Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pengaruh latihan interval training terhadap daya tahan atlet pencak silat, (2) pengaruh latihan fartlek terhadap daya tahan atlet pencak silat, (3) perbedaan pengaruh antara latihan interval training dan fartlek terhadap daya tahan atlet pencak silat. Teknik sampel yang digunakan adalah random sampling dengan teknik undian. Subjek dalam penelitian ini adalah atlet junior putra pencak silat PSHT kabupaten Buleleng Tahun 2019 dengan sampel yang digunakan penelitian ini berjumlah 30 orang. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan the modified pre-test post-test group design. Analisis data menggunakan penghitungan statistik uji-t pada taraf signifikansi (α) 0,05 bantuan komputer program SPSS 16,0 For Windows. Hasil penelitian adalah sebagai berikut (1) pelatihan interval training berpengaruh terhadap peningkatan daya tahan, dengan hasil thitung = 18,506> ttabel = 2,145, (2) pelatihan fartlek berpengaruh terhadap peningkatan daya tahan, dengan hasil thitung=15,561> ttabel = 2,145, (3) tidak terdapat perbedaan pengaruh antara pelatihan interval training dengan fartlek terhadap peningkatan daya tahan thitung=0,047 ttable = 2,145, (2) fartlek on the endurance of pencak silat, with tcount=15,561> ttable = 2,145, and (3) there is a no difference of influence between interval training with fartlek on the endurance of pencak silat with tcount=0,047