Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Skrining Pre Eklampsia I Komang Lindayani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 6, No 1 (2018)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (193.031 KB) | DOI: 10.33992/jik.v6i1.1056

Abstract

Maternal Mortality Rate (MMR) or Angka Kematian Ibu (AKI) in Indonesia is still high. One of the causes of AKI is pre-eclampsia (PE). Screening in the first trimester is effective in determining prevention of PE. This study aims to examine the results of research on pre-eclampsia screening. The study found that a complete history of maternal health characteristics and history combined with biophysical and biochemical examinations was significantly able to predict the likelihood that a pregnant woman could develop pre-eclampsia. Midwives can conduct screening efforts through an adequate history related to the characteristics and health history of pregnant women and through blood pressure testing to obtain an accurate Mean Arterial Pressere / MAP.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN LAMA PENGGUNAAN GADGET PADA ANAK PRASEKOLAH Ni Kadek Diah Ari Anggreni; I Komang Lindayani; Ni Nyoman Budiani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 9, No 1 (2021)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v9i1.1473

Abstract

Gadget can affect children’s development and social interaction. Parenting has important role to limit gadget used for the children. The purpose of this research was to know the relationship between parenting with the length of gadget used for preschool children. This study used analytic correlation with cross-sectional method. This study was done in Kindergarten of Sila Chandra III which located in Batubulan, Sukawati, Gianyar regency. Sampel of this research was 60 which already fulfilled the inclusion criteria. This research used non-probability sampling with concecutive sampling method. The data obtained from the questionnaire. The technique of data analysis was bivariate analysis used alternative Fisher Exact Test. The result of this research showed that democratic parenting was 88.3%, permissive was 6.7%, authoritarian was 5.0%, the gadget use not long length was 81.7%, and the long length use was 18.3%. In addition, the result of fisher exact test was p=0.017 (p0.05) PR authoritarian= 3.286 and Gadget can affect children’s development and social interaction. Parenting has important role to limit gadget used for the children. The purpose of this research was to know the relationship between parenting with the length of gadget used for preschool children. This study used analytic correlation with cross-sectional method. This study was done in Kindergarten of Sila Chandra III which located in Batubulan, Sukawati, Gianyar regency. Sampel of this research was 60 which already fulfilled the inclusion criteria. This research used non-probability sampling with concecutive sampling method. The data obtained from the questionnaire. The technique of data analysis was bivariate analysis used alternative Fisher Exact Test. The result of this research showed that democratic parenting was 88.3%, permissive was 6.7%, authoritarian was 5.0%, the gadget use not long length was 81.7%, and the long length use was 18.3%. In addition, the result of fisher exact test was p=0.017 (p0.05) PR authoritarian= 3.286 and PR permissive= 19.714, showed that there is a significant relationship between parenting with the length of gadget use in children preschool. Sugestion for the next research is to analysis other factors that affect the length of gadget used.  
Hubungan Waktu Pertama Menyusui pada Ibu Post Seksio Sesaria dengan Kejadian Bendungan ASI Ni Made Ari Sumaryanti; I Komang Lindayani; Ni Komang Yuni Rahyani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 10, No 1 (2022)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33992/jik.v10i1.1535

