Articles
Aplikasi IoT untuk Kendali Beban Listrik
Asnil Asnil;
Krismadinata Krismadinata;
Fivia Eliza;
Irma Husnaini;
Ricky Maulana
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 1 No 2 (2020): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v1i2.78
Internet of thing (IoT) is a system that will change the order of human life and industrial operations. In the future, objects that are operated daily with human interaction will be equipped with internet connectivity which is equipped with various sensors so that they are able to communicate and act on the information obtained without human intervention. The problem is that the ecosystem has not been fully developed as well as from the world of education which will prepare its human resources. Apart from that, the industrial sector which is predicted to be the largest user is still considering various things such as cost, security, non-conformity with the existing system and the ability of its resources. The system created is an effort to develop knowledge in the IoT field as an effort to bridge the need for human resources, especially at the Vocational High School (SMK) level. This IoT application for electrical load control is designed and built using the main components of NodeMcu V3, 4 channel relay, and Android with the Blynk application installed. Electrical load control commands are given using the Blynk application via Android and delivered to the NodeMcu V3 module using a Wifi intermediary and from NodeMcu V3 forwarded to 4 channel relays to control electrical loads in the form of ON and OFF. The results of the test show that the system built can operate properly in controlling electrical loads
Sistem Kontrol Peralatan Listrik Jarak Jauh Berbasis Arduino
Nauval Pramana Putra;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 1 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i1.106
The need for electrical energy is vital because electrical equipment generally uses electricity as the main energy. Electricity is energy that comes from petroleum which must be saved in its use. To save electricity usage, it is necessary to use electricity as efficiently as possible by not allowing this energy to be wasted. This paper aims to design an application for controlling electrical equipment remotely using the internet network. This tool uses Esp8266 as a link with the internet network, and uses applications on Android as a controlling media. When esp8266 is connected to the internet network and the on / off button on the android application is pressed, the ac and fan lights will turn on or off according to the button pressed. The results of testing this remote electrical appliance controller are that the tool can work properly turning on or off the lights and fans when connected to the internet without distance restrictions.
Perancangan Vending Machine Menggunakan Uang Kertas Berbasis Arduino
Vicky Mora Alkausar;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 2 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i2.139
Pesatnya perkembangan teknologi pada saat ini sangat memudahkan perekonomian masyarakat khususnya dalam hal jual-beli. Kemudahan dalam melakukan jual-beli salah satu kunci untuk meningkatkan efektifitas dalam meningkatkan pendapatan bagi masyarakat. Vending machine adalah salah satu alat yang dibutuhkan untuk membantu memudahkan perekonomian bagi masyarakat dalam hal jual-beli. Tulisan ini bertujuan merancang sebuah vending machine yang bekerja berdasarkan pendeteksian uang yang dimasukkan . Alat ini menggunakan TCS 3200-DB sebagai sensor untuk mendeteksi uang dan menggunakan arduino sebagai pusat kontrol serta pemroses data. Pada saat uang sudah terbaca oleh sensor TCS 3200-DB, maka LCD akan menampilkan nominal uang yang masuk. Setelah jumlah uang mencapai total Rp. 5000,- maka servo akan aktif dengan membuka katup besi yang di rancang khusus untuk mengeluarkan minuman yang sudah di pilih. Hasil pengujian alat Vending Machine ini menujukkan bahwa alat ini sudah bekerja sesuai dengan rancangan yang diinginkan, dimana alat bekerja dengan baik dan mampu mengenali uang kertas Rp. 1000, 2000 dan 5000,- dengan tingkat keberhasilan 86.6%.
