommended for clinics to follow up on the results of the evaluation of the effectiveness of the flowchart in a standard procedure for borrowing and returning medical records. Keywords: flowchart; evaluation; borrowing; returning; medical record.
PEMBERDAYAAN PETUGAS REKAM MEDIS DALAM PENYUSUNAN SOP SECARA KOMPUTERISASI BAGIAN REGISTRASI PASIEN Maulana, Moh; Widi A, Wisoedhanie; Firdaus, Jeffry Atur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer Vol. 2 No. 2 (2025): Mei
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmik.v2i2.2084

Abstract

Rekam Medis adalah dokumen yang berisikan data identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. Klinik Wijaya Kusuma Husada di Kabupaten Malang merupakan salah satu fasilitas pelayanan kesehatan yang berkembang pesat dalam melayani masyarakat sekitar. Sebagai klinik yang menyediakan layanan kesehatan dasar hingga spesialis. Terdapat beberapa masalah mengapa perlu diadakannya pengabdian di Klinik Wijaya Kusuma Husada, pertama belum optimalnya pemahaman petugas RM tentang SOP sistem registrasi pasien secara terkomputerisasi dan tidak adanya SOP tentang sistem registrasi pasien secara terkomputerisasi. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi terkait sistem registrasi pasien secara terkomputerisasi dan melakukan pembuatan SOP sistem Registrasi pasien secara terkomputerisasi. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 (tiga) kali dengan metode sosialisasi dan diskusi interaktif mengenai edukasi dan penyusunan SOP dengan peserta yang terlibat adalah petugas rekam medis di klinik Wijaya Kusuma Husada berjumlah 3 orang dengan sosialisasi dan diskusi interaktif. Berdasarkan hasil evaluasi diketahui, bahwa terdapat peningkatan pengetahuan sebesar 40% yang dilihat berdasarkan rerata nilai pretest petugas sebelum diberikan edukasi sebesar 45.00 dan setelah diberikan edukasi rerata nilai postest menjadi 85.00. Hasil PkM ini menunjukkan bahwa petugas rekam medis memiliki peningkatan pengetahuan terkait penyusunan SOP sistem registrasi pasien.
EVALUASI EFEKTIVITAS PELATIHAN UI/UX UNTUK PETUGAS REKAM MEDIS MENGGUNAKAN ANALISIS N-GAIN Firdaus, Jeffry Atur; Khalifatulloh, Bhre Diansyah Dinda
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer Vol. 2 No. 3 (2025): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmik.v2i3.2785

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas program pelatihan perancangan User Interface (UI) dan User Experience (UX) bagi petugas rekam medis di fasilitas kesehatan primer. Metode yang digunakan adalah kuasi-eksperimen dengan rancangan one-group pre-test-post-test yang melibatkan tiga orang petugas rekam medis. Instrumen berupa kuesioner 15 soal diberikan pada tahap pre-test dan post-test, kemudian dianalisis menggunakan rumus Normalized Gain (N-gain). Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada pemahaman peserta, dengan rata-rata skor N-gain sebesar 0,80 yang termasuk dalam kategori "Tinggi". Seluruh peserta (100%) mencapai peningkatan pemahaman yang substansial, dan berhasil merancang prototipe interaktif sederhana menggunakan aplikasi Figma. Simpulan dari pengabdian ini adalah pelatihan UI/UX terbukti sangat efektif dalam meningkatkan kompetensi petugas rekam medis non-IT, sekaligus memperkuat kesiapan mereka dalam mendukung implementasi Rekam Medis Elektronik (RME).   Kata Kunci: Pengabdian, Rekam Medis, UI/UX, N-Gain, Efektivitas
Pendampingan caregiver formal dalam peningkatan pengetahuan tentang analisis kebutuhan sistem informasi catatan keperawatan lansia di Lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia (LKS-LU) Pangesti Lawang Anugrahanti, Wisoedhanie Widi; Firdaus, Jeffry Atur; Krisnawati, Endang
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 5 (2025): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i5.33277

