Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

IMPLEMENTASI KEBIJAKAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG TENTANG PERCEPATAN PELAKSANAAN PENDAFTARAN TANAH SISTEMATIS LENGKAP DI KOTA BANDUNG Asep Hidayat; engkus engkus; Hasna Afra. N
TEMALI : Jurnal Pembangunan Sosial Vol 1, No 1 (2018): TEMALI VOL 1 NO 1 2018
Publisher : Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jt.v1i1.2765

Abstract

This research aims to know the strategy of the Government in the implementation of the programme of PTSL and to find out how big a success rate of Program execution PTSL in Bandung. The results showed that the Government strategy of Bandung Bandung in BPN through program implementation through the preparation of PTSL ripe includes socialization, the determination of the location, planning effort, and the establishment of the Committee ajudikasi acceleration, training and outreach. The success rate of execution of PTSL in Bandung from the target amount of the targeted land certificate 93,000 just 7,234 certificates or reached only 7.78% of the data that researchers get. This is caused by a number of working groups, the situation is not comparable with the volume so that the targets set in the achievement of the targets still not be met.
Manfaat Pelaksanaan Pemilu untuk Kesejahteraan Masyarakat Asep Hidayat
Politicon : Jurnal Ilmu Politik Vol 2, No 1 (2020): Politicon : Jurnal Ilmu Politik
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/politicon.v2i1.7513

Abstract

System yang digunakan Indonesia saat ini sebagai bentuk mewujudkan kedaulatan rakyat berupa system pemilu. pemilihan umum baik legislatif maupun pemilihan presiden pada prinsipnya adalah agar masyarat sejahtera dan makmur dengan memaksimalkan potensi yang tersedia di Indonesia dengan mengelolan sumber daya alam yang begitu melimpah sesuai dengan amanat Undang-undang dasar 1945 pasal 33 ayat 1 sampai dengan ayat 4. Tujuan penulisan artikel beru untuk mengetahui manfaat dari pemilu bagi kesejahteraan masyarakat dimana menggunakan pendekatan kualitatif untuk menelusuri hal-hal yang menjadi kebermanfaatan bagi masyarakat dari pola/system pemilu ini. Hasil penelitian mendapatkan pemilu bermanfaat sebagai alat demokrasi, sarana partisipasi maryarakat, solusi pergantian kepemimpinan, melegitimasi pemimpin terpilih, tempat rakyat mengajukan aspirasi, bersosialisasi dan menjalin relasi.
Pengaruh Pelimpahan Wewenang Terhadap Kualitas Pelayanan di Kantor Kecamatan Cileunyi Usep Muhammad Abdul Qohar; Asep Hidayat
Ministrate: Jurnal Birokrasi dan Pemerintahan Daerah Vol 3, No 1 (2021): Birokrasi & Pemerintahan Daerah 4
Publisher : Jurusan Administrasi Publik FISIP UIN SGD Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jbpd.v2i2.9067

Abstract

AbstractThe implementation of effective and efficient service quality in the Sub-district office environment illustrates the implementation of delegation of authority given by the Regent to the District Head. Where the District Head carries out some of the functions the Regent gives to provide services to the community in the sub-district environment. As regulated by the Regent of Bandung Regency No. 60 of 2011 concerning the delegation of authority for some of the Regent's affairs to the District Head. But in reality on the ground, there are some problems regarding services that have not yet been implemented which have resulted in ineffective implementation of services to the community. The purpose of this study is to determine how much influence the authority, responsibility and accountability regarding the transfer of authority in the District of Cileunyi. This study uses a theory from Hasibuan which consists of three authority delegation variables, namely authority, responsibility, accountability. As for service quality using the theories of Zeithaml, Parasuraman, Leonard quoted by Hardiyansyah. The sample used was 30 employees in the Cileunyi District office. The research method used is a quantitative method with an associative approach that aims to determine the relationship of one or more variables, namely the influence of delegation of authority to the quality of service in the district of Cileunyi. The results of this study indicate that the influence of delegation of authority (authority, responsibility, accountability) has an influence on the quality of service in the Cileunyi District office of 0.555 or 55.5%, then it is included in the "High" influence criteria. For the remaining 100% - 55.5% = 44.5% influenced by other variables not examined by researchers.
IKLIM ORGANISASI KELURAHAN DALAM PERSPEKTIF EKOLOGI Destiani Putri Utami; Dwi Melliani; Fermim Niman Maolana; Fitriana Marliyanti; Asep Hidayat
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 1 No 12: Mei 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v1i12.536

