Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGALAMAN KOMUNIKASI IBU DENGAN BABY BLUES SYNDROME DALAM PARADIGMA NARATIF Mia Dwianna Widyaningtyas
Manajemen Komunikasi Vol 3, No 2 (2019): Accredited by Republic Indonesia Ministry of Research, Technology, and Higher Ed
Publisher : Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (260.872 KB) | DOI: 10.24198/jmk.v3i2.20504

Abstract

Artikel ini menjelaskan tentang pengalaman perempuan dengan Baby Blues Syndrome. Kehadiran seorang bayi dalam keluarga sejatinya menjadi peristiwa yang membahagiakan, namun ternyata perasaan bahagia tidak serta merta dirasakan oleh si ibu yang melahirkan. Informasi yang tidak tepat mengenai kesehatan mental pasca melahirkan, menjadikan melahirkan sebagai hal yang menyedihkan bagi seorang Ibu. Penelitian ini bertujuan mengonstruksi pengalaman, perasaan, dan makna baby blues. Sehingga dengan mengetahui pengalaman, perasaan, dan pemaknaan mengenai Baby Blues, informasi mengenai kondisi perempuan pasca melahirkan dapat menjadi lebih baik. Penelitian ini dilakukan terhadap delapan perempuan yang mengalami baby blues syndrome pasca melahirkan anak pertama atau anak kedua. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tidak terstruktur dengan pertanyaan terbuka. Beberapa wawancara dilakukan secara langsung namun sebagian dilakukan dengan melalui telpon. Analisis data menggunakan metode Colaizzi. Hasil penelitian menunjukkan dalam konstruk derajat pertama, terdapat 30 pernyataan penting yang berkaitan dengan pengalaman, perasaan, dan pemaknaan akan baby blues. Pada konstruk derajat kedua, penelitian menghasilkan enam tema besar yang menunjukkan fenomenologi Perempuan dengan Baby Blues.
OPTIMALISASI MEDIA SOSIAL OLEH KOMUNITAS PENGGERAK HALAL DALAM MENYOSIALISASIKAN GAYA HIDUP HALAL KEPADA MASYARAKAT Mia Dwianna Widyaningtyas
Mediakom : Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 2, No 2 (2018)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.259 KB) | DOI: 10.35760/mkm.2018.v2i2.1898

Abstract

Artikel ini mendiskusikan tentang pemanfaatan media sosial oleh komunitas penggerak halal untuk menyosialisasikan gaya hidup halal kepada masyarakat. Penelitian ini dilatarbelakangi realitas beberapa tahun terakhir dengan semakin tingginya kesadaran akan produk-produk halal yang menjadikan gaya hidup halal mulai mendapat tempat di hati masyarakat muslim. Sebagai negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam, prinsip hidup halal memang sudah sepatutnya dijalankan. Seiring makin banyaknya yang menyadari pentingnya bergaya hidup halal, maka informasi akan produk halal baik itu makanan, kosmetik, atau barang-barang lain semakin dicari.  Muslim yang mengadopsi gaya hidup halal jumlahnya memang masih jauh dari harapan. Apabila dibandingkan dengan total jumlah Muslim di Indonesia, mereka yang peduli untuk hidup halal belum menjadi mayoritas. Oleh karena itu komunitas-komunitas ini kemudian bergerak dengan menggunakan media sosial agar masyarakat muslim lebih terdidik mengenai produk halal.  Dengan semakin meningkatnya penggunaan media sosial di kalangan komunitas, peneliti ingin mengetahui bagaimana komunitas halal mengoptimalkan media sosial  dalam mensosialisasikan gaya hidup halal kepada masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi  media sosial yang digunakan dan pemanfaatan media sosial dalam sosialisasi produk halal. Teori yang digunakan sebagai acuan untuk pembahasan/diskusi adalah teori CMC dan konsep tentang fungsi media . Penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus  pada komunitas-komunitas penggerak gaya hidup halal.
KOMUNIKASI INTERPERSONAL PUSTAKAWAN TERHADAP KEPUASAN PEMUSTAKA yunawati, Yuyun; Kania Kurniawati, Nia; Dwianna Widyaningtyas, Mia
JURNAL KOMUNIKATIO Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal Komunikatio
Publisher : Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jk.v9i2.8000