Rancang Bangun Keranjang Belanja Pintar
Haris Firdaus;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 2 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i2.166
Pada saat ini manusia selalu menciptakan dan mengembangkan suatu teknologi yang berfungsi untuk mendukung dan membantu dalam memenuhi kebutuhannya. Berbelanja merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan untuk mengisi waktu. Kebiasaan konsumen saat berbelanja tidak terlalu memperhatikan jumlah total harga total barang yang diambil, saat melakukan pembayaran kasir mengecek harga barang satu per satu sehingga memakan waktu yang dapat menimbulkan antrian. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dalam penulisan ini penulis merancang sebuah alat keranjang belanja yang dapat menampilkan total harga barang dan keranjang belanja tersebut dapat dihubungkan ke kasir. Perancangan alat menggunakan arduino mega 2560 sebagai pusat kendali, RFID sebagai pendeteksi harga barang belanjaan, sensor infra merah untuk mendeteksi barang yang masuk keranjang, keranjang belanja menggunakan esp8266 sebagai penghubung dengan kasir. Hasil pengujian alat yang dibuat, alat menunjukkan bahwa, keranjang belanja ini dapat menambah barang dengan mendekatkan barang ke RFID dengan jarak maksimal 4 cm. Item yang dibaca ditampilkan nama dan harga di LCD. Item yang ditambahkan ditambahkan ke keranjang belanja yang melewati sensor inframerah di keranjang belanja. Keranjang belanja ini juga dapat menghapus belanjaan dan menampilkan total pembayaran di PC kasir.
Sistem Kendali Level Ketinggian Air dengan Controller PID Menggunakan Arduino Mega 2560 dan Antarmuka Visual Basic 6.0
Ilham Khairul Ananda;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 2 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i2.172
Perkembangan teknologi senantiasa melibatkan inovasi dan perubahan yang cepat untuk memenuhi kebutuhan manusia dalam melakukan pekerjaan. Salah satunya ialah teknologi dibidang pengendalian level ketinggian air. sistem pengendalian level ketingian air yang ada di industri masih terdapat menggunakan sistem manual. Masalah yang sering timbul apabila ketinggian air pada tangki berkurang atau meluap dapat mempengaruhi hasil dari produksi. Kekurangan dari sistem manual rawan terjadi kesalahannmanusia (human eror) dalam pembacaaan level ketinggian air pada tangki. Tulisan ini bertujuan untuk mengimplementasikan sebuah alat sistem pengendalian level ketinggian air. Alat ini menggunakan Controller PID untuk mengendalikan ketinggian air agar terjaga pada nilai setpoint yang diinginkan. Arduino Mega2560 sebagai pusat kontrol serta pemroses data, sensor ultrasonik untuk mendeteksi level ketingian air pada tangki, hasil pendeteksian level ketinggian air oleh sensor ultrasonik diolah oleh arduino dan selanjutnya keluaran controller PID menghasilkan keluaran berupa PWM akan menggerakkan bukaan katup pada selenoid valve yang akan mengeluarkan air hingga mencapai nilai setpoint yang di inginkan. PC digunakan untuk menampilkan data dalam bentuk grafik level ketinggian air secara realtime melalui aplikasi visual basic 6.0. Nilai parameter PID yang digunakan pada penelitian ini adalah Kp=30, Ki=3, Kd=0,0005. Hasil pengujian alat sistem kendali ini menujukkan bahwa alat ini sudah bekerja sesuai dengan rancangan yang diinginkan, dimana alat bekerja dengan baik dan mampu mencapai setpoint 6 cm dalam waktu 141 detik tanpa adanya steady state error dan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai setpoint 8 cm sebesar 214 detik tanpa adanya steady state error.
