Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN INFLUENCER MEDIA SOSIAL DALAM PEMASARAN ISLAMI Emarotus Sholeha; Farihin; Muhammad Imron; Moch. Chotib; Babun Suharto
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 2 No. 12 (2024): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Desember
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/pf43w009

Abstract

Di era digital saat ini, pemasaran melalui media sosial telah menjadi salah satu strategi utama untuk menjangkau konsumen. Influencer memiliki peran penting dalam meningkatkan kesadaran merek dan menarik minat konsumen Muslim melalui konten yang relevan dengan nilai-nilai Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bagaimana peran influencer media sosial dalam pemasaran Islami, strategi pemasaran yang dilakukan influencer, dan tantangan yang dihadapi influencer dalam memasarkan produk. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, menggunakan analisis konten dari kampanye pemasaran yang melibatkan influencer di sektor fashion Muslim. Data dikumpulkan melalui observasi media sosial, dan kajian pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran influencer dalam pemasaran Islam diantaranya; membangun kesadaran merek, mengkomunikasikan nilai-nilai Islam, dan memberikan ulasan yang kredibel. Strategi yang digunakan adalah dengan konten bercerita, kolaborasi dengan merek, dan melakukan kampanye di media sosial. Tantangan yang dihadapi dalam menjangkau konsumen Muslim diantaranya; ketidakpastian kehalalan, persaingan yang ketat, dan respons konsumen yang beragam.
Analisis Perkembangan Local Wisdom Di Bumi Nusantara Pada Era Disrupsi Tekhnologi Jannah, Nur; Halim Soebahar; Moch. Chotib; Muhammad Noor Harisudin; Stephen Amukune
Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan Vol. 23 No. 1 (2025): Al Qodiri : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Keagamaan
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Publikasi Ilmiah (LP3M) Institut Agama Islam (IAI) Al-Qodiri Jember, Jawa Timur Indonesia bekerjasama dengan Kopertais Wilayah 4 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53515/qodiri.2025.23.1.156-167

Abstract

The development of digital technology has significantly changed the way the people of the archipelago preserve local wisdom. As a cultural heritage that reflects traditional values, local wisdom now faces challenges from the dominance of global culture, homogenization of values, and decreased involvement of the younger generation. On the other hand, digital technology offers opportunities as a tool for documentation, promotion, and preservation of local culture through platforms such as digital applications and social media. This study aims to analyze the opportunities and challenges faced by digitalization in preserving local wisdom in Indonesia. With a qualitative approach based on library research, data were obtained from relevant literature, such as books, journals, and official documents. The research findings show that digital technology can document and promote local wisdom through social media, applications, and video platforms. However, serious challenges arise from the risk of cultural commodification and inequality of access to technology in remote areas. Therefore, synergy between traditional methods and digital technology is very important to maintain the sustainability and authenticity of local wisdom amidst the flow of globalization. Keywords: local wisdom; digitalization; local wisdom; cultural preservation; digital era.