Abstract

Air susu ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi dan diberikan sedini mungkin setelah ibu melahirkan. Kebijakan pemberian ASI antara lain Inisiasi Menyusui Dini (IMD) membantu ibu menyusui sedini mungkin setelah melahirkan sudah tertuang dalam Standar Prosedur Operasional di RSD Mangusada Kabupaten Badung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan waktu pertama menyusui pada ibu post seksio sesaria dengan kejadian bendungan ASI.  Penelitian dilakukan pada tanggal 27 Maret  - 15 Mei 2021 di Ruang  Nifas RSD Mangusada Kabupaten Badung.  Jenis penelitian analitik dengan metode pendekatan cross sectional, data yang dikumpulkan adalah data primer waktu pertama menyusui ibu post seksio sesaria dengan kejadian bendungan ASI dengan jumlah sampel 55 orang.  Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi.  Data dianalisis dengan menggunakan uji Fishers Exact Test dengan nilai p 0,001. Hasil penelitian dari 35 orang ibu post seksio sesaria yang menyusui dengan waktu pertama menyusui 6 jam terdapat 45,7% yang mengalami bendungan ASI. Terdapat  hubungan yang signifikan antara waktu pertama menyusui  dengan kejadian bendungan ASI.  Saran kepada petugas agar meningkatkan informasinya dalam hal perawatan payudara dan  pemberian ASI segera setelah melahirkan sesuai dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) yang berlaku.
Hubungan Pengetahuan Dengan Sikap Akseptor Dalam Menangani Efek Samping KB Suntik Tiga Bulan Di Praktik Mandiri Bidan Hj. S., A. Md. Keb Kadek Yuliari; Ni Made Dwi Mahayati; Ni Komang Lindayani
Jurnal Ilmiah Kebidanan (The Journal Of Midwifery) Vol 7, No 2 (2019)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.481 KB) | DOI: 10.33992/jik.v7i2.1068

Abstract

Three months contraception injection, aside from having long term benefits, also has side effects such as menstruation disorder, changes in body weight, leucorrhea, galactorrhea, hair loss, acne, and other subjective disorders such as dizziness, nausea, and vomiting. This study aims to find out the correlation of knowledge and acceptors’ attitudes in handling the side effects of three months contraception injection in Hj. S., A. Md. Keb independent midwife practice. This study used a correlational analytical method with a cross-sectional approach. In this study there were 47 acceptors of three months contraception injection. The sampling technique used was purposive sampling. The bivariate analysis used Chi-Square test. The Chi-Square test result presents that there is correlation between knowledge and acceptors’ attitudes in handling the side effects of three months contraception injection in Hj. S., A. Md. Keb independent midwife practice, with p-value = 0,000 (0,05). Health workers are expected to give counseling by using decision-making tools provided so that the counseling can be well-adressed.
UJI VALIDITAS ALAT PERAGA PRAKTIK PEMASANGAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) Komang Lindayani; Ni Wayan Suarniti; Gusti Agung Ayu Novya Dewi; Ni Made Dwi Mahayati
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 4, No 1 (2020): IMJ (Indonesian Midwifery Journal)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v4i1.3961

Abstract

Keterbatasan jumlah dan kelemahan alat peraga praktik pemasangan AKDR yang tersedia menjadi alasan pengembangan alat peraga dengan alat dan bahan yang mudah dan terjangkau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur validitas alat peraga yang dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development/ R &D) dengan menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Dalam penelitian ini pengembangan hanya dilakukan sampai tahap development, dimana alat peraga yang dirancang dan dibuat diuji oleh ahli media dan materi melalui 2 tahap uji validitas. Penelitian dilakukan di Poltekkes Kemenkes Denpasar Jurusan Kebidanan pada bulan Maret 2020. Uji validitas ini dilakukan oleh dua orang dosen pengampu mata kuliah Pelayanan KB. Uji validitas menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan membandingkan skor rerata dengan tabel tingkat validitas perangkat eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor rerata pada uji validitas tahap 2 didapatkan skor rerata antara 3-4 yang termasuk dalam kategoro valid dan sangat valid. Kesimpulan penelitian ini adalah alat peraga yang dikembangkan valid digunakan pada praktek pemasangan AKDR
HUBUNGAN RIWAYAT BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN STUNTING DI KECAMATAN UBUD GIANYAR Ni Made Dwi Mahayati; Ni Gusti Kompiang Sri Asih; Komang Lindayani; IGaa Novya Dewi
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 3, No 2 (2020): IMJ (Indonesian Midwifery Journal)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v3i2.4355

