Articles
Analysis of Sharia MSME Financial Knowledge in Kuningan, West Java
Sondari, Endang;
Yohanna, Larisa;
Suseno, Imam
Budapest International Research and Critics Institute (BIRCI-Journal): Humanities and Social Sciences Vol 4, No 3 (2021): Budapest International Research and Critics Institute August
Publisher : Budapest International Research and Critics University
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33258/birci.v4i3.2498
The purpose of this study was to determine the factors inhibiting the interest of the Kuningan, West Java society, in applying for financing to sharia MSMEs. This research uses field research with a qualitative approach. The types of data used in this study are primary data and secondary data. Data collection techniques are through observation, giving questionnaires, and documentation. The population in this study is the community of Kuningan, West Java, which includes the general public and owners businesses in the area. The results of the research on the background of the community not applying for financing are the lack of public knowledge of the existence of sharia SMEs, and the lack of socialization about sharia SMEs. The inhibiting factors for public interest in applying for financing at Islamic banks are the distance of Islamic banking locations, collateral, lack of socialization, different perceptions of sharia MSMEs for each individual.
LINGUISTIC FEATURES ANALYSIS OF THE ENGLISH ELECTRONIC COMMERCE WEBSITES
Siti Nurani;
Risa Mufliharsi;
Larisa Yohanna
English Review: Journal of English Education Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : University of Kuningan
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Abstract:Â This research aims at identifying linguistic features used in the English electronic commerce websites used in correlation with the field, tenor and mode of discourse as parts of Systemic Functional Linguistics (SFL) approach. Findings have shown that in the field of discourse, the linguistic features are largely appeared in the experiential domain analysis which shows that all terms of registers function as technical terms, of which the two major forms of nouns and verbs were the most frequent categories among other kinds of technical terms. The goal orientation is considered to be as a long term and the social activity is exchange. In the tenor of discourse, the linguistic features are highly appeared in the social distance analysis which shows that the social distance between participants is considered minimal. The agentive role is said to be equal and the social role is considered as non-hierarchic. In the mode of discourse, the linguistic features are excessively occurred in the language role analysis which exists equally of both constitutive and ancillary. The channel is in graphic mode. The medium is in written with a visual contact as its device.Key words: systemic functional linguistics, register, discourse
PERANAN MEDIA PEMBELAJARAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS APLIKASI ANDROID TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER BERWIRAUSAHA DAN INTENSI BERWIRAUSAHA
Larisa Yohanna
Holistic Journal of Management Research Vol 2 No 2 (2019): Holistic Journal of Management Research
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Bangka Belitung
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (677.805 KB)
Pendidikan kewirausahaan berperan penting dalam menumbuhkan intensi berwirausaha generasi muda. Kendati demikian, pendidikan kewirausahaan di sekolah menengah belum efektif. Banyak siswa sekolah menengah terutama siswa sekolah menengah kejuruan tidak dapat melanjutkan belajar ke universitas ketika mereka lulus dan akhirnya mereka menjadi pengangguran. Padahal jika pendidikan kewirausahaan dilaksanakan melalui proses pembelajaran yang menarik, tentunya bisa menumbuhkan intensi mereka untuk berwirausaha setelah lulus. Semakin menarik proses pembelajaran kewirausahaan dan media yang digunakan tentu akan meningkatkan intensi berwirausaha dan pembentukan karakter berwirausaha siswa. Oleh karena itu, media pembelajaran berbasis android yang menarik bagi siswa mengenai bagaimana membuat rencana bisnis dengan mudah perlu dibuat, sehingga tidak ada ketakutan bagaimana memulai suatu bisnis ketika lulus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Bagaimana persepsi siswa terhadap penggunaan aplikasi Andoroid dalam proses pembelajaran, 2)Bagaimana tingkat intensi berwirausaha dan pembentukan karakter berwirausaha siswa, 3) Adakah pengaruh persepsi siswa terhadap Aplikasi Android dengan pembentukan karakter berwirausaha dan intensi berwirausaha siswa, dan 4) Faktor apa saja yang membuat siswa untuk mennggunakan suatu aplikasi media pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket dan wawancara. Hasil penelitian menemukan adanya persepsi yang positif siswa terhadap penggunaan aplikasi Android sebagai media pembelajaran.Tingkat intensi berwirausaha dan karakter berwirausahaa siswa pun cukup tinggi. Penggunaan aplikasi android dalam media pembelajaran, memberikan dampak positif kepada pembentukan karakter berwirausaha dan intensi berwirausaha siswa. Lima hal utama yang menjadi pertimbangan siswa menggunakan suatu aplikasi karena materi (isi) dibutuhkan, desainnya yang menarik, kemudahan pengoperasian, warna, dan gambar yang menarik.