Abstract

AbstrakKegiatan pengabdian masyarakat di Lembaga Kesejahteraan Sosial-Lanjut Usia (LKS-LU) Pangesti Desa Ketindan Kecamatan Lawang Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur dilaksanakan dengan memperhatikan adanya kebutuhan peningkatan pengetahuan caregiver formal tentang analisis kebutuhan bagi pengembangan sebuah sistem informasi yang dapat mendukung kegiatan pencatatan keperawatan yang telah terlaksana selama ini secara manual. Data hasil pemeriksaan atau observasi keperawatan yang telah dilakukan secara rutin setiap hari dicatat secara manual pada kertas masing-masing caregiver pemeriksa lansia untuk selanjutnya dipindahkan secara manual ke dalam formulir status kesehatan masing-masing lansia. Tujuan kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan caregiver formal tentang analisis kebutuhan sistem informasi catatan keperawatan. Peningkatan pengetahuan dilakukan dengan memberikan penyuluhan serta melakukan Focus Group Discussion (FGD) untuk merumuskan data kebutuhan sistem informasi. Kegiatan ini dilaksanakan dalam 3 (tiga) kali pertemuan pada tanggal 3, 9 dan 11 Juli 2025 dengan peserta yang terlibat caregiver formal di LKS-LU Pangesti Lawang sejumlah 14 (empat belas) orang. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui kegiatan pre-test dan post-test dengan instrumen kuesioner yang terdiri atas sejumlah 15 pertanyaan. Hasil kegiatan menunjukkan rata-rata skor pemahaman pre-test 57,64 dan rata-rata skor post-test 88,14 dengan capaian peningkatan pengetahuan caregiver formal tinggi yang ditunjukkan nilai rata-rata N-Gain sebesar 0,72, dengan capaian efektivitas kegiatan pengabdian masyarakat tergolong cukup efektif yang ditunjukkan oleh nilai persentase N-Gain sebesar 72,46%. Peningkatan pengetahuan caregiver formal tentang analisis kebutuhan sistem informasi meningkatkan kapasitas caregiver formal dalam pengelolaan rencana pengembangan sistem informasi catatan keperawatan berikut tersedianya data tentang analisis kebutuhan sistem dan pengguna yang dihasilkan dari Focus Group Discussion yang telah dilaksanakan. Disarankan bagi LKS-LU Pangesti Lawang untuk meningkatkan pengetahuan caregiver formal melalui metode lain seperti penyuluhan tidak langsung menggunakan poster atau leaflet serta mempertimbangan pengembangan sistem informasi bagi catatan keperawatan lansia di LKS-LU Pangesti Lawang. Kata kunci: analisis kebutuhan; catatan keperawatan; lansia; sistem informasi. Abstract Community service activities at the social welfare institution for the elderly (LKS-LU) Pangesti Ketindan Village, Lawang District, Malang Regency East Java Province were carried out by taking into account the need to increase formal caregivers' knowledge regarding needs analysis for the development of an information system that can support nursing recording activities that have been carried out manually so far. Data from nursing examinations or observations that have been carried out routinely every day are recorded manually on each caregiver's paper for examining the elderly and then transferred manually into each elderly person's health status form. The purpose of this activity is to increase formal caregivers' knowledge about needs analysis for nursing record information systems. Knowledge improvement was carried out by providing counseling and conducting Focus Group Discussions (FGD) to formulate information system needs data. This activity was carried out in 3 (three) meetings on July 3, 9 and 11, 2025 with 14 (fourteen) participants involved as formal caregivers at LKS-LU Pangesti Lawang. Evaluation of the activity was carried out through pre-test and post-test activities with a questionnaire instrument consisting of 15 questions. The results of the activity showed an average pre-test understanding score of 57.64 and an average post-test score of 88.14 with a high achievement of increasing formal caregiver knowledge as indicated by an average N-Gain value of 0.72, with the achievement of the effectiveness of community service activities being classified as quite effective as indicated by the N-Gain percentage value of 72.46%. Increasing formal caregivers' knowledge about information system needs analysis increases the capacity of formal caregivers in managing the nursing records information system development plan, along with the availability of data on system needs analysis and users resulting from the Focus Group Discussion that has been conducted. It is recommended for LKS-LU Pangesti Lawang to increase the knowledge of caregivers through other methods such as indirect counseling using posters or leaflets and considering the development of an information system for elderly nursing records at LKS-LU Pangetsi Lawang. Keywords: needs analysis; nursing records; elderly; information systems.
Analisis Performa Algoritma Machine Learning pada Perangkat Embedded ATmega328P Firdaus, Jeffry Atur; Budi, Agung Setia; Setiawan, Eko
Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 10 No 2: April 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25126/jtiik.20236196

