Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

POLA SPASIAL POTENSI SEKTOR UNGGULAN USAHA MIKRO DAN KECIL DI KECAMATAN PATUK, GUNUNGKIDUL Jihad Lukis Panjawa; Rr. Retno Retno Sugiharti; Jalu Aji Prakoso; R Maya Putri Rahayu
AdBispreneur : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Administrasi Bisnis dan Kewirausahaan Vol 6, No 3 (2021): AdBispreneur : Jurnal Pemikiran dan Penelitian Administrasi Bisnis dan Kewirausa
Publisher : Departemen Ilmu Administrasi Bisnis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UNPAD

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/adbispreneur.v6i3.36578

Abstract

Micro and Small Enterprises and the Tourism Sector are important drivers of local economic recovery, as happened in Patuk Sub-District, Gunungkidul Regency, Yogyakarta. The purpose of this study is to identify the advantages and potential multiplier effects of economic activities from micro and small Enterprises in tourist areas. Quantitative approaches were used in this investigation, including Location Qoutient analytic tools and an Economic Base Model. Businesses that encourage tourism in Patuk Subdistrict are micro and small businesses, processed food and service sectors. While to encourage labor absorption, the most superior sectors are micro and small businesses in the processed food, trade and services sectors. This study shows that there is a spatial pattern for micro and small businesses in the Tourism Village of Patuk Sub-District. The spatial pattern found from this research is micro and small enterprises that excel in employment, namely the processed food sector, trade, and services. Meanwhile, micro and small enterprises that excel in terms of number of businesses are the processed food and service sector. Both patterns of finding the spatial pattern are relevant to be used as a basis for stakeholders to develop sectoral businesses through the types of regional superior businesses. Usaha Mikro dan Kecil dan Sektor Pariwisata merupakan sektor kunci pemulihan ekonomi lokal, seperti yang terjadi di Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi keunggulan dan potensi efek pengganda kegiatan ekonomi dari usaha mikro dan kecil di kawasan wisata. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan alat analisis Location Qoutient dan Economic Base Model. Usaha yang mendorong pariwisata di Kecamatan Patuk adalah usaha mikro dan kecil, sektor makanan olahan dan jasa. Sedangkan utnuk mendorong penyerapan tenaga kerja, sektor yang paling unggul adalah usaha mikro dan kecil di sektor makanan olahan, perdagangan dan jasa. Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pola keruangan untuk usaha mikro dan kecil di Desa Wisata Kecamatan Patuk. Pola keruangan yang ditemukan dari penelitian ini adalah usaha mikro kecil yang unggul dalam penyerapan tenaga kerja yaitu sektor makanan olahan, perdagangan, dan jasa. Sedangkan, usaha mikro kecil yang unggul dari sisi jumlah usaha adalah sektor makanan olahan dan jasa. Kedua pola temuan pola keruangan tersebut relevan untuk digunakan sebagai dasar pemangku kepentingan untuk melakukan pengembangan usaha sectoral melalui jenis usaha unggulan daerah.
ANALISIS KEMAMPUAN DAN KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DAN KEMISKINAN DI JAWA TENGAH Jalu Aji Prakoso; Fitrah Sari Islami; Rr. Retno Sugiharti
Riset Ekonomi Pembangunan Vol 4, No 1 (2019): April 2019
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/rep.v4i1.1344

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat kemampuan keuangan daerah dan kemandirian keuangan daerah terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengaruh tingkat kemampuan keuangan daerah, kemandirian keuangan daerah dan pertumbuhan ekonomi terhadap kemiskinan pada kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2009 - 2013. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang berupa data Laporan Realisasi Anggaran (LRA), PDRB dan Tingkat Kemiskinan pada kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah tahun 2009 - 2013. Pengumpulan data berasal dari data sekunder yang telah dimiliki dari instansi bersangkutan. Metode analisis data pada penelitian ini ada 2 macam, yang pertama adalah analisis rasio keuangan dan kedua adalah regresi linier berganda. Hasil analisis menyebutkan bahwa rasio kemampuan keuangan daerah sebagian besar berada dalam posisi sangat kurang dan hasil rasio kemandirian keuangan daerah sebagian berada dalam kondisi instruktif. Hasil regresi model pertama menyebutkan bahwa kemandirian keuangan daerah berpengaruh positif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Kemudian model kedua, dimana terdapat pengaruh negatif signifikan atas kemandirian keuangan daerah terhadap kemiskinan. Artinya, dari kondisi kemandiri keuangan daerah pada kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah akan membawa dampak atas peningkatan pertumbuhan ekonomi daerah dan pengurangan penduduk miskin. Perlu upaya bagi pemerintah untuk meningkatkan penerimaan yang berasal dari potensi yang dimiliki masing-masing daerah sehingga mampu meningkatkan kemampuan dan kemandirian keuangannya.
ANALISIS DETERMINAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA Iffa Khaerunnisa Azzahro; Jalu Aji Prakoso
Valuasi : Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen dan Kewirausahaan Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Valuasi : Jurnal Ilmiah Ilmu Manajemen dan Kewirausahaan
Publisher : LP2M Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/vls.v2i1.104

