Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PERSEPSI CALON GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN (PAK) TENTANG BELAS KASIHAN DALAM PROFESI KEGURUAN Adventrianis Daeli; Alon Mandimpu Nainggolan; David Simanjuntak
DIDASKALIA : Jurnal Pendidikan Agama Kristen Vol. 2 No. 1 (2021): Pendidikan Agama Kristen
Publisher : DIDASKALIA : Jurnal Pendidikan Agama Kristen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui persepsi calon guru PAK berkenaan dengan belas kasihan dalam profesi keguruan, dalam bingkai Yesus dan profesi keguruan. Untuk mewujudkan tujuan penelitian ini penulis memilih metode kualitatif, dengan studi pustaka dan studi lapangan melalui wawancara. Pentingnya menerapkan belas kasihan dalam profesi keguruan dikarenakan pesan Undang-Undang Guru dan dosen, termotivasi menurut ajaran Allah Tritunggal dan teladan-Nya, syarat mutlak untuk mewujudkan diri menjadi guru profesional, dan berdampak positif bagi keberhasilan peserta didik. Melalui penelitian ini ditemukan bahwa belas kasihan dalam profesi keguruan menurut persepsi calon guru PAK sangat bermakna dan penting didemontrasikan, bentuk-bentuk belas kasihan dan tidak berbelas kasihan dalam profesi keguruan sangat beragam, tidak semua guru PAK memiliki karakter belas kasihan, enam kunci sukses dalam menerapkan belas kasihan menjadi inspirasi dan motivasi bagi guru PAK menjadi guru PAK yang berdampak positif bagi peserta didik.
Pendidikan Kristen Bagi Anak Balita (Sebuah Kajian Psikologis Dan Teologis) Yeni Krismawati; Adventrianis Daeli
Montessori Jurnal Pendidikan Kristen Anak Usia Dini Vol. 2 No. 1 (2021): Montessori: Jurnal Pendidikan Kristen Anak Usia Dini
Publisher : Program Studi Pendidikan Kristen Anak Usia Dini

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51667/mjpkaud.v2i1.606

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui teori dan praktik pendidikan Kristen bagi anak balita. Penelitian ini memakai metode kualitatif, pendekatan deskriptif dan teknik pengumpulan data melalui studi dokumen. Penulis mempelajari teori dan praktik pendidikan Kristen bagi anak balita secara luas dan mendalam untuk membangun konsep tentang pembelajaran yang sesuai dan bermakna bagi anak balita. Melalui penelitian ini ditemukan bahwa; pertama, kehidupan anak usia balita perlu diketahui dan dimengerti oleh mereka yang terlibat dalam dunia pelayanan anak agar proses pendidikannya efektif, apakah itu dalam konteks keluarga, sekolah dan gereja. Kedua, prinsip dan metode pembelajaran bagi pelayanan anak balita adalah khas disesuaikan dengan pertumbuhan dan perkembangan mereka secara fisik, sosial, emosi, iman, moral dan lainnya. Ketiga, peran pendidikan Kristen bagi pelayanan anak balita sangat signifikan dan turut menentukan kualitas mereka di mendatang supaya menjadi anak yang hidup sesuai dengan kehendak Tuhan.
MAKNA KATA TANDA DALAM INJIL YOHANES DAN KORELASINYA DENGAN MISI MASA KINI Mintoni Asmo Tobing; Adventrianis Daeli
DA'AT : Jurnal Teologi Kristen Vol. 2 No. 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Program Studi Teologi, Fakultas Teologi, Institut Agama Kristen Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (282.734 KB) | DOI: 10.51667/djtk.v2i2.508

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna kata tanda dalam injil Yohanes dan korelasinya terhadap misi masa kini, dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan eksegese. Melalui penelitian ini ditemukan; pertama: kata tanda dalam injil Yohanes memakai semeion, yang berarti penunjuk arah tentang si Pelaku / Pembuat tanda. Semua tanda bertujuan untuk membawa seseorang percaya bahwa Yesus adalah Mesias, Anak Allah yang hidup sehingga mereka memiliki hidup yang kekal. Kedua, makna tanda dalam injil Yohanes menjadi koreksi bagi Kristen fundamentalis dan Kristen liberal dan pluralis dalam memahami gerakan misi. Puncak dari pelayanan misi tidak hanya sampai kepada pelayanan sosial belaka, namun klimaks dari pelayanan misi adalah pemberitaan Injil. Ketiga, adanya korelasi erat antara makna tanda dalam injil Yohanes dengan misi masa kini, menjadi landasan yang kuat dan mendasar dalam memahami apa, mengapa dan bagaimana gereja bermisi di masa kini. Gereja-gereja harus kembali kepada konsep ortodoks tentang misi.
Pengaruh Mentoring Gembala Sidang Kepada Pemuda Terhadap Efektivitas Pelayanan Gereja Yusuf Slamet Handoko; Adventrianis Daeli
Tumou Tou Vol. 9 No. 1 (2022): Januari 2022
Publisher : Institut Agama Kristen Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (345.98 KB) | DOI: 10.51667/tt.v9i1.796

Abstract

Youth as leadership successors in the future need to be mentored properly by the pastors. Successful mentoring will produce future leaders who are trained and ready to serve in various church ministries in the future. The purpose of this research is to provide an understanding for pastors on how to mentor youth, teach and motivate youth to serve, thus encouraging pastors to be more effective in carrying out their pastoral duties, bringing youth to understand God's calling for all believers. This research used a correlational method. Based on the data analysis conducted, it is concluded that the mentoring carried out by the pastor has a strong relationship with the involvement of youth in the ministry, because with mentoring that is done well by the pastor, it will have an impact on the progress of the ministry and the increase in youth who are involved in the ministry.
Analisis Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Implikasinya bagi Pembelajaran Alon Mandimpu Nainggolan; Adventrianis Daeli
Journal of Psychology "Humanlight" Vol. 2 No. 1 (2021): Juni
Publisher : Psikologi Kristen IAKN MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51667/jph.v2i1.554

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teori perkembangan kognitif Jean Piaget dan bagaimana implikasinya bagi pembelajaran di lingkungan Pendidikan Kristen. Untuk mewujudkan tujuan penelitian tersebut, maka penulis memilih metode kualitatif dengan analisis deskriptif. Sumber primer dan sekunder mengenai teori perkembangan kognitif Jean Piaget dimanfaatkan untuk membangun konsep pembelajaran yang berdampak positif terhadap anak. Melalui penelitian ini ditemukan bahwa teori perkembangan kognitif Jean Piaget perlu ditinjau dari perspektif Kristen agar relevan dan dapat diterapkan dalam pembelajaran bagi anak di lingkungan pendidikan Kristen. Dalam teorinya, ada empat periode utama perkembangan kognitif manusia, perkembangan kognitif seseorang dimulai dari berpikir konkrit sampai berpikir secara abstrak. Piaget sangat menekankan bahwa seorang anak harus diajar sesuai dengan tahap perkembangan kognitifnya. Cara berpikir anak berbeda dengan cara berpikir orang dewasa.