Abstract

Cibangkong Village is one of the villages located in Batununggal District, Bandung City, West Java. In its operations, of course every organization is required to be able to implement and demonstrate a good organizational climate. Organizational climate has an important role in improving employee performance. This study aims to determine what the organizational climate is like in the Kelurahan Cibangkong Office, Batununggal Subdistrict, Bandung City as an evaluation material that will affect the formation of an organizational climate in an agency which impacts on job satisfaction, and ends on the performance of the organization / agency. The problem in this research is regarding the review of organizational climate health at the Cibangkong Village Office, Batununggal District, Bandung City. Data collection techniques in this study were observation, interviews and literature study / documentation. The technique of selecting informants using purposive sampling. The results showed that the organizational climate in the Kelurahan Cibangkong Office, Batununggal Subdistrict, Bandung City was quite good because the results showed that external environmental factors, organizational strategy, organizational arrangements, historical strength, and leadership, have continuously formed a system that supports each other. other.
KONSEP DAN KEBIJAKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DI KABUPATEN BANDUNG: indonesia Asep Hidayat
Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Al-Idarah Vol. 2 No. 2 (2017): Vol. 2 No. 2 Juli 2017
Publisher : STIT PRINGSEWU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54892/jmpialidarah.v2i2.13

Abstract

AbstractEducation obtained at an early age greatly affects the development of children both psychomotordevelopment of the brain, and child behavior and achievement when entering adulthood, especially thereach the future of the nation as the next generation must be equipped with education and cultivation ofhumanity values and personality and karaktek. Equity of early childhood education in various regions isnot evenly distributed there are only a few places for rural areas this is caused by the level of knowledgeand insight parents who do not understand and the environment that affect. While for urban areas,especially people, the importance of early education because the level of understanding and intellectual isso high, it is a motivation for the government to commit to early childhood education so important tomeet the needs of the community for education, policies that support this education has been issued basiclaw for the organizer, among others, the Decree of the Minister of Education, the Law on Education andthe regional level by the Decree of the Head of Region. Government dalah this course can facilitate bothbuilding facilities and play facilities for children's games in the room and outdoor games.AbstrakPendidikan yang diperoleh pada usia dini sangat mempengaruhi perkembangan anak baik psikomotorikperkembangan otak, dan perilaku anak serta prestasi anak ketika memasuki usia dewasa terutamajangkauan ke depan bangsa sebagai generasi penerus. Hal ini tentunya harus dibekali dengan pendidikandan penanaman nilai-nilai kemanusian serta kepribadian dan karaktek. Pemerataan pendidikan anak usiadini di berbagai daerah memang belum merata hanya ada beberapa tempat saja untuk daerah pedesaan halini diakibatkan oleh tingkat pengetahuan dan wawasan orangtua yang kurang paham dan lingkungan yangmempengaruhi. Sementara untuk daerah perkotaan khususnya masyarakat merasakan pentingnyapendidikan usia dini karena tingkat pemahaman dan intelektual sudah begitu tinggi. Hal ini merupakanmotivasi bagi pemerintah untuk berkomitmen terhadap pendidikan usia dini begitu penting untukmemenuhi kebutuhan masyarakat akan pendidikan, kebijakan yang mendukung terhadap pendidikan initelah dikeluarkan dasar hukum bagi penyelenggaraanya antara lain keputusan Menteri pendidikan,Undang-undang tentang pendidikan dan tingkat daerah dengan Surat Keputusan Kepala Daerah.Pemerintah dalam hal ini tentunya dapat memfasilitasi baik sarana bangunan maupun sarana bermain bagiana, alat permainan dalam ruangan maupun alat permainan diluar ruangan.Kata kunci: Kebijakan, pendidikan, anak usia dini
KUALITAS PELAYANAN PERPUSTAKAAN BERBASIS RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION (RFId) Engkus Tyana; Fajar Trisakti; Asep Hidayat; Nanang Suparman; Unik Ludianingsih
Kebijakan : Jurnal Ilmu Administrasi Vol 10 No 1 (2019): Vol.10 No1 Januari 2019
Publisher : Program Magister Ilmu Administrasi dan Kebijakan Publik, Pascasarjana, Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/kebijakan.v10i1.1420

