Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Hubungan Pengetahuan Wanita Usia 30 – 50 Tahun Tentang Inspeksi Visual Asam Asetat Dengan Minat Dalam Melakukan Pemeriksaan Alestari, Rena Oki; Lestari, Rizki Muji; Oktarina, Lelly
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 13, No 1 (2022): Dinamika Kesehatan: jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/dksm.v13i1.772

Abstract

Latar Belakang: Penyakit kanker rahim adalah pembunuh nomer satu wanita. Umumnya hampir semua jenis penyakit kanker rahim sulit terdeteksi pada stadium awal.  Kanker ini merupakan penyebab kematian tertinggi yang disebabkan oleh HPV (human papilloma virus). Di Indonesia setiap tahun terdeteksi (11,78%).Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan wanita usia 30 – 50 tahun tentang IVA dengan minat dalam melakukan pemeriksaan IVA di Kelurahan Banjaran.Metode: Rancangan penelitian dalam penelitian ini adalah cross sectional. Variabel dalam penelitian ini meliputi variabel bebas yaitu pengetahuan wanita usia 30 – 50 tahun  tentang IVA dan variabel terikat yaitu minat melakukan Pemeriksaan IVA. Populasi dalam penelitian ini adalah 100 wanita usia 30  - 50 tahun di Kelurahan Banjaran Kota Kediri. Teknik sampling yang digunakan yaitu simple random sampling. Diperoleh 80 subjek penelitian. Pengambilan data dengan menggunakan kuesioner tertutup.Hasil: Hasil Penelitian menunjukkan bahwa subjek penelitian memiliki pengetahuan baik tentang IVA dan minat tinggi untuk melakukan pemeriksaan IVA. Dihasilkan r = 0,369 dan Zhitung = 3,29 dan Ztabel = 1,96 maka Zhitung Ztabel maka ada hubungan antara pengetahuan tentang IVA dengan minat dalam melakukan pemeriksaan IVA di KelurTahan Banjaran Kota Kediri.Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan minat dalam melakukan pemeriksaan IVA. Peningkatan pengetahuan subjek penelitian tentang pemeriksaan IVA dibutuhkan peran aktif petugas kesehatan melalui penyuluhan. Relationship between knowledge of women aged 30-50 years about visual inspection of acetic acid with interest in conducting examinationsBackground: Cervik cancer desease is the women number one killer. Generally almost  all types of  cervik cancer desease are difficult to detect at the early stage. This cancer is the highest death cause which is caused by HPV (human papiloma virus). In Indonesia every year it is detected (11,78%), the data of Dinkes Kediri 2008 it was pbtained 83 cervik cancer patients. Objective : The observation is purposed to know the relation of the 30 – 50 years old women knowledge of  IVA and their interest of  IVA examination. Methods: Research design in this research cervik cancer is cross sectional. The research variable was independent that was the 30 – 50 years old women knowledge about IVA and dependent variable was their interest of doing IVA examination. The population in the rearch were 100 women of  30 – 50 years old in Banjaran Village Kediri. Sampling technique which was used was simple random sampling. It was gotten 80 research subjects. Taking of data was using close questionnaire.Results: : The research result showed that the research subjects had good knowledge about IVA and hight interest do to IVA examination. The result were r = 0,369 and Zhitung = 3,29, Ztabel = 1,96  so  Zhitung Ztabel so H0 was rejected. there was relation  between knowledge about IVA and interest of to do IVA examination Banjaran Village Kediri. Conclusion: Based on the research we can concluded that there was relationship between the knowledge an the interest in doing IVA examination the increase  of research subjects knowledge about IVA examination needed the active role of the health staffs trough counseling. 
HUBUNGAN TINGKAT EMOSIONAL DENGAN PEMENUHAN ACTIVITY OF DAILY LIVING (ADL) PADA LANSIA DI WILAYAH KERJAUPTD PUSKESMAS PAHANDUT PALANGKA RAYA Frisillia, Melisa; Amelia, Nur; Oktarina, Lelly
DINAMIKA KESEHATAN: JURNAL KEBIDANAN DAN KEPERAWATAN Vol 15, No 2 (2024): (Article In Progress )Dinamika Kesehatan: Jurnal Kebidanan dan Keperawatan
Publisher : Universitas Sari Mulia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33859/dksm.v15i2.977