Abstract

Artificial intelligence (AI) merupakan sistem kompleks yang meniru kecerdasan manusia untuk melakukan tugas dan dapat mengembangkan kecerdasannya menggunakan informasi yang mereka kumpulkan. Machine learning yang merupakan bagian dari AI, sering ditemui pada perangkat embedded. Beberapa algoritma machine learning yang banyak dikembangkan pada perangkat embedded adalah K-Nearest Neighbor, Naive Bayes dan SEFR. Pada tahun 2019, evaluasi pasar embedded system mencapai $100 miliar dan akan diprediksi jumlahnya terus meningkat sebesar enam persen setiap tahunnya. Salah satu perangkat embedded open source yang sering ditemui di pasaran adalah Arduino Nano berbasis ATmega328P. Namun tidak seperti komputer, embedded system memiliki sumber daya yang terbatas. Dalam mengembangkan sistem pada perangkat embedded perlu diperhatikan faktor seperti waktu komputasi, daya yang diperlukan dan penggunaan memori. Penelitian ini mengkaji tiga algoritma tersebut untuk mencari algoritma yang paling sesuai di perangkat embedded. Penelitian ini menemukan bahwa dalam melakukan klasifikasi tiga dataset, algoritma K-Nearest Neighbor mendapatkan akurasi paling baik dan paling konsisten hingga 93.3% akurat. Penggunaan sumber daya SRAM paling sedikit didapatkan pada algoritma Naive Bayes dengan rata-rata 764 Bytes. Waktu komputasi paling cepat didapatkan oleh algoritma SEFR dengan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan klasifikasi dataset dalam waktu rata-rata 1.16 mili sekon dan konsumsi daya 0.1 mili joule. AbstractArtificial intelligence (AI) is a complex system that imitates human intelligence to perform tasks and can develop their intelligence using the information they collect. Machine learning, which is part of AI, is often encountered in embedded devices. Several machine learning algorithms that have been developed on embedded devices are K-Nearest Neighbor, Naive Bayes and SEFR. In 2019, the evaluation of the embedded systems market reached $100 billion and is predicted to continue to increase by six percent annually. One of the open source embedded devices that is often found in the market is the Arduino Nano based on the ATmega328P. However, unlike computers, embedded systems have limited resources. In developing systems on embedded devices, factors such as computing time, required power and memory usage must be considered. This study examines these three algorithms to find the most suitable for the embedded device. This study found that in classifying three datasets, the K-Nearest Neighbor algorithm got the best and most consistent accuracy up to 93.3% accurate. The least use of SRAM resources is found in the Naive Bayes algorithm with an average of 764 Bytes. The fastest computation time is obtained by the SEFR algorithm with the time required to classify the dataset in an average time of 1.16 milliseconds and a power consumption of 0.1 milli joules.
Peningkatan keterampilan caregiver formal dalam pengoperasian sistem informasi catatan keperawatan lansia di Lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia (LKS-LU) Pangesti Lawang Anugrahanti, Wisoedhanie Widi; Debora, Oda; Firdaus, Jeffry Atur
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 9, No 6 (2025): November (In Progress)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v9i6.35233

