Yuwanti Yuwanti
STIKES An-Nur Purwodadi

Published : 9 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

EFEKTIFITAS TERAPI RELAKSASI IMAJINASI TERPIMPIN TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS PURWODADI I GROBOGAN Sutrisno Sutrisno; Yuwanti Yuwanti; Nur Budi Utami
The Shine Cahaya Dunia Ners Vol 2, No 1 (2017): THE SHINE CAHAYA DUNIA NERS
Publisher : LPPM An Nuur Purwodadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.235 KB) | DOI: 10.35720/tscners.v2i1.26

Abstract

Latar Belakang : Angka kejadian hipertensi diseluruh dunia diperkirakan mencapai 970 juta orang dengan hipertensi, dan setiap tahun > 8,6 juta perempuan diseluruh dunia meninggal karena hipertensi. Hipertensi dikenal sebagai the silent diseases, dan diperkirakan 15 juta orang Indonesia menderita hipertensi. Dampak kesehatan penyakit hipertensi meningkatkan kejadian penyakit jantung, dan stroke. Tujuan : tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemberian terapi relaksasi imajinasi terpimpin terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.Metode : metode penelitian ini yaitu Quasi Experiment dengan pendekatan Non Equivalent Control Group Design. Sampel sebanyak 84 pasien lansia perempuan berumur 65-74 tahun, dengan hipertensi grade I (140/90mmHg–159/99mmHg) yang menjalankan terapi farmakologi antihipertensi.Hasil : Terdapat perbedaaan yang signifikan pada TD sistole dan diastole pretest dan posttest kelompok perlakuan (p value=0.000). Ada perbedaaan signifikan pada TD sistole dan diastole pretest dan posttest kelompok kontrol (p value=0.000). Terdapat perbedaan yang signifikan pada TD sistole maupun diastole antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol (p value=0.000). Rerata penurunan TD sistole kelompok perlakuan=59.31mmHg, pada kelompok kontrol=25.69mmHg dengan selisih=33.61mmHg. Rata-rata penurunan TD diastole pada kelompok perlakuan=57.43mmHg, pada kelompok kontrol=27.57mmHg dengan selisih=29.86mmHg.Simpulan : Terapi relaksasi imajinasi terpimpin efektif terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Purwodadi I Grobogan. Kata Kunci        : Terapi Relaksasi Imajinasi Terpimpin, Lansia, Hipertensi
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN ANAK DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK DI PUSKESMAS PURWODADI I Meity Mulya Susanti; Yuwanti Yuwanti; Anita Lufianti
The Shine Cahaya Dunia Ners Vol 4, No 2 (2019): THE SHINE CAHAYA DUNIA NERS
Publisher : LPPM An Nuur Purwodadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.905 KB) | DOI: 10.35720/tscners.v4i2.181

Abstract

Latar Belakang: Kurangnya pengetahuan ibu tentang perkembangan anak  akan mempengaruhi perkembangan motorik anak. Tidak banyak orang tua yang mengerti tentang keterampilan motorik seorang anak sehingga perlu diinformasikan dan dilatih setiap saat agar perkembangan motorik anak optimal. Tujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan ibu tentang perkembangan anak, mengidentifikasi motorik anak dengan DDST II dan menganalisa hubungan pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak di wilayah Puskesmas Purwodadi I.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional, populasi penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak usia 4-5 tahun. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling sebanyak 85 orang. Uji hipotesis menggunakan Chi Square.Hasil : Didapatkan nilai ? (0,002) < 0.05, maka dapat disimpulkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak  dan didapatkan nilai kekuatan korelasi sebesar 0.335 artinya kekuatan korelasinya lemah dan arah korelasinya positif.Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak di Puskesmas Purwodadi I. Kata Kunci    : Pengetahuan Ibu, Perkembangan anak dan Perkembangan motorik
EFEKTIFITAS TERAPI RELAKSASI IMAJINASI TERPIMPIN TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI DI PUSKESMAS PURWODADI I GROBOGAN Sutrisno Sutrisno; Yuwanti Yuwanti; Nur Budi Utami
The Shine Cahaya Dunia Ners Vol 2, No 1 (2017): THE SHINE CAHAYA DUNIA NERS
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscners.v2i1.26