Abstract

Latar Belakang: Emosi adalah reaksi tubuh terhadap ketidaksesuaian antara situasi yang diharapkan dan kenyataan, yang dapat memicu stres serta memengaruhi pikiran dan perasaan. Emosi merupakan bagian alami dalam kehidupan. Faktor internal yang memengaruhi emosi meliputi usia, jenis kelamin, fungsi kognitif, kondisi fisik, dan psikologis, sedangkan faktor eksternal mencakup tingkat pendidikan, lingkungan, keluarga, dan pekerjaan. Pada lansia, kemampuan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari (Activity of Daily Living/ADL) dipengaruhi oleh usia, kesehatan psikologis, fungsi kognitif, dan tingkat emosi.Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara tingkat Emosional dengan Pemenuhan pada Activity Of Daily Living (ADL) pada lansia di Wilker Lansia UPTD Pahandut Palangka Raya.Metode: penelitian ini bersifat korelasional dengan menggunakan  pendekatan Cross Sectional  menggunakan teknik sampling yang digunakan teknik purposive sampling  dengan sampel sebanyak 41 responden. Untuk pengumpulan data,  kuesioner Perceived Emosional Scale (PSS-10) dan kuesioner Katz Index dengan skala ordinal dan ordinal dan diuji dengan  Spearman's Rho.Hasil: Berdasarkan hasil uji statistik Spearman Rho  diperoleh nilai signifikan sebesar 0,000, karena hasil nilai signifikan sebesar 0,000 maka r nilai nilai tersebut adalah 0,000 0,05, terhadap hipotesis (H1) jika r 0,05, maka keputusan tersebut diterima H1. Artinya ada hubungan antara tingkat Emosional dengan Pemenuhan Activity Of Daily Living (ADL) pada Lansia di Wilayah Kerja UPTD Pahandut Palangka Raya.Kesimpulan: Hasil penelitian ini diharapkan bisa menjadi sumber informasi dan acuan untuk peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait faktor-faktor yang mempengaruhi Emosional pada lansia.Relationship Between Emotional Level and Fulfillment of Activity of Daily Living (Adl) in the Elderly in the Working Area of UPTD Pahandut Health Center, Palangka RayaBackground: Emotion is the body's reaction to a discrepancy between expected and reality, which can trigger stress and affect thoughts and feelings. Emotion is a natural part of life. Internal factors that influence emotions include age, gender, cognitive function, physical and psychological conditions, while external factors include education level, environment, family, and work. In the elderly, the ability to carry out daily activities (Activity of Daily Living/ADL) is influenced by age, psychological health, cognitive function, and emotional levels.Objective: To determine the relationship between Emotional levels and Fulfillment of Activity Of Daily Living (ADL) in the elderly in the Wilker Lansia UPTD Pahandut Palangka Raya.Method: This study is correlational using a Cross Sectional approach using a sampling technique that uses a purposive sampling technique with a sample of 41 respondents. For data collection, the Perceived Emotional Scale (PSS-10) questionnaire and the Katz Index questionnaire with an ordinal and ordinal scale and tested with Spearman's Rho.Results: Based on the results of the Spearman Rho statistical test, a significant value of 0.000 was obtained, because the significant value of 0.000 then the r values are 0.000 0.05, against the hypothesis (H1) if r 0.05, then the decision is accepted H1. This means that there is a relationship between the level of Emotional and the Fulfillment of Activity Of Daily Living (ADL) in the Elderly in the UPTD Pahandut Palangka Raya Work Area.Conclusion: The results of this study are expected to be a source of information and reference for further researchers to conduct further research related to the factors that influence Emotional in the elderly.
Studi Kasus Insomnia pada Kehamilan Trimester III dengan Terapi Non Farmakologi Sleep Hygiene di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kota Palangka Raya Tahun 2024: Case Study of Insomniain the Third Trimester III of Pregnant with Non Pharmacological Sleep Hygiene Therapy in the River Watershed (DAS) of Palangka City in 2024 Hertati, Dessy; Oktarina, Lelly; Johan, Reza Bintangdari
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 10 No. 2 (2024): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v10i2.7745