Abstract

Masalah utama dalam penelitian ini adalah bahwa sebagai perpusakaan rujukan bertaraf Internasional sekaligus instansi pemerintahan non profit, Dispusipda Jawa Barat dituntut untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat atau pemustaka, dengan pelayanan yang berkualitas ditunjang oleh teknologi yang canggih. Tentunya teknologi yang dipilih yaitu Radio Frequency Identification (RFId), teknologi yang ramah dan tepat guna,mudah diterima dan mudah dioperasionalkan oleh masyarakat, dari berbagai lapisan umur dan pendidikan. Rincian permasalahanya: (1) lokasi perpustakaan yang tidak strategis, (2) SDM yang belum kompeten dengan sistem, (3) sistem RFId sering mengalami gangguan, (4) ruang pembuatan kartu anggota tidak proporsional, (5) faislitas peprustakaan terbatas untuk pemustaka disabilitas, dan (6) pengalokasian biaya keterlambatan buku yang tidak transfaransi.Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana kualitas pelayanan perpustakaanberbasis RFId di Dispusipda Jawa barat. Metode yang digunakan yaitu kualitatif deskriftif dengan teknik wawancara,observasi dan studi dokumentasi. Hasil penelitian bahwa kualitas pelayanan perpustakaan berbasis RFId berdasarkan lima dimensi (tangibles, reliability, responsiveness, ansurance, empathy).Menjawab tantangan tersebut, terhitung sejak tahun 2013, semua aktivitas pelayanan perpustakaan di Dispusipda Jawa Barat telah dilengkapi manajemen perpustakaan berbasis teknologi, yang dipadukan dengan perangkat keras pendukung pengelolaan perpustakaan, yaitu menggunakan teknologi Radio Frequency Identification (RFId). Simpulan dari keenam permasalahan yang diteliti hanya dua permasalahan yang tidak diakui kebenarannya yaitu menyangkut lokasi yang tidak strategis, dan sistem yang sering mengalami gangguan, yang tiga hal telah dilakukan upaya sebagai alternatif untuk penanganan masalah tersebut.Sedangkan untuk keempat permasalahan lainnya masih dirasakan keberadaannya sampai saat ini oleh petugas atau pustakawan Dispusipda Jawa Barat.
GOVERNMENTAL LIABILITY IN ORGANIZING ADMINISTRATION FUNCTION IN INDONESIA Asep Hidayat
International Journal of Social Science Vol. 1 No. 3: October 2021
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/ijss.v1i3.410