Perancangan Sistem Kontrol dan Monitoring Lampu Penerangan Tenaga Surya Menggunakan Aplikasi CAYENNE Berbasis IoT
Riyan Wahyu Hidayat;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 2 No 2 (2021): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v2i2.183
Lampu penerangan tenaga surya adalah lampu penerangan yang menggunakan cahaya matahari sebagai energi listriknya. Lampu ini berfungsi sebagai penerangan buatan (artificial light) yang bertujuan diperolehnya suasana seperti disiang hari pada malam hari untuk mewujudkan manfaat sosial dan ekonomi masyarakat. Walaupun lampu tenaga surya menggunakan energi matahari, bukan berarti tidak memerlukan pemeliharaan serta perawatan untuk mengoptimalkan kinerjanya. Sering terlihat masalah pada lampu penerangan tenaga surya, yaitu; Lampu tenaga surya tidak hidup, panel tidak menyerap energi matahari secara optimal, baterai tidak menyimpan energi secara baik sehingga penyalaan lampu hanya sebentar yang akibatnya pengelola lampu butuh waktu lama untuk mengetahui keadaan lampu tenaga surya yang dikelolanya. Tulisan ini bertujuan mengimplementasikan sebuah alat sistem monitoring dan pengontrolan lampu penerangan tenaga surya. Alat ini dibuat menjadi solusi permasalahan tersebut. Perancangan alat menggunakan metode percobaan dan pengamatan yang terdiri dari perancangan hardware dan software, komponen alat terdiri dari Arduino Mega2560 sebagai pusat kontrol serta pemroses data dari sensor arus ACS712, sensor tegangan, sensor PIR dan RTC. Aplikasi Cayenne adalah media tampilan monitoring dan mengontrol yang merupakan platform untuk mempermudah pengelola dalam mengakses data tersimpan pada sensor dan menjadikannya suatu informasi untuk membantu pengguna melakukan pemeliharaan serta perbaikan. Dari hasil pengujian alat, dapat dilakukan pengontrolan hidup matinya lampu secara otomatis serta memantau tegangan, arus dan gangguan kerusakan terhadap lampu tenaga surya yang dapat dilihat dari aplikasi secara real time sehingga mempermudah pengelola melakukan pemeliharaan dan perawatan. Aplikasi cayenne dapat pengelola akses pada android dan personal computer untuk mengetahui kondisi serta kinerja lampu penerangan tenaga surya tersebut.
Perancangan Alat Pendeteksi Gas Karbon Monoksida Di Udara Menggunakan Sensor Gas MQ-7 Dan Modul Bluetooth HC-05
Rian Widianto Syahputra;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 2 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i2.251
Tugas akhir ini bertujuan untuk merancang alat pendeteksi gas karbon monoksida dan monitoring kadar gas karbon monoksida dengan menggunakan aplikasi visual basic.
Perancangan Alat Pemesanan Otomatis Menggunakan Robot Line Follower Berbasis Arduino
Muhamad Nuh Marwantama;
Irma Husnaini
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 3 No 2 (2022): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v3i2.289
Saat ini sudah memasuki era dimana, robot sudah banyak digunakan untuk mempermudah pekerjaan manusia. Salah satunya yaitu Robot pengikut garis. Revolusi 4.0 sudah sampai pada titik dimana Digital sangat berpengaruh kepada kehidupan manusia. Salah satunya untuk membantu pekerjaan manusia dalam hal mengantarkan pesanan untuk konsumen yang berada pada tempat makan atau restoran. Robot ini mampu mengikuti jalur yang dibuat oleh garis hitam untuk berjalan menuju meja-meja yang dituju sebagai tempat konsumen secara otomatis tanpa perlu campur tangan manusia untuk mengantarkannya. Robot ini mampu berjalan mengikuti garis dengan waktu kurang lebih 2 menit dalam bentuk skala prototype menuju meja yang dituju. Terdapat 4 meja konsumen sebagai tujuan robot untuk beroperasi. Tentunya ada peran Smartphone sebagai operator dan media penghubung dengan robot. Robot ini akan berjalan ketika pesanan pada MIT App Inventor sudah menerima pesanan dan nomor meja, kemudian robot akan berjalan membawa pesanan tersebut. Ketika sudah sampai pada meja tujuan, konsumen akan mengambil pesanan tersebut dan Limit Switch yang ada dibawah nampan akan aktif untuk menandakan robot kembali berjalan menuju home. LCD 16x2 yang terdapat di bagian depan robot. Kinerja sensor dan tegangan yang diperoleh stabil. Kesimpulan yamg diperoleh, robot ini sudah baik dalam standard prototype dan masih butuh pengembangan untuk bisa lebih optimal dengan inovasi baru dan bisa dibuat dalam bentuk nyata dan dapat diterapkan pada kehidupan khususnya restoran. Pekerjaan akan lebih efisien dan mudah jika robot dapat membantu manusia. Oleh karena itu, perlu adanya tindak lanjut dari pengembang agar ini bisa menjadi sebuah solusi untuk masa depan.