Abstract

AbstrakPelaksanaan pengabdian masyarakat di Lembaga Kesejahteraan Sosial-Lanjut Usia (LKS-LU) Pangesti Desa Ketindan Kecamatan Lawang Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur merupakan upaya untuk membuat sebuah sistem informasi catatan keperawatan berbasis website (pangesti.mikspwm.com) sebagai solusi pencatatan keperawatan lansia yang selama ini masih terlaksana secara manual menggunakan kertas (paperbased). Pengabdian masyarakat ini selain menyediakan sistem informasi juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan caregiver formal dalam mengoperasikan sistem informasi sebagai tindaklanjut adanya penerapan sistem informasi yang baru dibuat dan diimplementasikan. Peningkatan keterampilan caregiver formal dalam mengoperasikan sistem informasi memberikan implikasi penguatan kapasitas LKS-LU sebagai sebuah organisasi dalam mengelola dan menyediakan data kesehatan lansia. Hal ini mendukung pengambilan keputusan, pemantauan, dan pelaporan yang lebih baik di dalam institusi. Peningkatan keterampilan dilakukan dengan memberikan pelatihan bagi caregiver formal dengan metode ceramah tanya jawab beserta praktik secara langsung menggunakan perangkat laptop dan telepon seluler. Pelatihan dilaksanakan dalam 8 (delapan) kali pertemuan tanggal 2 sampai dengan 18 September 2025 melibatkan caregiver formal sejumlah 15 (lima belas) orang. Evaluasi pencapaian keterampilan dilakukan melalui pre-test dan post-test dengan instrumen checklist sejumlah 15 pertanyaan. Evaluasi keberfungsian sistem informasi menggunakan metode Blackbox. Hasil kegiatan menunjukkan rata-rata skor keterampilan pre-test dan post-test adalah 54,20 dan 91,13 dengan capaian peningkatan keterampilan caregiver formal tinggi dengan nilai rata-rata N-Gain sebesar 0,81, dengan capaian efektivitas kegiatan pengabdian masyarakat tergolong efektif ditunjukkan nilai persentase N-Gain sebesar 81,21%. Diperolehnya keterampilan caregiver formal dalam mengoperasikan sistem informasi meningkatkan kapasitas manajemen dalam pengelolaan dan penyediaan data kesehatan lansia. Disarankan pihak manajemen lebih meningkatkan keterampilan caregiver formal dalam mengoperasikan sistem informasi dengan rutin menggunakan sistem informasi tersebut setiap hari serta mengembangkan keberlanjutan sistem informasi tersebut. Kata kunci: caregiver formal; catatan keperawatan; lansia; sistem informasi. Abstract The implementation of community service activities at the Pangesti Social Welfare Institution for the Elderly (LKS-LU), located in Ketindan Village, Lawang District, Malang Regency, East Java Province, constitutes an initiative to develop a web-based nursing record information system (pangesti.mikspwm.com) as a solution to elderly nursing documentation, which has previously been conducted manually using paper-based methods. In addition to providing the information system, this program aims to enhance the competencies of formal caregivers in operating the newly developed platform, thereby ensuring its effective adoption and utilization. Strengthening caregiver skills in system operation carries significant implications for reinforcing the organizational capacity of LKS-LU in managing and providing elderly health data, ultimately supporting improved decision-making, monitoring, and reporting within the institution. Capacity building was undertaken through structured training sessions employing lectures, interactive discussions, and hands-on practice using laptops and mobile devices. The training was conducted in eight sessions between September 2 and 18, 2025, involving 15 formal caregivers. Skill achievement was evaluated through pre-test and post-test assessments using a 15-item checklist, while system functionality was assessed using the Blackbox method. The results demonstrated average pre-test and post-test scores of 54.20 and 91.13, respectively, with a high level of skill improvement reflected in an average N-Gain score of 0.81. The effectiveness of the community service program was further confirmed by an N-Gain percentage of 81.21%, categorized as effective. The acquisition of caregiver competencies in operating the information system has strengthened management capacity in organizing and providing elderly health data. It is recommended that institutional management continue to enhance caregiver skills by encouraging routine daily use of the system and ensuring the sustainability of the information system through ongoing development. Keywords: elderly; formal caregiver; information system; nursing documentation.
OPTIMALISASI ALUR KERJA PENYIMPANAN REKAM MEDIS MANUAL DENGAN PROTOTIPE SIMKLINIK BERBASIS WEB Firdaus, Jeffry Atur; Khalifatulloh, Bhre Diansyah Dinda
Jurnal Informatika Teknologi dan Sains (Jinteks) Vol 7 No 4 (2025): EDISI 26
Publisher : Program Studi Informatika Universitas Teknologi Sumbawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51401/jinteks.v7i4.6669

Abstract

Sistem penyimpanan rekam medis manual di sebuah klinik swasta di Kabupaten Malang seringkali menimbulkan kendala operasional seperti inefisiensi waktu dan tingginya risiko berkas salah letak (misfile). Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan alur kerja tersebut melalui perancangan prototipe antarmuka User Interface/User Experience (UI/UX) untuk Sistem Informasi Manajemen Klinik (SIMKlinik) berbasis web. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model Waterfall, yang meliputi tahap analisis kebutuhan melalui wawancara dan observasi, perancangan prototipe high-fidelity menggunakan Figma, serta validasi desain melalui sesi qualitative usability testing dengan tiga petugas rekam medis. Hasil penelitian ini adalah sebuah prototipe interaktif yang fungsional, dilengkapi fitur dashboard, pencarian digital, dan visualisasi denah rak berkas rekam medis. Hasil validasi menunjukkan bahwa desain yang diusulkan memiliki alur kerja yang intuitif dan secara efektif menjawab permasalahan yang ada di lapangan. Disimpulkan bahwa prototipe SIMKlinik ini berpotensi besar untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan penyimpanan rekam medis di fasilitas kesehatan serupa.