Abstract

This study aims to determine the effect of the independent variables, namely poverty, LFPR, and unemployment, on economic growth in Indonesia. The data used is secondary data in the form of time-series data from 1991 to 2020. This study uses the Error Correction Model (ECM) approach. The analysis results show that the LFPR and unemployment variables in the short and long term have no significant effect on economic growth. At the same time, the variable of poverty in the short term and long term has a significant influence on economic growth
Strategi Pengembangan Wisata Candi Umbul Kecamatan Grabag Kabupaten Magelang Fitrah Sari Islami; Rr Retno Sugiharti; Jalu Aji Prakoso
Journal of Economics and Business Vol 2, No 1 (2020): May
Publisher : Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia Cabang Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47729/indicators.v2i1.65

Abstract

The development of a tourist attraction requires an appropriate and applicable strategy, it cannot be compared to other attractions. This study aims to explore what strategies can be used in the development of the Umbul Temple Tourism Object located in Grabag District, Magelang Regency. Primary data were collected through interviews with visitors to the Umbul Temple tourist attraction. The method of analysis is done by using descriptive methods to be able to explain the priorities of policies and strategies in developing tourism objects. The results of the analysis state that there is still a need for development by changing the bottom-up pattern and the main priority in development in terms of facilities and infrastructure, culture, evaluation and institutional.
ANALYSIS OF SMEs COMPETITIVENESS THROUGH THE INNOVATION STRATEGY AND PRODUCT SALE INFORMATION SYSTEM IN THE TRUNAN VILLAGE, MAGELANG CITY Panji Kusuma Prasetyanto; Jalu Aji Prakoso; Rian Destiningsih
AFEBI Economic and Finance Review Vol 4, No 2 (2019)
Publisher : Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.531 KB) | DOI: 10.47312/aefr.v4i02.283

Abstract

The role of SMEs in development can be obtained through contributions made by SMEs to GRDP. The Trunan Village located in South Magelang Regency is an area that has the largest SME-producing products in the City of Magelang. The problem caused by SMEs in the Trunan Village, Magelang City, is the lack of product innovation in their production goods. Special tofu producer SMEs in Trunan Village, Magelang City lack understanding of the importance of their production. Another problem suspended by MSMEs in Trunan Village, especially tofu producers in developing their business is the information system of selling tofu products. The problem that has been determined will be determined by the specified target. This study aims to determine the importance of applying the innovation of tofu products and tofu sales information systems in business activities. The results showed that there are 3 important things that must be owned by an entrepreneur to be able to innovate, among others: the desire to improve products, services, and entrepreneurial actions. The information system will build a compilation of information patterns that are developed. Business operators must agree on who sends information and receives information. This activity occurs in the exchange of messages in the media information system. Information that is interrelated will cause feedback from the sender and response from the recipient of the message.
Estimating Aggregate Consumption Function in Indonesia: An Error Correction Approach Panji Kusumo Prasetyanto; Jihad Lukis Panjawa; Jalu Aji Prakoso; Suci Nasehati Sunaningsih; Deni Ramdani
Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan Vol 23, No 1 (2022): JEP 2022
Publisher : Muhammadiyah University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jep.v23i1.16104

Abstract

The aggregate consumption pattern in Indonesia tends to be volatile due to economic, social, political instability, and disasters affecting consumption expenditure and social welfare. Relooking at public expenditure and its determinant with the 1992-2019 time series is the focus of current research. This review aims to find out the change of aggregate consumption in Indonesia with the Life-Cycle Hypothesis. The method used to authenticate the research was the Direct Error Correction Model. Using this approach, short- and long-term consumption estimation will be found that is useful to stakeholders. The result of the test shows there is a relationship between determinants and aggregate consumption in Indonesia in both the short and the long terms. In short term, inflation affects the change of aggregate consumption, while in the long term, GDP, interest rate, and inflation affect consumption. Estimation building on hypothesis testing is useful to policymakers, particularly for macro-credential adjustment.
Analisis Efektivitas Dan Kontribusi Pajak Hotel Dan Restoran Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Jepara Tahun 2012-2020 Fahriatul Hidayah; Jalu Aji Prakoso
Tirtayasa Ekonomika Vol 17, No 1 (2022)
Publisher : FEB Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35448/jte.v17i1.12410