Menumbuhkan Minat Berwirausaha melalui Pelatihan Perancangan Model Bisnis Kanvas
Larisa Yohanna;
Endang Sondari
Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat Vol 2, No 01 (2019): Jurnal PkM Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/jurnalpkm.v2i01.2961
Keberadaan Pendidik sebuah bangsa merupakan faktor yang harus diperhatikan dengan serius oleh semua pihak yang berkepentingan, yang memiliki kepedulian bukan hanya terhadap bidang pendidikan, namun juga kepedulian terhadap kesejahteraan masyarakat. Pemberian keterampilan melalui program Life Skill kepada masyarakat belum dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan. Pengenalan model bisnis kanvas dapat bersinergi dengan Life Skill yang mereka dapatkan. Kegiatan pelatihan perancangan model bisnis kanvas bertujuan agar minat berwirausaha masyarakat tumbuh seiring dengan bertambahnya pemahaman mereka bahwa memulai usaha sangatlah mudah, dengan perancangan model bisnis yang simpel namun terarah. Hasil yang diperoleh dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah sebagai berikut : 1) Sebelum diadakan pelaksanaan kegiatan, minat berwirausaha peserta terindikasi rendah, hanya 8,3 % yang berminat untuk berwirausaha, dan 2) Adanya peningkatan minat peserta untuk berwirausaha setelah pemberian materi motivasi dan pengenalan perancangan model bisnis kanvas, dengan tingkat minat berwirausaha sebesar 64,2%. Kata Kunci : Perancangan Model, Model Bisnis Kanvas, Minat Berwirausaha
INTENSI BERWIRAUSAHA DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KECERDASAN EMOSIONAL
Larisa Yohanna;
Harsoyo Dwijo Wijono
Sosio e-Kons Vol 8, No 1 (2016): sosio e-kons
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (237.173 KB)
|
DOI: 10.30998/sosioekons.v8i1.768
The creativity and emotional inteliigence provide strong support for intention of entrepreneurship. This study aims to determine whether there is a direct influence either creativity or emotional intelligence towards the intention of entrepreneurship, whether there is an intervention of emotional intelligence that leads to the indirect effect creativity towards the intention of entrepreneurship, and the influence of creativity and emotional intelligence simultaneously towards the intention of entrepreneurship. This study uses a quantitative approach with survey method. Analysis data of hypothesis testing employs a path analysis. Samples were obtained from 154 students taking entrepreneurship courses. The test results prove that there are a direct effect of creativity towars the intention of entrepreneurship by 4.58%, a direct influence of emotional intelligence towards the intention of entrepreneurship by 6.2%, the influence both creativity and emotional intelligence towards the intention of entrepreneurship releases at 15.7%, and the indirect effect of creativity towards the intention entrepreneurial as a result of intervention emotional intelligence by 10.3%, where the effect is greater than the contribution of creativity to the intention of entrepreneurship. Keywords : Intention of Entrepreneurship, Creativity, and Emosional Intelligence.
Identification of Problems and Solution of The Micro Small Middle Entreprise with Nvivo-Software
Siska Maya;
Larisa Yohanna
Sosio e-Kons Vol 10, No 2 (2018): Sosio e-Kons
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (647.2 KB)
|
DOI: 10.30998/sosioekons.v10i2.2606
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) adalah bahasan yang sangat menarik karena perkembangan UMKM sangat memberikan dampak yang baik terhadap perekonomian. Manfaat yang didapat oleh negara sangat banyak sekali dampaknya jika perkembangan UMKM semakin baik. Salah satunya adalah pengangguran akan semakin menurun karena dengan banyaknya UMKM bermunculan maka sangat berhubungan positif dengan kebutuhan tenaga kerja. Selain itu, dengan sedikitnya pengganguran tentunya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Rumusan masalah penelitian ini adalah apa saja yang menjadi hambatan Usaha Mikro Kecil Menengah selama ini dan bagaiman solusi jangka pendek yang dilakukan pemilik Usaha Mikro Kecil Menengah. Hambatan dan solusi yang diteliti adalah usaha mikro kecil menengah ‘shusimurah’ yang sudah berjalan lebih dari 10 tahun.