Abstract

Anak yang sehat menjadi investasi penting suatu negara sehingga kualitas seorang anak menjadi faktor yang sangat penting untuk diperhatikan guna mendapatkan generasi sehat. Keadaan tersebut harus di dimulai dari diperhatikannya kondisi kesehatan anak terutama gizi anak yang dapat memastikan anak tumbuh secara optimal. Saat ini masalah gizi anak khususnya stunting (stunted dan severe stunted) masih cukup tinggi. Keadaan tersebut dapat dipengaruhi oleh kondisi prenatal yang dapat berdampak pada berat badan lahir anak sebagai momen awal kehidupan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan riwayat BBLR dengan kejadian stunting pada balita. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita umur 12-59 bulan di dua desa lokus stunting Kecamatan Ubud Gianyar Bali. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan mengambil sampel pada Desa Lodtunduh dan Singakerta dengan besar sampel sejumlah 92 orang. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan sekunder. Data primer yaitu data berat badan anak diukur langsung menggunakan timbangan dan data tinggi badan anak diukur langsung menggunakan microtoice. Data tentang berat badan lahir anak diperoleh dari buku KIA. Analisa data menggunakan uji Fisher’s Exact. Hasil penelitian menunjukkan angka stunting sebesar 25%. Tidak terdapat hubungan antara riwayat BBLR dengan kejadian stunting (p=0,440). .
HUBUNGAN RIWAYAT BERAT BADAN LAHIR RENDAH DENGAN STUNTING DI KECAMATAN UBUD GIANYAR Ni Made Dwi Mahayati; Ni Gusti Kompiang Sriasih; Komang Lindayani; IGAA Novya Dewi
IMJ (Indonesian Midwifery Journal) Vol 3, No 2 (2020): IMJ (Indonesian Midwifery Journal)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/imj.v3i2.3871

Abstract

Anak yang sehat menjadi investasi penting suatu negara sehingga kualitas seorang anak menjadi faktor yang sangat penting untuk diperhatikan guna mendapatkan generasi sehat. Keadaan tersebut harus di dimulai dari diperhatikannya kondisi kesehatan anak terutama gizi anak yang dapat memastikan anak tumbuh secara optimal. Saat ini masalah gizi anak khususnya stunting (stunted dan severe stunted) masih cukup tinggi. Keadaan tersebut dapat dipengaruhi oleh kondisi prenatal yang dapat berdampak pada berat badan lahir anak sebagai momen awal kehidupan anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan riwayat BBLR dengan kejadian stunting pada balita. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh balita umur 12-59 bulan di dua desa lokus stunting Kecamatan Ubud Gianyar Bali. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling dengan mengambil sampel pada Desa Lodtunduh dan Singakerta dengan besar sampel sejumlah 92 orang. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan sekunder. Data primer yaitu data berat badan anak diukur langsung menggunakan timbangan dan data tinggi badan anak diukur langsung menggunakan microtoice. Data tentang berat badan lahir anak diperoleh dari buku KIA. Analisa data menggunakan uji Fisher’s Exact. Hasil penelitian menunjukkan angka stunting sebesar 25%. Tidak terdapat hubungan antara riwayat BBLR dengan kejadian stunting (p=0,440). .
Meningkatkan Pengetahuan Remaja dengan Penyuluhan dan Bimbingan Tentang Cara Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi pada Siswa SMP Swasta Di Kecamatan Mengwi Ni Nyoman Budiani; Gusti Ayu Surati; I Komang Lindayani; I G.A.A.Novya Dewi
Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat Vol 1, No 3 (2019): Juli 2019
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (872.544 KB) | DOI: 10.33992/ms.v1i3.933

Abstract

Teenagers have limited access to information about sexuality and reproductive health because people generally consider it taboo and are not suitable for open discussion. Introducing how to care for the reproductive organs is one of the life skills education materials. But not all students get sex education, especially about maintaining cleanliness/health of reproductive organs. The purpose of this community service activity is to find out the increase in junior high school students' knowledge about how to maintain the health of reproductive organs after receiving counseling/guidance. The target in this activity is 168 private junior high school students in the Mengwi sub-district as many as 168 people. This community service method is "Pretest - Counseling - Posttest". Health counseling material and group guidance on maintaining the health of reproductive organs. Counseling uses the method of lecture, discussion and question, and answer, with media leaflets. The results of dedication show, descriptive data of junior high school students' knowledge before being given counseling is a minimum value of 13, a maximum value of 93, an average of 68.61 and a median of 70, whereas after counseling, a minimum value of 70, a maximum value of 100, an average of 79.54 median 80. There is a significant difference in the knowledge of private junior high school students in the Mengwi District before and after being given counseling and group guidance.Keywords: Girls, education, reproductive health
Bimbingan pada Kader dalam Mendeteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Balita Berbasis Android di Wilayah Kerja Puskesmas Sukawati II Kabupaten Gianyar I Komang Lindayani; I Komang Lindayani; Ni Nyoman Budiani; Gusti Ayu Eka Utarini; Made Widhi Gunapria Darmapatni; Gusti Ayu Surati
Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat Vol 2, No 1 (2020): Januari 2020
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.879 KB) | DOI: 10.33992/ms.v2i1.996