Abstract

The purpose of this study is to analyze the effectiveness of Hotel and Restaurant Tax receipts in Jepara Regency in 2012-2020 and to analyze the contribution of Hotel and Restaurant Taxes to Regional Original Income (PAD) in Jepara Regency in 2012-2020. quantitative. The data is obtained from the Regional Financial and Asset Management Agency of Jepara Regency in the Report on the Realization of the Jepara Regency's Budget Revenue from 2012 to 2020. The data analysis used is an analysis of effectiveness and contribution analysis. Results Based on this research, it can be concluded that the average effectiveness of Hotel Tax and Restaurant Tax receipts in Jepara Regency in 2012-2020 is 125% which is said to be very effective. Meanwhile, the average contribution of Hotel Tax and Restaurant Tax revenue to Regional Original Income (PAD) in Jepara Regency in 2012-2020 is 1,4%, thus it is said to be quite contributing (CB).
Edukasi Literasi Keuangan Pasar Modal Syariah bagi Pegawai Kementerian Agama Kabupaten Magelang Rr. Retno Sugiharti; Sudati Nur Sarfiah; Jalu Aji Prakoso
ABDIPRAJA (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 2, No 2 (2021): September
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/abdipraja.v2i2.5365

Abstract

Dominasi penduduk muslim di Indonesia, ternyata belum mendominasi keikutsertaan masyarakat pada kegiatan investasi khususnya investasi syariah. Meskipun kapitalisasi pasar modal syariah mencapai 52 persen dari total kapitalisasi pasar modal, namun jumlah investor pada instrument pasar modal syariah hanya sekitar 27 persen. Melihat angka ini perkembangan pasar modal syariah di Indonesia masih sangat menjanjikan. Untuk mendukung hal tersebut,  edukasi  dan  sosialisasi  pasar modal syariah, khusunya saham bagi pegawai Kementerian Agama Kab. Magelang perlu dilakukan untuk meningkatkan  literasi  dan  inklusi  pasar  modal  pada  masyarakat.  Kedepannya,  masyarakat  yang sudah mengikuti pelatihan diharapkan tertarik untuk mulai melakukan investasi di sektor pasar modal syariah sehingga partisipasi masyarakat di industri pasar modal Indonesia akan meningkat.
PEMETAAN KEPESERTAAN PERUSAHAAN DI BPJS KETENAGAKERJAAN KANTOR CABANG MAGELANG BERDASARKAN KLASIFIKASI BAKU LAPANGAN USAHA INDONESIA . Novita; Jalu Aji Prakoso
Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM) Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM)
Publisher : Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1210/.v3i1.151

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pemetaan kepesertaan perusahaan di Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Kantor Cabang Magelang yang didasarkan pada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI). Penelitian ini bersifat deskriptif dengan menggunakan data tentang kepesertaan perusahaan di BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Magelang. Lalu, untuk pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif dengan rentang waktu dari tahun 2014 sampai dengan 2018. Berdasarkan hasil pemetaan kepesertaan perusahaan yang telah dilakukan dapat dilihat bahwa ada beberapa kategori yang mendominasi atau memiliki jumlah tertinggi. Di tahun 2014 terdapat banyak perusahaan yang tidak dapat diklasifikasikan. Untuk tahun selanjutnya yaitu tahun 2015 perusahaan dengan kategori konstruksi mencapai jumlah tertinggi. Serta Di tahun 2016 sampai dengan tahun 2018 kepesertaan perusahaan yang bergerak bidang Administrasi Pemerintahan, Pertahanan Dan Jaminan Sosial terus mengalami peningkatan.Kata kunci: BPJS Ketenagkerjaan; Kepesertaan Perusahaan; Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia
EFISIENSI KINERJA DAN PENGELOLAAN DANA BOS TERHADAP KUALITAS SISWA SMA DI KOTA MAGELANG TAHUN 2011 – 2020 Lina Mangzilatul Sakinah; Jalu Aji Prakoso
Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM) Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM)
Publisher : Jurnal Paradigma Multidisipliner (JPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1210/.v3i1.148

Abstract

Penelitian ini bertujuan yakni untuk mendiskripsikan bagaimana pengaruh adanya kualitas guru, karyawan dan efisiensi pengelolaan pembiayaan sekolah terhadap jumlah kualitas siswa di Kota Magelang. Alat analisis yang digunakan adalah metode regresi linear berganda dengan metode OLS dengan data panel. Metode pengujian asumsi klasik dan dengan uji statistik seperti uji t dan uji F. Dari hasil analisis yang sudah dilakukan bahwa hasil nilai kualitas guru, karyawan dan tingkat pengelolaan pembiayaan dana BOS yang baik berpengaruh terhadap jumlah kualitas siswa. Dengan koefisien R2 sebesar 95,67%. Kesimpulan dari hasil penelitian semua variabel independen berpengaruh dan signifikan terhadap Jumlah Siswa SMA di Kota Magelang. Kata kunci : Siswa, Tenaga Pendidik, Dana BOS