Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Analisis Peran Lembaga Amil Zakat Sebagai Agen Distribusi (Studi Kasus Lembaga Amil Zakat Rumah Zakat Cabang Malang) Nisak, Khoirun; Burhan, M. Umar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 2, No 2: Semester Genap 2013/2014
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (146.305 KB)

Abstract

Zakat obligation is present in order that humans are being able to help each other and justice distribution is created among civilians. Zakat has strong potency to builds up the welfare when it is managed properly, it should be paid to the agency of amil zakat and the institution of amil zakat so the zakat can be utilized and distributed to the mustahik through some productive programs. The very aim of it is the funds coming from zakat will not run out only through consumption at once. Therefore the main goal, transformation from mustahik for being muzakki can be achieved. Keywords: zakat, distribution, the institution of amil zakat
RENT SEEKING PADA PERPINDAHAN DAN PERTAMBAHAN NILAI PRODUK Adjie, Vito Dwiki Jhalu; Burhan, M. Umar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 1: Semester Ganjil 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.757 KB)

Abstract

Industri pakaian merupakan salah satu penyumbang   perekonomian Indonesia, hal tersebut terkait dengan banyaknya produk ternama asal luar negeri yang diproduksi di Indonesia. Sebuah pabrik garmen di  Indonesia dapat memproduksi 1  juta potong pakaian dalam satu kali produksi. Pada proses penyerapan produk, tidak seluruh produk dapat diserapoleh   perusahaan pemilik nama. Terdapat sisa antara 50-200 ribu potong produk yang tidak terserap. Produk sisa yang tidak terserap dikembalikan perusahaan pemilik nama kepada pabrik. Kondisi tersebut dimanfaatkan beberapa pelaku untuk mencari keuntungan melalui kegiatan perpindahan dan pertambahan nilai produk. Dari kegiatan yang dilakukan,  pelaku memperoleh keuntungan tanpa melakukan kegiatan produksi dari awal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan kegiatan rent seeking pada perpindahdan dan pertambahan nilai produk, serta mengetahui  jenis keuntungan yang diperoleh pelaku dari adanya kegiatan rent seking. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif eksplanatif untuk menjelaskan kegiatan  rent seeking  yang dilakukan oleh masing-masing pelaku. Unit yang dianalisa pada penelitian ini adalah perpindahan produk, pertambahan nilai produk, dan jenis keuntungan. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dengan melakukan wawancara  kepada informan  dan observasi lapang secara non-partisipan. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah diri peneliti. Teknik analisis yang digunakan adalah model interaktif untuk mengetahui makna dari setiap data yang dimiliki dengan teknik validitas menggunakan triangulasi. Hasil  dari penelitian ini menunjukan bahwa  kegiatan rent seeking pada perpindahan produk dilakukan dengan memanfaatkan regulasi pemerintah untuk tujuan menghindari pajak  dan kegiatan rent seeking pada pertambahan nilai produk dilakukan untuk merubah kembali produk sisa menjadi produk layak jual dengan harga yang bersaing di pasar kompetitif.  Pada penelitian ini  pelaku memperoleh jenis keuntungan yang berbeda dengan pelaku lain karena masing-masing pelaku melakukan kegiatan yang berbeda pada aktivitas rent seeking yang dilakukan.Kata Kunci : rent seeking, perpindahan produk, pertambahan nilai produk, jenis keuntungan
ANALISIS KESEHATAN BANK SYARIAH MANDIRI, BANK MUAMALAT, DAN BANK MEGA TAHUN 2011-2014. Shoumi, Eko Rahman; Burhan, M. Umar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 4, No 1: Semester Ganjil 2015/2016
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (162.961 KB)

Abstract

Banyaknya perbankan yang ada di Indonesia yaitu bank konvensional dan bank syariah ini menjadi opsi bagi masyarakat dalam menetukan perbankan yang dianggap sebagai lembaga intermediasi, namun banyaknya perbakan di Indonesia mengakibatkan perbankan di Indonesia mengalami persaingan yang sangat kuat antara perbankan konvensional maupun perbanka syariah, maka dari itu BI menerapkan atura kesehatan bank agar bank tetap bias memberikan layanan dan mampu memperoleh keuntungan dalam menjalankan aktivitas perbankan. Analisis CAMELS dapat memahami tingkat kesehatan bank berdasarkan aspek keuangan yang ditinjau dari aspek capital (permodalan), aset, earning, likuidity dan sensitivity. Serta aspek manajemen yang ditinjau dari aspek GCG dan risiko manajemen. Hasil analisis CAMELS menunjukkan bahwa bank Syariah Mandiri menghasilkan komposit 2 untuk tahun 2011 dan 2012 dan menghasilkan komposit 3 untuk tahun 2013-2014. Bank Muamalat menghasilkan komposit 2 untuk tahun 2011 dan 2013, dan pada tahun 2012 dan 2014 berada dalam komposit 3. Bank Mega menghasilkan komposit 2 selama Tahun 2011-2014. Kata kunci : bank, bank konvensional, bank syariah, kesehatan bank, CAMELS.
Pengaruh Bagi Hasil dan Suku Bunga Terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus Perbankan Syariah Tahun 2009-2013) Wulansari, Desy Intan; Burhan, M. Umar
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 2: Semester Genap 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (543.402 KB)

