Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Potensi Unggulan Komoditas Pertanian pada Daerah Dataran Tinggi Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat Meky Sagrim; Agus Irianto Sumule; Deny Anjelus Iyai; Michael Baransano
Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia Vol. 22 No. 3 (2017): Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia
Publisher : Institut Pertanian Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.941 KB) | DOI: 10.18343/jipi.22.3.141

Abstract

New autonomy status of Arfak Mountains Regency has numbers of strategic potencies for being developed. The one is agriculture sector. The objective of this research was to investigate featured potency and its distribution of agricultural products in Arfak Mountains Regency. A field research was done in the year 2015 between November-December. Sampled respondents using questionnaire were interviewed. The finding of this research was that agriculture sector contributed to gross domestic regional was 72.6%. The value of Location of Quotient for horticulture sector contributed by field paddy in Minyambouw District was 2.76 similar to crop production in Sururey, Anggi, Taige, Catubouw, Testega, Donohue, Anggigida, and Hingk Districts. Mays commodity is grown in Member and Minyambouw. Districts having a majority of Location Quotient more than that >1.00 were in Minyambouw, Hingk, and Anggigida with 5 commodities. The higher Location Quotient value was presented in horticulture plants, i.e. 5.87. The Potency of households and labor resources was in the district of Minyambouw and Hingk District In general, Pegaf Regency has agriculture potency of crops, i.e. field paddy, mays, and crops. 
KAJIAN PENGEMBANGAN PERTANIAN POLA TANAM CAMPURAN PADA MASYARAKAT SUKU MEYAH DI KAMPUNG WARIKI DISTRIK SIDEY KABUPATEN MANOKWARI Siton Bahabol; Meky Sagrim; Ishak Suwardi
Sosio Agri Papua Vol 10 No 1 (2021): JUNI
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v10i1.110

Abstract

Pengembangan pertanian pola tanam campuran merupakan dimana kegiatan yang dilakukan oleh petani untuk membudidayakan berbagai jenis tanaman baik tanaman musim maupun tanaman tahunan. Masyarakat suku Meyah di Kampung Wariki berpotensi sebagai petani yang mengembangkan pola pertanian tanam campuran. Jenis tanaman terdiri dari beberapa komoditas diantaranya, Kacang tanah, Cabe, Pisang, Jagung, ubi jalar, Singkong, dan Keladi, jenis tanaman yang dibudidayakan tersebut dari kebun sebelumnya yang dikembangkan oleh orang tua dahulu hingga diwariskan kepada generasi saat ini untuk terus dikembangkan. Hal ini dilakukan karena hasil produksi dari komoditas kacang tanah, cabe, dan pisang, saat ini terus meningkat sehingga dimanfaatkan untuk kebutuhan rumahtangga maupun kebutuhan ekonomi keluarga.
KAJIAN KINERJA PENYULUH PERTANIAN PADA BALAI PENYULUHAN PERTANIAN (BPP) PRAFI DI KABUPATEN MANOKWARI Mei Sanadila Halid; Meky Sagrim; Sombuk Musa Yosep
Sosio Agri Papua Vol 10 No 2 (2021): Desember
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v10i2.151

Abstract

ABSTRACT The development of the agricultural sector, especially food crops, in Manokwari district, supported by an extension system which is institutionally under the coordination and management of the Agricultural Extension Center under the Manokwari District Agriculture Office. The extension activities are managed by the Agricultural Extension Center (BPP), as many as 4 Balai, namely Masni, Prafi, Warmare, and Manokwari. These four BPPs are supported by 88 Field Agricultural Extension Workers (PPL). Currently, the Manokwari Regency Agricultural Extension Center is in charge of coordinating and fostering 4 BPPs in Manokwari Regency, namely, BPP Masni, BPP Prafi, BPP Warmare and BPP Manokwari. This study aims to assess the existing condition of BPP Prafi, evaluate the performance of PPL in WKBPP Prafi, identify factors that affect the performance of PPL. This research took place from 06 July 2021 to 05 August 2021. The place of implementation was at (WKBPP) at BPP Prafi, Manokwari Regency. The method used is descriptive method. The subjects in this study were PPL at (WKBPP) Prafi. The sampling method is by census. The data collected are primary and secondary data. Data analysis was done by tabulation with a frequency distribution to assess PPL performance, while to find out the factors related to PPL performance were analyzed using tabular analysis. Based on the results of research that has been carried out in Prafi, Manokwari Regency. The performance of field agricultural extension workers in Prafi, Manokwari Regency, was declared in the good category. This is supported by three indicators as parameters, namely indicators of extension programs, implementation of agricultural extension, evaluation and reporting. PPL in Prafi has implemented an extension program, compiling a work schedule in which joint visits with extension workers and field visits must be at the invitation of the farmers. In addition, the extension workers have applied the principle of learning while working because the PPL's job is not only to be a lecturer but also to go out in the field to help the fostered farmers carry out planting, harvesting and selling. The factors that influence the success or failure of PPL are success factors, namely education level, age, and length of work. Keywords: PPL Performance
ANALISIS PRODUKSI JAGUNG DI DISTRIK ORANSBARI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Meyga Putri Nofianingsih; Meky Sagrim; Darmawanto Uria
Sosio Agri Papua Vol 11 No 2 (2022): Desember
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v11i2.310

