Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Informatika

Tata Kelola Teknologi Informasi Pada JNE Cabang Bekasi Menggunakan Framework Cobit 4.1 Andi Saryoko; Agus Junaidi; Sopiyan Dalis; Samudi Samudi; Riska Aryanti; Haryani Haryani
Jurnal Informatika Vol 9, No 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.411 KB) | DOI: 10.31294/inf.v9i1.11708

Abstract

JNE  merupakan  perusahaan  yang  bergerak dibidang  jasa  pengiriman  barang.  Untuk mendukung  kemampuan  dan  tingkat pelayanan agar dapat bersaing di dunia jasa pengiriman  barang  maka  perlu  adanya pengelolaan  yang  berbasis  Teknologi Informasi (TI). Teknologi Informasi menjadi peluang terjadinya  peningkatan  dan produktivitas  bisnis  menjadi  semakin  cepat. Pemanfaatan  teknologi  informasi jika diterapkan pada industri jasa pengiriman seperti  JNE  ini  menjadi  kebutuhan  yang sangat  mutlak. Kelemahan yang biasanya ditemukan dalam pengiriman data adalah bagaimana perusahaan menanganin sistem informasi pengiriman barang karena berbagai macam jenis barang yang masuk ke perusahaan dengan keterbatasan waktu dan kesalahan sumber daya manusia (human error) yang ada sehingga dapat menimbulkan kemungkinan resiko yang terjadi. Sehingga dapat menggangu kegiatan operasional perusahaan yang berdampak pada proses pengiriman barang yang terlambat atau tidak sampak barang ke tujuan atau kehilangan barang. Oleh karena itu perlu dilakukan evaluasi dan memonitoring data pengiriman terhadap kelemahan maupun resiko sistem informasi pengiriman barang pada PT JNE Bekasi.Dalam melakukan evaluasi dan memonitoring data pengiriman diperlukan sebuah standar yang membantu agar terjadinya pengukuran yang valid dan riable. Dalam penelitian ini, standar yang digunakan adalah cobit 4.1 dengan domain monitor and evaluate. Standar cobit dipilih karena krangka kerja cobit memberikan gambaran detail mengenai evaluasi dan monitor mengenai sistem pengendalian manajemen kesalahan dalam pengaturan proses sistem yang mendukung keselarasan strategi bisnis dan tujuan teknologi informasi.Hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata domain dari ME1 sampai ME4 mendapatkan nilai current maturity diatas expected maturity
Classification of Gimbal Stabilizer Products Using Naive Bayes Classification Artika Surniandari; Hilda Rachmi; Suparni Suparni; Lisda Widiastuti; Haryani Haryani
Jurnal Informatika Vol 9, No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/inf.v9i2.14064

Abstract

Menjadi videografer adalah hobi yang populer di masa pandemi ini karena berkreasi dalam bentuk video dan konten di YouTube menjadi alternatif selain sekedar mengisi waktu luang atau menghasilkan uang. Untuk mendukung kamera diperlukan perangkat pendukung, dalam hal ini seiring berjalannya waktu kamera yang mumpuni juga bisa didapatkan dari perangkat smartphone, teknologi perangkat tersebut harus diimbangi dengan kemampuan pengguna dalam mengoperasikannya. Gimbal Stabilizer salah satu jawabannya, menggunakan gimbal stabilizer menjadi salah satu alternatif karena dapat meredam getaran sehingga gambar yang dihasilkan lebih maksimal. Banyak website memberikan informasi tentang produk gimbal stabilizer dengan memberikan banyak informasi dalam gambar dan ulasan pengguna. Oleh karena itu, analisis sentimen merupakan solusi untuk masalah pengelompokan opini atau review menjadi opini positif atau negatif secara otomatis berdasarkan hal ini untuk mendapatkan penilaian penggunaan gimbal berdasarkan analisis sentimen yang diberikan melalui review produk, kami akan mencoba menguji parameter untuk menghasilkan n gram pada tahap pre-processing, k-fold pada cross validation dan penerapan particle swarm optimization untuk meningkatkan akurasi menggunakan metode Naive Bayes. Hasil dari tester ini menghasilkan akurasi sebesar 84,42. Becoming a videographer is a popular hobby during this pandemic because creating works in the form of videos and content on YouTube is an alternative to just filling your spare time or making money. To support the camera, the supporting device is needed, in this case, as time goes by, a capable camera can also be obtained from smartphone devices, the technology of the device must be balanced with the user’s ability to operate it. Gimbal Stabilizer is one of the answers, using a gimbal stabilizer is an alternative because it can reduce vibrations so that the resulting image is maximized. Many websites provide information about gimbal stabilizer products by providing a lot of information in images and user reviews. Therefore, sentiment analysis is a solution to the problem of grouping opinions or reviews into positive or negative opinions automatically based on this to get an assessment of the use of gimbals based on the sentiment analysis provided through product reviews, we will try to test the parameters to produce n grams at the pre-processing stage, k-fold on cross validation and the application of particle swarm optimization to increase accuracy using the Naive Bayes method. The results of this tester produce an accuracy of 84.42