Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pelatihan Karya Tulis Bagi Guru Non Formal (PKBM Kelurahan Kertosari Ponorogo) Lutfiyah; Tri Lestariningsih
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 2 No 1 (2018)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) kelurahan Kertosari Kecamatan Babadan Ponorogo memiliki cakupan kegiatan yang lebih luas, salah satu diantaranya juga mencakup kegiatan pendampingan dan pelatihan kemampuan/ skill bagi guru-guru madrasah non formal dilingkungan Kelurahan KertosariKebutuhan akan skill atau kemampuan guru-guru non-Formal dalam menuliskan karya untuk kemudian melatih dan menuangkan ide/gagasan/ pengelolaan atau manajemen belajar atau bahkan proposal pengajuan dan lainnya pada lembaga yang mereka kelola masing-masing. Kelompok Belajar Masyarakat Non-formal yang bergabung dalam Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dalam prakteknya membutuhkan Pelatihan manajemen pengelolaan lembaga atau Pendampingan dalam penyusunan proposal juga sangat dibutuhkan konsultasi kepenulisan dalam rangka penanaman Kesadaran menuangkan ide/gagasan dalam sebuah karya tulis
Pelatihan Penerapan Aplikasi untuk Penyaluran Pupuk Bersubsidi Bagi Kelompok Tani di Desa Gelung Tri Lestariningsih; Shinta
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 2 No 2 (2018)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelompok Tani (Gapoktan) merupakan salah satu organisasi yang dibentuk oleh masyarakat desa yang bertujuan untuk menyatukan para petani yang ada di desa sehingga dapat lebih mudah dalam memperoleh bantuan dari pemerintah yang berupak pupuk, obat-obatan dan peralatan serta kebutuhan para petani. Gapoktan sering sekali dapat bantuan dari pemerintah berupa pupuk yang bersubsidi yang harus disalurkan kepada para petani. Namun pada prakteknya pembagian pupuk bersubsidi sering mengalami permasalahan yaitu petani ada yang tidak kebagian pupuk bersubsidi sehingga diperlukan solusi penanganan dalam pembagian pupuk bersubsidi yaitu dibuatkan aplikasi untuk pembagian pupuk bersubsidi. Oleh karenanya, pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk memberikan pelatihan kepada Gapoktan dalam pengggunaan aplikasi tersebut sehingga kesalahan-kesalahan yang sering terjadi sekarang ini bisa dihindari..
Implementasi Digital Media Dongeng dan Game Pembelajaran Interaktif Membaca Metode Suku Kata Lutfiyah; Tri Lestariningsih; Ahmad Kudhori; Ardian
DIKEMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 3 No 2 (2019)
Publisher : Politeknik Negeri Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kelas Baca anakku sayang didirikan sebagai solusi bagi anak usia sekolah yang memiliki keterlambatan dalam membaca, menulis dan berhitung dengan menggunakan metode suku kata dan diperdalam penanaman karakternya melalui dongeng. Di era digital saat ini kecenderungan anak-anak untuk menggunakan gadget seperti laptop atau smartphone dalam intensitas yang tinggi. Beberapa metode dan teknik pembelajaran coba dilakukan untuk mengalihkan anak-anak dari efek ketergantungan gadget, salah satunya melalui dongeng. Metode utama yang digunakan adalah perancangan video game pembelajaran untuk menciptakan dan meningkatkan reputasi Kelas Baca Anakku sayang di era digital. Pencitraan merek internet ditawarkan untuk membuat sistem yang terdiri dari situs web yang akan dihubungkan dengan media sosial untuk mendapatkan beberapa crowdfunding. Hasil program kemitraan masyarakat diharapkan mampu membangun video game pembelajaran metode suku kata sekaligus mampu membangun mitra merek secara digital dan mempublikasikan Kelas Baca Anakku sayang ke komunitas yang lebih luas..
Motorcycle Security System using SMS Warning and GPS Tracking Budi Artono; Tri Lestariningsih; R. Gaguk Pratama Yudha; Arizal Alfan Bachri
Journal of Robotics and Control (JRC) Vol 1, No 5 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/jrc.1531