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi produksi jagung di DistrikOransbari Kabupaten Manokwari Selatan. Metode penelitian ini dilakukan dengan cara survey yaitu melakukanwawancara melalui kuesioner yang bersumber dari data primer yaitu petani jagung di Distrik Oransbari. Teknikpenentuan sampel dilakukan dengan cara Simple Random Sampling yaitu mengambil 30 responden dari jumlahpopulasi untuk dijadikan sebagai sampel. Variable yang diukur terdiri dari variable independen luas lahan, modal,tenaga kerja, umur, pengalaman Bertani, pendapatan, Pendidikan formal, non formal dan produksi sebagai variabledependen. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda untuk melihatpengaruh secara simultan dan analisis regresi sederhana untuk mengetahui masing masing dari faktor terhadapproduksi. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa luas lahan, modal, tenaga kerja, umur petani, pengalaman bertani,pendapatan, Pendidikan formal dan non formal berpengaruh nyata secara simultan terhadap produksi jagung. Secaraparsial modal dan pendapatan berpengaruh nyata terhadap produksi jagung di Distrik Oransbari.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TEKNIS AGRONOMIS BUDIDAYA KAKAO (Theobroma cacao L.) PADA PETANI PT. EBIER SUTH COKRAN DI DISTRIK RANSIKI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN Holle, Yolanda; May Kiki Astuti; Meky Sagrim
Sosio Agri Papua Vol 12 No 1 (2023): Juni
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v12i1.337

Abstract

Kakao (Theobroma cacao L.) merupakan salah satu komoditi hasil perkebunan yang mempunyai peran cukup penting dalam kegiatan perekonomian di Indonesia. Pengembangan kakao di Kabupaten Manokwari Selatan sudah dilakukan sejak tahun 1955. Namun demikian budidaya kakao di daerah ini masih mengalami beberapa hambatan. Hambatan yang paling terasa adalah serangan hama dan penyakit serta sumber daya manusia yang kurang/rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan teknis agronomis budidaya kakao di PT. Ebier Suth Cokran dan untuk menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi penerapan teknis agronomis budidaya kakao di PT. Ebier Suth Cokran. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan dilanjutkan dengan uji Partial Least Square untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur dan pengalaman berpengaruh terhadap teknik penanaman, teknik pemeliharaan serta panen dan pascapanen namun tidak berpengaruh terhadap pembibitan
STUDI USAHATANI JAGUNG DAN HORTIKULTURA PADA PETANI DI KAMPUNG SUMBER BOGA DISTRIK MASNI (STUDY OF CORN AND HORTICULTURE OF FARMERS IN SUMBER BOGA VILLAGE MASNI DISTRICT) Fitriyani; Meky Sagrim; Siti Halimatus Sa'adiyah
Sosio Agri Papua Vol 9 No 2 (2020): Desember
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v9i2.114

Abstract

Approximately two years the farmer who moved in cultivating the types of corn and horticultural commodities from those cultivated before, namely rice in Sumber village. This study aims to examine the production of corn and horticulture farming in the village of Sumber Boga, Masni District. Respondents were determined using a random sample method of switching farmers as many as 30 respondents from approximately 80 farmers who switched (37.5%). Methods of data analysis obtained in this study were processed tabulation. is an analysis of production, income, revenue, and cost calculations. The results showed that the farming branches that gave the greatest contribution to the income of farmers in Sumber Boga village were large red chilies (27%), tomatoes (12%), long beans (9%) and beans (15%).
MENCAPAI PEMBANGUNAN PERTANIAN BERKELANJUTAN DI KABUPATEN MAMBERAMO RAYA, PROVINSI PAPUA Agus Sumule; Michael A. Baransano; Meky Sagrim; Trees Pattiasina
Sosio Agri Papua Vol 9 No 2 (2020): Desember
Publisher : Department of Social Economic Agriculture, Faculty of Agriculture, University of Papua, Manokwari, West Papua, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/sap.v9i2.121

Abstract

Tahun 1970-an wilayah yang sekarang disebut sebagai Kabupaten Mamberamo Raya ini kurang lebih 50 tahun sesudahnya, tersedia kesempatan untuk mengembangkan dan mengelola suatu sistem pembangunan pertanian berkelanjutan di kabupaten ini yang memberikan manfaat yang signifikan bagi penduduk asli Mamberamo dan memperkuat kapasitas fiskal pemerintah Kabupaten Mamberamo Raya, bahkan Provinsi Papua dan Indonesia secara keseluruhan.