Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penentuan Kondisi Optimum Koagulan Poli Alumunium Klorida Metode Jar Test Berdasarkan Penurunan Konsentrasi Total Suspended Solid (TSS) Air Limbah menggunakan Response Surface Method Zakaria, Ahmad; Fadela, Dian Mira; Lestari, Endang Sri; Tambunan, Jenny Anna Margaretha; Aynuddin, Aynuddin; Fachrurrazie, Fachrurrazie; Razak, Risdha Sagita
Journal Warta AKAB Vol 47, No 1 (2023): Warta AKAB
Publisher : Politeknik AKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55075/wa.v47i1.181

Abstract

Air limbah yang berasal dari produksi minyak wangi mengandung beberapa bahan kimia yang mencemari lingkungan. Penambahan koagulan adalah metode pengolahan air limbah untuk menghilangkan material organik dan padatan tersuspensi yang menyebabkan timbulnya kebauan dan kekeruhan. Dengan menggunakan metode jar test, penambahan precipitants non-kuantitatif ke instalasi pengolahan air limbah (IPAL) dapat disesuaikan. Tujuan pengujian adalah menentukan pH dan kondisi optimum koagulan polyalumunium chloride (PAC) dalam pengujian dengan metode jar test berdasarkan pengurangan Total Suspended Solid (TSS) dalam limbah menggunakan metode statistik respon permukaan. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan, koagulan PAC memiliki kondisi optimum pada pH efluen sebesar 7,5 dengan dosis koagulan yang optimum sebesar 142,42 mg/l. Nilai efisiensi berdasarkan hasil pengujian parameter TSS sebesar 53,75%. Pengujian ini menunjukkan bahwa koagulan PAC memiliki efisiensi yang cukup tinggi dalam menurunkan nilai TSS. Kata kunci: TSS, jar test, koagulan, PAC, respon permukaan
KARAKTERISASI PUPUK ORGANIK CAMPURAN LIMBAH SAYUR DAN KULIT BUAH MELALUI PROSES FERMENTASI ANAEROB Fadela, Dian Mira; Zakaria, Ahmad; Lestari, Endang Sri; Tambunan, Jenny Anna Margaretha; Aynuddin, .; Djanis, Ratnawati L.; Styani, Erna; Rosalina, .; Nurdiani, .; Rachmi, Silvia; Anwar, Chairil; Fachrurrazie, .; Djasmasari, Wittri
Ekologia: Jurnal Ilmiah Ilmu Dasar dan Lingkungan Hidup Vol 24, No 2 (2024): Ekologia : Jurnal Ilmiah Ilmu Dasar dan Lingkungan Hidup
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33751/ekologia.v24i2.10897

Abstract

Food waste is a significant environmental issue, leading to resource wastage and greenhouse gas emissions. This study examines the treatment of food waste through anaerobic fermentation (AF) and composting, aiming to recover value from waste and reduce negative environmental impacts. In this research, food waste, fruit peels waste, dry leaves, rotten kale and mustard greens, and other organic materials were composted using an anaerobic composter, with observations covering pH, temperature, moisture content, and nutrient levels such as nitrogen, phosphorus, and heavy metals. The results show that the compost pH ranged between 7.2 and 7.4, meeting the standards of SNI 19-7030-2004. Total nitrogen content reached 1.78-3.10%, while phosphorus ranged from 0.5-1.2%. Heavy metal concentrations, including lead (Pb) and cadmium (Cd), were below the safe limits for organic fertilizers. In conclusion, AF and composting techniques effectively convert food waste into high-quality organic fertilizer that meets national standards, with the potential to reduce environmental pollution.
Disintegrasi Bioplastik Menggunakan Metode Kompos Takakura Zakaria, Ahmad; Lestari, Endang Sri; Djanis, Ratnawati Lilasari; Styani, Erna; Rosalina, Rosalina; Nurdiani, Nurdiani; Tambunan, Jenny Anna Margaretha; Aynuddin, Aynuddin; Rachmy, Silvia; Anwar, Chairil; Djasmasari, Wittri
Journal Warta AKAB Vol 49, No 1 (2025): Juli 2025
Publisher : Politeknik AKA Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55075/wa.v49i1.242

Abstract

Pembuatan pupuk kompos merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengurangi timbulan sampah. Pembuatan pupuk kompos dengan metode Takakura dianggap efektif dan dapat diaplikasikan pada skala rumah tangga karena hemat waktu dan tempat. Bioplastik merupakan pengganti plastik yang lebih ramah lingkungan karena lebih cepat terurai. Dalam penelitian ini akan dilakukan pengujian terhadap kualitas kompos dan persentase disintegrasi bioplastik yang diolah dengan metode Takakura. Tahap awal dalam penelitian ini adalah pembuatan pupuk kompos, dilanjutkan dengan pengujian fisika dan kimia setelah kompos matang untuk dibandingkan dengan SNI 19-7030-2004 berikut hasil disintegrasi bioplastiknya. Hasilnya kadar air dan pH kompos rata-rata sebesar 79,3% dan 9,02. Hasil ini diatas nilai standar dikarenakan sifat bahan baku yang digunakan memiliki kandungan air cukup tinggi. Sementara untuk kada N dan P memiliki hasil yang cukup baik dan sesuai dengan standar dengan kandungan logam berat yang juga sangat rendah. Hasil disintegrasi bioplastik memiliki persentase di atas 94% dalam waktu satu bulan. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa pupuk kompos yang dibuat dengan metode Takakura memiliki hasil yang dapat diterima dan mampu mendisintegrasi bioplasik dnegan cukup optimal.
Monitoring CO2 Levels and Total Volatile Organic Compounds in Tofu Waste Composting Process Using IoT-Based Maggot Larvae Zakaria, Ahmad; Fadela, Dian Mira; Haziman, Muhammad Luthfan; Tambunan, Jenny Anna Margaretha; Aynuddin, Aynuddin; Fachrurrazie, Fachrurrazie; Lestari, Endang Sri
Journal Of Biology Education Research (JBER) Vol. 6 No. 1 (2025): JBER (Journal Of Biology Education Research), Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55215/jber.v6i1.18

Abstract

The increasing volume of waste poses significant environmental and public health risks if not properly managed. The management of unprocessed waste may be initiated at the household level by applying principles of the circular economy. This study aims to investigate the integration of bioconversion technology using Black Soldier Fly (BSF) larvae with an IoT-based air quality monitoring system for tofu dregs waste management. A microcontroller-based device was developed to monitor and control humidity, carbon dioxide (CO₂), and Total Volatile Organic Compounds (TVOCs) using sensors and an adsorption-based scrubber system. The results indicate that CO₂ levels decreased from 1470–1747 ppm to 400–483 ppm, while TVOC levels were reduced from 163–346 ppb to 0–6 ppb after treatment, significantly improving air quality and minimizing odor emissions. The combination of BSF larvae-assisted bioconversion and automated emission control demonstrates a highly effective and sustainable approach to organic waste processing, reducing environmental pollution and generating valuable byproducts for economic utilization. This system offers a scalable solution for future applications in circular economy-based waste management.  In conclusion, this system offers a scalable solution for future applications in circular economy-based waste management.