Abstract

Today, technology has been developing rapidly. Various types of technology have been developed and provide a great deal of convenience in human life activities, including security systems. Motorcycles, parked in a park or on the street, are at high risk of being stolen. A security system for Motorcycles with SMS warning and GPS tracking that can prevent theft of a motorcycle is needed. The research aimed to design a security system for motorcycle consisting of a SIM808 GSM Module to send warning messages, and a GPS tracker to provide information in latitude and longitude coordinates to track the stolen motorcycle using Google Maps. GPS Tracker worked by reading the coordinates where the object was located. The tests were carried out by moving and integrating the motorcycle system, and the results could be seen in the coordinate changes, monitored by Google map showing the movement of the motorcycle. The system made was significantly closer to what was planned.
Peningkatan Kompetensi Santri Pondok Pesantren melalui Workshop Life Skills Bidang Jaringan Komputer Hendrik Kusbandono; Tri Lestariningsih; MH. Ramdhani Ismar; Mochamat Bayu Aji; Tri Septianto
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 3 (2023): September : Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains dan Teknologi
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58169/jpmsaintek.v2i3.200

Abstract

Salaf-based boarding schools still adhere to a traditional system in which they only teach religious sciences, and have not implemented skills-based education. Skills-based education is one of the important agendas in Islamic boarding schools, not only organizationally important but also students are equipped with life skills. In fact, not all boarding schools have explored skills education outside of religious education. The purpose of this PkM program is to provide workshops to improve competence to boarding school students in the form of skills. The methods used in this PkM program are interviews, observations, and the process of implementing the PkM program. The results of the PkM activities are in the form of the implementation of workshop activities starting from registration and attendance, opening, continuing with the introduction of IT and its implementation, IT life skills and computer network competencies, computer network installation, and closing. By providing workshop solutions to boarding school students in the form of skills, they will gain knowledge, skills, and expertise in the field of computer networks.
Green IoT for Precision Agriculture: Reducing Water and Energy Usage through Real-Time Monitoring and Feedback Systems Budi Artono; Imam Iunaedi; R. Oktav Yama Hendra; Tri Lestariningsih
Green Engineering: International Journal of Engineering and Applied Science Vol. 1 No. 1 (2024): January: Green Engineering: International Journal of Engineering and Applied Sc
Publisher : International Forum of Researchers and Lecturers

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70062/greenengineering.v1i1.242

Abstract

The integration of Green Internet of Things (Green IoT) systems in agriculture presents a promising solution for addressing critical challenges in water and energy usage. This study investigates the impact of real-time monitoring and data-driven irrigation control on resource optimization in precision agriculture. By incorporating soil moisture sensors, solar-powered IoT devices, and data analytics, the system aims to reduce water and energy consumption, enhancing sustainability in farming practices. The research finds that the Green IoT system can reduce water usage by up to 40% compared to traditional methods, while energy consumption is decreased by approximately 25% through the use of solar energy. The study also explores the advantages of implementing IoT-enabled systems, which ensure precise water delivery, preventing over-watering and under-watering, thereby improving crop yields and reducing waste. Despite these positive outcomes, the research identifies key challenges such as high initial costs, limited infrastructure in rural areas, and concerns related to data security. These barriers hinder the widespread adoption of Green IoT systems, especially in developing agricultural regions. Nonetheless, the findings highlight the potential of Green IoT to foster sustainable agricultural practices by promoting efficient resource use and reducing environmental impact. The study suggests that further research should explore the long-term economic implications of Green IoT adoption and investigate ways to overcome technical and financial challenges. Additionally, expanding the scope of Green IoT to other agricultural sectors, such as livestock farming, could enhance its applicability and overall impact on agricultural sustainability.