Abstract

Latar Belakang : Angka kejadian hipertensi diseluruh dunia diperkirakan mencapai 970 juta orang dengan hipertensi, dan setiap tahun > 8,6 juta perempuan diseluruh dunia meninggal karena hipertensi. Hipertensi dikenal sebagai the silent diseases, dan diperkirakan 15 juta orang Indonesia menderita hipertensi. Dampak kesehatan penyakit hipertensi meningkatkan kejadian penyakit jantung, dan stroke. Tujuan : tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemberian terapi relaksasi imajinasi terpimpin terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.Metode : metode penelitian ini yaitu Quasi Experiment dengan pendekatan Non Equivalent Control Group Design. Sampel sebanyak 84 pasien lansia perempuan berumur 65-74 tahun, dengan hipertensi grade I (140/90mmHg–159/99mmHg) yang menjalankan terapi farmakologi antihipertensi.Hasil : Terdapat perbedaaan yang signifikan pada TD sistole dan diastole pretest dan posttest kelompok perlakuan (p value=0.000). Ada perbedaaan signifikan pada TD sistole dan diastole pretest dan posttest kelompok kontrol (p value=0.000). Terdapat perbedaan yang signifikan pada TD sistole maupun diastole antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol (p value=0.000). Rerata penurunan TD sistole kelompok perlakuan=59.31mmHg, pada kelompok kontrol=25.69mmHg dengan selisih=33.61mmHg. Rata-rata penurunan TD diastole pada kelompok perlakuan=57.43mmHg, pada kelompok kontrol=27.57mmHg dengan selisih=29.86mmHg.Simpulan : Terapi relaksasi imajinasi terpimpin efektif terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Purwodadi I Grobogan. Kata Kunci        : Terapi Relaksasi Imajinasi Terpimpin, Lansia, Hipertensi
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG PERKEMBANGAN ANAK DENGAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK DI PUSKESMAS PURWODADI I Meity Mulya Susanti; Yuwanti Yuwanti; Anita Lufianti
The Shine Cahaya Dunia Ners Vol 4, No 2 (2019): THE SHINE CAHAYA DUNIA NERS
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscners.v4i2.181

Abstract

Latar Belakang: Kurangnya pengetahuan ibu tentang perkembangan anak  akan mempengaruhi perkembangan motorik anak. Tidak banyak orang tua yang mengerti tentang keterampilan motorik seorang anak sehingga perlu diinformasikan dan dilatih setiap saat agar perkembangan motorik anak optimal. Tujuan untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan ibu tentang perkembangan anak, mengidentifikasi motorik anak dengan DDST II dan menganalisa hubungan pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak di wilayah Puskesmas Purwodadi I.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional, populasi penelitian ini adalah ibu yang mempunyai anak usia 4-5 tahun. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling sebanyak 85 orang. Uji hipotesis menggunakan Chi Square.Hasil : Didapatkan nilai ? (0,002) < 0.05, maka dapat disimpulkan ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak  dan didapatkan nilai kekuatan korelasi sebesar 0.335 artinya kekuatan korelasinya lemah dan arah korelasinya positif.Kesimpulan : Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan pengetahuan ibu tentang perkembangan anak dengan perkembangan motorik anak di Puskesmas Purwodadi I. Kata Kunci    : Pengetahuan Ibu, Perkembangan anak dan Perkembangan motorik
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENYUSUI TENTANG ASI EKSKLUSIF DENGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI DI DESA CEBOK KECAMATAN PURWODADI Yuwanti Yuwanti; Nurya Kumalasari; Meity Mulya Susanti
The Shine Cahaya Dunia Kebidanan Vol 2, No 1 (2017): THE SHINE CAHAYA DUNIA KEBIDANAN
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscbid.v2i1.43

Abstract

Latar Belakang: ASI (Air Susu Ibu) merupakan makanan terbaik bagi bayi, dikarenakan nilai gizi yang ada di dalam ASI mampu mencukupi kebutuhan nutrisi bagi bayi, karen itu program pemberian ASI Ekslusif bagi bayi terus dikumandangkan. Pada kenyataannya program pemberian ASI Ekslusif belum menyasar pada seluruh lapisan masyarakat sehingga banyak ibu yang tidak memberikan ASI secara ekslusif bagi bayi. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pemberian ASI Ekslusif dikarenakan masih adanya masyarakat yang belum memiliki pengetahuan tentang ASI Ekslusif.Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Variable bebas ( independent) dalam penelitian yaitu pengetahuan ibu tentang ASI Ekslusif, sedangkan variabel terikat (dependent) yaitu pemberian ASI pada bayi.  Analisis data menggunakan Chi-Square.Hasil: Berdasarkan analisis data dari 40 responden diketahui bahwa pengetahuan ibu  tentang ASI Ekslusif dengan kriteria Baik sejumalah 60 %, sedang 32, 5 %, dan kurang ditemukan 7,5 %. Analisi univariat diketahui terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan ibu dengan status imunisasi pada bayi dengan nilai nilai p = 0,046 (p< 0,05).  Kesimpulan: Ada hubungan antara pengetahuan ibu menyusi dengan pemberian ASI Ekslusif pada bayi. Kata Kunci    :  Pengetahuan, ASI, Bayi
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU POST PARTUM TENTANG PEMBERIAN ASI DI DESA NGABLAK KECAMATAN CLUWAK KABUPATEN PATI Yuwanti Yuwanti; Rizki Sahara; Yekti Handayani
The Shine Cahaya Dunia Kebidanan Vol 3, No 1 (2018): THE SHINE CAHAYA DUNIA KEBIDANAN
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscbid.v3i1.65

