Abstrak Persalinan beresiko mengalami komplikasi baik terhadap ibu maupun janin. Komplikasi persalinan yang sering dialami ibu bersalin yaitu laserasi perineum. Perineum yang kaku dapat menghambat persalinan kala dua dan menyebabkan kerusakan-kerusakan jalan lahir yang luas. Upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah ruptur perineum yaitu dengan tindakan Kegel exercise. Kegel exercise salah satu senam untuk menguatkan otot dasar panggul menjelang persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegel exercise terhadap tingkat ruptur perineum pada ibu bersalin primipara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kegel exercise terhadap tingkat ruptur perineum pada ibu bersalin primipara. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperimen (Eksperimen semu). menggunakan rancangan Quasy Experiment Design, post-test with only control group dengan sampel penelitian adalah ibu bersalin yang memenuhi kriteria tertentu. Responden sebanyak 36, Instrumen penelitian menggunakan lembar observasi SOP Kegel Exercise dan penilaian tingkat rupture perineum. analisis data dilakukan dengan uji Mann Whitney. Berdasarkan hasil uji statistik untuk pengaruh Kegel Exercise terhadap tingkat ruptur perineum pada ibu bersalin primipara diperoleh yaitu senam kegel 18 responden (50%) dan tidak senam kegal 18 responden (50%). Tingkat rupture perineum paling banyak derajat 1 dan derajat 2 masing-masing sebanyak 13 responden (36.1%). nilai p value 0,0001 (p<0,05). Ada pengaruh Kegel Exercise terhadap tingkat rupture perineum pada ibu bersalin primipara.