Abstract

Deteksi tumbuh kembang anak sangat penting dilakukan untuk dapat mengetahui sedini mungkin adanya penyimpangan pada tumbuh kembang anak. Namun dengan menggunakan pedoman SDIDTK dirasakan kurang user friendly bahkan oleh petugas kesehatan apalagi oleh kader. Saat ini di era digital setiap orang sudah terbiasa menggunakan smartphone tak terkecuali para kader. Hal ini menjadi peluang untuk mengenalkan pada kader tentang aplikasi SDIDTK berbasis android PRIMAKU yang dikenalkan oleh IDAI.Bimbingan pada kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak berbasis android dilaksanakan di UPT Kesmas Sukawati II dengan peserta sebanyak 50 orang kader. Kegiatan diawali dengan pretest pengetahuan kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak, lalu dilanjutkan dengan bimbingan melalui ceramah, diskusi, tanya jawab, simulasi dan praktikum. Lalu diakhiri dengan evaluasi melalui post test untuk mengetahui pengetahuan peserta setelah diberikan bimbingan serta untuk mengetahui ketrampilan peserta dalam menggunakan aplikasi.Hasil bimbingan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak sebelum dan sesudah dilakukan bimbingan serta hampir semua peserta terampil dalam menggunakan aplikasi untuk mendeteksi tumbuh kembang anak.
Bimbingan pada Kader dalam Mendeteksi Dini Tumbuh Kembang Anak Balita Berbasis Android di Wilayah Kerja Puskesmas Sukawati II Kabupaten Gianyar I Komang Lindayani; I Komang Lindayani; Ni Nyoman Budiani; Gusti Ayu Eka Utarini; Made Widhi Gunapria Darmapatni; Gusti Ayu Surati
Jurnal Pengabmas Masyarakat Sehat Vol 2, No 1 (2020): Januari 2020
Publisher : Poltekkes Kemenkes Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.879 KB) | DOI: 10.33992/ms.v2i1.996

Abstract

Deteksi tumbuh kembang anak sangat penting dilakukan untuk dapat mengetahui sedini mungkin adanya penyimpangan pada tumbuh kembang anak. Namun dengan menggunakan pedoman SDIDTK dirasakan kurang user friendly bahkan oleh petugas kesehatan apalagi oleh kader. Saat ini di era digital setiap orang sudah terbiasa menggunakan smartphone tak terkecuali para kader. Hal ini menjadi peluang untuk mengenalkan pada kader tentang aplikasi SDIDTK berbasis android PRIMAKU yang dikenalkan oleh IDAI.Bimbingan pada kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak berbasis android dilaksanakan di UPT Kesmas Sukawati II dengan peserta sebanyak 50 orang kader. Kegiatan diawali dengan pretest pengetahuan kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak, lalu dilanjutkan dengan bimbingan melalui ceramah, diskusi, tanya jawab, simulasi dan praktikum. Lalu diakhiri dengan evaluasi melalui post test untuk mengetahui pengetahuan peserta setelah diberikan bimbingan serta untuk mengetahui ketrampilan peserta dalam menggunakan aplikasi.Hasil bimbingan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan kader tentang deteksi dini tumbuh kembang anak sebelum dan sesudah dilakukan bimbingan serta hampir semua peserta terampil dalam menggunakan aplikasi untuk mendeteksi tumbuh kembang anak.