Abstract

Latar belakang; ASI eksklusif adalah metode menyusui pada bayi tanpa makanan pendamping untuk jangka waktu 6 bulan. Upaya menyusui pada bayi dapat mengurangi risiko alergi, diare, infeksi gastrointestinal, dan meningitis. Banyak ibu yang menyusui belum tahu bagaimana memberikan ASI yang efektif kepada bayi yang baru lahirMetode: Jenis penelitian adalah survei Analitik dengan desain penelitian cross sectional. Sampel penelitian ini adalah beberapa ibu yang memiliki bayi di Desa Ngablak yang berjumlah 81 ibu. Pengambilan sampel dengan teknik ini dilakukan secara bertahap.  Result : From the result of the research, the frequency distribution of respondents about the knowledge of post partum mother about the importance of breastfeeding in Ngablak village of respondents who do breastfeeding with the correct technique of good knowledge as many as 12 respondents (30%) knowledgeable enough as much as 10 respondents (25%) knowledgeable less as much as 7 respondents (17.5%) of 29 respondents (72.5%), while respondents who did breastfeeding with poorly informed techniques were good 5 respondents (12.5%) knowledgeable enough as much as 6 respondents (15%) and knowledgeable less there were from 11 respondents (27.5%)Hasil; Sebanyak 12 responden (30%) cukup berpengetahuan sebanyak 10 responden (25%) berpengetahuan kurang sebanyak 7 responden (17,5%) dari 29 responden (72,5%), sedangkan responden yang melakukan menyusui dengan teknik kurang informasi baik 5 responden (12,5%) berpengetahuan cukup banyak 6 responden (15%) dan berpengetahuan kurang ada dari 11 responden (27,5%). Kata kunci: Pengetahuan, ASI Ekslusif
PERBEDAAN UPAYA PENCEGAHAN ISPA OLEH IBU BALITA SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT (MTBS) DI PUSKESMAS PURWODADI 1 Festy Mahanani Mulyaningrum; Yuwanti Yuwanti
The Shine Cahaya Dunia Kebidanan Vol 2, No 1 (2017): THE SHINE CAHAYA DUNIA KEBIDANAN
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscbid.v2i1.22

Abstract

Latar Belakang – angka kematian balita di Indonesia sebesar 46 per 1000 kelahiran hidup, penyebab utama kematian pada anak balita adalah penyakit infeksi saluran pernapasan akut, diare, penyakit yang ditularkan binatang dan penyakit-penyakit yang bisa dicegah melalui vaksinasi. Di Indonesia, ISPA selalu menempati urutan pertama penyebab kematian pada kelompok bayi dan balita. Selain itu ISPA juga sering berada pada daftar 10 penyakit terbanyak di rumah sakit. Survei mortalitas yang dilakukan oleh Subdit ISPA tahun 2005 menempatkan ISPA/Pneumonia sebagai penyebab kematian bayi terbesar di Indonesia dengan persentase 22,30% dari seluruh kematian balita.Tujuan – Untuk mengetahui perbedaan upaya pencegahan ispa oleh ibu balita sebelum dan sesudah dilakukan manajemen terpadu balita sakit (mtbs) di puskesmas purwodadi 1Metode – Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre eksperiment design. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Non Probability Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 28 responden.Hasil – Ada Perbedaan Upaya Pencegahan ISPA oleh Ibu Balita Sebelum dan Sesudah Dilakukan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) di Puskesmas Purwodadi I dengan t hitung ( -5.302 ) > t tabel ( 1.703 ) atau nilai p value 0.000 < α 0,05Kesimpulan – Ada Perbedaan Upaya Pencegahan ISPA oleh Ibu Balita Sebelum dan Sesudah Dilakukan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) di Puskesmas Purwodadi I Kata Kunci    : Tingkat Kecemasan, Persalinan Seksio Sesarea, Persalinan Pervaginam
PERSEPSI REMAJA PUTRI TENTANG PERSONAL HYGIENE MENSTRUASI DENGAN PERILAKU REMAJA PUTRI SAAT MENSTRUASI PADA SISWA KELAS XI SMK YPPM BOJA Festy Mahanani Mulyaningrum; Yuwanti Yuwanti
The Shine Cahaya Dunia Kebidanan Vol 3, No 1 (2018): THE SHINE CAHAYA DUNIA KEBIDANAN
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscbid.v3i1.67