URGENSITAS PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN PADA PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING
Siska Maya;
Larisa Yohanna
JURNAL KOULUTUS Vol. 1 No. 2 (2018): Jurnal Koulutus
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (454.488 KB)
Peningkatan jumlah wirausaha tentu sangat positif bagi bangsa Indonesia. Pemerintah perlu melatih wirausahawan yang bertanggung jawab atas penciptaan lapangan kerja dan tentu saja berkontribusi pada pembangunan ekonomi negara. Kontribusi inovasi dan kesehatan dan pendidikan dasar adalah dua pilar yang menyebabkan peringkat Indonesia menurun dari 74 tahun 2015 menjadi 100 pada 2017 (World Economic Forum (WEF) dalam laporan ekonomi Indonesia pada tahun 2017). Metodologi penelitian ini adalah tinjauan pustaka. Semangat wirausaha seperti berani mengambil risiko, berani berinovasi, jujur, tidak pernah menyerah dan keinginan untuk unggul adalah modal yang harus menjadi kebiasaan baik siswa. Keterampilan (skill), Pengetahuan (Knowledge) dan Sikap (attitude) perlu ditingkatkan baik dari segi pendidik dan mempengaruhi siswa. Pendidikan kewirausahaan harus dimasukkan ke dalam kurikulum formal yang harus menjadi bagian dari subjek yang memiliki konsep yang baik. Kata kunci: Pengusaha, Pendidikan Kewirausahaan, Pengembangan Pendidikan, Kewirausahaan
Menggali Potensi Diri pada Ranah Pendidikan melalui Personal Swot Analisis
Masayu Endang Apriyanti;
Ana Widyastuti;
Larisa Yohanna
Jurnal PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 6, No 5 (2023): Jurnal PkM: Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.30998/jurnalpkm.v6i5.19684
Tidak semua orang memahami potensi dirinya, sehingga tidak memiliki inisiatif dan kreativitas untuk berkarya sesuatu karena ketidaktahuannya dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki dengan baik. Tujuan abdimas ini untuk memotivasi guru agar terus mengembangkan kualitas diri dalam membantu anak didik agar belajar mengenal potensi diri, kemudian mengarahkan dengan tepat agar anak didik mampu berkembang sesuai potensinya, diharapkan mereka bisa kreatif berkarya sesuatu dengan suka cita sesuai potensinya masing-masing. Semakin tersalurkan potensinya dengan tepat, semakin baik perkembangan kemampuannya dalam melakukan segala sesuatu yang disukainya&semakin bertambah kualitas dirinya. Pendekatan pelaksanaan dilakukan secara deskriptif kualitatif, mengangkat teori pendukung untuk pembahasan analisis SWOT menggali potensi diri, setelah penyampaian materi analisa SWOT, kami berinteraksi dengan berdiskusi contoh kasus yang terjadi pada anak didik para guru tersebut disekolah TKnya, Artikel ini dibuat dari hasil pelaksanaan abdimas yang dilakukan awal bulan April 2023 kepada guru-guru yang mengajar TK diwilayah Depok. Hasil abdimas ini memberikan dampak baik bagi guru dalam meningkatkan membantu menggali potensi diri anak didiknya sehingga bisa tumbuh dan berkembang lebih terarah.
Pemanfaatan Infaq sebagai Instrumen Keuangan Inklusif; Upaya Pengentasan Kemiskinan Masyarakat
Holle, Mohammad H;
Yohanna, Larisa;
Nurhajra, Andini;
Muljo, Ariyani;
Irma
Masyarakat Berdaya dan Inovasi Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : Research and Social Study Institute
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33292/mayadani.v4i2.124
Pengabdian Kemasyarakatan (PKM) tentang “Pemanfaatan Infaq Sebagai Instrumen Inklusi Keuangan; Upaya Pengentasan Kemiskinan di Desa Morella Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah, bertujuan memberikan pemahaman akan arti penting dan manfaat Infaq. Sasaran PKM ini pada para pemuda, pelajar, dan mahasiswa yang belum memahami makna dan pentingnya Infaq. Selain itu, ketidaktahuan tentang tata cara berinfaq, hukum, maupun distribusi dan sasaran infaq menjadi dorongan PKM ini dilakukan. Metode yang digunakan dalam PKM ini adalah ceramah partisipatif, diskusi tanya jawab dan penyerahan kaleng infaq sebagai tanda pelaksanaan infaq sebagai instrumen inklusi keuangan di Desa Morella yang dimotori para pemuda, pelajar, dan mahasiswa. Hasil PKM ini menunjukkan bahwa kaum muda ini telah menyadari akan penting dan sasaran dari infaq serta mengatahui manfaat infaq bagi kelangsungan hidup masyarakat miskin dan pembangunan Desa Morella. Para pemuda, pelajar, dan mahasiswa bersedia menjadikan infaq sebagai instrumen inklusi keuangan untuk mengentaskan kemiskinan dan membangun desanya.
Pelatihan Keterampilan Penggunaan Alat Pakan Ikan Otomatis Berbasis Internet Of Things (IOT)
Fitrian, Andry;
Astuti, Irnin Agustina Dwi;
Yohanna, Larisa;
Mubarok, Dzulfikri Ali;
Taqwandi, Fattah Hafri
PUNDIMAS: Publikasi Kegiatan Abdimas Vol 3 No 1 (2024): PUNDIMAS: Publikasi Kegiatan Abdimas
Publisher : Neolectura
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37010/pnd.v3i1.1703
Karang Taruna Kalideres Village has a fish pond for cultivating fish, especially catfish. However, there are obstacles for Karang Taruna members who take care of their ponds, namely the management time must be intensive to provide fish feed. Therefore, assistance and understanding are needed for partners in managing fish cultivation using automatic fish feeders based on the Internet of Things (IoT) so that they can be utilized properly by the community. The community service team provides socialization, counseling and training in the use of automatic fish feeders based on the Internet of Things (IoT) to partners. The methods used in community service are socialization, discussion, training, and assistance. The implementation of this Community Service was carried out from July to September 2023. There were 20 participants who took part in this activity. Based on the analysis of the questionnaire given to partners, there was an increase in partner understanding regarding the use of automatic fish feeders based on the Internet of Things (IoT) by 60%. Participants were very enthusiastic and excited about participating in this activity. Automatic feeder technology based on the Internet of Things (IoT) is one alternative solution to problems in fish farming efforts.