Abstract

Deposito Mudharabah merupakan salah satu produk perbankan syariah, yang dimana produk ini adalah penyumbang dana terbesar pada perbankan syariah dibanding dengan produk penghimpun lainnya. Selain itu, dilihat dari laporan Bank Indonesia, jumlah deposito perbankan syariah setiap tahunnya mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Oleh karena itu pada penelitian ini, penulis ingin mengetahui faktor yang diduga akan dapat mempengaruhi jumlah deposito mudharabah. Terdapat 2 faktor yang diduga akan mempengaruhi jumlah deposito, yaitu bagi hasil dan suku bunga. Penulis menggunakan 4 regresi dengan menyesuaikan deposito  sesuai jenisnya.Hasil dari perhitungan keempat regresi tersebut, secara simultan menunjukan hasil yang positif dan signifikan semuanya.Hal ini dibuktikan dari keempat regresi tersebut mempunyai nilai sig-F 0,000 yang lebih kecil dari signifikansi 5%.Secara parsial, baik bagi hasil deposito 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan, semuanya menunjukan hasil signifikan dan berpengaruh negatif terhadap jumlah deposito mudharabah. Sedangkan, pada suku bunga deposito 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan menunjukan hasil signifikan dan berpengaruh negatif terhadap jumlah deposito mudharabah. Kata kunci: Jumlah Deposito Mudharabah, Bagi Hasil, Suku Bunga
Analisa Ekonomi dan Agronomi Tentang Produksi Jagung dan Pemasarannya di Jawa Timur Martawijaya, Suradi; Burhan, M. Umar
Economics and Finance in Indonesia Volume 30, Number 4, 1982
Publisher : Institute for Economic and Social Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.873 KB) | DOI: 10.47291/efi.v30i4.300

Abstract

.
ZAKAT DAN PAJAK: KEADILAN REDISTRIBUSI PERSPEKTIF ISLAM Bahrina Almas; M. Umar Burhan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 2: Semester Genap 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Problematika kemiskinan merupakan akibat dari distribusi pendapatan dan kekayaan yang tidak merata di tengah-tengah masyarakat. Pemikiran ekonomi telah merumuskan dan memberi solusi tentang bagaimana kemiskinan terjadi dan ditinjau dari beberapa aspek tak terkecuali sosial-ekonomi. Aspek  keadilan  sangat  mendominasi mengapa  kemiskinan dapat  terjadi  dan bagaimana  kemiskinan  dapat  diatasi.  Islam  sebagai  agama  rahmatan  lil  ‘alamin  telah memberikan solusi praktis untuk mencegah dan mengentaskan kemiskinan dengan konsep redistribusi. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui teori dan konsep zakat dan pajak sebagai instrumen redistribusi dari perspektif Islam. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur dengan content analysis atau analisis isi. Data dikumpulkan melalui literatur-literatur ilmiah, jurnal, artikel dan dokumen yang berkaitan dengan tema penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa zakat dan pajak yang merupakan instrumen redistribusi dalam Islam tidak mengenal bentuk yang saklek akan tetapi tetap terikat oleh nilai-nilai hakiki bertujuan mewujudkan keadilan sosial-ekonomi. Ibn Hazm dan Ibn Taimiyah mengakui dan membolehkan pajak sebagai sarana pemenuhan kebutuhan rakyat, dengan catatan untuk kemashlahatan al-‘ammah. Sedangkan zakat telah jelas fungsinya sebagai wujud dari pelarangan konsentrasi kekayaan. Berbicara keadilan sosial-ekonomi dalam perspektif Islam berarti memahami dua dimensi manusia sekaligus, yakni sebagai ‘abdallah (hamba Allah) dan khalifatullah fil ardh (wakil Allah di muka bumi). Mewujudkan keadilan sosial-ekonomi adalah salah satu tugas manusia di muka bumi. Keadilan bidang ekonomi diupayakan oleh pemenuhan kebutuhan pada tiap individu sehingga ada rasa tanggungjawab sosial pada masing-masing individu yang memiliki kekayaan lebih untuk membantu individu lain yang lebih rendah kekayaannya atau bahkan tidak cukup memenuhi kebutuhan primernya. Hal inilah yang menjadi asal-muasal kewajiban zakat dan pajak meskipun antara zakat dan pajak secara hakikat perintah asal sangat berbeda. Zakat merupakan kewajiban agama sedangkan pajak kewajiban negara. Akan tetapi, justru prinsip keadilan sosial lah yang menjadikan zakat dan pajak sebagai dua instrumen redistribusi perspektif Islam.   Kata Kunci: kemiskinan, keadilan, sosial-ekonomi, redistribusi, zakat dan pajak
IDENTIFIKASI FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA PEMBIAYAAN BAGI HASIL PERBANKAN SYARIAH (Studi Kasus Bank BRI Syariah Cabang Malang) Pamungkas Aji Prasetyo; M. Umar Burhan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 1, No 2: Semester Genap 2012/2013
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (540.099 KB)