Abstract

Latar Belakang; Kebiasaan menjaga kebersihan, termasuk kebersihan organ-organ reproduksi, merupakan awal dari usaha menjaga kesehatan tubuh secara umum. Salah satu perubahan fisik yang dialami remaja putri adalah menstruasi, yang menuntut harus mampu merawat genetalia dengan baik dalam hal personal hygiene menstruasi. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan remaja putri tentang personal hygiene menstruasi dengan perilaku remaja putri saat menstruasi pada siswa kelas X di SMK YPPM BOJA.Metode; Jenis penelitian deskriptif korelasi dengan populasi 85 remaja putri. pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling dengan sampel 66 remaja putri yang sudah menstruasi. Pengumpulan data dilakukan bulan juni 2017. Instrument penelitian menggunakan kuesioner pengetahuan dan perilaku remaja putri dalam perawatan kebersihan genetalia saat menstruasi.Hasil; Hasil penelitian menunjukan bahwa pengetahuan responden tergolong baik (51.5%), pengetahuan cukup (36,4%) dan pengetahuan kurang (12,1%). responden yang memiliki perilaku baik (62,1%) dan memiliki perilaku buruk (37,9%). Hasil perhitungan dengan korelasi Kendal tau dapat dianalisis bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan remaja putri tentang personal hygiene menstruasi dengan perilaku remaja putri saat menstruasi sebesar 0,000 (p<0,05). Nilai Kendal tau sebesar 0,510 menunjukan nilai keeratan hubungan antara dua variabel dengan kategotr "cukup kuat"Kesimpulan; Disarankan pihak sekolah maupun petugas kesehatan memberikan pendidikan kesehatan kepada remaja putri dalam perawatan kebersihan alat kelamin pada saat menstruasi sehingga mereka mendapat informasi yang benar khususnya tindakan dalam perawatan kebersihan alat kelamin pada saat menstruasi sehingga perilaku remaja semakin baik. Kata kunci ; Personal Hygiene Menstruasi, Perilaku Remaja Putri
GAMBARAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TABLET BESI DI DESA MEGONTEN, DEMAK Yuwanti Yuwanti; Festy Mahanani Mulyaningrum; Nurul Kodiyah; Katrinda Nuariyanti
The Shine Cahaya Dunia Kebidanan Vol 3, No 2 (2018): THE SHINE CAHAYA DUNIA KEBIDANAN
Publisher : Universitas An Nuur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35720/tscbid.v3i2.130

Abstract

Latar Belakang: Zat besi merupakan mineral yang diperlukan oleh semua sistem dalam tubuh. Besi sebagai unsur esensial untuk sintesis hemoglobin, sintesis katekotamin, produksi panas dan sebagai komponen enzim-enzim tertentu yang diperlukan untuk produksi adenasin trifosfat yang terlibat dalam respirasi sel. Ibu hamil membutuhkan zat besi untuk keperluan  ibu maupun bayinya. Asupan zat besi pada ibu hamil yaitu 60 mg setiap hari untuk pencegahan anemia.Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Variable bebas ( independent) dalam penelitian yaitu usia, pendidikan, paritas, sosial ekonomi sedangkan variabel terikat (dependent) yaitu tablet besi .  Hasil Penelitian: Berdasarkan analisis data dari 25 responden diketahui bahwa rerata usia ibu hamil pada rentang 20 – 35 tahun (56 %), rerata pendidikan ibu sekolah dasar 40 %, rerata paritas ibu merupakan multipara (52%), dan rerata sosial ekonomi ibu berada pada ekonomi rendah sejumlah 56 %, dan rerata sejumlah 48 % responden berpengatahuan baik.Kesimpulan: Pengetahuan ibu hamil tentang tablet besi di desa Megonten, Demak berpengetahuan baik. Kata Kunci    : Pengetahuan, Tablet besi