Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Chronologia

Perkembangan Madrasah Diniyah Putri Pekanbaru Sebagai Lembaga Pendidikan Kaum Perempuan di Riau (1970-2005) Tita Zidni Ilma; Ahmal Ahmal; Asril Asril
CHRONOLOGIA Vol 3 No 1 (2021): Chronologia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.499 KB) | DOI: 10.22236/jhe.v3i1.7175

Abstract

Madrasah Diniyah Putri Pekanbaru Riau merupakan salah satu lembaga pendidikan khusus putri yang mencakup tingkat Tsanawiyah (MTs) dan Aliyah (MA) yang ditujukan pada anak-anak yang memiliki keterbatasan ekonomi. Dalam dinamikanya madrasah ini sering kali mengalami gejolak dalam berbagai aspek namun tetap mampu keluar dan sampai sekarang tetap menunjukan eksistensinya. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui sejarah berdirinya Madrasah Diniyah Putri Pekanbaru, perkembangan serta faktor penghambat dan pendorong dari berkembangnya Madrasah Diniyah Putri Pekanbaru. Penelitian ini menggunakan pendekatan historis, metode pengumpulan data berdasarkan kajian lapangan berupa dokumentasi dan wawancara serta studi arsip dan pustaka, dengan melalui berbagai tahap seperti pemilihan topik, heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Topik yang dipilih dalam hal ini berupa perkembangan madrasah diniyah putri Pekanbaru Riau pada 1970-2005. Kemudian setelah itu dikumpulkanlah berbagai sumber yang relevan dan dianalisis secara mendalam serta diinterpretasikan hingga pada akhirnya dapat ditarik kesimpulan dan dituliskan. Hasil dari tulisan ini berupa: sejarah madrasah Diniyah Putri Pekanbaru serta faktor penghambat dan pendorong perkembangan madrasah Diniyah Putri Pekanbaru.
Pengelolaan Pasar Jongkok di Tembilahan Tahun 2009-2015 Tari Okta Ayumi; Ahmal Ahmal; Asril Asril
CHRONOLOGIA Vol 3 No 1 (2021): Chronologia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (401.191 KB) | DOI: 10.22236/jhe.v3i1.7193

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengelolaan Pasar Jongkok di Tembilahan 2009-2015 (management of the pasar Jongkok in Tembilahan ). Keberadaan Pasar Jongkok menjadi salah satu elemen penting dalam kehidupan masyarakat Tembilahan dan menjadi salah satu penggerak roda perekonomian masyarakat dan sosial. Pasar Jongkok awalnya didirikan pada tahun 1936 namun mengalami kemunduran hingga keberadaan Pasar Jongkok ini mulai muncul kembali pada tahun 1980-an. Pasar Jongkok ini memberikan dampak sosial bagi masyarakat Tembilahan serta mampu meningkatkan interaksi antara pedagang yang berjualan di pasar jongkok tersebut. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Maka dari itu peneliti menggunakan empat tahapan yang terdiri dari: heuristik, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Pada tahapan heuristik peneliti menggunakan pedagang serta dinas pengelola yang ada sebagai narasumber dan menjadikannya sumber primer. Untuk sumber sekunder, peneliti lebih memanfaatkan buku sebagai sumber utamanya dan didukung dengan artikel jurnal. Selanjutnya peneliti juga menerapkan kritik sumber serta interpretasi demi mendapatkan hasil yang valid dari berbagai data yang didapatkan. Kemudian baru dilakukan historiografi. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini berupa sejarah pasar Jongkok di kota Tembilahan, pengelolaan pasar Jongkok di kota Tembilahan serta dampak keberadaan pasar Jongkok di kota Tembilahan.
Penerapan Model Pembelajaran Tipe Card Sort untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah di SMA N 1 Pangkalan Kerinci Tahun Ajaran 2022/2023 Intan Ervan Fauzar; Bunari Bunari; Asril Asril
CHRONOLOGIA Vol 4 No 2 (2022): Chronologia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/jhe.v4i2.10300

Abstract

The background of this research is the low student learning outcomes in history subjects in class XI IPS 1 SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci. Based on these problems, the formulation of the research problem is how can the application of the Card Sort Type learning model improve student learning outcomes XI IPS 1 SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci. The method used in this research is classroom action research. The purpose of this study was to determine the activities of teachers and students in implementing the Card Sort Type learning model to determine the effect of this learning on XI IPS 1 students of SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci in history subjects. This research was conducted in two cycles in cycle 1 the learning outcomes achieved 52.38% classical completeness and increased in cycle 2 90.48%. Based on the research results, the Card Sort Type model has an influence on student learning outcomes XI IPS 1 SMA Negeri 1 Pangkalan Kerinci in history subjects.
Perkembangan Kota Bengkalis Era Reformasi (1998-2020) Rona Cahyati Simanulang; Bunari Bunari; Asril Asril
CHRONOLOGIA Vol 4 No 3 (2023): Chronologia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/jhe.v4i3.10918

Abstract

Bengkalis City is located on Bengkalis Island, which is the capital of Bengkalis Regency in Riau Province, where most of its administrative area is on the island of Sumatra. In this regard, Bengkalis City is always crowded with people from the island of Sumatra for government affairs, both government agency permits and other legal documents. The purpose of this study is: (1) to find out how the condition of Bengkalis City was at the beginning of the reform. (2) To find out how the social, economic, and educational conditions of Bengkalis City were from 1998–2020. (3) To find out the driving and inhibiting factors for the development of Bengkalis City in 1998–2020. This research is historical. Data were collected through archive study methods, interviews, and documentation. Data analysis techniques use four components of analysis: data compilation, data classification, data processing, and analyzing and interpreting the results. The result of this research is the beginning of reform. Bengkalis District is still lagging. However, after the 1999 Regional Autonomy Law was enacted to manage their households, Bengkalis City began to develop, and the population of Bengkalis City continued to grow from 1998 to 2020. The construction of three ports (domestic and international) could both boost the economy and become an impediment because these ports were the exit points for entry into the City of Bengkalis.