Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Pendekatan Proyek terhadap Berpikir Kritis Anak Kelompok B di TKIT Adzkia I Padang Cahyani Kusuma, Tesya
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i1.3572

Abstract

Masalah penelitian ini adalah bertitik tolak dari rendahnya kemampuan berpikir kritis anak dalam mengerjakan proyek yang diberikan oleh guru. penelitian yang akan digunakan adalah penelitian eksperimen dengan desain yang digunakan adalah Quasi Experimental Design atau disebut eksperimen semu yang lebih spesifiknya yaitu Nonequivalent Control Group Design. Hasil penelitian ditemukan bahwa Kelas eksperimen di TK IT Adzkia I Padang yang proses pembelajaranya menggunakan metode proyek ternyata lebih tinggi capaian kemampuan berikir kritis dari kelas kontrol karena pada kelas eksperimen diberikan perlakuan. Kelas kontrol di TK IT Adzkia I Padang yang proses pembelajaranya metode konvensional yaitu dengan menggunakan metode bercakap-cakap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis anak tidak meningkat karena tidak diberikan perlakuan. Berdasarkan hasil di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh kemampuan berpikir kritis anak yang pembelajarannya dengan metode proyek dari pada menggunakan metode konvensional.
Peran Guru dalam Meningkatkan Berpikir Kritis Anak Usia Dini Cahyani Kusuma, Tesya; Boeriswati, Endry; Supena, Asep
Aulad: Journal on Early Childhood Vol. 6 No. 3 (2023): September-December 2023
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/aulad.v6i3.563

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan mendeskripsikan peran guru dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif untuk menggambarkan interaksi dan strategi pengajaran yang diterapkan oleh guru dalam pembelajaran anak usia dini. Metode pengumpulan data melibatkan wawancara dengan guru dan literature review materi terkait. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang mendalam tentang bagaimana guru berperan dalam mengembangkan berpikir kritis pada anak usia dini. Analisis data akan fokus pada identifikasi kegiatan pembelajaran yang mendorong perkembangan berpikir kritis, serta faktor-faktor yang mempengaruhi implementasi metode pengajaran, dan keterlibatan orang tua dalam menstimulasi berpikir kritis anak. Implikasi hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi pengembangan program pelatihan untuk guru agar dapat lebih efektif dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis anak usia dini.
Implementasi Pelaksanaan Kurikulum Merdeka dari Perspektif Pendidik Anak Usia Dini Cahyani Kusuma, Tesya; Nurani, Yuliani; Wulan, Sri
Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol. 5 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal (PPJ) PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/murhum.v5i2.769

Abstract

Kurikulum merupakan nadi atau jiwa dari suatu lembaga pendidikan. Dalam konteks proses pendidikan, adalah hal yang lumrah untuk melakukan perubahan kurikulum guna menyesuaikan diri dengan perkembangan terbaru dalam dunia pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi implementasi Kurikulum Merdeka dari perspektif pendidik Anak Usia Dini (PAUD). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan fenomenologi. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner terbuka dan dianalisis dengan teknik analisis Miles dan Huberman. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebar menggunakan Google Form kepada pendidik PAUD dan didukung oleh kajian literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidik PAUD umumnya memiliki pemahaman yang baik mengenai konsep Kurikulum Merdeka, namun terdapat beberapa tantangan dalam pelaksanaannya. Beberapa tantangan yang diidentifikasi meliputi keterbatasan sumber daya, kurangnya pelatihan, dan kesulitan dalam penyesuaian metode pembelajaran. Meskipun demikian, para pendidik menunjukkan antusiasme tinggi dalam menerapkan kurikulum ini dan percaya bahwa dengan dukungan yang tepat, Kurikulum Merdeka dapat meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi pemangku kepentingan dalam mengembangkan strategi yang efektif untuk implementasi Kurikulum Merdeka di level Pendidikan Anak Usia Dini.
Pelatihan Pembuatan Media Berbasis Digital dalam Penanaman Karakter Anak untuk Guru di Taman Kanak-kanak Tunggul Hitam Roza, Desmawati; Cahyani Kusuma, Tesya; Hariani Manurung, Kiki; Nofriyanti, Yelva
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.13120

Abstract

Pendidikan karakter di lembaga-lembaga Taman Kanak-kanak Tunggul Hitam sudah terlaksana melalui media dengan berbagai metode seperti metode ceramah dan bercerita. Namun pada kenyataannya, karakter anak-anak yang bersekolah di beberapa lembaga tersebut masih bermasalah seperti berbohong, suka bertengkar, tidak peduli dengan teman dan lingkungan, serta tidak sabar saat menunggu. Hal tersebut disebabkan oleh lingkungan anak yang dekat dari pasar pagi tunggul hitam bahkan sebagian orangtua anak bekerja sebagai pedagang sehingga anak mencontoh semua yang dilihat dan didengar anak di lingkungannya. Selain itu, media yang digunakan guru masih belum efektif dalam pembelajaran karakter anak. Metode penelitian ini yaitu deskripsi kualitatif. Kegiatan yang dilakukan yaitu berupa Pelatihan Pembuatan Media Berbasis Digital dalam Penanaman Karakter Anak untuk Guru di Taman Kanak-kanak Tunggul Hitam. Hasil penelitian ditemukan bahwa Pelatihan pembuatan media digital ini dapat membekali guru dalam mendesain dan membuat media berbasis digital yang menarik bagi anak terutaman dalam penanaman karakter yang baik bagi anak. Penggunaan media digital menarik dan memudahkan anak memahami pendidikan karakter pada anak.