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh korespondensi relasional pembaca terhadap pemenuhan pemustaka di UPT Perpustakaan Perguruan Tinggi Sultan Ageng Tirtayasa. Strategi yang diterapkan dalam eksplorasi ini adalah kuantitatif, yaitu metodologi korelasional yang melibatkan 335 pembaca di UPT Perpustakaan sebagai ujian yang diambil dengan menggunakan strategi ujian yang sesuai. Eksplorasi ini menggunakan pengujian instrumen dan investigasi ekspresif kuantitatif, relaps langsung lugas, dan pengujian teori yang melibatkan pemrograman SPSS for Windows. Hasil pengujian menunjukkan bahwa mean insentif pada variabel korespondensi relasional kurator sebesar 49.423 dan pemenuhan klien sebesar 49.078, dengan nilai mean luar biasa sebesar 3.802 untuk korespondensi relasional dan 3.506 untuk pemenuhan klien.Hubungan relasional kurator sangat mempengaruhi pemenuhan klien di UPT Perpustakaan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Para analis mengusulkan agar kurator lebih mengembangkan kemampuan relasional, khususnya dalam bidang penerimaan dan keadilan. Selain itu, pengembangan kemampuan relasional lebih lanjut perlu dipertimbangkan mengingat kepuasan pemustaka masih lemah dalam daya tangkap, kualitas, afirmasi dan kasih sayang, yang nilai-nilainya bergerak ke arah rentang bawah.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial X Terhadap Perilaku Literasi Digital Mahasiswa Dalam Memperoleh Informasi Pemilu 2024 Nabila, Nindy Oktavia; Widyaningtyas, Mia Dwianna; Yusanto, Yoki
Jurnal Riset Komunikasi Vol 16, No 1 (2025)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jrk.v1i1.29786

Abstract

Literasi digital merupakan kemampuan untuk memahami dan menerapkan informasi dalam berbagai format dari berbagai sumber yang diakses melalui media digital. Peneliti melihat realitas sosial saat ini media sosial menjadi sumber informasi Pemilu 2024 dan menempati trending topic selama beberapa hari pada media sosial X. Penelitian ini menggunakan teori ketergantungan media dimana semakin besar ketergantungan seseorang terhadap media, semakin besar pula dampak media tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan media sosial X terhadap perilaku literasi digital mahasiswa dalam memperoleh informasi Pemilu 2024. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Metode yang digunakan adalah metode survei dengan menggunakan teknik insidental, dimana peneliti menyebar kuesioner secara kebetulan kepada 100 responden yang merupakan pengikut autobase @collegemenfess. Hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh antara variabel x (penggunaan media sosial X) terhadap variabel y (perilaku literasi digital mahasiswa dalam memperoleh informasi Pemilu 2024).Kata Kunci: Literasi Digital, Media Sosial, Teori Ketergantungan MediaDigital literacy is the ability to understand and apply information in various formats from various sources accessed through digital media. Researchers see that the current social reality is that social media is a source of information for the 2024 Election and occupies a trending topic for several days on X social media. This research uses media dependence theory where the greater a person's dependence on the media, the greater the impact of the media. This study aims to determine how much influence the use of social media X has on students' digital literacy behavior in obtaining information on the 2024 Election. The approach in this research is quantitative. The method used is a survey method using incidental techniques, where researchers distribute questionnaires by chance to 100 respondents who are followers of @collegemenfess autobase. The result of this study is that there is an influence between variable x (the use of social media X) on variable y (students' digital literacy behavior in obtaining information on the 2024 elections).Keywords: Digital Literacy, Social Media, Media Dependency Theory
Pemberitaan Penolakan Pembangunan Gereja HKBP Maranatha Cilegon oleh Kompas.com dan Detik.com dalam Bingkai Robert Entman Sinaga, Eva Hutri; Simatupang, Mutia Nurdalilah; Widyaningtyas, Mia Dwianna
Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi Vol 14 No 2 (2025): July
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jikom.v14i2.9712

