Sukartiningsih, Maria Ch. Endang
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT DALAM PENGGUNAAN KELAMBU UNTUK MENCEGAH PENYAKIT MALARIA DI DESA MBATAKAPIDU SUMBA TIMUR Sukartiningsih, Maria Ch. Endang; Pekabanda, Kartini; Ki’i, Apliani Ina; Toru, Veronika; Rohi, Yublina; Radandima, Ester
Journal Health & Science : Gorontalo Journal Health and Science Community Vol 8, No 3 (2024): JULI: JOURNAL HEALTH AND SCIENCE : GORONTALO JOURNAL HEALTH AND SCIENCE COMMUNIT
Publisher : Gorontalo State University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35971/gojhes.v8i3.25863

Abstract

Penyakit Malaria sampai saat ini masih menjadi persoalan di masyarakat, terutama di Sumba Timur. Tahun 2019, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur meluncurkan program pembagian kelambu secara massal kepada masyarakat karena kondisi geografis dan lingkungan yang mendukung perkembangan nyamuk pembawa malaria, tetapi tidak semua masyarakat memanfaatkan kelambu dengan tepat guna, masih ada beberapa masyarakat yang menggunakan kelambu untuk pagar sayuran di kebun. Kebaruan dalam penelitian ini karena menganalisis tentang pengetahuan dan sikap masyarakat dalam penggunaan kelambu untuk mencegah penyakit malaria. Tujuan penelitian ini berfokus pada sikap masyarakat dalam penggunaan kelambu untuk mencegah penyakit malaria di Desa Mbatakapidu Kecamatan Kota Waingapu Kabupaten Sumba Timur. Metode penelitian ini Observasional Analitik dengan desain studi Cross Sectional. Populasi penelitian ini masyarakat di Desa Mbatakapidu, sebanyak 95 responden dan teknik pengambilan sampel secara Simple Random Sampling secara survei.  Intstrument yang digunakan berupa lembar kuesioner di analisis secara bivariat. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara pengetahuan dengan penggunaan kelambu nilai p = 0,027. Ada hubungan antara sikap dengan penggunaan kelambu nilai p = 0,001 masyarakat di Desa Mbatakapidu. Kesimpulan bahwa pengetahuan dan sikap mempengaruhi masyarakat dalam penggunaan kelambu di Desa Mbatakapidu.
Formula dan Manfaat Daun Mindi (Melia Azedarach L) sebagai Antidiabetes: Tinjauan Pustaka Noviana, Ineke; Gunawan, Yosephina E S; Toru, Veronika; Wahyudi; Sukartiningsih, Maria Ch. Endang
JURNAL KESEHATAN PRIMER Vol 8 No Special Edition (2023): JKP (Jurnal Kesehatan Primer)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31965/jkp.v8iSpecial Edition.1770

Abstract

Background: The International Diabetes Federation (IDF) estimates that there will be an increase in the number of people with DM in Indonesia from 9.1 million in 2014 to 14.1 million in 2035. With this figure, Indonesia is ranked 5th in the world. According to the 2013 Basic Health Research, the proportion of DM was 6.9% and was 10.9% in 2018. The increasing DM population has resulted in various complications including retinopathy, neuropathy and other complications. In one study it was found that diabetes patients with a history of diabetic ulcers had a 47% increased risk of death. Objective: the purpose of this literature review research is to obtain a theoretical overview of the results of other people's research that can support the solution of the problem being handled carefully. Method: A research method that searches and examines several journals or articles related to the subject of research to create a written work on a certain topic. Method: The method in this research is a literature review which contains descriptive findings from others research. Results: search for articles discussed in this research were 2 national journals and 3 international journals. In the article discussed, the results show that mindi has good antioxidant content, contains flavonoids and can reduce sugar levels. From laboratory and experimental tests, the results produced are significant in reducing sugar levels and contain flavonoids which are useful in warding off free radicals.