Perancangan Kendali Temperatur Ruangan Penyimpanan Menggunakan Logika Fuzzy
Irma Husnaini;
Alham Ali;
Muldi Yuhendri;
Risfendra Risfendra
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 4 No 1 (2023): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v4i1.332
Setiap produk makanan pasti akan mengalami proses kimiawi disebabkan oleh aksi penuaan, bakteri, dan jamur yang menghasilkan panas respirasi dan pembusukan. Usaha untuk memperlambat proses tersebut adalah dengan menurunkan suhu ruangan penyimpanan produk makanan. Untuk mengatasi hal tersebut dirancanglah ruangan penyimpanan yang dapat menjaga suhu stabil dan akurat. Untuk menggapainya, diperlukan suatu komponen utama dimana input berupa sensor suhu DS18B20 dan potensiometer, output berupa Peltier dan kipas pendingin serta Arduino Mega sebagai pusat kendali. Untuk interface menggunakan LCD 16x2 dan dapat juga dengan Visual Basic sebagai antarmuka yang mampu memonitoring dan mengendalikan suhu ruang dengan menggunakan koneksi serial USB. Sistem yang digunakan untuk menjaga kestabilan suhu adalah menggunakan logika fuzzy model Mamdani dengan bantuan Matlab. Untuk input fuzzy berupa beda suhu ruang yang didapat dari sensor suhu dan suhu referensi dari potentiometer. Untuk output fuzzy berupa nilai PWM peltier dan kipas pendingin. Dari hasil pengujian, error ripple sebesar 0.93 % yang mampu mencapai suhu terendah 18.16°C dari suhu lingkungan 24.7 °C dengan ΔT maksimal 6.54 °C dalam waktu 11 menit. Dengan daya total dua buah peltier 65.5 W dan volume ruang 28x28x38 cm menghasilkan nilai COP 3.54. Namun pada pengujian pembebanan 750 gr cokelat membutuhkan waktu hingga 18 menit dengan error 0.95% dan ΔT 5.5 °C, tetapi alat ini bekerja dengan baik dan efisien.
Rancang Bangun Alat Pengukuran Dan Monitoring Ketinggian Air Pada Bendungan Berbasis Internet Of Things
Ferdian Tanjung;
Taali Taali;
Irma Husnaini;
Oriza Candra
Jurnal Teknik Elektro Indonesia Vol 4 No 1 (2023): JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24036/jtein.v4i1.346
Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia sekaligus negara yang memiliki curah hujan tinggi, sehingga menjadi sangat rentan sekali dengan bencana banjir. Dampak dari banjir dapat ditanggulangi dengan membuat bendungan yang dilengkapi dengan pintu air. Oleh karena itu, dalam upaya peringatan dini banjir pada bendungan dibutuhkan sebuah alat yang bisa membuka dan menutup pintu air yang bekerja secara otomatis. Dan diperlukan juga media informasi untuk mengetahui status ketinggian air secara cepat dan akurat, sehingga masyarakat sekitar dapat meningkatkan kewaspadaan dan mempersiapkan diri lebih awal dalam menghadapi banjir. Metode pada perancangan alat meliputi diagram blok, flowchart, perancangan mekanik, perancangan software dan perancangan elektronika. Dari hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa ketika power supply dihidupkan sensor ultrasonik akan mendeteksi ketinggian air, jika mencapai batas ketinggian tertentu maka NodeMCU akan mengirim notifikasi data ketinggian air yang sudah terkoneksi dengan WiFi pada blynk. Ketika ketinggian air mencapai ≤ 8 cm, sensor ultrasonik akan membaca ketinggian air dan blynk akan menampilkan ketinggian air secara realtime. Pada saat ketinggian air mencapai 9-11 cm, blynk akan menampilkan data ketinggian air yang sudah terdeteksi sensor dan motor dc akan membuka pintu air 1 seluruhnya untuk membiarkan air mengalir. Kemudian jika ketinggian air mencapai 12 cm atau lebih, Motor DC akan mengangkat pintu air 1 dan 2, kemudian blynk akan mengirimkan notifikasi data ketinggian air secara realtime yang sebelumnya sudah terdeteksi oleh sensor. Hal ini dilakukan agar memberi sinyal kepada penduduk sekitar bahwa ketinggian air sudah mencapai batas maksimal dan untuk itu warga bisa segera mengevakuasi diri dari bahaya banjir.