Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

PENINGKATAN LAYANAN PUBLIK MELALUI PENERAPAN E-GOVERNMENT DI PEMERINTAHAN DESA BUMELA KECAMATAN BILATO KABUPATEN GORONTALO Suprianto, Sri Astuti; Abdulatif, Fatmawati; Aneta, Asna; Nani, Yacob Noho; Tohopi, Rustam; Ahmad, Muchtar; Radji, Djoko Lesmana
Kybernology Jurnal Ilmu Pemerintahan dan Administrasi Publik Vol. 2 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Yayasan Panca Bakti Wiyata Pangandaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.71128/kybernology.v2i2.170

Abstract

Pengabdian ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan wawasan luas kepada pemerintahan desa Bumela. Fokus utama dari program ini adalah mengelola dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi serta pemberdayaan masyarakat, guna meningkatkan pelayanan publik dan pengembangan potensi ekonomi desa secara efektif. Salah satu inisiatif yang dihasilkan dari program ini adalah Peningkatan Pelayanan Publik Melalui Website Desa di Desa Bumela, Kecamatan Bilato, Kabupaten Gorontalo. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat desa dapat lebih aktif dan produktif. Metode pelaksanaan kegiatan program ini dilakukan melalui survei dan pengembangan produk digital pemerintahan desa dengan nama Web Desa. Hasil yang diharapkan dari kegiatan membangun desa dengan program MBKM Terintegrasi KKN meliputi beberapa poin penting. Pertama, peningkatan kualitas pelayanan publik yang diberikan kepada masyarakat. Kedua, pembentukan dan pengelolaan sistem administrasi pelayanan publik di tingkat bawah atau level masyarakat desa. Ketiga, peningkatan kualitas pelayanan publik desa melalui penerapan sistem E-Government dalam jangka panjang. Terakhir, program ini juga bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam mengembangkan potensi yang dimiliki oleh desa Bumela Kecamtan Bilato Kecamatan Gorotnalo.
Lingkungan Fisik dan Lingkungan Sosial dalam Menopang Kinerja Guru Ekonomi Madrasah Aliyah di Kabupaten Gorontalo Ahmad, Muchtar; Radji, Djoko L.
Jurnal Geografi, Lingkungan dan Kesehatan Vol 1 No 2 (2023): Jurnal Geografi, Lingkungan dan Kesehatan
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/jglk.1.2.12129

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dampk lingkungan fisik dan lingkungan social dalam menopang kinerja guru ekonomi pada MA di Kabupaten Gorontalo. Dengan jumlah responden 34 orang. Dengan menggunakan metode penelitian Kuantitatif, dengan analisis Regresi berganda dengan alat Bantu SPSS 24. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut ; 1) Pengaruh lingkungan fisik (X1) secara parsial terhadap kinerja guru (Y) yaitu sebesar 0,053, hal ini dapat diterima karena lingkungan fisik (X1) bukanlah satu-satunya parameter yang menentukan kinerja guru di Tingkat Madrasyah Aliyah Kabupaten Gorontalo. Secara statistik menunjukkan bahwa fasilitas fisik sekolah tidak berpengaruh penting dalam peningkatan kinerja guru, hal ini dengan terbatasnya fasilitas penunjang sekolah, masih bisa meningkatkan motivasi guru untuk meningkatkan kinerjanya. 2) pengaruh lingkungan sosial (X2) secara parsial terhadap kinerja guru (Y) yaitu sebesar 0,907 atau sebesar 97,3%, hal ini dapat diterima karena lingkungan sosial (X2) sangatlah signifikan memberi penguatan dalam keberhasilan kinerja guru dikelas maupun diluar kelas yang menentukan kinerja guru di Tingkat Madrasyah Aliyah Kabupaten Gorontalo. Secara statistik menunjukkan bahwa lingkungan sosial berpengaruh sangat penting dalam peningkatan kinerja guru, hal ini menjadi modal dasar bagi guru untuk meningkatkan kualitas pemebelajaran di sekolah dan bisa meningkatkan motivasi guru untuk meningkatkan kinerjanya. 3) Secara bersama-sama penelitian tentang pengaruh lingkungan fisik dan lingkungan sosial secara simultan terhadap kinerja guru sebesar 0.973 atau 97,3%. Sementara sekitar 7% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam model penelitian. Hal itu dapat dimaklumi karena kinerja guru tidak hanya ditentukan oleh faktor lingkungan fisik dan lingkungan sosial saja, karena faktor-faktor lain juga sangat mungkin ikut berpengaruh terhadap kinerja guru, misalnya guru tersertifikasi, kualifikasi pendidikan guru sehingga dapat disimpulkan bahwa pengaruh lingkungan fisik dan lingkungan sosial secara keseluruhan terhadap kinerja guru sebesar 97,3% dapat diterima