Abstract

Dominasi pembiayaan non-bagi hasil seperti murabahah atau rendahnya pembiayaan bagi hasil (musyarakah dan mudharabah) di perbankan syariah merupakan fenomena global yang dihadapi perbankan syariah dimanapun berada yang mana dari total nasabah pada studi kasus di BRI Syariah untuk peminat produk pembiayaan bagi hasil seperti musyarakah dan mudharabah menyalurkan tidak lebih dari 90-an nasabah dibandingkan produk pembiayaan murabahah yang mencapai lebih dari 2000-an nasabah. Masalah ini dapat dikelompokkan oleh beberapa pakar perbankan ke dalam empat aspek, yaitu 1) internal perbankan; 2) nasabah; 3) regulasi; dan 4) pemerintah dan institusi lain. Dari hasil analisis berupa studi literatur, wawancara dan observasi yang ditemukan bahwa faktor masalah rendahnya pembiayaan bagi hasil pada akhirnya mengerucut pada tiga masalah pokok dari aspek internal perbankan, eksternal perbankan (nasabah) dan regulasi, yaitu untuk sisi internal perbankan yaitu masalah kurangnya pemahaman dan kualitas SDI serta risk averse yang diambil perbankan syariah, sisi eksternal perbankannya lebih kepada segi nasabah seperti moral hazard dan adverse selection yang dilakukan nasabah, sedangkan dari segi regulasi adalah ketentuan kolektibilitas yang rumit ditambah restrukturisasi pembiayaan bagi hasilnya yang perlu ketelitian dan biaya informasi yang besar. Kata kunci: Musyarakah, Mudharabah, Pembiayaan Bagi Hasil
Pengaruh Kondisi Individu Dan Sosial – Ekonomi Terhadap Keputusan Menjadi Commuter Ke Kota Jakarta (Studi pada Tenaga Kerja Sektor Formal dari Bogor dan Depok yang Menggunakan Kereta Commuter Line) Syifa Putri Kusumaningrum; M. Umar Burhan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 2, No 2: Semester Genap 2013/2014
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (894.909 KB)

Abstract

Pola mobilitas penduduk di Indonesia telah bergeser dari mobilitas permanen menjadi mobilitas non permanen seperti yang terjadi antara Jakarta dengan Bogor dan Depok. Jakarta berperan sebagai kota besar yang berperan sebagai metropolis. Bogor dan Depok sebagai kota satelit bagi Jakarta yang berperan sebagai wilayah suburban. Terdapat  interaksi antara metropolis dengan wilayah suburban yang ditandai dengan fenomena suburbanisasi, commuting dan commuter.  Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis  pengaruh kondisi individu dan sosial-ekonomi terhadap keputusan tenaga kerja sektor formal pada wilayah suburban menjadi commuter ke Kota Jakarta pada migran kawasan Bogor dan Depok yang menggunakan kereta commuter line. Untuk mencapai tujuan digunakan data primer melalui instrumen kuesioner dengan 90 responden serta data sekunder dari instansi terkait dan literatur yang bersumber dari buku maupun jurnal. Penelitian ini dilakukan di kawasan Bogor (Stasiun Bogor, Cilebut dan Bojong Gede) dan Depok (Stasiun Citayam, Depok Lama dan Depok Baru). Analisis yang digunakan adalah binary logistic regression. Hasil dari analisis binary logistic regression dalam penelitian ini menunjukkan bahwa dari 6 variabel independen terdapat 3 variabel independen yang berpengaruh secara  signifikan terhadap probabilitas keputusan tenaga kerja menjadi commuter antara lain: status perkawinan, gender, dan sarana transportasi massal/commuter line sedangkan 3 variabel antara lain: tingkat pendidikan, usia dan pendapatan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap probabilitas keputusan tenaga kerja menjadi commuter. . Kata Kunci : Metropolis, Suburban,Ccommuter, Jabodetabek,Binari Logistik
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN NASABAH DALAM MEMILIH JASA PERBANK SYARIAH (Studi Pada Bank Syariah Mandiri, Kantor Cabang Malang) Toni Prasetyo Utomo; M. Umar Burhan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 2, No 2: Semester Genap 2013/2014
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1015.97 KB)