Abstract

Latar Belakang: Gangguan pola tidur pada ibu hamil sering dirasakan saat kehamilan trimester II dan III, hal tersebut terjadi karena perubahan adaptasi fisiologis dan psikologis. Diperkirakan terjadinya gangguan tidur pada wanita hamil pada 46-78%. Tujuan: Mampu memberikan Asuhan Kebidanan Kehamilan Fisiologis pada Ny. F G2P1A0 hamil 33 minggu dengan masalah insomnia di Ruang KIA UPTD Puskesmas Pahandut Kota Palangka Raya. Metodologi: Jenis penelitian yang digunakan yaitu secara kualitatif deskriptif dengan metode pendekatan studi kasus. Desain menggunakan observasional lapangan. Metode pengumpulan data dengan cara wawancara, dan analisis dokumentasi asuhan kebidanan. Analisis data diperoleh dari penelitian studi kasus dengan membuat narasi dari hasil observasi dan deskripsi analisis asuhan kebidanan, pengkajian, merumuskan diagnosa, merencanakan, melaksanakan, dan melakukan evaluasi asuhan kebidanan. Penelitian ini dilakukan pada bulan November 2023. Hasil: ibu bersedia untuk mencoba pengobatan alternative komplementer untuk mengatasi susah tidur/insomnia pada ibu yaitu dengan melakukan Sleep Hygiene atau kebersihan tidur dengan menerapkan kebiasaan tidur yang sehat untuk menghilangkan gangguan yang membuat tidur kurang nyenyak atau kurang lelap. Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam menerapkan sleep hygiene yaitu dengan membatasi konsumsi makanan dan minuman sebelum tidur, menghindari makan porsi besar sebelum tidur, menghindari konsumsi kafein, alkohol, dan rokok sebelum tidur, tidur dan bangun di jam yang sama untuk membentuk pola tidur yang teratur, menciptakan lingkungan tidur yang nyaman. sejuk, gelap dan tenang, menjadwalkan tidur siang lebih awal sehingga tidak mengganggu tidur malam, membacalah buku, mandi atau melakukan aktivitas yang membuat tubuh tenang untuk mempersiapkan waktu tidur, dan olahraga secara teratur.
Analisis Perilaku Kunjungan pada Posyandu Balita: Analysis of Visit Behavior ot Toddler Posyandu Oktarina, Lelly; Triawanti, Triawanti; Sauqi, Hardyan; Noor, Meitria Syahadatina; Arifin, Syamsul
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 10 No. 3 (2024): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v10i3.9203

Abstract

Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan dasar yang bertujuan meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Indonesia. Keberhasilan program posyandu sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat, terutama ibu-ibu yang memiliki balita. Banyak ibu yang belum sepenuhnya memahami manfaat posyandu untuk kesehatan anak, seperti pemantauan gizi, imunisasi, dan pencegahan penyakit. Rendahnya kesadaran ini mengurangi motivasi untuk mengunjungi posyandu secara rutin. Penelitian ini menggunakan metode literature review, penelitian ini menganalisa 30 artikel yang telah memenuhi kriteria inklusi setelah sebelumnya dilakukan pencarian pada portal pencarian artikel. Hasil penelitian menujukkan bahwa dari 30 artikel mayoritas menggunakan pendekatan analitik yang dilakukan pada 30 – 310 responden. Hasil yang didapatkan adalah pengetahuan ibu merupakan faktor yang muncul di semua artikel yang di analisa. Melakukan pendekatan persuasif dengan memberikan edukasi tentang pentingnya partisipasi dalam posyandu untuk peningkatan layanan posyandu kepada ibu dan balita.