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis pemberitaan di Kompas.com dan Detik.com, mengenai konflik penolakan pembangunan Gereja HKBP Maranatha Cilegon. Penelitian dilakukan secara kualitatif dengan menganalisis berita dari kedua media tersebut pada periode September 2022 melalui analisis framing model Robert N. Entman. Analisis data dilakukan terhadap berita yang mewakili informasi pada masing-masing media online, dengan melihat 4 elemen: define problem, diagnose causes, make moral judgement, dan treatment recommendation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyajian media massa dalam mengideologikan konflik dan dampaknya terhadap opini masyarakat yang diberitakan Detik.com dan Kompas.com memiliki framing yang berbeda. Detik.com banyak menyoroti perspektif kelompok yang menolak pembangunan gereja dan menggunakan diksi yang dapat membentuk opini negatif terhadap kelompok minoritas. Sementara Kompas.com lebih banyak menampilkan urgensi penyelesaian konflik dengan menekankan pentingnya perlindungan hak beribadah bagi kelompok minoritas. Penelitian ini juga menemukan bahwa keduanya tidak sepenuhnya menerapkan prinsip jurnalisme damai dan tidak berimbang.
Diseminasi Komunikasi Kesehatan Melalui Pembuatan Sumur Bor Desa Curug Panjang Kecamatan Cikulur Kabupaten Lebak Widyastuti, Nurprapti Wahyu; Widyaningtyas, Mia Dwianna
Jurnal Respon Komunitas dan Pemberdayaan Vol 2, No 1 (2024): Jurnal Respon Komunitas dan Pemberdayaan
Publisher : Jurnal Respon Komunitas dan Pemberdayaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62870/jrkp.v2i1.31159

Abstract

IMPLEMENTASI DIGITAL PUBLIC RELATIONS DALAM PUBLIKASI KEGIATAN PIMPINAN KOTA TANGERANG Widyaningtyas, Mia Dwianna; Anggreyani, Fitri; Setyorini, Deviani
Indonesian Journal of Digital Public Relations (IJDPR) Vol 4 No 1 (2025): Agustus
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/ijdpr.v4i1.9125

Abstract

This paper discusses digital public relations activities as a means of publication in the Protocol and Communication Section of the Tangerang City Leadership. Digital Public Relations began being used by government agencies to publicize government activities so that they are more known to the public. Implementing digital Public Relations in government agencies refers to elements in digital PR, namely transparency, internet porosity, the internet as an agent, richness in content, and reach. This study aims to determine the implementation of five digital Public Relations elements by the Tangerang City section in publishing leadership activities. The research uses a qualitative approach—data collected by interview and observation techniques. The study results show that the Protocol and Communication Section of the Tangerang City Leadership implements the element of controlled transparency by disseminating information in a controlled manner and over-transparency through the agency's social media platform itself. Research also shows that Instagram and websites are the main media in distributing publications digitally. Another finding in this research is cooperation with online media and influencers to help with the publication process. This study concludes that Digital Public Relations publicizes the activities of Tangerang City Government leaders in the form of diverse content in the form of words, images, videos, and infographics, and it uses Instagram to reach a wider audience. The significance of this research is to provide insight into the practice of digital Public Relations in Government Agencies at the Regency/City level. Keywords: Public Communication, Digital Public Relations, City Government, Publication
Tantangan Profesi Jurnalis Perempuan dalam Liputan di Wilayah Konflik Widyaningtyas, Mia Dwianna; Abdullah, Aceng; Karlinah, Siti; Priyatna, Aquarini
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 21 No 2 (2023): Agustus 2023
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v21i2.7725

Abstract

Penelitian ini membahas profesi jurnalis perempuan Indonesia dalam meliput di wilayah konflik. Pemberitaan konflik merupakan tantangan berat bagi jurnalis, khususnya jurnalis perempuan. Kajian tentang perempuan menjadi perhatian utama banyak peneliti karena pengalaman hidup perempuan merupakan bentuk pengetahuan yang penting. Artikel ini bertujuan mengungkap pengalaman jurnalis perempuan dalam meliput konflik, perandan keberadaan Perempuan di dunia jurnalistik. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Pemilihan jenis penelitian ini secara khusus dapat mengungkap pengalaman jurnalis perempuan dalam melaporkan konflik. Subjek penelitian ini adalah lima (5) jurnalis perempuan Indonesia yang berpengalaman dalam meliput konflik. Kajian ini menghasilkan konsep terkaitpengalaman jurnalis perempuan dan tantangan selama meliput di wilayah konflik, posisi jurnalis Perempuan di zona konflik, pengalaman terkait strategi jurnalis perempuan dalam menghadapi tantangan dalam peliputan konflik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jurnalis perempuan mampu meliput konflik meskipun berstatus minoritas dan fakta bahwa kemampuannya dipertanyakan karena identitasnya sebagai perempuan. Agar berhasil meliput konflik, jurnalis perempuan harus bekerja lebih keras daripada jurnalis laki-laki. Perempuan dapat meliput dari perspektif yang berbeda yakni perspektif perempuan yang tidak dimiliki oleh jurnalis laki-laki. Penelitian ini memberi kontribusi kepada jurnalis untuk memahami dan menghargai pekerjaan jurnalis perempuan di wilayah konflik.