Abstract

This study aimed to analyze influencing factors of the decision in choosing Bank Syariah  Mandiri Malang Branch. 100 customers surveyed to asses which factors that influencing their decision to do transactions with banks. Based on the estimation using logistic regression resulted in finding that the service of the bank itself, the knowledge of sharia banking, and cost factors are significant factors in influencing the decision of the customers. And the factors of sharia banking characteristics, its location and promotion are insignificant to the decision making of the customers on choosing sharia bank. Aside of that, based on the logistic regression coefficients, the knowledge factor of sharia banking characteristic has the biggest beta values. This indicates that the knowledge of sharia bank is a dominant factor that influence the preference of customers on choosing sharia banking. Thus, in order to increase and attract new customers, sharia banking must be focused on socializing sharia banking to the community, so that the community will understand more about the stuffs and matters regarding sharia banking. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan nasabah dalam memilih bank syariah di Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Malang. 100 nasabah disurvei untuk menilai faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi mereka untuk melakukan transaksi dengan bank. Berdasarkan hasil estimasi Regresi Logistik, ditemukan bahwa faktor pelayanan bank syariah, faktor pengetahuan tentang konsep bank syariah, dan faktor harga/biaya berpengaruh signifikan terhadap keputusan nasabah dalam memilih bank syariah. Sedangkan faktor karakteristik bank syariah, faktor lokasi/aksesibilitas dan faktor promosi tidak berpengaruh secara signifikan.  Selain itu, berdasarkan pada koefisiensi regresi logistik, faktor pengetahuan tentang konsep bank syariah mempunyai nilai beta yang paling besar. Hal ini menunjukan bahwa faktor pengetahuan tentang bank syariah adalah faktor yang dominan terhadap keputusan nasabah dalam memilih bank syariah. Dengan demikian, dalam rangka meningkatkan dan menarik nasabah baru, bank syariah harus fokus pada sosialisasi tentang bank syariah kepada masyarakat, agar masyarakat lebih memahami bagaimana seluk-beluk tentang bank syariah. Keywords : Bank selection criteria, Islamic bank, logistic model
Peran Pembiayaan Baitul Maal Wat Tamwil (Bmt) Untuk Pengembangan Pertanian Di Desa Berbasis Pertanian (Studi Kasus Pada Bmt Mandiri Sejahtera, Desa Karangcangkring, Kab. Gresik) Gilang Aryan Oktavendy; M. Umar Burhan
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 2: Semester Genap 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (676.515 KB)

Abstract

Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) merupakan salah satu lembaga keuangan mikro syariah yang ada di Indonesia. Sebagai sebuah lembaga keuangan mikro, keberadaan BMT diharapkan mampu menjangkau masyarakat kecil yang tidak dijangkau oleh Bank. Sedangkan di sisi lain, sektor pertanian merupakan salah satu sektor usaha masyarakat yang masih belum banyak dijangkau oleh lembaga perbankan yang ada di Indonesia. Padahal sektor pertanian merupakan salah satu penopang perekonomian nasional mengingat Indonesia merupakan sebuah Negara agraris. BMT Mandiri Sejahtera yang berada di Desa Karangcangkring, Kec Dukun, Kab. Gresik merupakan salah satu BMT yang berada di tengah – tengah masyarakat yang mayoritas bermatapencaharian sebagai petani. Oleh karena itu BMT ini memiliki sebuah produk pembiayaan yang dikhususkan kepada para petani, yakni pembiayaan murabahah dengan jangka waktu musiman. Dimana pelunasan pembiayaannya dilakukan pada saat akhir musim tanam atau setelah panen. Selain itu, BMT Mandiri Sejahtera juga melakukan pembiayaan tanggung renteng dimana pembiayaan ini disalurkan kepada GAPOKTAN dan dikelola secara bersama – sama dengan petani yang tergabung dalam GAPOKTAN tersebut.   Kata kunci: Pertanian, Murabahah, GAPOKTAN, Rescheduling.