Abstract

This research is motivated by the fact that in the State and society, it is still far from expectations; of course, this should be accountable by the government to the people who have voted for it because they have contributed their voices and in other aspects, the community has handed over their power and authority to the government. The problem in this research is that the government's accountability to the community is still low. The purpose of this study is to identify and describe the duties and functions of accountable government administration. This study uses a normative juridical qualitative approach based on legislation. Data collection techniques used are documentation/library studies. The results showed that the function of government administration was not optimal, so it had an impact on the level of public trust in the government.
ANALISIS PROSEDUR PENDAFTARAN BPJS KESEHATAN SECARA ONLINE SEBAGAI WUJUD TRANSFORMASI BIROKRASI DIGITAL DI INDONESIA Asep Hidayat; Imas Dela Menanda; Laila Febriyuni Eka Putri
Jurnal Dialektika: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 19 No. 3 (2021): Jurnal Dialektika: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Pengurus Pusat Perkumpulan Ilmuwan Administrasi Negara Indonesia (PIANI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (640.264 KB) | DOI: 10.54783/dialektika.v19i3.14

Abstract

Reformasi administrasi secara sistematis sejak tahun 2010. Untuk mengatasi kelambatan pelayanan perizinan, dan menciptakan birokrasi yang memiliki kualitas pelayanan guna mendukung pelaksanaan pembangunan nasional. Urgensi diperlukan digitalisasi, agar proses penyelenggaraan pelayanan publik memberi kemudahan bagi masyarakat. Salah satunya melalui transformasi digital yang diterapkan melalui prosedur  pendaftaran BPJS Kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa transformasi  digital yang diterapkan dalam prosedur pendaftaran BPJS Kesehatan. Metode penelitian yang digunakan  adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa masih  terdapat beberapa golongan masyarakat yang mengalami kendala terkait prosedur pendaftaran BPJS  Kesehatan. Belum meratanya informasi tersebut disinyalir memiliki beberapa faktor, yaitu  kurangnya wawasan terkait program tersebut, dan kebiasaan buruk masyarakat yang membuat BPJS di  saat yang mendadak (sakit, melahirkan, dll).
Implementasi Kebijakan Pengelolaan Parkir Kota Bandung Asep Hidayat; Aris Munandar; Armidiana Armidiana
Publica: Jurnal Pemikiran Administrasi Negara Vol 10, No 2 (2018): Pengelolaan Keuangan Daerah
Publisher : Department of Public Administration

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15575/jpan.v10i2.7627

Abstract

The Parking Tax Revenue, from 2013 to 2016, experienced ups and downs and less significant increase, especially in 2015, it run into a very significant decrease from the target. This study aims to analyze the implementation of parking management policy in buildings and parking lots in Bandung. The Research uses a qualitative approach, with descriptive research type. Data collection techniques used are in-depth interviews and literature study. The determination of informants in this study was carried out using the purposive technique. To analyze the data, this research uses  qualitative data analysis, namely by searching and systematically compiling data obtained from interviews, field notes, and other materials. The results of this study indicate that the implementation of Peraturan Wali Kota No. 1005 of 2014 regarding Parking Lease Prices and Technical Guidelines for Parking Management in Buildings and Parking Grounds in Bandung City has not been running optimally, because it has been seen from several factors that influence it.
PERAN UMKM (USAHA, MIKRO, KECIL, MENENGAH) DALAM PEMBANGUNAN EKONOMI NASIONAL Asep Hidayat; Surya Lesmana; Zahra Latifah
Jurnal Inovasi Penelitian Vol 3 No 7: Desember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jip.v3i7.2217

Abstract

Pembangunan dalam era globalisasi sangat mengandalkan sektor ekonomi sebagai ukuran keberhasilan yang dilakukan oleh pemerintah. Pembangunan ekonomi merupakan hal urgen dalam suatu negara, terutama dalam meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Peran masyarakat dalam pembangunan nasional, utama dalam pembangunan ekonomi adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Posisi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam perekonomian nasional memiliki peran yang penting dan strategis. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana peran UMKM dalam pembangunan ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi literatur yang dilakukan secara daring. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa umkm sangat banyak berkontribusi dalam pembangunan ekonomi nasional meskipun dalam pelaksanaannya masih dihadapkan dengan tantangan, akan tetapi pemerintah berupaya menyediakan sejumlah stimulus untuk menyelesaikan permasalahan tersebut dan agar UMKM dapat terus berkembang dan berdaya saing.